BAB IV

PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA

A. Heart Rate terhadap Waktu

1. Tabel

a. Average

Tabel 4.1 dibawah ini menunjukkan data rata-rata detak jantung

responden setiap 30 detik pada kondis rest dan no rest..

Tabel 4.1 Rata-Rata Heart Rate per 30 detik

AVERAGE
Detik Menit Erly L-Rest L-No Rest P-Rest P-No Rest
30 98 97 182 98 97
60 1 97 97 185 97 100
90 89 91 202 89 96
120 2 89 94 193 89 103
150 87 95 186 87 104
180 3 85 97 179 85 103
210 84 98 170 84 103
240 4 89 99 164 89 100
270 85 102 159 85 110
300 5 107 114 158 107 110
330 118 135 149 118 126
360 6 166 156 141 166 162
390 174 158 130 174 165
420 7 164 168 119 164 165
450 161 168 123 161 167
480 8 178 171 130 178 164
510 178 178 135 178 161
540 9 177 166 134 177 155
570 164 160 133 164 151
600 10 154 155 175 154 154
Min 84 91 119 84 96
Max 178 178 202 178 167
Initial Average 127 130 157 127 130
Work Max 178 178 202 178 167
Recovery 154 155 175 154 154

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 1
 b. Standar Deviasi

Tabel 4.2 dibawah ini menunjukkan data standar deviasi dari detak

jantung responden setiap 30 detik dalam waktu 10 menit pada kondis

rest dan no rest.

Tabel 4.2 Standar deviasi Heart Rate per 30 detik

STANDAR DEVIASI
Detik Menit Erly L-Rest L- No Rest P-Rest P- No Rest
30 4 2 5 4 6
60 1 5 3 7 5 3
90 4 2 3 4 5
120 2 1 2 15 1 6
150 3 1 3 3 7
180 3 2 2 3 2 6
210 3 2 4 3 4
240 4 5 3 6 5 3
270 3 3 5 3 5
300 5 13 2 3 13 10
330 11 3 3 11 13
360 6 7 4 4 7 6
390 3 9 3 3 0
420 7 6 1 2 6 0
450 7 3 2 7 3
480 8 1 5 6 1 1
510 0 1 0 0 3
540 9 4 1 0 4 2
570 3 2 0 3 2
600 10 2 2 13 2 4
Min 0 1 0 0 0
Max 13 9 15 13 13
Initial Average 4 3 4 4 4
Work Max 13 9 15 13 13
Recovery 2 2 13 2 4

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 2
 c. Berat Badan Terhadap Siklus

Tabel 4.3 di bawah ini, menunjukkan data hubungan berat badan dengan

siklus.

Tabel 4.3 Hubungan Berat Badan dengan Siklus

Nama Umur Berat Badan Siklus
Aldi 21 43.3 70
Erly 20 47.5 74
Ichsan 20 49.5 78
Agung 20 56.2 76
Firhan 20 58.4 99
Wira 20 59.2 72
Dicky 20 61.5 58
Suci 20 66.2 30

d. Siklus Terhadap HR

Tabel 4.4 di bawah ini menunjukkan hubungan siklus terhadap heart rate

maximum.

Tabel 4.4 Hubungan Siklus dengan HR

Nama Umur Siklus HR
Suci 20 30 180
Dicky 20 58 200
Aldi 21 70 199
Wira 20 72 200
Erly 20 74 180
Agung 20 76 200
Ichsan 20 78 200
Firhan 20 99 200

e. Siklus Rest dan No Rest

Tabel 4.5 dibawah ini menunjukkan hubungan Berat Badan siklus Rest

dan No Rest, dan Heart Rate-nya.

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 3
 Tabel 4.5 Hubungan Siklus Rest dan No Rest
Kategori Nama Berat Badan Siklus HR Umur
Rest Dicky 61.5 58 200 20
Aldi 43.3 70 199 21
Wira 58.4 72 200 20
Erly 47.5 74 180 20
Agung 56.2 76 200 20
Ichsan 49.5 78 200 20
No Rest Suci 66.2 30 180 20
Firhan 59.2 99 200 20

2. Grafik

a. Grafik Heart Rate Perempuan per 30 Detik

Grafik dibawah ini adalah grafik yang menunjukan rata–rata denyut

jantung responden perempuan setiap 30 detik dalam waktu 10 menit

pada kondisi rest dan no-rest.

PEREMPUAN
200
180
160
140
Heart Rate

120
100
80
60
40
20
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Waktu(menit)
P-Rest P-No Rest

Gambar 4.1 Grafik Heart Rate Perempuan per 30 detik

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 4
 b. Grafik Heart Rate Laki-laki per 30 Detik

Grafik dibawah ini adalah grafik yang menunjukan rata–rata denyut

jantung responden perempuan setiap 30 detik dalam waktu 10 menit

pada kondisi rest dan no-rest.

LAKI-LAKI
250

200
Heart Rate

150

100

50

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
waktu(menit)
L-Rest L-No Rest

Gambar 4.2 Grafik Heart Rate Laki-laki per 30 detik

c. Grafik Heart Rate Rest

Grafik di bawah ini menunjukkan Grafik Heart Rate pada kondisi

Rest, baik untuk peremepuan maupun laki-laki.

