CRASH PROGRAM

 Crash Program mempercepat kurun waktu

 Definisi.
 Dalam analisis jaringan kerja disebutkan bahwa metode CPM memakai satu angka estimasi
bagi kurun waktu masing-masing kegiatan, dengan penggunaan sumber daya pada tingkat
normal dan biaya normal.
 Jika diinginkan penyelesaian proyek yang lebih singkat dari kondisi normal,dapat dilakukan
penambahan sumber daya dan peralatan dengan kenaikan biaya sebagai konsekuensinya.
 Proses mempercepat kurun waktu disebut dengan istilah Crash program.

 Definisi dalam Crash Program.

 Kurun waktu normal.
 Kurun waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan dari awal hingga selesai tanpa
melakukan usaha khusus seperti over time, peralatan canggih dll.
 Biaya normal.
 Biaya langsung yang diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan dengan kurun waktu
normal.
 Crashing Time ( kurun waktu dipersingkat ).
 Kurun waktu terpendek untuk menyelesaikan kegiatan yang secara teknis masih
memungkinkan
 Cost slope.
 Kenaikan biaya sehubungan dengan pemendekan waktu.
 Biaya dengan waktu dipersingkat
Biaya dipersingkat – Biaya normal
 Cost slope =
Waktu normal – waktu dipersingkat

Waktu (hari) Biaya (Rp.)

Kegiatan
normal crashing normal crashing
A 6 4 40.000 50.000

 Data kegiatan A seperti tabel diatas

 50.000 – 40.000
Cost slope = = 5.000 / hari
6-4
 Hubungan biaya dengan waktu
dipersingkat

biaya dipersingkat C

B
biaya dipersingkat

Biaya normal A

waktu
Waktu Waktu Waktu
dipersingkat dipersingkat normal
 Kriteria pekerjaan yang dapat dipersingkat / crash
 Untuk merencanakan crash program diperlukan Network planning,sehingga
diketahui aktivitas pekerjaan yang melalui jalur kritis.
 Crash pada aktivitas tidak melalui jalur kritis tidak akan mempercepat waktu
pelaksanaan proyek secara keseluruhan.

 Kriteria kegiatan yang akan dicrash harus memenuhi.

 Kegiatan berada pada jalur kritis.
 Mempunyai cost slope paling kecil.
 Memungkinkan untuk dipersingkat secara teknis.
 Tidak menyebabkan aktivitas lain harus dicrash, kecuali terpaksa.
 Dihindari aktivitas lain menjadi kritis.
 Langkah-langkah / prosedur Crash Program
 Menentukan total period proyek, mengidentifikasi float dengan metode
CPM pada kurun waktu normal.
 Mengidentifikasi komponen kegiatan yang memungkinkan di crash.
 Menentukan biaya normal, biaya dipercepat dan cost slope masing-
masing komponen kegiatan proyek.
 Mempersingkat komponen kegiatan yang berada pada jalur kritis, dimulai
dengan komponen kegiatan yang mempunyai cost slope paling kecil.
 Setiap kali selesai mempercepat kegiatan, teliti kemungkinan adanya
float yang mungkin dapat dipakai untuk menunda waktu kegiatan yang
bersangkutan agar diperoleh kenaikan biaya yang minimal.
 Perhatikan pekerjaan diluar jalur kritis yang floatnya menjadi negatif atau
jalur kritis berubah jika pekerjaan tersebut tidak ikut dicrash.
 Proses mempersingkat waktu diteruskan hingga Titik Proyek Dipersingkat
(TPD) tercapai.
 CONTOH
 Proyek terdiri dari 11 komponen kegiatan

Ketergantungan Maksimum Crash

Normal program Cost Slope
Aktivitas Program
(hari) Ribu / hari
sebelum sesudah (hari)
A - F 4 - -

B - D,G 8 3 100

C F,D - 2 - -

D B C 6 2 50

E - K 7 3 25

F A C 15 5 40

G B H 12 5 120

H G - 10 4 140

J L - 5 2 45

K E L 9 - -

L G,K J 11 2 60

 Network dengan metode CPM.

