0% found this document useful (0 votes)
15 views17 pages

Operating Sistem Chapter 6

Bahan Minggu 6

Uploaded by

almamalik
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PPTX, PDF, TXT or read online on Scribd
0% found this document useful (0 votes)
15 views17 pages

Operating Sistem Chapter 6

Bahan Minggu 6

Uploaded by

almamalik
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PPTX, PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 17

Manajemen I/O

1
Resume / Pendahuluan

• Jelaskan perbedaan cara kerja dari ketiga


teknik pemrograman I/O !
• Apa itu buffering dan jelaskan apa alasannya
mengapa buffering dibutuhkan pada
perangkat I/O !
• Apa itu interupsi? Jelaskan!

2
Kategori I/O

• Human Readable, peralatan yang sesuai untuk


komunikasi dengan user computer seperti monitor,
keyboard, mouse, & printer
• Machine Readable, peralatan yang sesuai untuk
komunikasi dengan peralatan elektronik seperti
sensor, dan kontroller
• Communication, peralatan yang sesuai untuk
komunikasi dengan peralatan jarak jauh (remote
device) seperti remote control, & modem

3
Perbedaan karakteristik
perangkat I/O
• Data rate, terdapat perbedaan urutan pokok antar perhitungan transfer
data masing-masing peralatan
• Application, penggunaan sebuah peralatan mempengaruhi penggunaan
perangkat lunak dan aturan dalam system operasi dan penggunaan utilitas
lainnya
• Kompleksitas pengendali, kompleksitas modul I/O dalam mengontrol
peralatan, membuat perbedaan system operasi dalam menanganinya
• Kuantitas pengiriman data (satuan), Data dapat ditransfer sebaga aliran
byte atau karakter atau dalam bentuk blok yang lebih besar.
• Representasi data, Perbedaan Skema Encoding data membuat perbedaan
peralatan yang digunakan
• Penanganan error, kesalahan, cara melaporkan kesalahan dan segala
konsekuensinya membedakan respon dari peralatan satu dengan yang
lain.
4
Perbandingan Data rate

5
Teknik Pemrograman I/O

– Programmed I/O
– Interrupt Driven I/O
– DMA

6
Issues Design S O

• Efficiency
– Kebanyakan divais I/O kecepatannya sangat lambat dibandingkan
main memory
– Menggunakan multiprogramming untuk beberapa proses seperti
proses “waiting” saat proses lain sedang dieksekusi
– I/O tidak dapat menyamai kecepatan prosessor
– Menggunakan “Swapping” untuk melakukan alokasi penempatan
data dari I/O ke memori
• Generality
– Menangani seluruh I/O dengan kondisi yang sama/seragam
– Menyembunyikan detil dari devais I/O pada level rutin sehingga
yang terlihat oleh user hanya proses-proses umum seperti read,
write, open, close, lock, unlock.
7
Organization I/O

8
Struktur Kernel

9
Buffering
• area memori yang menyimpan data ketika
mereka sedang dipindahkan antara dua
perangkat atau antara perangkat dan aplikasi

10
Alasan buffering
• Mengatasi perbedaan kecepatan antara
produsen dengan konsumen dari sebuah
stream data
• Untuk menyesuaikan perangkat-perangkat
yang mempunyai perbedaan dalam ukuran
transfer data.
• Untuk mendukung copy semantics untuk
aplikasi I/O

11
Cara transfer

• Block-oriented
– Informasi disimpan pada ukuran blok tetap
– Transfer dilakukan per satuan block per detik
– misal disks, USB, dan tapes

• Stream-oriented
– Melakukan transfer informasi seperti aliran data dalam
satuan byte
– Digunakan oleh terminal, printer, port komunikasi,
mouse dan semua I/O pointing divais.
12
Implementasi buffer

• Tanpa Buffer
• Single buffer
• Double buffer
• Circular buffer

13
Buffer vs cache

• Perbedaan antara sebuah buffer dan cache


adalah buffer dapat menyimpan satu-satunya
informasi data sedangkan sebuah cache secara
definisi hanya menyimpan sebuah data dari
sebuah tempat untuk dapat diakses lebih
cepat.

14
Spooling

• sebuah buffer yang menyimpan keluaran


untuk sebuah perangkat yang tidak dapat
menerima interleaved data streams.
• Contoh adalah printer dan penggunaan
spooling pada transfer berkas melalui jaringan
yang biasanya menggunakan daemon jaringan.

15
Subsistem I/O

• Managemen nama untuk berkas dan perangkat.


• Kontrol akses untuk berkas dan perangkat.
• Kontrol operasi, contoh: model yang tidak dapat dikenali.
• Alokasi tempat sistem berkas.
• Alokasi perangkat.
• Buffering, caching, spooling.
• Penjadualan M/K
• Mengawasi status perangkat, error handling, dan
kesalahan dalam recovery.
• Konfigurasi dan utilisasi driver device
16
Pustaka
• Stallings, William. 2009. Operating System:
Internal and Design Principles. 6th edition.
Prentice Hall
• WEB
– ftp://ftp.prenhall.com/pub/esm/computer science.s41/stallings
/slides/OS5e-PPT-Slides/

17

You might also like