ISO 9001-2015 Quality Management Systems (Bilingual English-Ind)
ISO 9001-2015 Quality Management Systems (Bilingual English-Ind)
ISO 9001-2015 Quality Management Systems (Bilingual English-Ind)
STANDARD 9001
Fifth edition
2015-09-15
Foreword ………………………………………………………………………………………………… 4
Introduction ……………………………………………………………………………………………. 6
1. Scope ………………………………………………………………………………………………… 14
2. Normative references ……………………………………………………………………….. 14
3. Terms and definitions ……………………………………………………………………….. 15
4. Contexts of the organization ……………………………………………………………. 15
4.1. Understanding the organization and its context ……………………………………….. 15
4.2. Understanding the needs and expectation of interested parties …………………. 15
4.3. Determining the scope of the quality management system ……………………….. 16
4.4. Quality management system and its processes ……………………………………….. 17
5. Leadership …………………………………………………………………………………………. 18
5.1. Leadership and commitment …………………………………………………………......... 18
5.1.1. General …………………………………………………………………………………… 18
5.1.2. Customer focus ………………………………………………………………………… 19
5.2. Policy …………………………………………………………………………………………………. 19
5.2.1. Establishing the quality policy …………………………………………………….. 19
5.2.2. Communicating the quality policy ………………………………………………… 20
5.3. Organizational roles, responsibilities and authorities …………………………………. 20
6. Planning 20
6.1. Actions to address risks and opportunities ………………………………………………. 20
6.2. Quality objectives and planning to achieve them …………………………………….. 21
6.3. Planning changes ………………………………………………………………………………… 22
7. Support …………………………………………………………………………………………….. 23
7.1. Resources ……………………………………………………………………………………………. 23
7.1.1. General ……………………………………………………………………………………. 23
7.1.2. People …………………………………………………………………………………….. 23
7.1.3. Infrastructure …………………………………………………………………………… 23
7.1.4. Environment for the operation of processes ………………………………… 24
7.1.5. Monitoring and measuring resources ………………………………………….. 23
7.1.6. Organizational knowledge ………………………………………………………… 25
7.2. Competence ………………………………………………………………………………………. 26
7.3. Awareness …………………………………………………………………………………………. 26
7.4. Communication ………………………………………………………………………………….. 27
7.5. Documented information …………………………………………………………………….. 27
7.5.1. General …………………………………………………………………………………… 27
7.5.2. Creating and updating ……………………………………………………………… 27
7.5.3. Control of documented information …………………………………………… 28
Any trade name used in this document is Setiap nama dagang yang dipergunakan
information given for the convenience of users dalam dokumen ini adalah informasi yang
and does not constitute an endorsement. diberikan untuk kenyamanan pengguna dan
bukan merupakan suatu pengesahan.
For an explanation on the meaning of ISO Untuk penjelasan tentang makna persyaratan
specific terms and expressions related to spesifik dan pernyataan yang berhubungan
conformity assessment, as well as information dengan penilaian kesesuaian, maupun
about ISO’s adherence to the World Trade informasi terkait ketaatan ISO pada prinsip
Organization (WTO) principles in the Technical World Trade Organization (WTO) dalam
The committee responsible for this document Komite yang bertanggung jawab untuk
is Technical Committee ISO/TC 176, Quality dokumen ini adalah Komite Teknis ISO/TC
management and quality assurance, 176, Quality management and quality
Subcommittee SC 2, Quality systems. assurance, Subcommittee SC 2, Quality
systems.
This fifth edition cancels and replaces the Edisi kelima ini membatalkan dan
fourth edition (ISO 9001:2008), which has menggantikan edisi keempat (ISO 9001:2008)
been technically revised, through the adoption yang telah direvisi secara teknis, melalui
of a revised clause sequence and the penerapan urutan klausul dan adaptasi
adaptation of the revised quality management prinsip-prinsip mutu yang telah direvisi dan
principles and of new concepts. It also cancels konsep-konsep baru. Edisi ini juga
and replaces the Technical Corrigendum ISO membatalkan dan menggantikan dengan
9001:2008/Cor.1:2009. Technical Corrigendum ISO
9001:2008/Cor.1:2009.
This International Standard can be used by Standar internasional ini dapat digunakan
internal and external parties. oleh pihak berkepentingan internal dan
eksternal.
It is not the intent of this International Tujuan dari standar internasional ini bukan
Standard to imply the need for : menyatakan secara langsung kebutuhan
untuk :
uniformity in the structure of different keseragaman dalam struktur SMM yang
quality management systems; berbeda;
the use of the specific terminology of this penggunaan terminologi spesifik standar
International Standard within the internasional ini dalam organisasi.
organization.
