TUGAS2 - Ratu Aam Amaliyah - BI
TUGAS2 - Ratu Aam Amaliyah - BI
TUGAS2 - Ratu Aam Amaliyah - BI
DISUSUN OLEH :
RATU AAM AMALIYAH (2106776230)
Dan variasi
Bila populasi yang di sampel tidak diketahui distribusinya, berhingga atau tidak, maka
distribusi sampe 𝑋̅ masih akan berdistribusi hampir normal dengan rataan µ dan varians
σ2/n asalkan ukuran sampelnya besar. Ini merupakan akibat dari Teorema Limit Pusat.
Hampiran normal untuk 𝑋̅ umumnya cukup baik bila n>30, terlepas dari bentuk populasi.
Bila n<30, hampiran hanya akan baik bila populasinya tidak jauh berbeda dengan normal.
Bila populasi diketahui normal, maka distribusi sampel 𝑋̅ akan tepat berdistribusi
normal, dan ukuran sampelnya tidak menjadi soal.
4. Suppose we have a sample of five values of hemoglobin A1c (HgbA1c) obtained from a
single diabetic patient. HgbA1c is a serum measure often used to monitor compliance
among diabetic patients. The values are 8.5%, 9.3%, 7.9%, 9.2%, and 10.3%.
a. What is the standard deviation for this sample?
Jawab :
Menghitung rata-rata
0.085 + 0.093 + 0.079 + 0.092 + 0.103
𝑋̅ = = 0.090
5
Menghitung Standar Deviasi
(∑5𝑖=1(𝑋𝑖 − 𝑋̅)2
𝑆=√ = 0.009
5−1
5. Suppose the number of values from the patient in Review Question 6B.4 increases from 5
to 20.
a. Would you expect the standard deviation to increase, decrease, or remain the same?
Why?
Jawab :
Jika diasumsikan nilai sampel sama namun dinaikkan jumlah sampelnya sampai
dengan 20 sampel atau bisa dikatakan 4 kali lebih besar dari sampel awal. Maka,
nilai standar deviasi akan naik. Dikarenakan nilai denumerator naik, nilai
denumerator naik dikarenakan adanya peningkatan jumlah sampel. Jika kita
tuliskan seperti berikut :
(∑5𝑖=1(𝑋𝑖 − 𝑋̅)2
𝑆=√ = 0.008299651
20 − 1
Oleh karena itu, semakin banyak jumlah sampel maka semakin mendekati nilai ke
populasi. Nilai rata-rata sampel semakin mewakili nilai rata-rata pada populasi.
b. Would you expect the standard error to increase, decrease, or remain the same?
Why?
Jawab :
Standar Eror untuk 5 sampel :
𝑠 0.009
𝑆𝐸 = = = 0.004
√𝑛 √5
Standar Eror untuk 20 Sampel :
𝑠 0.009
𝑆𝐸 = = = 0.0018
√𝑛 √20
Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin banyak jumlah sampel,, standar eror
semakin menurun.
Review Questions 6C
2. (a) Derive a 95% CI for the underlying mean HgbA1c in Review Question 6B.4.
Jawab :
Dikarenakan tidak ada data yang menginformasikan nilai standar deviasi pada kelompok
populasi, maka digunakan distribusi t sehingga rumus CInya sebagai berikut :
Rata-rata : 0,0904
Standar Deviasi : 0,00904
SD/ √n : 0,004
t = (α/2, df = n-1) = 2,776
Maka :
CI atas :
𝑠
𝐶𝐼 = 𝑋 + 𝑡 = 0,0904 + (2,776 𝑥 0,004) = 0.1016 𝑎𝑡𝑎𝑢 10,16%
√𝑛
CI bawah :
𝑠
𝐶𝐼 = 𝑋 − 𝑡 = 0,0904 − (2,776 𝑥 0,004) = 0.0792 𝑎𝑡𝑎𝑢 7,92%
√𝑛
Sehingga nilai CI nya = 7,92% < μ sampel < 10,16%
(b) Suppose that diabetic patients with an underlying mean HgbA1c < 7% are considered
in good compliance. How do you evaluate the compliance of the patient in Review
Question 6B.4?
Jawab :
Jika dinyatakan dalam soal bahwa Hemoglobin <7% adalah komplikasi baik, maka tingkat
kepatuhan pasien masih kurang karena mean sampel >7% yaitu = 9,04 % dengan CI '=
7,92% - 10,16%
(b) What is the 95th percentile of a t distribution with 30 df? What symbol is used to denote
this percentile?
Jawab :
Environmental Health
Much discussion has taken place concerning possible health hazards from exposure to
anesthetic gases. In one study conducted in 1972, 525 Michigan nurse anesthetists were
surveyed by mail questionnaires and telephone interviews to determine the incidence rate of
cancer [8]. Of this group, 7 women reported having a new malignancy other than skin cancer
during 1971.
- 6.33 What is the best estimate of the 1971 incidence rate from these data?
Jawab :
Insiden rate : 7/525 = 0,0133333
Atau dapat dikatakan 1,33 kasus per 100 orang tahun atau 1333,33 kasus per 100.000
orang tahun
- 6.34 Provide a 95% CI for the true incidence rate. A comparison was made between the
Michigan report and the 1969 cancer-incidence rates from the Connecticut tumor
registry, where the expected incidence rate, based on the age distribution of the
Michigan nurses, was determined to be 402.8 per 100,000 person-years.
Jawab :
Diketahui :
P = 7/525 = 0,013
Z(1-α) = 1,96
n = 525
𝑆𝐸 = √𝑃(1 − 𝑝)/𝑛 = 0,00494
Sehingga :
CI atas =
𝐶𝐼 = 𝑝 + 𝑍(1 − 𝛼)𝑥𝑆𝐸 = 0,013 + 1,96(0,00494) = 0,226 𝑎𝑡𝑎𝑢 2,26%
CI bawah =
𝐶𝐼 = 𝑝 − 𝑍(1 − 𝛼)𝑥𝑆𝐸 = 0,013 − 1,96(0,00494) = 0,00331 𝑎𝑡𝑎𝑢 0,3%