Introduction to Supply

Chain Management
Nyoman Pujawan, Ph.D, CSCP
Professor of Supply Chain Engineering
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya
E-mail: [email protected]

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
 Struktur Materi SCM

Strategy:
SC Strategy

Measure & Improve Design:

Product, Network

Operations: Demand, Planning: Demand,

Prod, Inv, Distrib, Proc Prod,Inv, Distrib,
Proc

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Week Topic Referensi
1 Introduction to Supply Chain Management Bab 1

2 Supply chain strategy Bab 2

Bab 3
3 Coordinated Product and Supply Chain Design

4 Supply Chain Network Configuration Bab 4

5 Demand Management Bab 5

6 Procurement Management Bab 7

7 Case study presentation  

8 Mid-Exam (EBTS)  
9 Integrated inventory management Bab 6
10 Integrated inventory management Bab 6
11 Distribution and Transportation Bab 8
Bab 9
12 Beer Game and Information Distortion in a SC

13 Supply Chain Performance Bab 10

14 Supply chain technology Bab 11
15 Poster Presentation, Contemporary Issues in SCM  
16 Final Exam (EBAS)  
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Evaluation / Marking
• 30% Mid term exam
• 35% Final exam
• 15% Quizzes
• 15% Assignments (including poster and case study presentations)
• 5% www.IndonesiaX.co.id

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
 Introduction to SCM
• Mahasiswa mampu menjelaskan pentingnya SCM Pokok Bahasan:
dalam pengelolaan industri • Latar belakang SCM
• Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan antara • SC Vs SCM
supply chain dan supply chain management • Typical supply chain structure / players
• Mahasiswa mampu menyebutkan pelaku utama • Konsep kolaborasi, koordinasi, dan
dalam suatu supply chain integrasi pada SCM
• Mahasiswa mampu menjelaskan proses-proses inti • Proses-proses utama SCM
supply chain • Fungsi fisik Vs fungsi mediasi pasar
• Mahasiswa mampu menjelaskan pentingnya integrasi • Tantangan pengelolaan SCM
informasi, kolaborasi, dan koordinasi dalam • Case study: Dell Computer
pengelolaan supply chain
• Mahasiswa mampu mengkaitkan antara fungsi fisik Metode:
dan fungsi mediasi pasar pada supply chain • Ceramah
• Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai tantangan • Diskusi
dalam pengelolaan supply chain • Studi kasus

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Reasons Behind the Need for SCM
• Perusahaan banyak melakukan outsorcing / subcontracting 
supply chain lebih complex, perlu pendekatan SCM yang lebih
komprehensif.
• Time-based competition  waktu menjadi factor kompetisi yang
penting terutama untuk produk-produk yang time sensitive.
• Persaingan pasar lebih ketat  perlu upaya terintegrasi dan lintas
organisasi untuk mengurangi biaya, menjaga kualitas, menjaga
ketersediaan produk di pasar.
• Perkembangan teknologi dan model bisnis  perlu inovasi pada
supply chain menuju supply chain yang smart dan intelligent.
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Supply chain mission is to
deliver value to customers in
a cost effective way

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Any problems within a supply chain will
affect the whole chain
The focus is end
customers
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Ilustrasi SC Biskuit

1. Penghasil gandum
11
1 5 2. Penghasil tebu
10 3. Penghasil garam
11
2 6 4. Penghasil aluminium
5. Pabrik tepung terigu
9
3 7 10 11
6. Pabrik gula
7. Distributor garam
8. Pabrik kaleng
4 8
11 9. Pabrik biskuit
10. Distributor biskuit
11. Supermarket
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Apparel Supply Chain

http://www.supplychain247.com/article/global_supply_chains_deciding_the_way_forward
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
What is a Supply Chain?
• All stages involved, directly or indirectly, in fulfilling a customer
request
• Includes manufacturers, suppliers, transporters, warehouses,
retailers, customers
• Within each company, the supply chain includes all functions
involved in fulfilling a customer request (product development,
marketing, operations, distribution, finance, customer service)
• All stages may not be present in all supply chains
(e.g., no retailer or distributor for Dell)

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Simplifikasi Model Supply Chain

Finansial: invoice, Term pembayaran

Material: bahan baku, komponen, produk jadi
Informasi: kapasitas, status penigriman, quotation,
informasi teknis

