100% found this document useful (1 vote)
729 views

Project Management Plan

The project aims to develop an Integrated Service Repair System for Low Voltage Electricity Networks at PT PLN Bintaro. It will be completed over 7 months with a budget of Rp. 117,000,000. The system will allow management and technicians to access needed information faster to improve customer service. Key deliverables include reports on repair types, technician data, repair implementations, complaints, and customer satisfaction surveys. Upon completion, the system will be accepted and used by administrators to manage the utility's customer service and repair processes.

Uploaded by

RaiRa Fivers
Copyright
© © All Rights Reserved
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
100% found this document useful (1 vote)
729 views

Project Management Plan

The project aims to develop an Integrated Service Repair System for Low Voltage Electricity Networks at PT PLN Bintaro. It will be completed over 7 months with a budget of Rp. 117,000,000. The system will allow management and technicians to access needed information faster to improve customer service. Key deliverables include reports on repair types, technician data, repair implementations, complaints, and customer satisfaction surveys. Upon completion, the system will be accepted and used by administrators to manage the utility's customer service and repair processes.

Uploaded by

RaiRa Fivers
Copyright
© © All Rights Reserved
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 24

PROJECT MANAGEMENT PLAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN


PERBAIKAN TERPADU INSTALASI JARINGAN
LISTRIK TEGANGAN RENDAH (TR) PADA PT. PLN
(PERSERO) AREA BINTARO

MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK


Oleh :
1.

1312501735

Safirah Nuranti

2.

1312502295

Maya Dwi Handayani

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI


UNIVERSITAS BUDI LUHUR
JAKARTA

SEMESTER GENAP
2015/2016

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

DAFTAR ISI
PROJECT CHARTER ........................................................................................................................... 2
PROJECT MANAGEMENT APPROACH ................................................................................................ 3
PROJECT SCOPE................................................................................................................................ 3
MILESTONE LIST .............................................................................................................................. 6
SCHEDULE BASELINE AND WORK BREAKDOWN STRUCTURE .......................................................... 7
CHANGE MANAGEMENT PLAN ....................................................................................................... 14
COMMUNICATIONS MANAGEMENT PLAN ....................................................................................... 15
COST MANAGEMENT PLAN ............................................................................................................ 16
PROCUREMENT MANAGEMENT PLAN............................................................................................. 17
SCHEDULE MANAGEMENT PLAN.................................................................................................... 18
QUALITY MANAGEMENT PLAN ...................................................................................................... 19
RISK MANAGEMENT PLAN ........................................................................................................... 161
RISK REGISTER ............................................................................................................................ 183
STAFFING MANAGEMENT PLAN ................................................................................................... 194

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

PROJECT CHARTER
Project Title

Project Start Date


Projected Finish Date
Project Manager

: Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu


Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah (TR) Pada PT. PLN
(Persero) Area Bintaro
: 07-Maret-2016
: 28-Oktober-2016
: Safirah Nuranti, [email protected]

Project Objectives:
Dengan adanya Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik
Tegangan Rendah, informasi yang dibutuhkan pihak manajemen dan petugas saat melayani
pelanggan dapat dihasilkan dengan cepat dan dengan adanya sistem informasi ini dan PT PLN
(Persero) Area Bintaro dapat memberikan pelayanan yang cepat kepada pelanggan. Proyek ini
dimulai dengan survey dan menganalisis proses sistem berjalan, membuat pemodelan proses
bisnis, perancangan sistem dengan tools UML, perancangan antar muka, perancangan database,
pembuatan program, pengujian program, pengadaan perangkat keras, sampai implementasi.
Proyek akan dikerjakan selama 7 bulan dengan estimasi total biaya pembuatan sistem sebesar
Rp. 117.000.000,-. Dengan rincian biaya sebesar Rp. 117.000.000,- untuk proyek pembuatan
Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah
beserta kebutuhan pemeliharaan pada sistem. Pengeluaran dana untuk proyek ini diberikan pada
Pengembang Software sebagai out-sourcing (tenaga lepas). Diperkirakan proyek ini
memerlukan waktu sekitar 170 hari.

