The Robustness and Ruggedness Tests For The GC-MS

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 1

The robustness and ruggedness tests for the GC-MS method were simultaneously

carried out using the PlackettBurman experimental design. Five variables were
selected, which were significant in the performance of the method and twelve
experimental runs were performed (Tables 2 and 3). Experimental runs were
done in a random order to minimize the effect of unexplained variability on the
response.
The peak area ratio of metformin to IS was accepted as a response. The results
were assessed using the Minitab statistical software.

Robustness and ruggedness. The ANOVA test with the PlackettBurman


experimental design was used to identify the effects of each factor on the
response (peak area ratio of metformin to IS). The results showed that the effects
of selected variables on the response were not significant (P > 0.05). In addition,
the normal probability plot of the standardized effects was constructed. The
normal probabilities (z score) of the rank-ordered variables were plotted on the yaxis, and the standardized variables were plotted on the x-axis. All the points
showing the parameters formed a straight line in the probability curves. In other
words, the variables for this study did not have significant effects on the peak
area ratios of metformin to IS.
Therefore, the method can be considered robust and rugged with regard to the
variations tested in this study.
Translate:
Ketahanan dan kekasaran tes untuk metode GC-MS secara bersamaan dilakukan
dengan menggunakan desain eksperimen rancangan Plackett-Burman. Lima
variabel yang dipilih, yang signifikan dalam kinerja metode dan dua belas
berjalan eksperimental dilakukan (Tabel 2 dan 3). berjalan eksperimental
dilakukan dalam urutan acak untuk meminimalkan efek dari variabilitas
dijelaskan pada respon.
Rasio daerah puncak metformin untuk IS diterima sebagai respon. Hasil
dinilai dengan menggunakan perangkat lunak statistik Minitab.
Ketahanan dan kekasaran. Tes ANOVA dengan desain eksperimental rancangan
Plackett-Burman digunakan untuk mengidentifikasi efek dari masing-masing
faktor pada respon (rasio luas puncak dari metformin untuk IS). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa efek dari variabel yang dipilih pada respon
tidak signifikan (P> 0,05). Selain itu, plot probabilitas normal dari efek
standar dibangun. Probabilitas normal (skor z) dari variabel rankmemerintahkan diplotkan pada sumbu y, dan variabel standar yang diplot pada
sumbu x. Semua poin yang menunjukkan parameter membentuk garis lurus di
kurva probabilitas. Dengan kata lain, variabel penelitian ini tidak
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap rasio luas puncak dari metformin
untuk IS.
Oleh karena itu, metode ini dapat dianggap kuat dan kasar berkaitan dengan
variasi diuji dalam penelitian ini.

You might also like