 Normal Program.
 Dipercepat 6 hari,dan kenaikan biaya.
 Dipercepat 8 hari,dan kenaikan biaya.
 Network Normal program

4 F 19 19
1 4
4 19 19 15 14 34
34 C
A 2
D
4 6 21
15
0 8 8 28 20 20 30 36
B G H
0 2 5 8
0 0 8 8 8 12 20 26 10 36
36
4 E 20
J
7 20
7 5
16
7 K 20 L 31 31 31
3 6 7
11 11 9 20 20 11 31

 Pekerjaan yang dipercepat yang melalui jalur kritis

 Pekerjaan B.
 Pekerjaan G.
 Pekerjaan L.
 Pekerjaan J.
 Proyek dipercepat 6 hari
Durasi Normal Maksimum Cost Slope Crash Program Cost Slope Durasi Crash
kegiatan
program Crash Program Ribu / hari Ribu Program
B 8 3 100 2 200 6
D 6 2 50 6
E 7 3 25 7
F 15 5 40 15
G 12 5 120 12
H 10 4 140 10
J 5 2 45 2 90 3
L 11 2 60 2 120 9
Total 410

4 F 19 19
1 4
4 13 13 15 12 28
28 C
A
D 2  Pekerjaan yang dipercepat J = 2 hari,
4 6 21 L = 2 hari dan B = 2hari.
9
0 B
6 6 22
G
18 18 H 28 30  Proyek selesai pada hari ke 30
0 2 5 8
0 0 6 6 6 12 18 20 10 30 36-30=6
30
2 E 18  Total cost slope 410.
J
7 18
7 3
16
7 K 18 L 27 27 31
3 6 7
9 9 9 18 18 9 27
  Soal sama, proyek dipercepat 8 hari

Durasi Normal Maksimum Cost Slope Crash Program Cost Slope Durasi Crash
kegiatan
program Crash Program Ribu / hari Ribu Program

B 8 3 100 3 300 5
D 6 2 50 6
E 7 3 25 7
F 15 5 40 15
G 12 5 120 1 120 11
H 10 4 140 10
J 5 2 45 2 90 3
L 11 2 60 2 120 9
Total 630

4 F 19 19
1 4
4 11 11 15 11 25
25 C
A
D 2  B dapat dipercepat 3 hari, J dan L
4 6
7
21 dipercepat 2 hari.
8
5 19 16 26
0 B 5 G 12 16 H 28  G cukup dipercepat 1 hari
0 2 5 8
0 0 5 5 5 11 16 18 10 28
28  Proyek selesai pada hari ke 28
0 E 16 5
7
J 36 -28 = 8
6 16
3
15 11  Cost slope 630
6 K 16 L 25 25 25
3 6 7
7 7 9 16 16 9 25
 Hubungan kenaikan biaya dengan waktu dipersingkat
 Proyek terdiri dari 11 komponen kegiatan
Ketergantungan Maksimum
Normal program Cost Slope
Aktivitas Crash Program
sebelum sesudah (hari) Ribu / hari
(hari)
A - F 4 - -
B - D,G 8 3 400
C F,D - 2 - -
D B C 6 2 50
E - K 7 3 300
F A C 15 5 40
G B H 12 5 30
H G - 10 4 140
J L - 5 2 100
K E L 9 - -
L G,K J 11 4 250

 Tahap penyelesaian.
 Tentukan waktu penyelesaian pada kondisi normal.
 Tentukan waktu penyelesaian pada kondisi crash pada setiap tahap kondisi
linier.
 Tahapan berdasarkan nilai cost slope terendah.
 Tahap 1
Maksimum Cost Slope Cost Slope Durasi Crash
kegiatan Durasi Normal Crash
Crash Ribu / hari Ribu Program
B 8 3 400 8
D 6 2 50 6
E 7 3 300 7
F 15 5 40 15
G 12 5 30 12
H 10 4 140 10
J 5 2 100 5
L 11 2 250 11
Total

4 F 19 19
1 4
4 15 15 15 14 30
30 C
A 2
D
4 6 21

0
11
8 8 24 20 20 30 36
 Tidak ada penambahan biaya
B G H
Waktu penyelesaian 36 hari
0 2 5 8
0 0 8 8 8 12 20 26 10 36 
36
4 E 20
J
7 20
7 5
16
7 K 20 L 31 31 31
3 6 7
11 11 9 20 20 11 31
 Tahap 2
Maksimum Cost Slope Cost Slope Durasi Crash
kegiatan Durasi Normal Crash
Crash Ribu / hari Ribu Program
B 8 3 400 8
D 6 2 50 6
E 7 3 300 7
F 15 5 40 15
G 12 5 30 4 120 8
H 10 4 140 10
J 5 2 100 5
L 11 2 250 11
Total 120

