Tugas Teori Musik Adit
Tugas Teori Musik Adit
Tugas Teori Musik Adit
agitato : agitated,restless
alla breve : with a minim beat
amore : love
anima : soul, spirit
animato : animated, lively
ben brio comodo : well, with vigour, convenient
deciso : decisively
delicato : sung with a light/delicate touch
energico : with energy
forza : forcefully
largamente : with slowness and breadth
leggiero : lightly
marcato, marc . : in a marked
marziale : military-like style, march
mesto : melancholy manner
pesante : heavy and ponderous
prima, primo : (the feminine form) first
risoluto : bold, strong
ritmico rubato, tempo rubato : expressive and ritmic freedom
scherzando, scherzoso : playfully,sportive
seconda, secondo : second
semplice : simple
sempre : always consistently
stringendo : squeezing. Direction the intensity of the music is to
be increased, by quickening tempo
subito : suddenly
tanto : so much, as much, too much
tranquillo : tranquil
triste, tristamente : sad, sadly
volta : time
affettuoso : affection
affrettando : Instruction to increase tempo, implying also an
increase in nervous energy.
Amabile : Lovable
Appassionato : Impassioned
Calando : lowering
Cantando : singing
Come : as, like, as if
Facile : easy
Fuoco : fire
Giusto : just, strict
l'istesso : same
morendo : dying away
niente : term used to indicate that the sound is gradually to
fade out of earshot
nobilmente : nobly in noble style
perdendosi : losing oneself, i.e. gradually dying away
possibile : possible
quasl : as if; resembling
sonoro : resonant; with rich tone
sopra : above
sotto : below
attaca : attacks
dolente : Doleful, sorrowful
dolore : Sorrow, dolour, pain.
doppio movimento : double speed (i.e. twice the preceding speed).
Estinto : Extinct. As soft as possible
Incalzando :
Lacrimoso : lachrymose, tearful
loco : place, term used after a sign indicating perfect an
octave higher or lower than written to remind the performer that effect of the
sign is now cancelled.
Lunga : long
Lungsigando : flattering, i.e. play in coaxing intimate manner.
Mistura : sense of regularity
Ossia : or; alternatively
Piacevole : pleasently, agreebly
Piangevole : plaintive
pochettino, poch. : rather little
riforzando, rf, rfz : reinforcing
segue : go straight on
smorzando, smorz : dying away
teneramente, tenerezza : tenderly
tosto : swift, rapid
volante : flying; fast
aber : but
ausdruck : Expression
bewegt : emotionally
breit : broad
Family intrument
1. String
a. Violin : Violin merupakan anggota keluarga biola yang ukurannya paling
kecil dan mempunyai karakter suara sopran, yaitu memiliki pitch nada
tertinggi. Violin juga instrument yang paling terkenal dikalangan
masyarakat. Instrumen ini mempunyai 4 buah senar yaitu; G-D-A-E.
Seorang pemain violin disebut Violinist dan dimainkan dengan cara
diletakkan diletakkan diatas bahu dan dijepit oleh dagu.musik untuk biola
hampir selalu menggunakan atau ditulis pada kunci G.
b. Viola : Viola sangat mirip dengan violin, hanya agak sedikit besar karena
ukurannya lebih panjang sekitar 4 inch dibanding violin. Viola
mempunyai karakter suara yang lebih rendah yaitu alto. Viola
mempunyai kesamaan seperti violin yang dimainkan diatas bahu, akan
tetapi senar yang dimiliki viola sedikit berbeda yaitu C-G-D-A. Karakter
suaranya dianggap sebagian orang mempunyai nada yang lembut dan
manis. Seorang pemain viola disebut Violist.
c. Cello : Cello merupakan singkatan dari kata Violonecello yang berarti
biola besar yang agak kecil. Karakter suaranya terbilang lebih rendah
dibandingkan violin dan viola karena mempunyai karakter suara Tenor.
Cello dimainkan sambil duduk dengan cara dijepit oleh lutut dan
disandarkan ke dada pemain. Cello mempunyai 4 senar juga sama seperti
viola, C-G-D-A akan tetapi lebih rendah satu oktaf dibandingkan viola.