The quality management system requirements Penetapan persyaratan SMM di dalam standar
specified in this International Standard are internasional ini digunakan untuk melengkapi
complementary to requirements for products persyaratan untuk produk dan jasa.
and services.
The PDCA cycle enables an organization to Siklus PDCA memungkinkan suatu organisasi
ensure that its processes are adequately untuk memastikan bahwa proses organisai
resourced and managed, and that tercukupi dengan sumber daya yang
opportunities for improvement are determined memadai dan dikelola, serta peluang untuk
and acted on. perbaikan ditetapkan dan ditindaklanjuti.
Risk-based thinking enables an organization to Pemikiran berbasis resiko memungkinkan
determine the factors that could cause its suatu organisasi untuk menentukan faktor-
processes and its quality management system faktor yang dapat berdampak pada proses
to deviate from the planned results, to put in dan SMM yang menyimpang dari hasil yang
place preventive controls to minimize negative telah direncanakan, untuk menetapkan
effects and to make maximum use of pengendalian pencegahan untuk
opportunities as they arise (see Clause A.4). meminimalkan dampak negatif, dan untuk
memaksimalkan penggunaan peluang yang
muncul (lihat Klausul A.4).
leaderships; kepemimpinan
engagement of people; keterlibatan orang
process approach; pendekatan proses
improvement; perbaikan
evidence-based decision making; bukti berdasarkan pengambilan
keputusan
relationship management. hubungan manajemen
Understanding and managing interrelated Memahami dan mengelola proses yang saling
processes as a system contributes to the terkait sebagai suatu sistem yang menambah
organization’s effectiveness and efficiency in efektivitas dan efisiensi organisasi dalam
achieving its intended results. This approach mencapai hasil yang diinginkan. Pendekatan
enables the organization to control the ini memungkinkan organisasi untuk
interrelationships and interdependencies mengendalikan hubungan timbal balik dan
among the processes of the system, so that the saling ketergantungan antara proses-proses
overall performance of the organization can be dari sistem sehingga kinerja keseluruhan
enhanced. organisasi dapat ditingkatkan.
The process approach involves the systematic Pendekatan proses melibatkan definisi
definition and management of processes, and sistematik dan pengelolaan proses, serta
The PDCA cycle can be briefly described as Siklus PDCA dapat dijelaskan secara singkat
follows: sebagai berikut :
Plan: establish the objectives of the Perencanaan : menetapkan tujuan dari
system and its processes, and the sistem dan prosesnya, dan sumber
resources needed to deliver results in dibutuhkan untuk memberikan hasil yang
accordance with customers’ requirements sesuai dengan persyaratan pelanggan
and the organization’s policies, and identify dan kebijakan organisasi,
and address risks and opportunities; mengidentifikasi serta menetapkan resiko
dan peluang;
Risk-based thinking (see Clause A.4) is Pemikiran berbasis resiko (lihat Klausul A.4)
essential for achieving an effective quality sangat penting untuk mencapai suatu SMM
management system. The concept of risk- yang efektif. Konsep pemikiran berbasis
based thinking has been implicit in previous resiko telah secara lengkap dijelaskan di
editions of this International Standard standar internasional sebelumnya, sebagai
including, for example, carrying out preventive contoh melaksanakan tindakan pencegahan
action to eliminate potential nonconformities, untuk meminimalkan potensial
analysing any nonconformities that do occur, ketidaksesuaian, menganalisa setiap
and taking action to prevent recurrence that is ketidaksesuaian yang terjadi, dan mengambil
appropriate for the effects of the tindakan yang sesuai untuk mencegah
nonconformity. terulangnya kembali ketidaksesuaian.
This International Standard relates to ISO 9000 Standar internasional ini berhubungan
and ISO 9004 as follows: dengan ISO 9001 dan ISO 9004 sebagai
berikut :
ISO 9000 Quality management systems — - ISO 9000 Sistem manajemen mutu –
Fundamentals and vocabulary provides Fundamental dan kosa kata menyediakan
essential background for the proper pentingnya latar belakang pemahaman
understanding and implementation of this dan penerapan standar internasional ini;
International Standard;
ISO 9004 Managing for the sustained - ISO 9004 Pengelolaan keberhasilan
success of an organization — A quality berkelanjutan suatu organisasi – Suatu
management approach provides guidance pendekatan manajemen mutu
for organizations that choose to progress menyediakan panduan untuk organisasi
beyond the requirements of this pemilihan perkembangan lebih
International Standard. persyaratan dalam standar internasional
ini.