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

PROJECT MANAGEMENT APPROACH


Project Approach
Project Objective
Dengan adanya Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik
Tegangan Rendah, informasi yang dibutuhkan pihak manajemen dan petugas saat melayani
pelanggan dapat dihasilkan dengan cepat dan dengan adanya sistem informasi ini dan PT PLN
(Persero) Area Bintaro dapat memberikan pelayanan yang cepat kepada pelanggan.
Tahapan pendekatan proyek:
1. Menganalisa seluruh kegiatan yang sekarang berjalan
2. Menjadwalkan kegiatan proyek
3. Menentukan OS, Database Engine dan Bahasa pemrograman yang akan dipakai
untukmengembangkan Sistem Informasi.

PROJECT SCOPE
Functional Requirement:
Sistem ini dilihat dari sisi pengguna memiliki fungsi/menu, yaitu sebagai berikut :
-

Pengguna : Customer Service (Admin)


Nama Fungsi
Deskripsi
Digunakan untuk mengelola data pelanggan yang akan
Pelanggan
ditambah, diedit, atau dihapus
Digunakan untuk mengelola data petugas yang akan
Petugas
ditambah, diedit, atau dihapus
Digunakan untuk mengelola data pegawai yang akan
Pegawai
ditambah, diedit, atau dihapus
Digunakan untuk mengelola data barang yang akan
Barang
ditambah, diedit, atau dihapus
Digunakan untuk mengelola data gardu yang akan ditambah,
Gardu
diedit, atau dihapus
Digunakan untuk mengelola data gangguan yang akan
Gangguan
ditambah, diedit, atau dihapus
LG (Laporan
Digunakan untuk melihat data laporan gangguan dari
Gangguan)
pelanggan
FPP (Form
Digunakan untuk mengelola data pelayanan perbaikan
Pelayanan

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

Perbaikan)
Angket

Digunakan untuk mengelola data angket yang diisi oleh


pelanggan

BPP (Bukti
Pelayanan
Perbaikan)

Digunakan untuk mencetak bukti pelayanan perbaikan

Project Scope
Executive Summary
Pembuatan Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan
Rendah, informasi yang dibutuhkan pihak manajemen dan petugas saat melayani pelanggan
dapat dihasilkan dengan cepat dan dengan adanya sistem informasi ini dan PT PLN (Persero)
Area Bintaro dapat memberikan pelayanan yang cepat kepada pelanggan.
Business Objectives
Dengan adanya Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik
Tegangan Rendah ini diharapkan dapat :
- Dapat menghasilkan informasi yang cepat dan akurat yang berhubungan dengan proses
pelayanan perbaikan terpadu instalasi jaringan listrik TR.
- Dapat mengurangi kesalahan-kesalahan yang sering terjadi dalam proses penyediaan
laporan pelayanan perbaikan terpadu instalasi jaringan listrik TR dan penilaian kepuasan
pelanggan terhadap kinerja dari petugas Pelayanan Teknik (YANTEK).
- Memudahkan dalam pembuatan laporan pelayanan perbaikan terpadu instalasi jaringan
listrik TR dan laporan penilaian kepuasan pelanggan terhadap kinerja petugas Pelayanan
Teknik (YANTEK).
Project Scope Description:
Ruang lingkup proyek adalah sebagai berikut :
- Pengaduan langganan/permintaan perbaikan dari pelanggan
- Pelaksanaan perbaikan instalasi jaringan
- Pembuatan bukti pelaksanaan perbaikan
- Pengebonan material/barang dan penilaian kepuasan pelanggan terhadap kinerja
petugas pelayanan teknik.
- Sampai pada proses pembuatan laporan pelayanan perbaikan terpadu instalasi jaringan
listrik TR.
Key Deliverables:
Output-output yang akan dihasilkan diharapkan sesuai dengan pendekatan milestone pada
baseline. Yang dapat berupa laporan pelayanan perbaikan terpadu yaitu jenis perbaikan, data
petugas, data pelaksanaan perbaikan, data pengaduan, data penilaian kepuasan pelanggan dan
data pengguna.
Project Acceptance Criteria:

