Cingam
Cingam | |
---|---|
Pengelasan saintifik | |
|
Pokok Chengam (Mal., Sin.), Cingam (Ri.), duduk, perepat lanang (Plg.) merupakan sejenis tumbuhan bakau anggota famili Rubiaceae yang terdapat di hutan Malaysia serta di negara-negara ASEAN yang lain. Nama botaninya Scyphiphora hydrophyllacea.[1][2] Nama-nama setempat rantau Nusantara antara lainnya:
- dandulit (Kangean);
- duduk perempuan (Lamp.);[2]
- duduk rayap (Jw.: Cilacap);[3]
- duduk rambat (Karimunjawa).[4]:48
Pengenalan
[sunting | sunting sumber]Pokoknya kecil atau semak malar hijau yang tegak atau condong (maka dinamai duduk rayap atau duduk rambat)[4]:48, tinggi hingga lk. 3 m. Kulitnya kasar perang, pucuk muda dengan resin, dan kadang-kadang terdapat akar tunjang pada individu yang besar. Daun di hujung tangkai hingga 13 mm, dengan daun penumpu antara tangkai serupa seludang kecil yang bertepi bulu halus dan dalam berkelenjar. Helaian daun bundar telur terbalik seperti kulit haiwan, berkilap, lk 4-9 × 2-5 sm, hujungnya membundar.[5][6]
Bunga dwikelamin berwarna putih, hampir tak bertangkai berkumpul 3-7 kuntum pada malai payung tambahan yang bertangkai hingga 15 mm, muncul dari ketiak daun. Tabung kelopak gondol, kehijauan, panjang 3–5 mm, hujungnya berbentuk mangkuk bertaju-4 yang kecil-kecil dan samar. Tabung mahkota 2–4 mm, putih, kadang-kadang kemerahan, dengan mulut berambut kasar; taju mahkota 4-5 buah, bentuk jorong lebar, 2-4 x 2-2.5 mm, hujungnya membundar, melengkung keluar tatkala mekar. Benang sari: 4-5. Buah bentuk gelendong, hijau kemudian perang, beralur dalam 6-8(-10) bersegi seperti belimbing memanjang 8 mm, bermahkota sisa kelopak; bagian luar buah berdaging, dalamnya bergabus. Sebiji 4 butir atau kurang, silinder 1 x 2 mm.[5][6][7]
Ekologi dan agihan
[sunting | sunting sumber]Tersebar luas dari India di barat, kepulauan Nusantara, Filipina hingga Kepulauan Solomon dan Australia tropik, tumbuhan ini secara keseluruhan tergolong jarang, meskipun secara lokal dapat banyak dijumpai.[5][6] Chengam tumbuh pada tanah-tanah lumpur, pasir dan berkarang pada tepi hutan bakau ke arah daratan, atau di tepi aliran air yang dipengaruhi pasang surut air laut. Tumbuhan ini tidak boleh menahan genangan air tawar dalam jangka lama dan biasanya menempati lokasi yang senang mengalir oleh pasang surut demikian. Chengam juga dilaporkan sering tumbuh pada tempat-tempat yang tidak diteroka tumbuh jenis tumbuhan bakau lainnya.[5][6] Jenis ini juga bukan merupakan jenis penyusun bakau yang umum ditemui, dan mungkin tergolong jenis yang terancam pupus.[7]
Bunga tercatat muncul di sepanjang tahun, kemungkinan disenyawakan diri atau oleh serangga. Nektar dirembes kelenjar pada pangkal mahkota bunga. Chengam menghasilkan banyak buah yang jatuh mengapung di air kerana kulit dalam berlapis gabus ringan dan terdampar dalam jumlah banyak di pantai, kadar percambahan bijinya agak rendah meskipun demikian .[5][6]
Kegunaan
[sunting | sunting sumber]Perkayuan
