6280 12015 1 SM
6280 12015 1 SM
6280 12015 1 SM
Abstract
Softcomputing method has been widely used as hydrological analysis model, one of them for
streamflow forecasting. Hybrid model of Wavelet Transformation - Artificial Neural Network
(WANN) is one of the softcomputing method that can predict streamflow. WANN models need
to be tested reliability of the Siak Hulu sub-watershed given the importance of streamflow
information to generate management, planning, and useing water resources and sustainable
accurately. WANN models in this study used AWLR data converted into discharge data at
Siak Hulu sub-watershed from January 2002 to December 2012. First, the data were
decomposed and reconstructed using Wavelet Transformation. Then, ANN constructed
forecasting model use backpropagation algorithm. WANN models were constructing use 12
forecasting scheme, and then it compared to obtain the best model of each forecasting
scheme. The results of statistical analysis on coefficient of correlation (R) showed that the 12
schemes of WANN models developed by the process of calibration, testing, validation and
simulation were categorized as very strong correlation. As for the process simulation models
from 2011 to 2012, WANN models db5 level 2 for lead time one day scheme resulted the best
correlation coefficient (R) is 0.9501752.
dengan : 0
0
noise (denoised) pada Transformasi
0 = konstanta translasi, Wavelet dapat dilakukan dengan cara
k,m = variabel integer. menggunakan nilai treshold tertentu untuk
melakukan filter terhadap data koefisien
Sutarno (2010) dan Listyaningrum detail kemudian direkontruksi kembali
(2007) menjelaskan, pada proses sub- menjadi bentuk awal (polanya).
sampling sinyal pertama-tama dilewatkan Ada beberapa keluarga dari
pada rangkaian filter high-pass dan low- Transformasi Wavelet Diskrit diantaranya
pass, kemudian setengah dari masing- adalah Haar, Daubechies, Symlets, Coiflets.
masing keluaran diambil sebagai sample Wavelet Daubechies merupakan salah satu
melalui operasi sub-sampling. Proses ini jenis Transformasi Wavelet Diskrit yang
disebut sebagai proses dekomposisi satu paling terkenal dan banyak dipergunakan
tingkat. Keluaran dari filter low-pass dalam bidang citra digital, audio, kelistrikan
digunakan sebagai masukkan di proses dan hal-hal lain yang berhubungan dengan
dekomposisi tingkat berikutnya. Proses ini penggunaan sinyal. Wavelet Daubechies
diulang sampai tingkat proses dekomposisi merupakan penyempurnaan dari Wavelet
yang diinginkan. Gabungan dari keluaran- Haar yang memiliki panjang Wavelet dua
keluaran filter high-pass dan satu keluaran kali dari ordenya (2N). Wavelet Daubechies
filter low-pass yang terakhir, disebut disingkat dengan db diikuti dengan jumlah
sebagai koefisien wavelet, yang berisi ordenya, misalnya db5 untuk wavelet
informasi sinyal hasil transformasi yang daubechies yang mempunyai orde 5. Dalam
telah terkompresi. Pasangan filter high-pass setiap orde, wavelet daubechies memiliki
dan low-pass yang digunakan harus level dalam tingkatan dekomposisinya.
memenuhi persamaan berikut: Angka level dari wavelet daubechies
( −1− )=(−1) . ( )
Tabel 2. Hasil dari kalibrasi, pengujian dan validasi model maksimum untuk Qt+1
Model Nilai R Nilai R Nilai R Tingkat
Kalibrasi Pengujian Validasi Korelasi
Db5L1 0.97486 0.96292 0.9718 Sangat Kuat
Db5L2 0.97595 0.96713 0.97594 Sangat Kuat
Db5L3 0.97737 0.96799 0.97709 Sangat Kuat
Sumber: Hasil Running Program Bantu MATLAB
Tabel 3. Hasil dari kalibrasi, pengujian dan validasi model maksimum untuk Qt+2
Model Nilai R Nilai R Nilai R Tingkat
Kalibrasi Pengujian Validasi Korelasi
Db5L1 0.91079 0.89509 0.91336 Sangat Kuat
Db5L2 0.92503 0.90091 0.92077 Sangat Kuat
Db5L3 0.93008 0.9089 0.92528 Sangat Kuat
Sumber: Hasil Running Program Bantu MATLAB
Tabel 4. Hasil dari kalibrasi, pengujian dan validasi model maksimum untuk Qt+3
Model Nilai R Nilai R Nilai R Tingkat
Kalibrasi Pengujian Validasi Korelasi
Db5L1 0.83037 0.80372 0.84557 Sangat Kuat
Db5L2 0.84736 0.81234 0.85988 Sangat Kuat
Db5L3 0.86903 0.82963 0.86747 Sangat Kuat
Sumber: Hasil Running Program Bantu MATLAB
Tabel 5. Hasil dari kalibrasi, pengujian dan validasi model maksimum untuk Qt+4
Model Nilai R Nilai R Nilai R Tingkat
Kalibrasi Pengujian Validasi Korelasi
Db5L1 0.78565 0.74387 0.7775 Sangat Kuat
Db5L2 0.79595 0.75677 0.78947 Sangat Kuat
Db5L3 0.80933 0.7695 0.80217 Sangat Kuat
Sumber: Hasil Running Program Bantu MATLAB
Gambar 5. Hasil Perbandingan Antara Debit Pengamatan dengan Debit Peramalan Model
WANN db5 level 1 untuk Qt+2
Gambar 7. Hasil Perbandingan Antara Debit Pengamatan dengan Debit Peramalan Model
WANN db5 level 2 untuk Qt+4