REST
200
180
160
Heart Rate

140
120
100
80
60
40
20
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Waktu(menit)
L-Rest P-Rest

Gambar 4.3 Grafik Heart Rate Rest

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 5
 d. Grafik Heart Rate No Rest

Grafik di bawah ini, menunjukkan Grafik Heart Rate pada kondisi No

Rest, baik untuk permepuan maupun laki-laki.

No REST
250

200
Heart rate

150

100

50

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Waktu(menit)
L-No Rest P-No Rest

Gambar 4.4 Grafik Heart Rate No Rest

e. Grafik Berat Badan Terhadap Siklus

Grafik di bawah ini adalah grafik yang menunjukkan hubungan antara

berat badan dan siklus dari data yang diperoleh dari semua responden.

BERAT BADAN-SIKLUS
120
99
100
74 78 76
80 70 72
Siklus

58
60

40 30

20

0
43.3 47.5 49.5 56.2 58.4 59.2 61.5 66.2
Berat Badan

Gambar 4.5 Grafik Berat Badan Terhadap Siklus

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 6
 f. Grafik Siklus Terhadaap HR

Grafik di bawah ini adalah grafik yang menunjukkan hubungan antara

siklus dan Heart Rate dari data yang diperoleh dari semua responden.

SIKLUS-HR
205
200 199 200 200 200 200
200

195
Heart Rate

190

185
180 180
180

175

170
30 58 70 72 74 76 78 99

Siklus

Gambar 4.6 Grafik Siklus Terhadap HR

g. Grafik Minimum dan Maximum Heart Rate

Grafik dibawah ini adalah diagram batang yang menunjukkan nilai

maksimum dan minimum detak jantung laki-laki dan perempuan pada

aktivitas rest dan no rest.

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 7
 MIN-MAX

250
202
200 178 178 178
167
Heart Rate

150 119
91 96
84 84
100

50

0
Erly L-Rest L-No Rest P-Rest P-No Rest

MIN MAX

Gambar 4.7 Grafik Minimum dan Maximum

h. Grafik Initial Average, Work Max, dan Recovery

Grafik di bawah ini adalah diagram batang yang menunjukkan data

Initial Average, Work Max, dan Recovery pada laki-laki dan perempuan

dalam aktivitas rest dan no rest.

Initial Average, Work Max, dan Recovery

250
202
200 178 178 175 178
167
154 155 157 154 154
Heart Rate

150 127 130 127 130

100

50

0
Erly L-Rest L-No Rest P-Rest P-No Rest

Intitial Average Work Max Recovery

Gambar 4.8 Grafik Iinitial Average, Work Max, dan Recovery

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 8
 B. %HR Reverse dan %CVL

Pada tabel 4.6 dibawah ini, menunjukkan data %HR Reverse dan %CVL

yang diperoleh dari responden Laki-Laki dan Perempuan pada kondisi Rest dan

No Rest.

Tabel 4.6 Data %HR Reverse dan %CVL

Kategor DN DN DNmaks- % %
Nama Keterangan
i I K DNI HR CVL
Kerja dan waktu
Rest Erly 91 160 89 78 78
singkat
Kerja dan waktu
Dicky 109 181 91 79 79
singkat
Aldi 84 139 115 48 48 Diperlukan perbaikan
Kerja dan waktu
Wira 108 182 92 80 80
singkat
Agun
94 149 106 52 52 Diperlukan perbaikan
g
Ichsan 96 144 104 46 46 Diperlukan perbaikan
Kerja dan waktu
No Rest Suci 103 158 77 72 72
singkat
Firhan 178 132 22 -208 -208 Tidak terjadi kelelahan

C. Metode Brouha

Pada tabel 4.7 dibawah ini, menunjukkan denyut nadi pemulihan dari

responden yang telah dianalisis menggunakan metode brouha.

Tabel 4.7 Data Denyut Nadi Pemulihan

Kategori Nama P1 P2 P3 P1-P3 Keterangan
Rest Erly 177 164 155 23 Nadi Pemulihan Normal
Dicky 187 179 170 17 Nadi Pemulihan Normal
Aldi 145 137 132 14 Nadi Pemulihan Normal
Wira 185 182 173 12 Nadi Pemulihan Normal
Agung 134 132 146 -12 Perlu redesain kerja
Ichsan 183 169 155 27 Nadi Pemulihan Normal
No Rest Suci 164 155 154 11 Nadi Pemulihan Normal
Firhan 129 134 173 -44 Perlu redesain kerja

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 9
 D. Asam Laktat

Pada tabel 4.8 dibawah ini, menunjukkan kadar asam laktat yang

terkandung didalam dara responden sebelum dan sesudah melakukan

aktivitasnya.

Tabel 4.8 Data Asam Laktat

Nama Sebelum Melakukan Aktivitas Setelah Melakukan Aktivitas
Suci 5.2 mmol/l 14.8 mmol/l
Erly 5.3 mmol/l 11.6 mmol/l
Dicky 7.3 mmol/l 18.6 mmol/l
Aldi 3.5 mmol/l 11.3 mmol/l
Wira 6.8 mmol/l 14.5 mmol/l
Agung 4.1 mmol/l 12.9 mmol/l
Ichsan 4.3 mmol/l 15.7 mmol/l
Firhan 5.5 mmol/l 14.5 mmol/l

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 10
 BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Erly Setyawati Paerunan MODUL 4:

Kelompok 1
D221 14 008 Pengukuran Beban Kerja dan Kelelahan Fisiologis Hal 11