All the requirements of this International Semua persyaratan standar internasional ini
Standard are generic and are intended to be generik dan dimaksudkan untuk diterapkan
applicable to any organization, regardless of pada setiap organisasi, terlepas dari jenis atau
its type or size, or the products and services it ukuran, atau penyediaan produk dan jasa.
provides.
NOTE 1 In this International Standard, the terms CATATAN 1 Di dalam standar internasional ini,
“product” or “service” only apply to products and istilah “produk” atau “jasa” hanya dapat
services intended for, or required by, a customer. diaplikasikan untuk produk dan jasa yang
dimaksudkan, atau dipersyaratkan oleh pelanggan.
NOTE 2 Understanding the external context can CATATAN 2 Pemahaman konteks eksternal
be facilitated by considering issues arising from organisasi dapat difasilitasi oleh dengan
legal, technological, competitive, market, cultural, mempertimbangkan isu-isu yang timbul dari
social and economic environments, whether hukum, teknologi, persaingan, pasar, budaya,
international, national, regional or local. sosial dan ekonomi baik secara internasional,
nasional, regional atau lokal.
NOTE 3 Understanding the internal context can CATATAN 3 Pemahaman konteks internal
be facilitated by considering issues related to organisasi dapat difasilitasi dengan
values, culture, knowledge and performance of the mempertimbangkan isu-isu yang berhubungan
organization. dengan nilai-nilai, budaya, pengetahuan dan
kinerja organisasi.
Due to their effect or potential effect on the Karena dampaknya atau dampak potensial
organization’s ability to consistently provide pada kemampuan organisasi untuk secara
products and services that meet customer and konsisten menghasilkan produk dan jasa yang
applicable statutory and regulatory sesuai dengan persyaratan pelanggan serta
requirements, the organization shall peraturan perundang-undangan yang berlaku,
determine: maka organisasi dapat menentukan :
4.3. Determining the scope of the 4.3. Menetapkan ruang lingkup sistem
quality management system manajemen mutu
The organization shall determine the Organisasi harus menetapkan batasan dan
boundaries and applicability of the quality penerapan SMM untuk menetapkan ruang
management system to establish its scope. lingkup.
When determining this scope, the organization Ketika menetapkan ruang lingkup ini,
shall consider: orgniasasi harus mempertimbangkan :
a) The external and internal issues reffered to a) isu-isu internal dan eksternal yang
in 4.1; mengacu pada 4.1;
b) the requirements of relevant interested b) persyaratan yang relevan dengan pihak
parties referred to in 4.2; yang berkepentingan mengacu pada 4.2;
c) the products and services of the c) produk dan jasa organisasi.
organization.
The organization shall apply all the Organisasi harus menerapkan semua
requirements of this International Standard if persyaratan dalam standar internasional ini
they are applicable within the determined jika persyaratan tersebut berlaku dalam ruang
scope of its quality management system. lingkup yang ditentukan dalam SMM.
The scope of the organization’s quality Ruang lingkup SMM perusahaan harus
management system shall be available and be tersedia dan dipelihara sebagai informasi
maintained as documented information. The terdokumentasi. Dalam ruang lingkup harus
scope shall state the types of products and disebutkan cakupan jenis produk dan jasa,
services covered, and provide justification for dan memberikan justifikasi untuk setiap
any requirement of this International Standard kebutuhan persyaratan standar internasional
that the organization determines is not ini dimana organisasi menetapkan ruang
applicable to the scope of its quality lingkup yang tidak berlaku untuk SMM.
management system.
Conformity to this International Standard may Kesesuaian terhadap standar internasional ini
only be claimed if the requirements mungkin hanya dapat diklaim jika persyaratan
determined as not being applicable do not yang ditetapkan tidak berlaku, maka tidak
affect the organization’s ability or akan mempengaruhi kemampuan atau
responsibility to ensure the conformity of its tanggung jawab organisasi untuk memastikan
products and services and the enhancement of kesesuaian produk dan jasa organisasi serta
customer satisfaction. peningkatan kepuasan pelanggan.
