Tabel Rumus Tenses
Tabel Rumus Tenses
Tabel Rumus Tenses
to do to be to have shall/will
Subjek
V1 V2 V1 V2 V3 V1 V2 V1
I do did am was been have had shall
Pola kalimat:
1. Kebiasaan sehari-hari:
- I have breakfast at 7.00.
- I get up early in the morning.
2. Pekerjaan yang sering kali dilakukan:
- I always visit my grandmother.
- He often comes late.
3. Kebenaran umum:
- The earth goes round the sun.
- The river Amazon flows into the Pacific Ocean.
4. Suatu pernyataan pada saat sekarang:
- I love him.
- He likes coffee.
- John is a clever boy.
Catatan:
Jika kata kerja dalam bentuk present ini digabungkan dengan subjek orang ketiga tunggal maka
harus ditambah akhiran -s. Ada beberapa aturan dalam mencantumkan akhiran -s ini, yaitu:
Kalimat dalam bentuk present tense juga terkadang disertai adverb of time atau kata keterangan
waktu. Beberapa adverb yang sering digunakan misalnya every day, every week, today, tonight,
this week, dan lain-lain.
Selain itu juga terkadang disertai adverb of frequency atau kata keterangan yang menerangkan
“seberapa sering”, yaitu often, always, generally, usually, seldom, sometimes, dan lain-lain.
Pola kalimat:
Contoh:
Bentuk present continuous tense digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang sedang
berlangsung pada saat sekarang.
Keterangan waktu yang dipakai: now, at present, at this moment, dan lain-lain.
Salah satu ciri bentuk continuous adalah penggunaan akhiran –ing pada kata kerjanya. Ada
aturan dalam penggunaan akhiran –ing ini, yaitu:
Beberapa kata kerja yang tidak dipakai dalam bentuk present continuous:
1. Verbs of sense atau kata kerja yang berkaitan dengan indra. Contohnya see, hear, smell,
notice, recognize.
2. Verbs of emotion atau kata kerja yang berkaitan dengan emosi. Contohnya desire,
refuse, forgive, wish, care, hate, adore, like, dislike.
3. Verbs of thinking atau kata kerja yang berkaitan dengan pemikiran. Contohnya feel,
realize, understand, know, mean, suppose, believe, expect, remember, recollect, forget,
trust, mind.
4. Verbs of possessing atau kata kerja yang berkaitan dengan kepemilikan. Contohnya
own, owe, belong, posses.
5. Kata-kata kerja lainnya, termasuk seem, appear, contain, consist, keep, concern.
Pola kalimat:
Contoh:
Bentuk kalimat present perfect tense digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang telah
selesai dilakukan dan hasil pekerjaan itu dapat dilihat pada saat sekarang. Bentuk ini juga dapat
digunakan ketika kita membicarakan sesuatu kejadian yang dimulai dikerjakan pada masa
lampau dan hingga sekarang masih berlangsung.
Kata keterangan yang sering digunakan adalah: for, since, today, recently, lately, already, just
now, yet, so far, dan lain-lain
Present Perfect Continuous Tense
Pola kalimat:
Contoh:
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang dikerjakan di waktu lampau
dan sampai sekarang masih berlangsung.
Kata keterangan yang sering digunakan adalah: since, for.
Pola kalimat:
Contoh:
Jika kalimatnya tidak menggunakan kata kerja, maka pola kalimatnya adalah:
Contoh:
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang terjadi di masa lampau.
Kata keterangan waktu yang biasa digunakan adalah last, ago, yesterday, just now, last year,
two days ago, dan lain-lain.
Selain itu pada kalimat simple past tense sering digunakan kata used to, untuk menyatakan
suatu kebiasaan di waktu lampau yang sekarang tidak dilakukan lagi.
Contoh: When I was young I used to go school on foot.
Pola kalimat:
1. Dua kejadian yang terjadi di waktu lampau. Satu kejadian sedang berlangsung sewaktu
kejadian yang lain terjadi.
Contoh:
I was watching TV when he phoned me.
(Saya sedang menonton TV saat ia menelepon.)
2. Dua kejadian yang terjadi secara bersamaan di waktu lampau.
Contoh:
While my father was reading a newspaper, my mother was cooking in the kitchen.
(Saat ayahku sedang membaca koran, ibuku sedang memasak di dapur.)
Pola kalimat:
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan dua kejadian yang terjadi di waktu lampau,
dimana satu kejadian sudah selesai dikerjakan sewaktu kejadian yang lain terjadi.
Contoh:
Kata keterangan yang biasa dipakai yaitu before, after, as soon as, just, already.
Pola kalimat:
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan berapa lama suatu kejadian berlangsung
sebelum kejadian lainnya terjadi.
Contoh:
They had been playing foot ball for two hours when there was a terrible storm.
I had been living in Bandung for there years when the war broke out.
Bandingkan:
Bentuk ini digunakan jika kita membicarakan suatu kejadian yang akan terjadi.
Keterangan waktu yang biasa dipakai adalah: tomorrow, next week, next year, soon, dan lain-
lain.
Contoh:
Bandingkan:
Kesimpulannya adalah, pemakaian will bisa jadi hanya sekadar perkiraan tetapi to be going to
sudah pasti akan dilaksanakan.
Pola kalimat:
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan suatu rencana yang sudah pasti akan
dilaksanakan.
Contoh:
Don’t come to my house at 3 o’clock in the afternoon, because I’ll be playing tennis.
(Jangan datang ke rumahku jam 3 sore, karena saya akan sedang bermain tenis.)
Pola kalimat:
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan suatu rencana yang sudah pasti selesai
dikerjakan pada waktu tertentu di masa yang akan datang.
Contoh:
X : May I borrow your book tomorrow?
Y : Sure. I’m sure I will have finished reading it by then.
Contoh lainnya:
I will have bought a new car, when you come here again next week.
By the time I come back from London, I hope Tina will have grown up.
Pola kalimat:
Bentuk kalimat ini digunakan jika membicarakan berapa lama suatu kejadian berlangsung
sampai dengan waktu yang telah ditentukan di waktu yang akan datang.
Contoh:
Betty will have been playing tennis for 7 hours by the end of this day.
The Brows will have been living in this new house for 18 months next
September.
IRREGULER