Karakteristik Morfologi Rumput Gajah Dan Raja Di Tanah Vulkanik Dengan Pemberian Bahan Organik
Karakteristik Morfologi Rumput Gajah Dan Raja Di Tanah Vulkanik Dengan Pemberian Bahan Organik
Karakteristik Morfologi Rumput Gajah Dan Raja Di Tanah Vulkanik Dengan Pemberian Bahan Organik
Abstract
The experiment was aimed to investigate the effect of grasses variety and organic matter on
the morphology characteristic of Elephant and King grasses in Volcanic soil of Klakah
village, Selo sub district, Boyolali regency. A completely randomized design in a series of 2
x 4 experiment, with 4 replications were used to arrange the experiment. The first factor
consisted of two grasses variety: Elephant grass (R1) and King grass (R2). The second
factors were kinds of organics matter: D0 (no organic matter); D1 (organic matter 5
ton/ha); D2 (organic matter 10 t/ha) and D3 (organic matter 15 t/ha). The results showed
highly significant effect of dietary organic matter on the morphological characteristic of
tiller total of Elephant and King grasses. Both treatments showed significant interaction
(P=0.05) on tiller total. Dietary organic matter factor did not affect plant height of two
kind of grasses, but significantly affected leaf and culm ratio. The kinds of grasses factor
showed highly significant effect (P=0.01) on plant height, but significant effect on leaf and
culm ratio. The organic matter increased number of tiller total on two kinds of grasses.
King grass responded better than elephant grass on height plant and leaf and culm ratio. It
is concluded that dietary organic matter at 5 t/ha could be recommended to be applied on
volcanic soil.
Key words: morphology characteristic, Elephant grass, King grass, organics matter, volcanic soil
40
A. Hanifa, Y.B.P. Subagyo dan Lutoyo / Buana Sains Vol 12 No 1: 39-44, 2012
rata dengan tanah pada petak percobaan rumput meliputi jumlah anakan, tinggi
yang sesuai. Bahan tanam rumput yang tanaman dan nisbah daun batang.
digunakan adalah stek dengan jarak tanam
60 x 90 cm. Tanaman dibiarkan tumbuh
sampai potong umur 40 hari setelah tanam. Hasil dan Pembahasan
Pengamatan dilakukan setelah Karakteristik Morfologi Rumput Gajah dan
pertumbuhan kembali sampai defoliasi Raja
umur 40 hari.
Rancangan percobaaan yang Jumlah anakan
digunakan pada penelitian tahap ini adalah Pengamatan jumlah anakan rumput gajah
Rancangan Acak Lengkap (RAL) Pola dan raja yang diberi bahan organik dengan
Faktorial dengan 2 faktor perlakuan, berbagai dosis tersaji pada Tabel 1. Hasil
masing-masing 4 ulangan. Faktor analisis statistik menunjukkan bahwa
perlakuannya adalah faktor I = Jenis pemberian bahan organik pada rumput
rumput: R1 (rumput gajah) dan R2 gajah berpengaruh sangat nyata (P<0,01)
(rumput raja); faktor II = dosis pupuk terhadap jumlah anakan dibandingkan
urine sapi: D0 ( 0 t/ha), D1 (5 t/ha), D2 dengan jumlah anakan pada rumput raja.
(10 tn/ha) dan D3 (15 t/ha). Data yang Rumput gajah mempunyai jumlah anakan
terkumpul dianalisis dengan menggunakan yang lebih tinggi dibandingkan dengan
analisis ragam, perhitungan selengkapnya rumput raja pada semua kombinasi
menggunakan paket SAS. Apabila perlakuan, dimana rataan jumlah anakan
perhitungan uji F menunjukkan signifikansi tertinggi pada rumput gajah sebesar 16 dan
pada taraf nyata (P<0,05) atau sangat nyata terendah pada rumput raja sebesar 6,5.
(P<0,01), maka dilanjutkan dengan Uji
Wilayah Ganda dari Duncan. Parameter
yang diukur adalah karakter morfologis
Tabel 1. Rataan jumlah anakan pada rumput gajah dan raja dengan perlakuan pemberian
bahan organik pada berbagai dosis
Jenis tanaman Dosis bahan organik (t/ha) Rataan
D0 (0) D1 (5) D2 (10) D3 (15)
Rumput Gajah (R1) 13b 22a 16b 13b 16A
Rumput Raja (R2) 6b 7 a 6 b 7 b 6,5B
Rataan 9,5B 14,5A 11B 10B
Keterangan: Superskrip huruf kecil yang sama pada kolom yang sama menunjukkan tidak berbeda
nyata (P>0,05); Superskrip huruf kecil yang berbeda pada kolom yang berbeda menunjukkan
berbeda nyata (P<0,05); Superskrip huruf besar yang berbeda pada kolom yang berbeda dan kolom
yang sama menunjukkan berbeda sangat nyata (P<0,01)
Tabel 2. Rataan tinggi tanaman (cm) pada rumput gajah dan raja dengan perlakuan
pemberian bahan organik pada berbagai dosis
Jenis tanaman Dosis bahan organik (t/ha) Rataan
D0 (0) D1 (5) D2 (10) D3 (15)
Rumput Gajah (R1) 145 133 100 73 112,8B
Rumput Raja (R2) 135 130 115 109 122,2A
Rataan 140 131,5 107,5 91
Keterangan: Superskrip huruf besar yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan berbeda
sangat nyata (P<0,01)
Pengamatan nisbah daun dan batang organik dengan berbagai dosis tersaji pada
rumput gajah dan raja yang diberi bahan Tabel 3.
Tabel 3. Rataan nisbah daun dan batang pada rumput gajah dan raja dengan perlakuan
pemberian bahan organik pada berbagai dosis
Jenis tanaman Dosis bahan organik (t/ha) Rataan
D0 (0) D1 (5) D2 (10) D3 (15)
Rumput Gajah (R1) 11B 7B 8B 8B 8,5b
Rumput Raja (R2) 12A 10 A 10 A 8 A 10,0a
Rataan 11,5A 8,5 B 9,0 B 8,0 B
Keterangan: Superskrip huruf besar yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan berbeda
sangat nyata (P<0,01); Superskrip huruf kecil yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan
berbeda sangat nyata (P<0,05).