a) determine the inputs required and the a) menetapkan persyaratan masukan yang
outputs expected from these processes; dibutuhkan dan output yang diharapkan
dari proses ini;
b) determine the sequence and interaction of b) menetapkan urutan dan interaksi proses-
these processes; proses tersebut;
c) determine and apply the criteria and c) menetapkan dan menerapkan kriteria dan
methods (including monitoring, metode (termasuk memantau, mengukur
measurements and related performance dan indikator kinerja terkait) yang
indicators) needed to ensure the effective diperlukan untuk memastikan efektifitas
operation and control of these processes; operasional dan pengontrolan proses-
prosesnya;
d) determine the resources needed for these d) menetapkan kebutuhan sumber daya
processes and ensure their availability; untuk proses-prosesnya dan memastikan
ketersediannya;
e) assign the responsibilites and authorities e) menetapkan tanggung jawab dan
for these processes; wewenang untuk setiap proses-prosesnya;
f) address the risks and opportunities as f) mengatasi resiko dan peluang yang
determined in accordance with ditetapkan sesuai dengan persyaratan 6.1;
requirements of 6.1;
g) evaluate these processes and implement g) mengevaluasi proses-prosesnya dan
any changes needed to ensure that these menerapkan kebutuhan perubahan untuk
processes achieve their intended results; memastikan bahwa setiap proses-proses
ini mencapai hasil yang diinginkan.
h) improve the processes and the quality h) meningkatkan proses dan SMM.
management system.
4.4.2. To the extent necessary, the 4.4.2. Sejauh mana diperlukan, maka
organization shall : organisasi harus :
5. Leadership 5. Kepemimpinan
5.1. Leadership and commitment 5.1. Kepemimpinan dan komitmen
5.1.1. General 5.1.1. Umum
Top management shall demonstrate Manajemen puncak dapat menunjukkan
leadership and commitment with respect to kepemimpinan dan komitmen mereka
the quality management system by: terhadap SMM dengan :
a) taking accountability for the effectiveness a) mengambil tanggung jawab untuk
of the quality management system; efektivitas SMM;
b) ensuring that the quality policy and quality b) memastikan bahwa kebijakan dan sasaran
objectives are established for the quality mutu telah ditetapkan untuk SMM serta
management system and are compatible sesuai dengan konteks dan arah strategis
with the context and strategic direction of organisasi;
the organization;
c) ensuring the integration of the quality c) memastikan integrasi persyaratan SMM ke
management system requirements into dalam bisnis proses organisasi;
the organization’s business processes;
e) ensuring that the resources needed for the e) memastikan bahwa kebutuhan sumber
quality management system are available; daya untuk SMM tersedia;
g) ensuring that the quality management g) memastikan bahwa SMM tercapai sesuai
system achieves its intended results; dengan hasil yang diinginkan;
h) engaging, directing and supporting h) keterlibatan, mengarahkan dan
persons to contribute to the effectiveness mendukung personil untuk menambah
of the quality management systems; efektivitas SMM;
i) promoting improvement; i) mempromosikan perbaikan;
a) is appropriate to the purpose and context a) sesuai dengan tujuan dan konteks
of the organization and supports its organisasi serta mendukung arah stategis
strategic directions; organisasi;
b) provides a framework for setting quality b) menyediakan kerangka kerja untuk
objectives; menetapkan sasaran mutu;
Top management shall ensure that the Manajemen puncak harus memastikan bahwa
responsibilities and authorities for relevant tanggung jawab dan wewenang untuk peran
roles are assigned, communicated and organisasi yang relevan telah ditetapkan,
understood within the organization. dikomunikasikan dan dipahami dalam
organisasi.
6. Planning 6. Perencanaan
6.1. Actions to address risks and 6.1. Tindakan untuk mengendalikan
opportunities resiko dan peluang
6.1.1. When planning for the quality 6.1.1. Ketika merencanakan untuk SMM,
management system, the organization shall organisasi harus mempertimbangkan isu yang
consider the issues referred to in 4.1 and the dimasukkan di 4.1 dan persyaratan yang
a) actions to address these risks and a) tindakan untuk mengendalikan resiko dan
opportunities; peluang;
b) how to: b) bagaimana:
NOTE 2 Opportunities can lead to the adoption of CATATAN 2 Peluang dapat menyebabkan
new practices, launching new products, opening pemakaian praktek baru, meluncurkan produk
new markets, addressing new customers, building baru, membuka pasar baru, menangani klien baru,
partnerships, using new technology and other membangun kemitraan, dengan menggunakan
desirable and viable possibilities to address the teknologi baru dan atau kemungkinan yang
organization’s or its customers’ needs. diinginkan dan layak untuk kebutuhan organisasi
atau pelanggan.
6.2. Quality Objectives and planning 6.2. Sasaran mutu dan perencanaan
to achieve them untuk pencapaiannya
6.2.2. When planning how to achieve its 6.2.2. Ketika merencanakan bagaimana
quality objectives, the organization shall mencapai sasaran mutu, perusahaan harus
determine : menentukan :
a) what will be done; a) apa yang akan dilakukan;
b) what resources will be required; b) sumber daya yang akan diperlukan;
c) who will be responsible; c) siapa yang bertanggung jawab;
d) when it will be completed; d) kapan akan diselesaikan;
e) how the results will be evaluated. e) bagaimana hasil akan dievaluasi;
When the organization determines the need Ketika organisasi menentukan kebutuhan
for changes to the quality management perubahan pada SMM, maka perubahan harus
system, the changes shall be carried out in a dilakukan secara terencana (lihat 4.4).
planned manner (see 4.4).