Seorang pemain cello disebut Cellist.
d. Double bass : Double bass terkadang disebut juga string bass, upright
bass, bass fiddle, bass violin, contra bass, bass viol, stand-up bass atau
bull fiddle. Double bass merupakan keluarga biola yang berukuran
terbesar dalam suatu orchestra dan mempunyai nada terendah
dibandingkan anggota keluarga biola lainnya. Ukuran Double bass bisa
mencapai tinggi manusia dewasa. Double bass bisa dimainkan sambil
berdiri maupun duduk di bangku. Mempunyai tuning senar yang sama
seperti bass pada umumnya yaitu E-A-D-G. Pemain Double bass disebut
juga Bassist.
e. Harpa : Harp atau Harpa merupakan salah satu alat musik terbesar dalam
rangkaian alat musik orkestra. Harpa modern memiliki 46 senar dengan
jangkauan nada hingga 6 1/2 oktaf. Cara memainkan harpa adalah dengan
dipetik, dan tidak menggunakan alat gesek. Pemain harpa disebut harpist.
f. Gitar : Gitar merupakan salah satu alat musik harmoni selain piano. Gitar
terdiri dari banyak jenis seperti gitar folk, flamenco, elektrik, dan klasik.
Nenek moyang dari gitar yaitu vihuela atau vihuela de mano. Standar
tuning dari gitar adalah E-B-G-D-A-E. Pada gitar umumnya nada paling
tinggi adalah B, tapi ada juga yang sampai nada C. Gitar bisa dibilang
sebagai miniatur orkestra karena kaya dengan warna suaranya. Gitar
dimainkan dengan cara memetik dan tidak menggunakan alat gesek.
Pemain gitar biasa disebut gitaris.
2. Brass
a. Trumpet : alat musik ini dimainkan dengan cara ditiup, meniup alat musik
ini menggunakan mouth-piece dengan teknik ambasir. Trumpet terdiri
dari 3 pencetan, untuk meniup banyak nada dengan 3 pencetan dengan
menggunakan teknik ambasir pada instrumen tiup logam. Nada terendah
pada trumpet biasanya adalah Bes, dan nada yang paling tinggi adalah
nada D. Trumpet memiliki karakter yang sangat khas dalam musik
orkestra ataupun drum band karena suaranya yang sangat melengking.
Trumpet termasuk alat musik sopran dalam instrumen brass.biasanya
trumpet membaca partitur dengan kunci G.
b. Trombon : alat musik ini sama dengan trumpet yaitu ditiup dengan teknik
ambasir menggunakan mouth-piece. Trombone berbeda dengan trumpet,
trombon tidak mempunyai pencetan pada alat musiknhya, tetapi
menggunakan telescoping slide (maju mundur) untuk mengatur tinggi
rendahnya nada. Nada terendah dari trombone yaitu C, dan nada paling
tinggi adalah F. Trombone termasuk alat musk alto dalam keluarga
instrumen tiup logam. Biasanya trombon membaca partitur dengan kunci
G
c. Horn : alat musik ini juga menggunakan teknik ambasir dengan
menggunakan mouth-piece. Alat musik ini juga bisa dikategorikan
sebagai sopran dalam keluarga tiup logam. Horn juga hampir sama
seperti trumpet hanya memiliki 3 pencetan. Nada terendah dari horn
adalah E, dan nada paling tinggi adalah E. Biasanya horn membaca
partitur dengan kunci G dan F
d. Tuba : alat musik ini sama dengan trumpet dan horn hanya memiliki 3
pencetan dengan teknik ambasir menggunakan mouth-piece. Tuba
termasuk kategori bass dalam keluarga tiup logam. Nada terendah dari
tuba in Bes, dan nada tertingginya adalah C. Biasanya tuba membaca
partitut dengan kunci F.
e. Euphonium : euphonium termasuk alat musik seperti tuba tetapi
ukurannya lebih, alat musik ini mempunyai 3 pencetan dengan
menggunakan teknik meniup dengan ambasir menggunakan mouth-piece.
Alat musik ini memiliki karakter tenor pada keluarga tiup logam. Nada
terendah dari instrumen ini Es, dan nada tertingginya adalah Es
3. Woodwind
a. Klarinet : Klarinet yang pada umumnya dipakai orkestra adalah klarinet
in As. Sama halnya dengan tiup logam dimainkan dengan cara ditiup
dengan teknik ambasir menggunakan mouth-piece tapi berbeda dengan
keluarga tiup logam, alat musik kayu menggunakan rit pada mout-piece
nya sementara tiup logam tidak. Alat musik ini memiliki 13 pencetan,
nada terendah pada klarinet adalah E, dan nada tertingginya adalah C.
Karakter dari instrumen ini hangat, berani, melodis.
b. Oboe : Oboe merupakan isntrumen dengan menggunakan dobel rit. Pada
umumnya oboe termasuk instrumen sopran pada keluarga tiup kayu.
