Individuasi
Individuasi adalah kebutuhan untuk menjadi berbeda dengan orang lain dalam beberapa hal.[1] Menurut psikologi Jung, individuasi adalah proses integrasi psikologi untuk pengembangan kepribadian individu.[2] Sebagai tambahan dari teori Jung, teori proses individuasi membentuk konsepsi dari ketidaksadaran yang dibutuhkan secara filogenetis yang diisi dengan libido non-seksual, tipe umum introversi dan ekstroversi, dan pendekatan sintetis dan konstruktif kepada formasi fantasi dan utilisasi.[3]
Prof. Soegarda Poerbakawatja (1976) menerangkan individuasi adalah suatu proses dalam perkembangan manusia, yaitu pada tumbuhnya pada manusia perasaan bahwa ia hidup terpisah bertanggungjawab sendiri atas hidupnya dan perbuatannya, pendek kata ia adalah seorang individu, seorang pribadi.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Baron & Byrne, Psikologi Sosial Jilid 2, Jakarta: Erlangga, 2004, hal. 65.
- ^ C.G. Jung. Psychological Types. Collected Works Vol.6., par. 757
- ^ Jung, C. G. (Shamdasani, S). (2009). The Red book.Pg 208 (par. 3) Verona, Italy: Mondadori Printing.
- ^ Poerbakawatja, Soegarda (1976). Ensiklopedi Pendidikan. Jakarta: Gunung Agung. hlm. 126.