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

Jika proyek ini telah selesai maka Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi
Jaringan Listrik Tegangan Rendah ini akan diterima dan digunakan oleh administrator selaku
pengelola sistem.
External Dependencies:
- Selama penggunaan Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan
Listrik Tegangan Rendah diharapkan semua sumber daya (Hardware dan Software)
terjaga dengan baik
- Staff bagian server agar berhati-hati dan menjaga keamanan data dalam sistem
Assumptions:
- Dengan adanya Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik
Tegangan Rendah ini, semua aktivitas dalam pelayanan pelanggan menjadi lebih efektif
dan efisien
- Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan
Rendah ini dibuat berdasarkan pada kebutuhan yang ada saat ini
Constraints / Technical Requirement:
- Sistem harus menyediakan form pelayanan perbaikan
- Sistem harus menyediakan informasi mengenai pelayanan perbaikan
- Sistem harus dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman VB.NET dan DBMS
MySQL
- Sistem dapat mencetak laporan pelayanan perbaikan yang di lakukan oleh petugas setiap
minggunya
- Sistem harus bisa diakses 9 jam sehari dalam 5 hari seminggu

MILESTONE LIST
Project Milestone
Project Start
Project charter di tanda tangani
Proposal disetujui
Hasil analisis disetujui
Hasil rancangan disetujui
Sistem terdokumentasi
Sistem terimplementasi
Training user
Maintenance
Laporan hasil akhir
Project Finish

Target Date
7 Maret 2015
10 Maret 2015
16 Maret 2015
14 April 2015
4 Mei 2015
19 Agustus 2015
30 Agustus 2015
8 September 2015
21 Oktober 2015
27 Oktober 2015
28 Oktober 2015

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

SCHEDULE BASELINE AND WORK BREAKDOWN STRUCTURE


SCHEDULE BASELINE

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

WORK BREAKDOWN STRUCTURE (WBS)


No. Level WBS Code
Activity
1
1
1
Sistem Informasi Perbaikan Pelayanan
2
2
1.1
Mulai proyek
3
3
1.1.1
Membuat business case
4
3
1.1.2
Membuat project charter
5
3
1.1.3
Identifikasi stakeholder
6
3
1.1.4
Project charter di tandatangani
7
2
1.2
Perencanaan
8
3
1.2.1
Menyiapkan kontrak
9
3
1.2.2
Menyusun rencana manajemen proyek
10
3
1.2.3
Membuat proposal
11
3
1.2.4
Proposal disetujui
12
2
1.3
Pelaksanaan
13
3
1.3.1
Analisis Sistem
14
4
1.3.1.1
Survei dan pengumpulan data
15
4
1.3.1.2
Analisa sistem yang sedang berjalan
16
4
1.3.1.3
Mendefinisikan kebutuhan sistem
17
5
1.3.1.4
Mendefinisikan resiko
18
5
1.3.1.5
Pemodelan proses bisnis
19
5
1.3.1.6
Hasil analisis disetujui
20
3
1.3.2
Desain Interface Sistem
21
4
1.3.2.1
Perancangan model sistem dengan UML
22
4
1.3.2.2
Perancangan interface sistem
23
4
1.3.2.3
Perancangan database
24
4
1.3.2.4
Persetujuan hasil desain interface
25
3
1.3.3
Konstruksi sistem

Duration (days)
170 hari
3 hari
1 hari
1 hari
1 hari
0 hari
5 hari
1 hari
2 hari
2 hari
01hari
128 hari
20 hari
4 hari
4 hari
4 hari
4 hari
4 hari
0 hari
14 hari
5 hari
4 hari
4 hari
1 hari
77 hari

Predecessor

3
4
5
6
8
9
10

11
14
15
16
17
18
19
21
22
23

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

26
27
28
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49

4
4
4
3
4
5
5
3
4
4
4
4
2
3
3
3
3

1.3.3.1
1.3.3.2
1.3.3.3
1.3.4
1.3.4.1
1.3.4.2
1.3.4.3
1.3.5
1.3.5.1
1.3.6
1.3.6.1
1.3.5.2
1.4
1.4.1
1.4.2
1.4.3
1.4.4

Pemrograman
Pengujian program
Dokumentasi sistem
Implementasi Sistem
Installasi sistem
Setting sistem dan data
Sistem terimplementasi
Training
Penyelenggaraan pelatihan admin
Maintenance
Melakukan maintenance sistem
Dokumentasi maintenance
Penutupan Proyek
Membuat laporan akhir
Melakukan presentasi laporan akhir
Penyerahan sistem
Proyek selesai