4 F 19 19
1 4
4 15 15 15 14 30
30 C
A
4
D 2
 G perpendek 4 hari
6 21
11
8 24 16 26
 Waktu penyelesaian 32 hari
0 B 8 G 16 H 32
0
0 0 8
2
8 8 8
5
16 22 10
8
32  E dan K menjadi kritis
0 E
12
16
32
 Penambahan biaya 120
J
7 16
7 5
16
7 K 16 L 27 27 27
3 6 7
7 7 9 16 16 11 27
 Tahap 3
Maksimum Cost Slope Cost Slope Durasi Crash
kegiatan Durasi Normal Crash
Crash Ribu / hari Ribu Program
B 8 3 400 8
D 6 2 50 6
E 7 3 300 7
F 15 5 40 15
G 12 5 30 4 120 8
H 10 4 140 10
J 5 2 100 2 200 3
L 11 2 250 11
Total 320

4 F 19 19
1 4
4 13 13 15 14 28
28 C
A 2
D
4 6 21
 G - 4 hari dan J - 2 hari
0
9
B
8 8 22
G
16 16 H 26 30  Waktu penyelesaian 30 hari
0 2 5 8
0 0 8 8 8 8 16 20 10 30  E dan K menjadi kritis
30
0 E 16  Penambahan biaya 320
J
7 16
7 3 5
16
7 K 16 L 27 27 27
3 6 7
7 7 9 16 16 11 27
  Tahap 4
Maksimum Cost Slope Cost Slope Durasi Crash
kegiatan Durasi Normal Crash
Crash Ribu / hari Ribu Program
B 8 3 400 8
D 6 2 50 6
E 7 3 300 7
F 15 5 40 15
G 12 5 30 4 120 8
H 10 4 140 10
J 5 2 100 2 200 3
L 11 2 250 2 500 9
Total 820

4 F 19 19
1 4
4 11 11 15 14 26
26 C
A 2
D
4 6 21  G - 4 hari dan J & L - 2 hari
7
0
0 B
8
2
8 20
G
16
5
16 H 26
8
28  Waktu penyelesaian 28 hari
E dan K menjadi kritis
0 0 8 8 8 8 16 18 10 28

28
0 E 16
J  Penambahan biaya 820
7 16
7 3
16
7 K 16 L 25 25 25
3 6 7
7 7 9 16 16 9 25
11
 Tahap 5
Maksimum Cost Slope Cost Slope Durasi Crash
kegiatan Durasi Normal Crash
Crash Ribu / hari Ribu Program

B 8 3 400 7

D 6 2 50 6
E 7 3 300 1 300 6
F 15 5 40 15
G 12 5 30 5 150 7
H 10 4 140 10
J 5 2 100 2 200 3
L 11 2 250 2 500 9
Total 1150

4 F 19 19
1 4
4 8 10 15 14 25
25 C
A 2
D
4 6 21  G – 5 hari; J & L - 2 hari; E -1 hari
6
0
0 B
8
2
8 19
G
15
5
15 H 25
8
27  Waktu penyelesaian 27 hari
0 0 8 8 8 7 15 17 10
27
27
 E dan K menjadi kritis
0 E 15
J
 Penambahan biaya 1150
6 15
6 3
7
15
6 K 15 L 24 24 24
3 6 7
6 6 9 15 15 9 24
 Tahap 6
Maksimum Cost Slope Cost Slope Durasi Crash
kegiatan Durasi Normal Crash
Crash Ribu / hari Ribu Program

B 8 3 400 2 800 6

D 6 2 50 6
E 7 3 300 3 900 4
F 15 5 40 15
G 12 5 30 5 150 7
H 10 4 140 10
J 5 2 100 2 200 3
L 11 2 250 2 500 9
Total 2550

4 F 19 19
1 4
4 8 8 15 12 23
23 C
A 2
D
4 6 21  G -5 hari; J & L -2 hari; E -3 hari
4
0 B
6 6 17
G
13 13 H 23 25 dan B -2 hari
0 2 5 3 8
0 0 6
8
6 6 7 13 15 10 25  Waktu penyelesaian 25 hari
25
0 E 13  E dan K menjadi kritis
J
Penambahan biaya 2550
4 13
4 3 
7
13
4 K 13 L 22 22 22
3 6 7
4 4 9 13 13 9 22
 Hubungan biaya dengan waktu dipersingkat

2550
penambahan biaya

820

320

120
0
25 28 30 32 36
0
Waktu penyelesaian proyek