Pertemuan 05 Pemrograman Web
Pertemuan 05 Pemrograman Web
Pertemuan #5:
Mengeksekusi source code
1. Percabangan if
Percabangan if merupakan
percabangan yang hanya memiliki satu
blok pilihan saat kondisi bernilai benar.
“Jika total belanja lebih besar dari Rp 100.000, Maka tampilkan pesan Selamat,
Anda dapat hadiah“
Bagian ini disebut dengan blok. Blok program pada Javascript, diawali dengan
tanda buka kurung kurawal { dan diakhiri dengan tutup kurung kurawal }. Apabila
di dalam blok hanya terdapat satu baris ekspresi atau statement, maka boleh tidak
ditulis tanda kurungnya.
2. Percabangan if/else
Percabangan if/else merupakan
percabangan yang memiliki dua blok
pilihan.
Pilihan pertama untuk kondisi benar,
dan pilihan kedua untuk
kondisi salah (else).
Tapi kalau salah, maka pesan yang ada di blok merah yang akan
ditampilkan: “Password salah, coba lagi!”.
Kemudian, pesan yang berada di blok abu-abu akan tetap ditampilkan, karena dia
bukan bagian dari blok percabangan if/else.
Contoh:
Hasil:
3. Percabangan if/else/if
Percabangan if/else/if merupakan
percabangan yang memiliki lebih dari
dua blok pilihan.
Lalu di dalam blok switch, kita buat kondisi dengan menggunakan case.
Fungsi method
toUpperCase()
mengubah teks yang
diinput menjadi capital
semua
Hasil:
Operator ternary berperan sebagai percabangan if/else:
Tapi kalau bernilai false, maka variabel jawaban akan berisi "Salah".
6. Percabangan Bersarang (Nested)
Percabangan bersarang dapat buat lebih sederhana dengan operator logika. Contoh:
Operator Logika
Dapat di sederhanakan dengan operator logika AND (&&).
Namun, ini bukan solusi terbaik karena user tidak bisa di cek terdaftar atau
tidak.
Blok Perulangan Javascript
Pengenalan
Perulangan akan membantu kita mengeksekusi kode yang berulang-ulang,
berapapun yang kita mau. Ada 5 macam bentuk perulangan di Javascript. Secara
umum, perulangan dibagi 2. Counted loop dan uncounted loop. Perbedaannya:
• Counted Loop merupakan perulangan yang jelas dan sudah tentu banyak
perulangannya.
• Sedangkan Uncounted Loop, merupakan perulangan yang tidak jelas berapa
kali ia harus mengulang.
Perulangan yang termasuk dalam Counted Loop:
•Perulangan For
•Perulangan Foreach
•Perulangan Repeat
•Perulangan While
•Perulangan Do/While
1. Perulangan For di Javascript
Perulangan for merupakan perulangan
yang termasuk dalam counted loop,
karena sudah jelas berapa kali ia akan
mengulang.
Contoh:
Yang perlu diperhatikan adalah kondisi yang ada di dalam kurung setelah kata for,
kondisi ini akan menentukan:
• Hitungan dimulai dari 0 (i = 0);
• Hitungannya Sampai i < 10;
• di setiap perulangan i akan +1 (i++).
Variabel i pada perulangan for berfungsi untuk menyimpan nilai hitungan. Jadi
setiap perulangan dilakukan nilai i akan selalu bertambah satu. Karena kita
menentukannya di bagian i++.
Hasil:
Counter juga bisa menghitung mundur, contoh:
Hasil:
2. Perulangan While di Javascript
Dengan repeat()
Hasil:
Perulangan Bersarang (Nested)
Perulangan dalam perulangan :
Hasil:
Pada perulangan tersebut, dua perulangan for digunakan.
• Perulangan pertama menggunakan variabel i sebagai counter.
• Perulangan kedua menggunakan variabel j sebagai counter.
Contoh lain:
Hasil:
Struktur Data Array
Pengenalan
Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menambah data ke dalam array:
• 0: "Apel"
• 1: "Jeruk"
• 2: "Manggis“
Kita ingin menambahkan data lagi pada indeks ke-3, maka kita bisa
melakukannya seperti ini:
Referensi
Percobaan dengan console:
1. Menggunakan delete;
2. Menggunakan method pop().
Contoh:
Kita dapat menghapus data dengan nomer indeks tertentu dengan delete.