[sunting | sunting sumber]Chengam menghasilkan kayu perang tua yang kuat, berat dan berserat halus.[2] Tumpatnya 800–910 kg/m³ pada kadar air 15%. Tahap awet kayu chengam tergolong sedang pada pemakaian yang terpapar cuaca atau bersentuhan dengan tanah; apabila terlindung, kayu ini tergolong awet.[1] Chengam dapat menghasilkan kayu dengan garis tengah hingga 8–10 cm dan panjang mendekati 5 m.[3]
Di wilayah Riau, kayu chengam dimanfaatkan untuk membuat senduk nasi iaitu centong; sementara air rebusan daunnya digunakan untuk merawat sakit perut.[2] Kayu chengam yang agak besar dijadikan bahan mebina tiang-tiang pagar. Chengam juga menghasilkan tanin dan pigmen.[5]
Catatan taksonomi
[sunting | sunting sumber]Scyphiphora hydrophyllacea adalah satu-satunya anggota marga Scyphiphora, anaksuku Ixoroideae.[7]
Jenis yang mirip
[sunting | sunting sumber]Apabila sedang tidak berbunga, chengam sangat mirip tampilan dan perawakannya dengan teruntum (Lumnitzera), hanya saja teruntum memiliki duduk daun yang menyebar dalam spiral.[5]
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Aguilar, N.O. (1998). "Scyphiphora Gaertn.f.". in MSM. Sosef, LT. Hong, & S. Prawirodirdjo (eds). Plant Resources of South-East Asia 5(3) Timber trees: Lesser-known timber: 517-9. Bogor: PROSEA Foundation.
- ^ a b c d Heyne, K. (1987). Tumbuhan Berguna Indonesia, jil. 3. Jakarta: Badan Litbang Kehutanan, Departemen Kehutanan. m/s. 1783.
- ^ a b Koorders, S.H. & Valeton, T. (1902). "Bijdrage tot de kennis der boomsoorten op Java." Mededeelingen uit 's Lands Plantentuin no. LIX. Bl. 8:126. Batavia: G. Kolff & co., 1902
- ^ a b Susanto, H., S. Sumaryati, D. Wisnuhamidaharisakti, M.J.S.E. Mardiko, N.A. Lating (2012). Jenis-jenis mangrove TN Karimunjawa. Semarang: Balai Taman Nasional Karimunjawa. ISBN 978-979-17073-7-4 m/s. 48. Ralat petik: Tag
<ref>
tidak sah, nama "hary" digunakan secara berulang dengan kandungan yang berbeza - ^ a b c d e f g Giesen, W., S. Wulffraat, M. Zieren & L. Scholten. (2007). Mangrove Guidebook for Southeast Asia. Bangkok: FAO and Wetlands International. ISBN 974-7946-85-8. m/s. 720-1.
- ^ a b c d e Noor, Y.R., M. Khazali, & I.N.N. Suryadiputra (1999). Panduan Pengenalan Mangrove di Indonesia. Bogor: PKA/Wetlands Int'l-IP. m/s. 126-7
- ^ a b c Tomlinson, Philip Barry (2016). The botany of mangroves. edisi ke-2. New York: Cambridge University Press. ISBN 978-1-107-08067-6. m/s. 356-7.
Pautan luar
[sunting | sunting sumber]- Profil spesies di Sistem Maklumat Biokepelbagaian Malaysia
- Profil spesies di Flora and Fauna Web Lembaga Taman Negara Singapura
- Asian Plant: Scyphiphora hydrophyllacea Gaertn.f., diakses pada 17/I/2020
- Mangrove of Singapore: Chengam, Scyphiphora hydrophyllacea, diakses pada 17/I/2020
- Plants of the World: Scyphiphora hydrophylacea C.F.Gaertn., diakses pada 17/I/2020
- Wetlands Int'l - Indonesia Programme: Scyphiphora hydrophyllacea, diakses pada 17/I/2020
- Wild Singapore: Chengam, Scyphiphora hydrophyllacea, diakses pada 17/I/2020
- World Checklist of Rubiaceae: Scyphiphora, diakses pada 17/I/2020
- WoRMS: Scyphiphora hydrophyllacea Gaertn.f., diakses pada 17/I/2020
Senarai pokok | |
---|---|
A - B - C - D - E - F - G - H - I - J - K - L - M - N - O - P - Q - R - S - T - U - V - W - X - Y - Z |