Lompat ke isi

Jeju Chilmeoridang Yeongdeunggut

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jeju Chilmeoridang Yeongdeunggut

Jeju Chilmeoridang Yeongdeunggut adalah yeongdeunggut yang diselenggarakan di Pulau Jeju, Korea Selatan setiap awal tahun baru lunar.[1][2][3][4][5] Rakyat Jeju, khususnya di daerah Gwideok, Geumnyeong, dan Aewol memasang tonggak sebanyak 12 buah dengan bentuk kepala kuda dan kain sutra berwarna-warni untuk menghibur dewi Yeongdeung yang dalam kepercayaan Shamanisme dipercaya datang berkunjung ke tempat mereka.[5] Gut ini dipimpin oleh seorang dukun pria sampai tanggal 15. Pada malam hari, lampion (yeondeung) dipasang di kedua buah tonggak, sehingga ritual ini dinamakan juga yeondeungje atau festival lampion.[5] Pada siang hari, kuda yang diukir di tonggak tampak seperti kuda yang berderap sehingga gut ini dinamakan juga yakma bui atau permainan kuda berderap.[5]

Sekarang, gut ini amat langka karena dukun yang mempraktikkannya sudah jarang. Perayaan ini dilindungi sebagai aset budaya takbenda Korea Selatan.[2] Selanjutnya, pada tahun 2009, Jeju Chilmeoridang yeondeunggut mendapat pengakuan sebagai Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia UNESCO.[1][6]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Jeju Chilmeoridang Yeongdeunggut, Unesco Archives Multimedia Website. Diakses pada 10 Januari 2011.
  2. ^ a b Jeju Chilmeoridang Yeongdeunggut, unesco,org. Diakses pada 10 Januari 2011.
  3. ^ A ritual to ensure an abundant winter harvest - Important cultural rite Jeju Chilmeoridang Yeongdeunggut explained in pictures, jejuweekly. Diakses pada 10 Januari 2011.
  4. ^ Jeju Rites for Goddess of Wind, jikimi. Diakses pada 10 Januari 2011.
  5. ^ a b c d (Inggris) Choe, Sang-su (1983). Annual Customs of Korea. Seomundang Publishing Company, Seoul, Republic of Korea. 
  6. ^ 5 harta kekayaan budaya Korea ditetapkan sebagai warisan budaya dunia tak berwujud [pranala nonaktif permanen], kbs. Diakses pada 10 Januari 2011.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]