Cèṭa'an:Infobox enam guru sesat: Bhidhâ antara rèvisi
Robâ
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
(Taḍâ' bhidhâna)
|
Rèvisi per 13 Sèptèmber 2024 14.48
Pandangan enam guru sesat | |
---|---|
Pandangan dari enam samaṇa dalam Tripitaka Pali, juga dikenal sebagai enam guru sesat, sesuai Sāmaññaphala Sutta (DN 2).[1] | |
Pūraṇa Kassapa | |
Amoralisme (akiriyavāda; natthikavāda) | Tidak ada pahala atau hukuman atas perbuatan baik maupun buruk. |
Makkhali Gosāla (Ājīvika) | |
Fatalisme (ahetukavāda; niyativāda) | Kita tak berdaya; penderitaan sudah ditakdirkan. |
Ajita Kesakambalī (Carwaka) | |
Materialisme (ucchedavāda; natthikavāda) | Hiduplah bersenang-senang; dengan kematian, semuanya akan musnah. |
Pakudha Kaccāyana | |
Eternalisme dan kategorialisme (sassatavāda; sattakāyavāda) | Empat unsur, kesenangan, kesakitan, dan jiwa adalah abadi dan tidak berinteraksi. |
Nigantha Nātaputta (Jainisme) | |
Brata (mahāvrata) | Diberkahi, dibersihkan oleh, dan dipenuhi [hanya] dengan penghindaran terhadap segala kejahatan.[2] |
Sañjaya Belaṭṭhiputta (Ajñana) | |
Agnostisisme (amarāvikkhepavāda) | "Aku tak berpikir begitu. Aku tak berpikir demikian pula atau sebaliknya. Aku tak berpikir tidak atau bukan-tidak." Penundaan penilaian. |
- ↑ "DN 2 Sāmaññaphala Sutta; The Fruits of the Contemplative Life". www.dhammatalks.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 10 July 2024.
- ↑ Bhikku, Ñāṇamoli; Bhikku, Bodhi (9 November 1995). The Middle Length Discourses of the Buddha: A Translation of the Majjhima Nikaya (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-Fourth). Simon and Schuster. hlm. 1258–59. ISBN 978-0-86171-072-0. Diakses tanggal 10 July 2024.