Beji, Pasuruan
Kecamatan Beji | |
|---|---|
  Beji Peta lokasi Kecamatan Beji  Beji Beji (Kabupaten Pasuruan)  Beji Beji (Provinsi Jawa Timur)  Beji Beji (Jawa)  Beji Beji (Indonesia) | |
| Koordinat: 7°36′06″S 112°44′40″E / 7.6016074°S 112.7444022°E | |
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Timur |
| Kabupaten | Pasuruan |
| Pemerintahan | |
| • Camat | Muhammad Nasir[butuh rujukan] |
| Populasi | |
| • Total | 110.000 jiwa |
| Kode pos | 67154 |
| Kode Kemendagri | 35.14.13  |
| Kode BPS | 3514140 |
| Luas | - km² |
| Desa/kelurahan | 12 desa 2 kelurahan |
Beji adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Pusat pemerintahannya berada di Desa Beji.
Kecamatan ini juga berfungsi sebagai penyangga ekonomi di barat Kota Bangil, ibu kota Kabupaten Pasuruan. Wilayahnya sedikit menjorok ke Kecamatan Bangil. Karena itu, kebanyakan warga Beji menyebut daerahnya sebagai "Beji Bangil".[butuh rujukan]
Berbatasan dengan Kota Bangil di sebelah timur, Kecamatan Gempol di sebelah barat, Kecamatan Pandaan di sebelah barat daya, dan Kabupaten Sidoarjo di sebelah utara.
Beji sendiri terletak di antara jalan akses dari Surabaya menuju Banyuwangi dan Bali, serta mempunyai jalur alternatif yang bisa menghubungkan dengan cepat ke Pandaan, serta Malang.
Kecamatan Beji juga merupakan tempat dari Asrama Batalyon Kavaleri 8 / NSW yang terletak di Desa Beji.[1] Kecamatan ini merupakan salah satu pusat perbelanjaan ikan asap di Pasuruan, yang terletak di Desa Kedungboto dan Kelurahan Glanggang.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Penkostrad (2017-04-11). "Kekuatan Kostrad Bertambah, Yonkav 8 Kostrad Terima Alutsista Baru". kostrad.mil.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-16. Diakses tanggal 2023-01-16.
- ^ Laily M, Rizka (2020-06-27). "Menengok Pasar Ikan Asap Pasuruan, Sensasi Wisata Kuliner di Bantaran Sungai". merdeka.com. Diakses tanggal 2023-01-16.
| Kecamatan |  | |
|---|---|---|
 | Artikel bertopik kecamatan di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |