Giant Bullae
Giant Bullae
Giant Bullae
BULLAE
Keluhan Utama:
• Sesak dada memberat 1 minggu SMRS
Keluhan Tambahan :
Nyeri dada kiri, demam, batuk berdahak > 2 bulan
berwarna
RIWAYAT PENYAKIT
SEKARANG
Pasien perempuan 26 tahun datang ke IGD RS MRM
dengan keluhan sesak yang dirasa 1 bulan SMRS. Sesak
dirasa hilang timbul dan memberat 1 minggu terakhir, sesak
muncul bila berjalan jauh atau pasien sedang dalam keadaan
kelelahan, pasien dapat berbicara kata per kata secara
terputus. Sesak muncul disertai batuk berdahak yang dirasa
lebih dari 2 bulan ini, batuk berdahak berwarna hijau, tidak
ada darah. Sesak juga disertai keluhan nyeri dada hebat di sisi
kiri atas, tidak menjalar ke punggung, rahang, maupun lengan
kiri.
Pasien juga mengeluhkan demam yang naik turun sekitar
1 minggu terakhir. Penurunan berat badan drastis disangkal oleh
pasien, pasien merasa sering keringat di malam hari walaupun
menggunakan pendingin ruangan.
• Hipertensi disangkal
• DM disangkal
• Asma disangkal
Mulut
• Trismus : Tidak ada
• Faring : Dalam batas normal
• Lidah : Lidah tidak kotor berwarna putih, tidak
deviasi
• Uvula : Letak ditengah, tidak deviasi
• Tonsil : T1-T1 tenang, hiperemis (-)
Leher
• Trakea : Tidak deviasi
• Kelenjar tiroid : Tidak ada pembesaran
• Kelenjar limfe : Tidak ada pembesaran
Paru-paru
• Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris dalam
keadaan statis dan dinamis kanan kiri, retraksi dada (-)
• Palpasi : Tidak teraba kelainan dan masa pada seluruh
lapang paru. Fremitus taktil dan vokal statis dan dinamis
kanan kiri.
• Perkusi : Terdengar sonor pada seluruh lapang paru
• Auskultasi : Suara dasar napas vesicular +/+(menurun),
rhonki (-/+), wheezing (-/-).
Jantung
• Inspeksi : Iktus cordis tidak terlihat
• Palpasi : iktus kordis teraba di ICS V Linea
midclavicularis
• Auskultasi : Bunyi jantung I-II regular, gallop (-)
murmur (-)
Abdomen
• Inspeksi : Datar, ikterik (-), sikatriks (-), ascites (-), lesi (-)
• Auskultasi : Bising usus (+) normal
• Perkusi : Timpani di seluruh kuadaran
• Palpasi : Nyeri tekan ulu hati (-), hepar tidak teraba
membesar, lien tidak teraba membesar, nyeri tekan (-)
Ekstremitas
• Akral hangat pada ekstremitas atas dan bawah kanan-kiri
• Edema negatif pada ekstremitas atas dan bawah kanan-
kiri
• Palmar palor negative pada ekstremitas atas dan bawah
kanan-kiri
• CRT < 2 detik
PEMERIKSAAN PENUNJANG
18/11/2017 29/07/2018
RSUD Sawah Besar IGD RS MRM
HEMATOLOGI
29/07/18 Rujukan
DIAGNOSIS BANDING
• Pneumothorax
• Kista Paru
TATALAKSANA
Evaluasi 1 jam kemudian :
IGD : TD : 110/80
• Nasal cannule 3 lpm HR : 101x/menit, kuat angkat
RR : 28x/menit
• Profenid supp I extra
SpO2 : 99% (+ nasal cannule 3 lpm)
• Paracetamol tab S : 36,20C
500mg extra VAS : 2 dari 10
Instruksi dr.Endah, Sp.P :
29/07/2018 02/08/2018
IGD RS MRM R. SAKURA
DIAGNOSIS KELUAR
• Giant Bullae Terinfeksi (Perbaikan)
TATALAKSANA
• IVFD RL : Kabiven = 1 : 1 kolf/ 12 jam
• Drip Ketorolac 1A/ 12 jam
• Drip Levofloxacin 1 x 750mg
• Inj. Cefim 3x1 gr
• Inj. Gentamisin 1x2 ampul PROGNOSIS
• Inj. Ranitidin 2x1 A ■ Ad vitam : dubia ad malam
• Ambroxol 3 x 30mg
■ Ad functionam : dubia ad malam
• Teofilin 3 x 100mg
■ Ad sanationam : dubia ad malam
• Salbutamol 3 x 1mg
• PCT 3 x 500mg
• Sucralfat syr 3x1 C
Terapi Rawat Jalan :
• Levofloxacin 1 x 500 mg
• Ambroxol 3 x 30 mg
• Ranitidin 2 x 150 mg
• Curcuma 3 x 1 tab
• Paracetamol 3 x 500mg
PROGNOSIS
• Idiopatik • TBC
• PPOK
Udara Elastisitas & recoil
Tekanan intra-
terperangkap alveolus <<
alveolar >>
saat ekspirasi
Proses respirasi
Inspirasi : alveoli
(inspirasi –
Alveolus ruptur meregang &
ekspirasi) tidak
lemah
berjalan baik
Udara ke
interstisial, BULLAE
parenkim paru
MANIFESTASI KLINIS
• Asimtomatis
• Batuk berdarah
• Lemas
• Sesak napas
Foto thorax :
• Area kantong hiperlusens
• Avaskular
• Berbatas tegas
• Dinding tipis
• sharp-inner margin
• <1mm
• helai rambut
• Infeksi : air-fluid level (akumulasi cairan)
CT scan thorax :
(1) membedakan bula paru-paru dari pneumotoraks
(2) melihat keberadaan bula paru-paru di tempat lain
(3) menilai kondisi paru-paru secara umum
• Ukuran
• Lokasi
• Perluasan bullae
DIAGNOSA BANDING
Kista paru
TATALAKSANA
• Regresi spontan (auto-bullectomy)
• Medikamentosa :
• Terapi bronkodilator
• Golongan antibiotic broad spectrum (gram negative
dan positive)
• Bedah
• Respon oral tidak memberikan kesan perbaikan
• Kesulitan bernafas menetap
• Bullae yang meliputi lebih dari 1/3 hemitoraks
• Gambaran paparan CT atau angiografi yang menunjukkan
penurunan aliran darah ke daerah paru-paru yang terkena
• Gagal napas (PO2 < dari 50-60 mmHg, PCO2 > 50 mmHg)
• Percutaneous drainage
• Video-assisted thoracic surgical (VATS),
• Valve-endobranchial
Tujuan :
• Reduksi kompresi oleh bullae (mengurangi tekanan intratorakal)
• Optimalisasi perfusi dan ventilasi
• Mengembalikan elastisitas paru
• Mengurangi dead-space bronkus
KOMPLIKASI
• Pneumothorax
• Hemorrhagic bullae
• Mediastinum shift
• Collapsed Lung
PROGNOSIS
Dubia ad malam :
• Usia tua, degenerative, penyakit metabolis
• Marfan Syndrome, Ehlers-Danlos Syndrome, dan
defisiensi alfa-1-anti trypsin
Dubia ad bonam :
• Infeksi paru yang bisa disembuhkan (TBC)
• Perokok