Sedangkan pop() akan menghapus dari belakang. Kekurangan dari delete, ia akan
menciptakan ruang kosong di dalam array. Lihat percobaan di console berikut:
Cara kedua menggunakan method
pop(), kebalikan dari method push().
Apabila kita ingin menghapus data pada indeks tertentu, maka fungsi atau
method yang digunakan adalah splice().
Selain method-method atau fungsi yang sudah kita coba di atas, terdapat
beberapa method dalam Array yang perlu kita ketahui.
1. Method filter()
Method filter() berfungsi untuk menyaring data dari array.
Pada contoh di atas, kita memberikan arrow function sebagai fungsi callback yang
akan melakukan penyaringan terhadap array. Sebenarnya kita bisa buat lebih
sederhana lagi seperti ini:
2. Method includes()
<Method ini berfungsi untuk mengecek apakah sebuah data ada di dalam array
atau tidak.
Contoh:
3. Method sort()
Method sort() berfungsi untuk mengurutkan data pada array. Contoh:
Fungsi di Javascript
Pengenalan
Fungsi adalah sub-program yang bisa digunakan kembali baik di dalam program
itu sendiri, maupun di program yang lain.
Fungsi di dalam Javascript adalah sebuah objek. Karena memiliki properti dan
juga method.
4 Cara Membuat Fungsi di Javascript
Ada 4 cara yang bisa kita lakukan untuk membuat fungsi di Javascript:
Kita bisa memanggil fungsi di dalam kode Javascript dengan menuliskan nama
fungsinya seperti ini:
Contoh:
Fungsi juga dapat di panggil melalui atribut event pada HTML. Contoh:
Hasil:
Fungsi dengan Parameter
Parameter adalah variabel yang menyimpan nilai untuk diproses di dalam fungsi.
Contoh:
Pada contoh di atas, a dan b adalah sebuah parameter. Lalu cara memanggil fungsi
yang memiliki parameter adalah seperti ini:
Agar hasil pengolahan nilai di dalam fungsi dapat digunakan untuk proses
berikutnya, maka fungsi harus mengembalikan nilai. Pengembalian nilai pada
fungsi menggunakan kata kunci return kemudian diikuti dengan nilai atau
variabel yang akan dikembalikan. Contoh:
Contoh Program Javascript dengan Fungsi
Tapi variabel car hanya akan menyimpan nama mobil saja. Karena itu, kita harus
menggunakan objek. Objek pada javascript, dapat dibuat dengan tanda kurung
kurawal dengan isi berupa key dan value.
Atau bisa ditulis seperti ini:
Perbedaan Properti dan Method
Properti adalah ciri khas dari objek (variabel). Sedangkan method adalah perilaku
dari objek (fungsi).
Method dapat dibuat dengan cara mengisi nilai (value) dengan sebuah fungsi.
Contoh:
Cara Mengakses Properti dan Method Objek
Caranya menggunakan tanda titik atau dot (.), lalu diikuti dengan nama properti
atau method.
Untuk mengakses properti, cukup
menggunkanan nama objek.properti.
Sedangakan method yarus menggunakan
tanda kurung ( ) yang menyatakan kalua
kita ingin mengekseskusi fungsi.
Menggunakan Keyword this
Kata kunci this digunakan untuk
mengakses properti dan method
dari dalam method (objek). Contoh:
Hasil:
Kata kunci this pada contoh diatas akan mengacu pada obyek person.
Membuat Class Objek dengan this
Maka dari itu, berapapun obyek yang ingin dibuat cukup gunakan kata kunci new.
Obyek Math
Pengenalan
Objek Math adalah objek yang berisi
fungsi-fungsi matematika dan
beberapa konstanta untuk melakukan
perhitungan matematika seperti sin,
cos, tan, eksponen, akar kuadrat, dll.
Ini adalah fungsi-fungsi yang umum
digunakan dalam perhitungan
matematis.
Fungsi Trigonometri di Javascript
Trigonometri adalah cabang ilmu matematika yang mempelajari tentang sudut dan
panjang pada segitiga.
Dalam dunia komputer, ilmu ini biasanya diimplementasikan dalam komputer
grafis.
Jika ingin membuat nilai acak dari rentang nilai tertentu, maka kita bisa menggunakan bantuan
fungsi floor() untuk membulatkan lalu dikali dengan nilai min dan max.
Rumusnya akan seperti ini:
Variabel x akan bernilai 2, karena fungsi abs() akan selalu memberikan nilai
mutlak atau positif.
Fungsi Minimum dan Maksimum di Javascript