Supplier Supplier Manufacturer Distributor Ritel /

Tier 2 Tier 1 toko

Finansial: pembayaran
Material: retur, recycle, repair,
rework
Informasi: stok, penjualan, RFQ / RFP

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Ilustrasi 1.1 Technical information flow pada industri farmasi

Industri farmasi memiliki pola pengelolaan yang agak berbeda dari supply chain produk-
produk lain. Di samping harus mengelola informasi tentang order, inventory, dan status
pengiriman, supply chain pada produk-produk farmasi harus juga lihai mengelola informasi
teknis yang berkaitan dengan obat (apalagi yang tergolong ethical drug yang pengunaannya
membutuhkan otorisasi dari dokter). Sebagai contoh, untuk obat yang baru diluncurkan,
perusahaan harus memastikan informasi teknis tentang obat tersebut turun ke semua
channel yang terlibat mulai dari sales force, dokter, apoteker, dan penjaga toko obat.
Mereka harus memahami keunggulan suatu obat baru, bagaimana cara penggunaannya,
seberapa takarannya, dan sebagainya. Ketidakmampuan mengelola aliran informasi teknis
seperti ini membuat suatu produk baru tidak akan sukses melakukan penetrasi pasar. Aliran
informasi teknis seperti ini juga penting untuk produk-produk di luar farmasi, seperti
produk-produk yang sangat spesifik dengan teknologi tertentu dimana informasi yang jelas
akan sangat membantu pelanggan atau calon pembeli untuk membuat keputusan. Pedroso
et al. (2009) mempublikasikan sebuah artikel hasil penelitian tentang pengelolaan aliran
informasi teknis ini pada konteks industri farmasi.
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Fokus Supply Chain Bisa Berbeda

• Berbagai perusahaan memiliki fokus di proses hulu

(procurement, material planning: shipbuilding,
construction, dll)
• Sebagian perusahaan memiliki fokus di hilir (pestisida)
• Sebagian perusahaan memiliki fokus pada pengadaan
dan inventory sparepart (gas exploration)

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT DEFINITION
• A process orientation, integrated approach to procuring, producing, and delivering products and
services to customers (MIT)

• A collaborative-based strategy to link cross enterprise business operations to achieve a shared

vision of market opportunity (D.J. Bowersox, Michigan State)

• The delivery of enhanced customer and economic value through synchronized management of
the flow of physical goods and associated information from sourcing to consumption (LaLonde,
Ohio State)

• The process of strategically managing the procurement, movement and storage of materials,
parts, and finished inventory (and the related information flows) through the organization and
its marketing channels in such a way that current and future profitability are maximized through
the cost-effective fulfillment of orders (Martin Christopher, Cranfield University)

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT DEFINITION

Supply chain management encompasses the planning and

management of all activities involved in sourcing and
procurement, conversion, and all logistics management
activities. Importantly, it also includes coordination and
collaboration with channel partners, which can be suppliers,
intermediaries, third party service providers, and customers.
In essence, supply chain management integrates supply and
demand management within and across companies (CSCMP).

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
 EVOLUTION OF INTEGRATION
(Adapted from Christopher, 1998)

Purchasing Material Ctrl Production Sales Distribution

Materials Mgmt Mfg. Mgmt Distribution

Suppliers Internal SC Customers

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Ruang Lingkup Fungsi Supply Chain
• Market Research, new product design, supplier involvement on
Product Development product design

Procurement, Purchasing, • Supplier selection, supplier performance evaluation, purchasing,