10

50 hari
20 hari
7 hari
7 hari
3 hari
4 hari
0 hari
7 hari
7 hari
30 hari
30 hari
1 hari
5 hari
3 hari
1 hari
1 hari
0 hari

24
26
27
28
30
31
32
33
34
35
36
37
39

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

PROJECT SUMMARY

11

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

GANTT CHART RESOURCE & COST

12

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah

13

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

CHANGE MANAGEMENT PLAN


Berikut ini adalah langkah-langkah yang akan dilakukan dalam mengawasi perubahan-perubahan
yang mungkin terjadi selama pelaksanaan proyek Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan
Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah:
Langkah-1: Mengidentifikasi kebutuhan akan adanya perubahan (semua Stakeholder)
Stakeholder yang meminta adanya perubahan pada system harus mengisi formulir
permintaan perubahan dan diserahkan kepada project manager.
Langkah-2: Mengunci daftar permintaan perubahan (Project Manager)
Project manager akan mengecek semua permintaan perubahan selama proyek
berlangsung.
Langkah-3: Melakukan evaluasi terhadap perubahan yang ada (Project Manager, Project
Team, Requestor)
Project manager akan melakukan evaluasi terhadap dampak perubahan perencanaan
terutama pada perubahan biaya proyek, perubahan jadwal dan lingkup proyek.
Langkah-4: Memasukkan semua permintaan perubahan ke Change Control Board (CCB)
(Project Manager)
Project manager akan memasukkan semua permintaan perubahan ke CCB dan
menganalisis permintaan tersebut serta melakukan review.
Langkah-5: Keputusan Change Control Board (CCB)
CCB akan mendiskusikan proposal perubahan tersebut dan memutuskan apakah
permintaan perubahan tersebut diterima atau tidak berdasarkan pada semua informasi
yang ada.
Langkah-6: Melaksanakan perubahan (Project Manager)
Jika permintaan perubahan diterima oleh CCB, maka project manager akan melakukan
update dan penjadwalan kembali semua dokumentasi proyek yang diperlukan dan juga
memastikan perubahan tersebut dibicarakan kepada tim proyek dan stakeholder.

14

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

COMMUNICATIONS MANAGEMENT PLAN

Communicati
on Type

Description

Laporan status
proyek

Melaporkan
perkembangan
pelaksanaan Sistem
Informasi Pelayanan
Perbaikan Terpadu
Instalasi Jaringan
Listrik Tegangan
Rendah

Rapat
koordinasi
stakeholders

Mengetahui
perkembangan
proyek Sistem
Informasi Pelayanan
Perbaikan Terpadu
Instalasi Jaringan
Listrik Tegangan
Rendah

Mereview
laporan
bulanan

Melaporkan
perkembangan
proyek Sistem
Informasi Pelayanan
Perbaikan Terpadu
Instalasi Jaringan
Listrik Tegangan
Rendah

Frequenc
y

Format

Participants/
Distribution

Delivera
ble

Owner

Status
Report

Project
Manager

Mingguan

Email

Project
Sponsor,
Team and
Stakeholders

Mingguan

Per
orangan

Project Team
and
Stakeholders

Updated
Action
Register

Project
Manager

Per
orangan

Project
Sponsor,
Team, and
Stakeholders

Status
and
Metric
Presentat
ion

Project
Manager

Bulanan

15

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

DIREKTORI TIM PROYEK


Name

Role

Position

Contact Information

Sponsor

[email protected]

Project
Manager
Anggota Tim

Manajer Humas
PT. PLN
(Persero) Area
Bintaro
Analis
Programmer
Sistem Analisis

Analyst 2

Anggota Tim

Sistem Analisis

[email protected]

Programmer 1

Anggota Tim

Programmer

[email protected]

Programmer 2

Anggota Tim

Programmer

[email protected]

Programmer 3

Anggota Tim

Programmer

[email protected]

Tester

Anggota Tim

Testing Program

[email protected]

Documentator

Anggota Tim

Dokumentasi
Sistem

[email protected]