The organization shall consider: Organisasi harus mempertimbangkan :
a) the purpose of the changes and their a) tujuan dari perubahan dan konsekuensi
potential consequences; potensialnya;
b) the integrity of the quality management b) integritas SMM;
system;
7. Support 7. Dukungan
7.1. Resources 7.1. Sumber daya
7.1.1. General 7.1.1. Umum
The organization shall determine and provide Organisasi harus menetapkan dan
the resources needed for the establishment, menyediakan sumber daya yang dibutuhkan
implementation, maintenance and continual untuk pembentukan, penerapan,
improvement of the quality management pemeliharaan dan perbaikan berkelanjutan
system. dari SMM.
The organization shall consider: Organisasi harus mempertimbangkan :
a) the capabilities of, and constraints on, a) kemampuan, dan kendala pada, sumber
existing internal resources; daya yang ada di internal;
b) what needs to be obtained from external b) apa yang perlu diperoleh dari penyedia
providers. eksternal.
The organization shall determine and provide Organisasi harus menetapkan dan
the persons necessary for the effective menyediakan sumber daya manusia yang
implementation of its quality management diperlukan untuk pelaksanaan SMM dan untuk
system and for the operation and control of its pengoperasian serta pengendalian proses-
processes. prosesnya.
The organization shall determine, provide and Organisasi harus menetapkan, menyediakan,
maintain the infrastructure necessary for the dan memelihara infrastruktur yang diperlukan
operation of its processes and to achieve selama pengoperasian proses dan mencapai
conformity of products and services. kesesuaian produk dan jasa.
NOTE Infrastructure can include: CATATAN Infrastruktur dapat meliputi
b) equipment, including hardware and software; b) peralatan, termasuk hardware dan software;
a) social (e.g. non-discriminatory, calm, non- a) sosial (misalnya non-diskriminasi, tenang, non-
confrontational); konfrontatif)
c) physical (e.g. temperature, heat, humidity, c) fisik (misalnya suhu, panas, kelembaban,
light, airflow, hygiene, noise). cahaya; aliran udara kebersihan, kebisingan).
These factors can differ substantially depending on Faktor-faktor ini dapat berbeda secara substansial
the products and services provided. tergantung pada produk dan jasa yang dihasilkan.
The organization shall determine and provide Organisasi harus menentukan dan
the resources needed to ensure valid and menyediakan sumber daya yang dibutuhkan
reliable results when monitoring or measuring untuk memastikan hasil yang valid dan dapat
is used to verify the conformity of products diandalkan ketika pemantauan atau
and services to requirements. pengukuran yang digunakan untuk
memverifikasi kesesuaian produk dan jasa
dengan persyaratan.
The organization shall ensure that the Organisasi harus memastikan bahwa sumber
resources provided: daya yang disediakan :
a) are suitable for the specific type of a) sesuai dengan jenis kegiatan pemantauan
monitoring and measurement activities dan pengukuran tertentu yang dilakukan;
being undertaken;
b) ensure that these persons are competent b) memastikan bahwa semua personil
on the basis of appropriate education, kompeten berlatar belakang pendidikan
training, or experience; yang sesuai, pelatihan, atau
berpengalaman;
c) where applicable, take actions to acquire c) dimana dapat diterapkan, diambil tindakan
the necessary competence, and evaluate untuk memperoleh kompetensi yang
the effectiveness of the actions taken; dibutuhkan, dan mengevaluasi efektivitas
tindakan yang diambil;
The organization shall ensure that persons Organisasi harus memastikan bahwa semua
doing work under the organization’s control personil yang melakukan pekerjaan di bawah
are aware of: ini kendali organisasi menyadari:
a) the quality policy; a) kebijakan mutu;
b) relevant quality objectives; b) relevan dengan sasaran mutu;
- the size of organization and its type of - ukuran organisasi dan jenis aktivitasnya,
activities, processes, products and services; proses, produk dan jasa;
- the complexity of processes and their - kompleksitas dari proses dan interaksinya;
interactions;
b) it is adequately protected (e.g. from loss b) hal ini dilindungi secara memadai
of confidentiality, improper use, or loss of (misalnya dari hilangnya kerahasiaan,
integrity). penggunaan yang tidak benar, atau
kehilangan integritas).