or Supply supply risk monitoring, supplier relationship management

• Demand planning, demand management, capacity planning,

Planning & Control production and inventory planning, distribution planning

Production • Production execution and quality control

• Distribution network design, delivery scheduling, 3rd party logistics

Distribution relationship management, service level monitoring

• Product return channel design, pick up scheduling, disposal process,

Return product refurbish price determination
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Diskusi (halaman 12, Ilustrasi 1.2)
Bagian perancangan produk sering mengabaikan pentingnya aspek SCM dalam menciptakan sebuah
rancangan. Akibatnya, tanpa disadari, biaya persediaan menjadi tinggi namun di sini lain tingkat customer
service relatif rendah. Sebuah perusahaan produsen printer di Amerika membuat printer untuk
didistribusikan ke pelanggan di berbagai negara. Konfigurasi produk yang dibutuhkan masing-masing
negara berbeda antara satu negara dengan yang lain karena adanya kekhususan secara spesifik (misalnya
buku petunjuk harus dibuat dengan bahasa negara bersangkutan serta ada perbedaan sistem tenaga
antara satu negara dengan yang lain). Awalnya semua produk dikerjakan di Amerika, kemudian setelah
selesai produk-produk tersebut dikirim langsung ke distributor di masing-masing negara. Karena produksi
di Amerika dilakukan atas dasar ramalan, sering kali produk yang terkirim ke suatu negara terlalu banyak,
namun di sisi lain di negara lain terjadi kekurangan. Karena konfigurasi secara spesifik untuk tiap-tiap
negara sudah dilakukan di pabrik di Amerika, kelebihan produk di satu negara tidak bisa dikirim untuk
memenuhi kekurangan di negara lain. Perusahaan ini kemudian mengubah rancangan produk serta
proses pembuatan printer tersebut. Hanya bagian standar (generic) yang dibuat di Amerika, sedangkan
konfigurasi akhir dikerjakan di masing-masing negara. Konfigurasi akhir baru dilakukan pada saat
permintaan sudah pasti. Apabila kiriman dari Amerika berlebih, produk generic ini bisa dikirim ke negara
lain yang kekurangan. Cara ini meningkatkan fleksibilitas sehingga bisa mengurangi persediaan berlebih
maupun kekurangan di sepanjang supply chain.

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Klasifikasi Fungsi SCM: Fisik dan Mediasi Pasar

Two basic functions:

Physically converting raw materials and components into products and delivering
them to the end customers.

Related to physical costs

Make sure that products/services delivered satisfy customer’s aspiration.

Related to market mediation costs

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Dua Jenis Aktivitas pada Supply Chain

Aktivitas fisik Aktivitas mediasi pasar

 Pengiriman material ke pabrik  Riset pasar
 Produksi  Pengembangan produk
 Penyimpanan material / produk  Penetapan harga diskon
 Distribusi / transportasi  Pelayanan purna jual
 Pengembalian produk (return)  Pengelolaan siklus hidup produk

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Keputusan Terkait SCM

Porsi strategis
Strategic cenderung meningkat

Tactical

Operational

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Challenges in Managing Supply Chain

• Complexity  structure and relationships

• Uncertainty  supply, demand, internal operations

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Global Supply Chain – Complex Structure

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
 Supply chain is going global

www.mampo.com

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Tipologi Ketidakpastian

WIP
Raw Finished
Materials Goods

Supply Internal Demand

uncertainty uncertainty uncertainty

• Waktu kirim • Yield produksi • Jumlah

• Kualitas • Kualitas • Jenis
• Harga • Availability (alat • Lokasi
• Ketersediaan produksi)

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
The Role of Information Technology
Electronic Procurement Electronic Fulfillment

• In automotive industries: procurement of • Receive orders

raw materials, components, MRO items • Manage transactions
• Warehouse management
• Two categories: • Transportation management
• Transactional: e-Auction • Communicate with customers
• Partnerships: sharing information on • Reverse logistics
production planning, inventory level,
other information. • Example:
• Dell Computers
• Amazon.com
• Bukalapak.com

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Supply Chain Management di Era Digital

Tradisional Digital
• Last mile sampai ke toko • Last mile sampai ke pelanggan
• Lebih murah dari biaya akhir
transportasi dan pergudangan • Lebih mahal di biaya pengiriman
• Lebih mahal dari biaya toko • Lebih murah dia biaya toko
• Lebih murah di biaya system • Lebih mahal di biaya system
• Lebih sedikit data • Mengelola data dengan volume
besar, pemanfaatan artificial
intelligence, dll.
Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain
Management 3rd. Ed, Penerbit Andi
Dell Computer: Speed to Market (Diskusi di Kelas)

• Bagaimana Dell mempercepat produk sampai ke pasar?

• Apa yang akan terjadi bila produk seperti Dell terlambat masuk pasar?
• Ceritakan bagaimana Dell berkolaborasi dengan pihak lain untuk
menjaga supply chain tetap kompetitif?
• Kenapa Dell menghilangkan incoming inspection?

Pujawan, I N., and Mahendrawathi Er. (2017), Supply Chain

Management 3rd. Ed, Penerbit Andi