0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan13 halaman

Array

Diunggah oleh

ardiannurak29
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan13 halaman

Array

Diunggah oleh

ardiannurak29
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 13

Array (Larik)

BAHASAN
01 Array Dua Dimensi

02 Array Bertipe Record


Array 2D
Array 2D merupakan sebuah array yang memiliki 2 buah bentuk, dimana pada array 2D setiap elemen nilai array diakses melalui
dua buah indeks, yaitu indeks baris dan indeks kolom.

Pada Model array 2D dia tas, dapat di


0 1 2 deklarasikan ke dalam pemrograman
Indeks Kolom bahasa C sebagai berikut:
0
[0][0] [0][1] [0][2] Int nilai[4][3];
1 [1][0] [1][1] [1][2] Dimana untuk mengakses array
tersebut diperlukan notasi sebagai
2 [2][0] [2][1] [2][2]
berikut:
3 [3][0] [3][1] [3][3]
Nilai[indeks_baris][indeks_kolom]
Indeks
Baris
Contoh Array 2D
Menampilkan bilangan yang di simpan pada array 2D

#include<stdio.h>
#include<string.h>
main()
{
int i,j;
int a[3][2] = {3,2,3,4,3,7};
printf("Menampilkan isi data di dalam array 2D\n");
for (i=0;i<3;i++)
{
for (j=0; j<2;j++)
{
printf ("A[%d]",i);
printf ("[%d] =",j);
printf ("%d ",a[i][j]);
printf("\n");
}
printf("\n");
}
return 0;
}
Menampilkan bilangan yang di simpan pada array 2D, dengan memasukkan data dari keyboard

#include<stdio.h>
#include<string.h>
main()
{
int i,j;
int a[3][2];
printf("Memasukkan dan Menampilkan isi data di
dalam array 2D\n");
printf("Masukkan Nilai\n");
for (i=0;i<3;i++)
{
for (j=0; j<2;j++)
{
printf ("A[%d]",i);
printf ("[%d]=",j);
scanf ("%d",&a[i][j]); printf("Nilai Elemen Array 2D\n");
} for (i=0;i<3;i++)
printf("\n"); {
} for (j=0; j<2;j++)
{
printf ("A[%d]",i);
printf ("[%d] =",j);
printf ("%d ",a[i][j]);
printf("\n");
}
printf("\n");
}
return 0;
}
Membuat program untuk menyimpan sebuah nama negara beserta ibu kota negara tersebut.

#include<stdio.h>
#include<string.h>
main()
{
char Negara [5][2][15];
int baris;
strcpy (Negara [0][0], "Indonesia");
strcpy (Negara [0][1], "Jakarta");
strcpy (Negara [1][0], "Pilipina");
strcpy (Negara [1][1], "Manila");
strcpy (Negara [2][0], "Austria");
strcpy (Negara [2][1], "Wina");
strcpy (Negara [3][0], "India");
strcpy (Negara [3][1], "New Delhi");
strcpy (Negara [4][0], "Iran");
strcpy (Negara [4][1], "Taheran");

for (baris =0; baris <5; baris++)


if (Negara[baris][0][0]=='A')
printf("%s - %s\n", Negara[baris][0], Negara[baris]
[1]);
return 0;
}
Membuat sebuah program untuk menjumlahkan antara matrik A dengan matik B, yang
disimpan pada matrik C.

Dimana matrik mempunyai


nilai:
A=67
58
B=13
4 16

#include<stdio.h>
#include<string.h>
main()
{
int A[2][2] = {6,7,5,8};
int B[2][2] = {1,3,4,16};
int C[2][2];
C[0][0]=A[0][0]+B[0][0];
C[0][1]=A[0][1]+B[0][1];
C[1][0]=A[1][0]+B[1][0];
C[1][1]=A[1][1]+B[1][1];
//printf ("Hasil Penjumlahan Matrik A dan B = %d\n",C[0][0]);
//printf ("Hasil Penjumlahan Matrik A dan B = %d\n",C[0][1]);
//printf ("Hasil Penjumlahan Matrik A dan B = %d\n",C[1][0]);
//printf ("Hasil Penjumlahan Matrik A dan B = %d\n",C[1][1]);
printf ("Hasil Penjumlahan Matrik A dan B = %d %d \n",C[0][0], C[0][1]);
printf (" = %d %d \n",C[1][0], C[1][1]);
return 0;
}
Membuat sebuah program untuk menjumlahkan antara matrik A dengan matik B, yang
disimpan pada matrik C, menggunakan fungsi FOR.