7.5.3.2. For the control of documented 7.5.3.2. Untuk mengendalikan
information, the organization shall address the informasi terdokumentasi, organisasi harus
following activities, as applicable : menangani kegiatan berikut, sebagaimana
berlaku:
a) distribution, access, retrieval and use; a) pendistribusian, pengaksesan,
pengambilan dan penggunaan;
b) storage and preservation, including b) penyimpanan dan pemeliharaan, termasuk
preservation of legibility; pelestarian keterbacaan;
c) control of changes (e.g. version control); c) pengendalian perubahan (misalnya kontrol
versi);
d) retention and disposition. d) retensi dan disposisi.
8. Operation 8. Pengoperasian
8.1. Operational planning and control 8.1. Perencanaan pengoperasian dan
pemantauan
The organization shall plan, implement and Organisasi harus merencanakan, menerapkan
control the processes (see 4.4) needed to dan memantau proses yang dibutuhkan untuk
meet the requirements for the provision of memenuhi persyaratan penyediaan produk
products and services, and to implement the dan jasa, dan untuk melaksanakan tindakan
actions determined in Clause 6, by: yang ditentukan dalam Klausul 6, dengan :
a) determining the requirements for the a) menentukan persyaratan untuk produk
products and services; dan jasa;
b) establishing criteria for: b) menetapkan kriteria untuk :
1) the processes; 1) proses;
2) the acceptance of products and 2) penerimaan produk dan jasa;
services;
c) determining the resources needed to c) menetapkan kebutuhan sumber daya
achieve conformity to the product and untuk mencapai kesesuaian terhadap
service requirements; persyaratan produk dan jasa;
d) implementing control of the processes in d) melaksanakan pengontrolan proses sesuai
accordance with the criteria; dengan kriteria;
e) determining, maintaining and retaining e) menetapkan, memelihara, dan
documented information to the extent menyimpan informasi terdokumentasi
necessary: sejauh mana diperlukan untuk :
1) to have confidence that the processes 1) memiliki keyakinan bahwa proses telah
have been carried out as planned; dilakukan seperti yang direncanakan;
2) to demonstrate the conformity of 2) menunjukkan kesesuaian produk dan
products and services to their jasa untuk persyaratan organisasi.
requirements.
The output of this planning shall be suitable Output dari perencanaan ini harus sesuai
for the organization’s operations. dengan operasional organisasi.
The organization shall control planned Organisasi harus memantau perubahan yang
changes and review the consequences of direncanakan dan meninjau konsekuensi dari
unintended changes, taking action to mitigate perubahan yang tidak diinginkan, serta
any adverse effects, as necessary. mengambil tindakan untuk mengurangi efek
samping, jika perlu.
The organization shall ensure that outsourced Organisasi harus memastikan bahwa proses
processes are controlled (see 8.4). yang dioutsource-kan dikendalikan (lihat 8.4).
a) the requirements for the products and a) persyaratan untuk produk dan jasa telah
services are defined, including: ditetapkan, mencakup :
1) any applicable statutory and regulatory 1) setiap persyaratan peraturan dan
requirements; perundang-undangan yang berlaku;
2) those considered necessary by the 2) pertimbangan lain yang dianggap
organization; perlu oleh organisasi;
b) the organization can meet the claims for b) organisasi dapat memenuhi klaim untuk
the products and services it offers. produk dan jasa yang ditawarkan.