Bambang
Dwiyanto
Safirah Nuranti
Maya Dwi
Handayani

COST MANAGEMENT PLAN

16

[email protected]
[email protected]

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

COST BASELINE
Rincian biaya untuk proyek sistem informasi pelayanan perbaikan dapat dilihat pada tabel
berikut :
Fase Proyek

Total Biaya

1. Mulai proyek

Rp. 1.300.000

2. Perencanaan

Rp. 2.444.000

3. Analisis sistem

Rp. 14.040.000

4. Desain interface sistem

Rp. 11.583.000

5. Konstruksi sistem

Rp. 48.295.000

6. Implementasi
7. Training
8. Maintenance
8. Penutupan Proyek
Total Biaya Proyek

Rp 3.640.000
Rp. 6.097.000
Rp. 19.994.000
Rp. 2.964.000
Rp. 117.007.000

Keterangan
Termasuk honor untuk project manager, dan biaya foto
kopi
Termasuk honor untuk project manager dan analyst
system
Termasuk biaya survei selama 4 hari dan honor untuk
analist, project manager.
Honor untuk programmer
Biaya pemrograman dan pengujian termasuk honor
programmer, project manager
Biaya instalasi dan setting sistem dan data pada
software termasuk honor support IT.
Biaya pelatihan terhadap penggunaan sistem
Biaya perawatan terhadapa sistem
Biaya honor project manager dan foto kopi laporan

PROCUREMENT MANAGEMENT PLAN


Rincian Biaya Pengadaan
No.
1
2
3
4

Jenis Hardware
Komputer untuk client
Printer Color Epson
Scanner Canon Lide100
Kertas
Total

Harga (Rp)
Satuan
Jumlah
2.000.000
4.000.000
1.000.000
1.500.000
150.000
Rp. 6.650.000

Qty
2
1
1
1 rim

SCHEDULE MANAGEMENT PLAN

17

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

PROJECT SCHEDULE

MILESTONE REPORT

RESOURCE CALENDAR
No.

Resource Name Component

Work

Overtime

Baseline

Variance

Actual

Remaining

Project Manager 100%

1192 hrs

0 hrs

0 hrs

1192 hrs

1192 hrs

0 hrs

System Analist1 100%

368 hrs

0 hrs

0 hrs

368 hrs

368 hrs

0 hrs

System Analist2

100%

576 hrs

0 hrs

0 hrs

576 hrs

576 hrs

0 hrs

Programmer1

100%

832 hrs

0 hrs

0 hrs

832 hrs

832 hrs

0 hrs

Programmer2

100%

856 hrs

0 hrs

0 hrs

856 hrs

856 hrs

0 hrs

Programmer3

100%

856 hrs

0 hrs

0 hrs

856 hrs

856 hrs

0 hrs

Tester

100%

160 hrs

0 hrs

0 hrs

160 hrs

160 hrs

0 hrs

Documentator

100%

72 hrs

0 hrs

0 hrs

72 hrs

72 hrs

0 hrs

14

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

QUALITY MANAGEMENT PLAN


Rencana manajemen mutu pada proyek sistem pelayanan perbaikan ini yaitu menggunakan
metode check list, yaitu dengan mengecek setiap tahap pelaksanaan proyek yang sesuai dengan
standar ISO 9000 demi memberikan kepuasan dengan terpenuhinya semua kebutuhan pelanggan.
Berikut ini adalah daftar pelaksanaan proyek yang dinilai telah sesuai dengan standar ISO 9000 :
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18

Deskripsi Proyek
Analisis Sistem
Survei dan pengumpulan data
Analisa sistem yang sedang berjalan
Mendefinisikan kebutuhan sistem
Mendefinisikan resiko
Pemodelan proses bisnis
Perancangan Sistem
Perancangan model sistem dengan UML
Perancangan interface sistem
Perancangan database
Konstruksi sistem
Pemrograman
Pengujian program
Dokumentasi sistem
Implementasi Sistem
Proses Installasi Sistem
Setting sistem dan data
Uji coba sistem secara keseluruhan