Karakteristik oboe terang, oboe bisa menembus suara orkes walaupun
semua instrumen semua alat musik di orkes main secara bersamaan. Nada
terendah oboe adalah Bes, dan nada tertinggi adalah A.
c. Flute : flute sebenarnya dulu adalah instrumen suling, tapi sekarang
menjadi lebih modern dan dimodifikasi dan menjadi flute. Instrumen ini
tidak menggunakan rit, tetapi tetap menggunakan teknik ambasir untuk
meiunpnya supaya bisa menghasilkan suara yang bagus. Karakter dari
flute sangat melodis sekali seperti oboe. Jangkauan nada terendah dari
flute adalah C dan nada tertingginya C.
d. Fagot : fagot terbagi atas pipa panjang berbentuk U dan logam berbentuk
S. Alat musik menggunakan dobel rit seperti oboe, dan menggunakan
teknik ambasir untuk meniupnya. Fagot tidak mampu beroperasi lebih
dari 1 oktaf tanpa mengorbankan kualitas suara. Fagot termasuk alat
musik bertipe bass dalam keluarga tiup kayu. Jangkauan nada tertinggi
fagot adalah Bes, dan nada tertnggi adalah Es.
e. Saxophone : saxo termasuk dalam keluarga tiup kayu karena merupakan
instrumen yang baru ada pada abad 19, saxo sebenarnya lahir dari genre
jazz dan biasa dipakai dalam jazz band. Saxo menggunakan single rit
pada mouth-piece nya dan menggunakan teknik ambasir dalam
meniupnya. Jangkauan anda terendah saxo adalah Bes, dan nada
tertingginya adalah B. Karakter dari saxo sangat lembut dan suaranya
sangat khas ketika didengarkan beda dengan instrumen yang lainnya.
4. Percussion
a. Timpani : Timpani atau kettledrum termasuk dalam keluarga perkusi.
Alat musik ini terdiri dari sebuah kulit yang dipakaikan diatas sebuah
mangkok besar yang terbuat dari tembaga. Jangkauan nada timpani ialah
F3-C4 & D2-A2.
b. Marimba : adalah alat musik dari keluarga perkusi yang terdiri dari satu
set batang kayu yang dipukul dengan benang atau palu karet untuk
menghasilkan nada musik. Instrument ini termsuk jenis idiophone.
Karakteristik suara dari instrument ini ialah mellow, dark, melodis.
Jangkauan nada dari marimba adalah 4.3 oktaf : A2-C7, 4.5 oktaf: E2 –
C7
c. Xilofon : adalah alat musik dari keluarga perkusiyang berasal dari
Slowakia. Terdiri dari batang-batang kayu dalam berbagai ukuran dan
dibunyikan dengan cara dipukul menggunakan alat khusus yang di sebut
malet. Karakteristik suara dari alat musik ini adalah keras, beraksen,
melengking, jernih. Jangkauan nada dari alat musik ini adalah : untuk 3
oktaf = C5-C8, 3 stengah oktaf = F4-C8, 4 oktaf = C4-C8.
d. Glockenspiel : adalah alat musik dari keluarga perkusi yang dibuat sesuai
tuts atau oktaf pada piano. Karateristik suara dari alat musk ini seperti
bell. Jangkauan suara dari alat musik ini adalah F5-D8
e. Drums : adalah alat musik perkusi yang terdiri dari bass drum, snare
drum, tom tom, cymbal, hardware (kursi drum, stand cymbal, pedal, stand
hi hat, tom holder), double pedal.
f. Tamborin : adalah alat musik dari keluarga perkusi yang dimainkan
dengan cara ditabuh dan digoyangkan. Karakteristik suara dari tamborin
adalah gemerincing yang dipadukan dengan saura tabuhan dari
membrannya.
g. Triangle : adalah alat musik dari keluarga perkusi yang berbentuk
segitiga. Karakteristik suara yang dihasilkan seperti bell.
5. Keyboard
a. Piano : adalah alat musik dari keluarga keyboard yang dimainkan dengan
menggunakan jari jemari dan sumber suaranya dihasilkan dari pukulan
senar yang terdapat didalam piano. Piano sendiri lahir dari keingnan
menggabungkan nada clavicord dengan hapsichord. Jangkauan nada
piano adalah A0-C8.
b. Clavichord : adlaah instrument piano senar Eropa yang dikenal sejak
akhir abad pertengahan. Karakteristik suara dari alat musikk ni tidak
terlalu keras sehingga tidak cocok dimainkan dipertunjukkan besar.
c. Harpsichord : adalah salah satu instrument musik dari keluarga keyboard.
Sama seperti organ pipa, alat musik ini memiliki lebih dari satu manual
keyboard dan memiliki tombol berhnti yang menambah atau menghapus
oktaf tambahan.