Dimana matrik mempunyai


nilai:
#include<stdio.h>
A=67
#include<string.h>
58
main()
B=13
{
4 16
int A[2][2] = {6,7,5,8};
int B[2][2] = {1,3,4,16};
int C[2][2];
int i,j;
for (i=0;i<2;i++)
{
for (j=0;j<2;j++)
{
C[i][j]=A[i][j]+B[i][j];
}
}
for (i=0;i<2;i++)
{
for (j=0;j<2;j++)
{
printf(" %d ", C[i][j]);
}
printf("\n");
}
return 0;
}
#include<stdio.h> Membuat sebuah matrik dengan cara memasukkan nilai dari
#include<string.h> keyboard.
main() Mula-mula jumlah kolom dan baris matrik di masukkan dari
{ keyboard, dan selanjutnya adalah memasukkan nilai di setiap
int jum_baris, jum_kolom; elemen matrik, dan setelah itu menampilkan semua isi dari elemen
int i,j; matrik yang telah dimasukkan dari keyboard.
int data [10][10];
printf ("Masukkan Jumlah Baris 1-10 = ");
scanf ("%d", &jum_baris);
printf ("Masukkan Jumlah kolom 1-10 = ");
scanf ("%d", &jum_kolom);
for (i=0;i<=jum_baris - 1; i++)
{
for (j=0;j<=jum_kolom -1; j++)
{
printf("Nilai Baris: %d, Kolom: %d =", i+1,j+1);
scanf("%d", &data[i][j]);
}
}
printf("Data Matrik : \n");
for (i=0;i<=jum_baris - 1; i++)
{
for (j=0;j<=jum_kolom -1; j++)
{
printf("%8d", data[i][j]);
}
printf("\n");
}
return 0;
Array Bertipe Record
Elemen suatu array bisa saja melibatkan tipe rekaman (record)(struct). Contoh data bertipe rekaman dinyatakan sebagai berikut:
Simpul= REKAMAN
Data1
Data2
Data3
AKHIR-REKAM
Peg adalah larik dengan elemen
Didalam bahasa pemrograman, bertipe struct
pernyataan di atas dapat dituliskan
sebagai berikut:
Struct rek_simpul{ Nip nama
Tipe data1; 0
Tipe data2; [0][0] [0][1]
Tipe data3; 1 [1][0] [1][1]
};
Struct rek_simpul simpul; 2 [2][0] [2][1]
Untuk menyatakan field_data1
diperlukan notasi: simpul.data1 3 [3][0] [3][1]
Contoh penggunaan array bertipe struct: [4][0] [4][1]
4
Struct rek_pegawai {
Int nip;
Char nama [30];
};
Struct rek_pegawai peg[5];
Contoh Array Bertipe Record
lima siswa mengikuti sebuah ujian, dengan nilai hasil ujian berkisar 0-100, dimana kita harus
menulis algoritma pemrograman untuk membaca seluruh data tersebut (mencakup nama dan
nilai), dan menampilkan nama siswa dan nilainya setelah pengisian selesai:

#include<stdio.h>
main() }
{ pencancah++;
struct siswa{ }
char nama[30]; jum = 0;
int nilai; pencancah= 0;
}; while (pencancah<5)
struct siswa daftar[5]; {
int pencancah; jum = jum +daftar[pencancah].nilai;
int jum; pencancah++;
int ada_gagal; }
pencancah=0; ada_gagal = 0;
while (pencancah<5) pencancah = 0;
{ printf("NAMA || NILAI\n");
printf("Nama Siswa: "); while (pencancah<5)
scanf("%s", daftar[pencancah].nama); {
while (1) printf ("%4s Nilainya= %4d\
{ n",daftar[pencancah].nama,daftar[pencancah].nilai);
printf("Nilai: "); pencancah++;
scanf("%d", &daftar[pencancah].nilai); }
if (daftar[pencancah].nilai >= 0 && return 0;
daftar[pencancah].nilai <=100) }
break;
else
printf("Nilai Harus antara 0 sd 100\n");
Contoh Array Bertipe Record
Ayo Kuliah di ITATS

Anda mungkin juga menyukai