Cek Mutu

QUALITY BASELINE
Mutu Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan
Rendah diharapkan memiliki kualitas standar yang dapat :
- Menjamin akses sistem selama 9 jam / 5 hari
- Dilakukan maintenance selama 9 jam / 5 hari
- Memiliki tampilan user-friendly
- Memiliki menu-menu yang tertata rapi

15

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

Berdasarkan fungsi-fungsi yang ada, kualitas sistem dapat diuji seperti terlihat pada tabel berikut
:
Fungsi
Pelanggan

Petugas
Pegawai
Barang

Gardu
Gangguan
LG (Laporan Gangguan)
FPP (Form Pelayanan
Perbaikan)
Angket

BPP (Bukti Pelayanan


Perbaikan)

Level Pengujian
100 % dapat berjalan dengan
baik, walaupun data
pelanggan sangat banyak
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik
100 % dapat berjalan dengan
baik

Keterangan
Kategori terdiri dari pakaian
wanita dewasa, pakaian anak
perempuan, pakaian anak
laki-laki
Pencarian data petugas
Pencarian data pegawai
Pencarian data barang yang
telah dibeli oleh petugas
untuk perbaikan
Pencarian data gardu
Pencarian data gangguan
Mencetak data laporan
gangguan
Mengisi form data pelayanan
perbaikan
Mengisi data angket oleh
pelanggan setelah proses
perbaikan selesai
Mencetak bukti pelayanan
perbaikan

RISK MANAGEMENT PLAN


Pada bagian ini akan dijelaskan beberapa resiko serta rencana penanganannya pada proyek
Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Rendah.
Resiko yang mungkin terjadi dapat di lihat pada tabel berikut ini:

16

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

Tabel Resiko
Resiko
Kegagalan pada personil

Estimasi biaya dan waktu


yang tidak realistis

Mengembangkan
fungsi
software yang salah

Mengembangkan
antarmuka pengguna yang
salah
Gold plating

Terlambat untuk mengubah


kebutuhan

Kegagalan pada komponen


yang
disuplai
pihak
eksternal

Kegagalan
menjalankan
tugas eksternal

Kegagalan
time

kinerja

Pengembangnya
sulit secara teknis

real-

terlalu

Teknik mengurangi resiko


Memperkerjakan staf yang handal
Job matching
Membangun tim
Mengadakan pelatihan dan peningkatan karir
Membuat jadwal lebih awal bagi personil utama
Membuat beberapa estimasi
Desain untuk biaya
Meningkatkan pengembangan
Merekam dan menganalisa proyek sebelumnya
Standarisasi metode
Evaluasi proyek ditingkatkan
Buat metode spesifikasi yang formal
Survey pengguna
Buat prototype
Buat user manual lebih awal
Membuat prototype
Analisis tugas
Keterlibatan pengguna
Mengurangi kebutuhan
Membuat prototype
Analisis biaya manfaat
Desain biaya
Mengubah prosedur kendali
Membatasi perubahan yang terlalu banyak
Meningkatkan prototype
Meningkatkan pengembangan (akibat perubahan)

Melakukan benchmarking
Inspeksi
Spesifikasi formal
Kontrak perjanjian
Prosedur dan sertifikasi jaminan kualitas
Prosedur jaminan kualitas
Desain / prototype yang kompetitif
Membangun tim
Kontrak insentif
Simulasi
Benchmarking
Prototipe
Tuning
Analisis teknis
Analisa teknis
Analisis biaya manfaat
Prototipe
Melatih dan mengembangkan staf

17

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

RISK REGISTER
Adapun kemungkinan adanya resiko terbesar pada sebuah proyek, yaitu dari segi biaya, waktu,
dan ruang lingkup pekerjaan proyek yang kurang detail. Hal ini juga akibat kurangnya
perencanaan yang baik terhadap estimasi waktu pelaksanaan proyek dan biaya yang dibutuhkan,
sehingga ada kemungkinan proyek gagal atau merugi. Berikut ini adalah tabel identifikasi resiko
dalam proyek Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik
Tegangan Rendah:

No.

Lingkup Proyek

1.

Diskripsi Pelayanan

2.

