CSS Modul
CSS Modul
’, atau “cari seluruh tag HTML yang memilki atribut class="warning”” atau "cari seluruh link yang ada di dalam tag
". Selector paling dasar dari CSS adalah tag dari HTML itu sendiri, misalnya: tag p, , ‘A1, I dll. Selector didalam CSS dapat menjadi kompleks tergantung kebutuhannya. 5.1.2 Property Property CSS adalah jenis style, atau elemen apa yang akan diubah dari sebuah tag HTML, CSS memiliki puluhan property yang dapat digunakan agar menampilkan hasil akhir yang kita inginkan. Hampir semua property dalam CSS dapat dipakai untuk seluruh selector. Jika selector digunakan misalnya untuk “mencari seluruh tag
", maka property adalah "efek apa yang ingin dimanipulasi dari tag p tersebut', seperti ukuran text, warna text, jenis fontnya, dll.PROGRAMMING 5.1.3 Value Value CSS adalah nilai dari property. Misalkan untuk property background- color yang digunakan untuk mengubah warna latar belakang dari sebuah selector, value atau nilainya dapat berupa red, blue, black, atau white. 5.2 Penempatan Sebuah CSS Ada tiga cara untuk menempatkan sebuah CSS ke dalam sebuah halaman web, ketiga cara ini dapat digunakan untuk memformat halaman web dengan style yang diingkan. 5.2.1 Inline Style Sheet CSS dalam posisi inline style sheet dituliskan menjadi satu dengan halaman web yang akan diatur stylenya dan menjadi bagian dari body. Penulisan style ditakukan dengan cara menambahkan atribut title pada elemen (tag) HTML yang akan diatur sstylenya. Oleh karena itu, untuk mengimplementasikan CSS pada halaman web, semua tag harus diformat secara independen. Dengan menggunakan model penempatan inline style sheet, jika ada sebuah tag HTML yang digunakan berulang kali dalam sebuah halaman web, pembuat website dapat_mengimplementasikan style yang berbeda pada tag tersebut. Ketika menggunakan jnfine style sheet untuk memanipulasi halaman web, pembuat web hanya dapat menggunakan satu property saja pada tag HTML yang akan dimanipulasi. 5.2.2 Embedded Style Sheet ‘Sama halnya dengan CSS dalam posisi inline style sheet, penulisan CSS dalam posisi embedded style sheet juga menjadi satu dengan halaman web yang akan diatur sstyle-nya, hanya saja, posisi CSS menjadi bagian dari header (berada diantara tag
) dengan menambahkan tag