Tugas Individu - Dedy Brian Ericson

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

Nama : Dedy Brian Ericson

NIM : 23621038

Soal :

Jawaban :
1. Pentingnya prosedur untuk keselamatan operasional

Dalam penyusunannya Airport User Regulation mengambil peraturan yang


ada pada Part 150 – Aircraft Fueling and Defueling Regulation. Perbedaan
yang mendasar adalah terkait penyusunan Airport User Regulation lebih
mendetail dan memberikan beberapa mitigasi jika diperlukan.

Beberapa contoh :
- Part 150.05.01 : Hangars Aircraft shall be prohibited from fueling and
defueling while located within any dan pada Airport User Regulation
(Frankfurt) : Aircraft shall be prohibited from fueling and defueling while
located within any hangar or any other enclosed space, but only in areas
assigned by the airport operator for this purpose.
Note : Pada pasal ini Airport User Regulation mengacu Part 150.0.01
dengan kata-kata yang berbeda dan menambahkan keterangan terkait
daerah yang di assign oleh airport operator.

- Part 150.16 : If passengers remain on board an aircraft during fuel


servicing, at least one qualified person trained in emergency evacuation
procedures shall be in the aircraft at or near a door, dan pada Airport
User Regulation (Frankfurt) : Aircraft can be fueled while passengers are
Nama : Dedy Brian Ericson
NIM : 23621038

embarking and disembarking. This process is permissible only for airlines


that either bring in the firefighting service during fueling or have received
authorization from the operations management of Fraport AG.
Note : Pada pasal ini Airport User Regulation memberikan celah terhadap
part 150.16, dengan memberikan pengecualian dengan adanya izin dari
manajemen operasi Fraport AG.

- Part 150.05.3 : Surface-painted green lines surrounding concourse areas


indicate “No Fueling” zones, where the ramp slope and drainage will not
accommodate spilled fuel. Pada Airport User Regulation (Frankfurt) :
There is an free of any ignition source within a radius of five meters around
each tank pit of the underground fueling system in the apron area. This
area is marked with a green line. In the event that due to the operation of
potentially explosive devices or mobile equipment, more stringent
requiremtns woth regard to the apron infrastructure are needed, Fraport
must be informed of these requirements so that the necessary
adjustments to the airside infrastructure can be made in due time before
operation.

Dari contoh diatas, didapatkan bahwa Part 150 diadopsi oleh Airport User
Regulation dengan melihat kondisi lapangan yang ada di Bandara tersebut.

2. Bagaimana prosedur digunakan untuk mencegahnya hal – hal buruk yang


terjadi:
a. Pada Airport User Regulation (Frankfurt)
- informasi umum dan topografi Bandara berfungsi agar pengguna
layanan untuk menentukan prosedur terkait operasional maskapai
seperti posisi dan jam pelayanan. Jika tidak, akan kesulitan dalam
menyesuaikan prosedur dari stakeholder yang bersangkutan.
- Limitasi bangunan Gedung berfungsi untuk mengatur pembangunan
gedung yang dapat menjadi obstacle bagi penerbangan yang ingin
take off maupun landing.
- Fueling of Aircraft berfungsi untuk mengatur pengisian fuel pada
pesawat dan lokasi – lokasi yang diperbolehkan serta peraturan
terkait pengisian. Jika tidak ada, maka besar kemungkinan
stakeholder yang berkaitan mengisi pada tempat – tempat yang tidak
diizinkan dan dapat membahayakan.

b. Pada Part 150 – Aircraft Fueling and Defueling Regulation


- Hanya maskapai penerbangan, operator sistem bahan bakar, agen
pengisian bahan bakar, dan fixed based operators (“FBO”) yang
berwenang untuk melakukan layanan pengisian bahan bakar. Hal ini
bertujuan agar pengisian dilakukan oleh personel yang memiliki
kemampuan yang dibuktikan dengan lisensi dan memenuhi
Nama : Dedy Brian Ericson
NIM : 23621038

persyaratan. Hal ini mengurangi eror yang terjadi jika dikarenakan


lack of knowledge.
- lokasi lokasi yang dilarang untuk dilakukan pengisian bahan bakar,
hal ini bertujuan untung menghindarkan pengisian dari temapt yang
memiliki resiko ignition tinggi.
- Dilarang merokok dalam jarak lima puluh (50) feet dari truk bahan
bakar atau area pengisian bahan bakar. Hal ini agar menghindarkan
dari resiko ignition di sekitar area pengisian bahan bakar.

3. Rekomendasi untuk meningkatkan operational safety


a. Prosedur yang berkaitan dengan Airport User Regulation agar dijadikan
lampiran yang tidak terpisahkan dari dokumen utama.
b. Prosedur dapat diturunkan kembali dalam bentuk Work Instruction (WI)
dan menjadi lampiran yang juga tidak terpisahkan dari dokumen utama.
c. Daftar Revisi yang terdapat dalam prosedur sekiranya memberikan
keterangan bagian mana yang telah direvisi agar menjadi perhatian dan
dapat disosialisasikan.
d. Para Airport User Regulation dapat mencantumkan referensi peraturan
nasional maupun internasional yang menjadi dasar hukum peraturan
tersebut.
e. Prosedur seperti prosedur taxiing and towing process dapat
mencantumkan lampiran flowchart terkait koordinasi sehingga lebih
mudah dipahami.

You might also like