Rencana proyek :
-

Work breakdown
structure

Estimasi biaya dan waktu

Penempatan SDM

Deskripsi
Pelayanan yang berbasis
pada teknologi yang telah
dibuktikan kebenarannya
memiliki risiko yang lebih
kecil dibandingkan dengan
pelayanan yang masih
melalui pencatatan
kertas/buku

Kontrol Resiko
Resiko kecil, karena sistem
berbasis desktop dan sudah
teruji teknologinya.

Pendekatan pada
deliverables setiap unit kerja
secara detail. Dengan cara
ini identifikasi terhadap
risiko bisa sampai ke level
yang sangat detail.

Resiko kecil, karena wbs


dibuat secara detail yaitu
sampai level 5.

Estimasi yang terlalu kasar


dan terburu-buru dapat
meningkatkan risiko proyek

Setiap pekerjaan yang


spesifik dan hanya dapat
dilakukan oleh orang
tertentu meningkatkan risiko
proyek, apabila orang
tersebut berhalangan untuk
hadir

18

Resiko kecil, karena


pembuatan sistem
pelayanan sudah sering
dikerjakan oleh tim
proyek, sehingga sudah
berpengalaman mengenai
adanya resiko.
Resiko kecil, karena
hampir setiap tim memiliki
multiple skill yang dapat
merangkap pekerjaan lain.

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

3.

Perekrutan dan subkontraktor

Pengaruh ekonomi dan


kebijakan politik di sekitar
proyek dapat menyebabkan
fluktuasi nilai kontrak
proyek

Resiko kecil, karena


kontrak proyek
berlangsung sekitar 4 bulan
lebih, sehingga tidak akan
terjadi fluktuasi kontrak.

Informasi historis : hal-hal


yang pernah terjadi di
masa lalu, dan berkaitan
dengan proyek dapat
dilihat dari:
- File-file proyek sejenis
dari perusahaan
- Database komersial

Contohnya: pengetahuan
terhadapa database

- Ilmu dan pengalaman


dari tim kerja, dikenal
juga dengan sebutan:
tacit knowledge

Resiko besar, karena


belum pernah dilakukan
proyek sejenis.
Resiko kecil, karena
database bersifat umum.
Resiko kecil, karena tim
sudah berpengalaman.

STAFFING MANAGEMENT PLAN


Rencana manajemen staf atau tim proyek dapat diidentifikasi seperti di bawah ini :
IDENTIFIKASI STAKEHOLDERS
Anggota stakeholder yang terlibat dalam proyek aplikasi e-commerce ini terdiri dari tim proyek,
pihak perusahaan, dan pengguna akhir aplikasi e-commerce ini, yaitu :
-

Tim Proyek terdiri dari:


1. Project Manager
2. Analist
3. Programmer
4. Tester Program
5. Documentator

Pihak perusahaan:
1. Owner
2. Direktur Utama
3. Kepala Bagian Pemasaran

19

Project Management Plan


Membangun Sistem Informasi Pelayanan Perbaikan Terpadu Instalasi Jaringan Listrik Tegang

4. Kepala Bagian Keuangan


5. Kepala Bagian IT
-

Pengguna akhir:
1. User
Jabatan dan Tanggung Jawab Tim Proyek
Nama

Programmer 1
Programmer 2
Programmer 3

Jabatan
Owner, Project
Sponsor
Direktur Utama
Kepala Bagian
Pemasaran
Kepala Bagian
Keuangan
Kepala Bagian IT
Project Manager
Sistem Analis
Database
Administrator
Programmer
Support IT
Designer Sistem

Tester

Testing Program

Documentator

Dokumentasi
Sistem

Bambang Dwiyanto
Lilis Setianingsih
Panca Eka
Zahra Nabilah
Dipta Pratama
Safirah Nuranti
Maya Dwi Handayani
Analyst 1

Tanggung Jawab
Menyediakan dana proyek
Mengawasi proyek
Menyediakan data produk
Menyediakan data penjualan
Mengawasi Project Manager
Merencanakan, melaksanakan dan mengawasi proyek
Menganalisis proses bisnis dan membuat pemodelan
Merancang dan mengelola database
Membuat program
Instalasi software dan maintenance
Membuat rancangan layar sistem
Melakukan perawatan sistem dan melakukan
percobaan terhadap sistem
Membuat dokumentasi sistem

20

You might also like