The organization shall ensure that relevant Organisasi harus memastikan bahwa informasi
documented information is amended, and that terdokumentasi relevan diubah, dan bahwa
relevant persons are made aware of the personil yang terkait perubahan disadarkan,
8.3.2. Design and development planning 8.3.2. Perencanaan desain & pengembangan
In determining the stages and controls for Dalam menentukan tahapan dan pemantauan
design and development, the organization untuk desain dan pengembangan, organisasi
shall consider: harus mempertimbangkan :
a) the nature, duration and complexity of the a) sifat, durasi dan kompleksitas dari aktivitas
design and development activities; desain dan pengembangan;
b) the required process stages, including b) tahapan proses yang diperlukan,
applicable design and development mencakup tinjauan desain dan
reviews; pengembangan;
c) the required design and development c) persyaratan aktivitas verifikasi dan validasi
verification and validation activities; desain dan pengembangan;
f) the need to control interfaces between f) kebutuhan pemantauan tatap muka antara
persons involved in the design and personel yang terlibat dalam proses desain
development process; dan pengembangan;
g) the need for involvement of customers and g) kebutuhan untuk keterlibatan pelanggan
users in the design and development dan pengguna dalam proses desain dan
process; pengembangan;
h) the requirements for subsequent provision h) persyaratan untuk penyediaan produk dan
of products and services; jasa selanjutnya;
i) the level of control expected for the design i) tingkat kontrol yang diharapkan untuk
and development process by customers proses desain dan pengembangan oleh
and other relevant interested parties;
8.3.4. Design and development controls 8.3.4. Pemantauan desain & pengembangan
The organization shall apply controls to the Organisasi harus menerapkan pemantauan
design and development process to ensure untuk proses desain dan pengembangan untuk
that: memastikan bahwa :
a) the results to be achieved are defined; a) hasil yang akan dicapai didefinisikan;
b) reviews are conducted to evaluate the b) peninjauan yang dilakukan untuk
ability of the results of design and mengevaluasi kemampuan hasil desain dan
development to meet requirements; pengembangan untuk memenuhi
persyaratan;
8.3.5. Design and development outputs 8.3.5. Keluaran desain & pengembangan
The organization shall ensure that design and Organisasi harus memastikan bahwa keluaran
development outputs: desain dan pengembangan :
a) meet the input requirements; a) memenuhi persyaratan masukan;
b) are adequate for the subsequent b) memadai untuk proses selanjutnya untuk
processes for the provision of products and penyediaan produk dan jasa;
services;
8.3.6. Design and development changes 8.3.6. Perubahan desain & pengembangan
The organization shall identify, review and Organisasi harus mengidentifikasi, meninjau
control changes made during, or subsequent dan memantau perubahan yang dibuat selama
to, the design and development of products atau sesudah desain dan pengembangan
and services, to the extent necessary to sejauh mana diperlukan untuk memastikan
The organization shall determine and apply Organisasi harus menetapkan dan
criteria for the evaluation, selection, menerapkan kriteria untuk pengevaluasian,
monitoring of performance, and re-evaluation pemilihan, dan pemantauan kinerja, dan re-
of external providers, based on their ability to evaluasi penyedia eksternal, berdasarkan
provide processes or products and services in kemampuan mereka untuk menyediakan
accordance with requirements. The proses atau produk dan jasa sesuai dengan
organization shall retain documented persyaratan. Organisasi harus menyimpan
information of these activities and any informasi terdokumentasi untuk aktivitas ini
necessary actions arising from the dan setiap tindakan yang diperlukan yang
evaluations. timbul dari evaluasi.
b) define both the controls that it intended to b) menetapkan kontrol kedua belah pihak
apply to an external provider and those it untuk diterapkan ke penyedia eksternal,
intended to apply to the resulting output; dan mereka bermaksud menerapkan
untuk output yang dihasilkan;
c) take into consideration : c) mempertimbangkan :
1) the potential impact of the externally 1) dampak potensial dari proses eksternal
provided processes, products and yang disediakan, produk dan jasa pada
services on the organization’s ability to kemampuan organisasi untuk secara
consistenly meet customer and konsisten memenuhi persyaratan
applicable statutory and regulatory pelanggan dan peraturan perundang-
requirements; undangan yang berlaku;
2) the effectiveness of the controls 2) efektivitas pengendalian diterapkan
applied by the external provider; oleh penyedia eksternal;
d) determine the verification, or other d) menentukan verifikasi, atau aktivitas
activities, necessary to ensure that the lainnya yang diperlukan untuk memastikan
externally provided processes, products bahwa proses eksternal tersedia, produk
and services meet requirements. dan jasa sesuai persyaratan.
a) the processes, products and services to be a) penyediaan proses, produk dan jasa;
provided;
b) the approval of: b) persetujuan :
8.5. Production and service provision 8.5. Penyediaan produk dan jasa
8.5.1. Control of production and service 8.5.1. Pengendalian penyediaan produk
provision dan jasa
The organization shall implement production Organisasi harus melaksanakan penyediaan
and service provision under controlled produk dan jasa dalam kondisi dikendalikan.
conditions.
The organization shall identify the status of Organisasi harus mengidentifikasi status
outputs with respect to monitoring and output sehubungan dengan persyaratan
measurement requirements throughout pemantauan dan pengukuran di seluruh
production and service provision. penyediaan produk dan jasa.
The organization shall control the unique Organisasi harus mengendalikan identifikasi
identification of the outputs when traceability unik dari output ketika persyaratan mampu
is a requirement, and shall retain the telusur dipersyaratkan, dan harus menyimpan
documented information necessary to enable informasi terdokumentasi yang diperlukan
traceability. untuk memungkinkan penelusuran.
The organization shall exercise care with Organisasi harus memperlakukan dengan
property belonging to customers or external hati-hati terhadap barang milik pelanggan
providers while it is under the organization’s atau penyedia eksternal yang berada di bawah
control or being used by the organization. kendali organisasi atau digunakan oleh
organisasi.
c) the nature, use and intended lifetime of its c) sifat, penggunaan, dan dimaksudkan umur
products and services; produk dan jasa;
d) customer requirements; d) persyaratan pelanggan;
e) customer feedback. e) umpan balik pelanggan.
NOTE Post-delivery activities can include actions CATATAN Aktivitas pasca pengiriman dapat
under warranty provisions, contractual obligations mencakup penyediaan garansi, kewajiban kontrak
such as maintenance services, and supplementary seperti jasa pemeliharaan, layanan tambahan
services such as recycling or final disposal. seperti daur ulang atau pemusnahan akhir.
8.6. Release of product and services 8.6. Pelepasan produk dan jasa
8.7.1. The organization shall ensure that 8.7.1. Organisasi harus memastikan bahwa
outputs that do not conform to their output yang tidak sesuai dengan persyaratan
requirements are identified and controlled to telah diidentifikasi dan dikendalikan untuk
prevent their unintended use or delivery. mencegah penggunaan yang tidak disengaja
atau terkirim.
The organization shall take appropriate action Organisasi harus mengambil tindakan yang
based on the nature of the nonconformity and sesuai berdasarkan pada sifat dari
its effect on the conformity of products and ketidaksesuaian dan dampaknya pada
services. This shall also apply to kesesuaian produk dan jasa. Ini juga berlaku
The organization shall deal with Organisasi harus menangani output yang tidak
nonconforming outputs in one or more of the sesuai dengan salah satu atau lebih cara-cara
following ways: berikut :
a) correction; a) koreksi;
b) segregation, containment, return or b) segregasi, penahanan kembali,
suspension of provision of products and penangguhan penyediaan produk dan
services; jasa;
c) informing the customer; c) menginformasikan ke pelanggan;
d) obtaining authorization for acceptance d) memperoleh otorisasi untuk penerimaan di
under concession. bawah konsensi.
8.7.2. The organization shall retain 8.7.2. Organisasi harus menyimpan informasi
documented information that: terdokumentasi yang :
a) describes the nonconformity; a) menjelaskan ketidaksesuaian;
b) describes the actions taken; b) menjelaskan tindakan yang dilakukan;
c) describes any concessions obtained; c) menjelaskan setiap konsensi yang
diperoleh;
a) what needs to be monitored and a) kebutuhan apa yang dipantau dan diukur;
measured;
b) the methods for monitoring, b) metode untuk pemantauan dan
measurement, analysis and evaluation pengukuran, analisa dan evaluasi yang
needed to ensure valid results; diperlukan untuk memastikan hasil yang
benar;
c) select auditors and conduct audits to c) memilih auditor dan mengadakan audit
ensure objectivity and the impartiality of untuk memastikan obyektifias dan
the audit process; ketidakberpihakan selama proses audit;
d) ensure that the results of the audits are d) memastikan bahwa hasil audit dilaporkan
reported to relevant management; ke manajemen terkait;
e) take appropriate correction and corrective e) melakukan tindakan koreksi langsung dan
actions without undue delay; korektif tanpa penundaan;
NOTE See ISO 19011 for guidance. CATATAN Lihat ISO 19011 untuk panduan.
a) the status of action from previous a) status tindakan dari tinjauan manajemen
management review; sebelumnya;
b) changes in external and internal issues b) perubahan isu internal dan eksternal yang
that are relevant to the quality relevan dalam SMM;
management system;
b) any need for changes to the quality b) setiap kebutuhan perubahan terhadap
management system; SMM;
c) resources needs. c) kebutuhan sumber daya.
The organization shall retain documented Organisasi harus menyimpan informasi
information as evidence of the results of terdokumentasi sebagai bukti hasil dari
management reviews. tinjauan manajemen.
e) update risks and opportunities determined e) memperbaharui resiko dan peluang yang
during planning, if necessary; ditentukan selama perencanaan, jika
diperlukan;
f) make changes to the quality management f) membuat perubahan terhadap SMM, jika
system, if necessary. perlu.
Corrective actions shall be appropriate to the Tindakan korektif harus sesuai dengan
effects of the nonconformities encountered. dampak ketidaksesuaian yang ditemukan.
a) the nature of the nonconformities and any a) sifat dasar dari ketidaksesuaian dan setiap
subsequent actions taken; tindakan yang diambil;
b) the results of any corrective action. b) hasil dari setiap tindakan korektif.
The organization shall consider the results of Organisasi harus mempertimbangkan hasil
analysis and evaluation, and the outputs from analisa dan evaluasi, dan output dari tinjauan
management review, to determine if there are manajemen, menetapkan jika terdapat