0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
20 tayangan26 halaman

Algoritma Dan Sturktur Data

Algoritma dan struktur data adalah konsep penting dalam pemrograman komputer. Algoritma adalah urutan langkah sistematis untuk menyelesaikan masalah, sedangkan struktur data menentukan cara mewakili dan menyimpan data secara efisien di dalam komputer. Terdapat berbagai jenis bahasa pemrograman dan struktur data yang disesuaikan dengan masalah yang akan diselesaikan.

Diunggah oleh

c2realmec2c2
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
20 tayangan26 halaman

Algoritma Dan Sturktur Data

Algoritma dan struktur data adalah konsep penting dalam pemrograman komputer. Algoritma adalah urutan langkah sistematis untuk menyelesaikan masalah, sedangkan struktur data menentukan cara mewakili dan menyimpan data secara efisien di dalam komputer. Terdapat berbagai jenis bahasa pemrograman dan struktur data yang disesuaikan dengan masalah yang akan diselesaikan.

Diunggah oleh

c2realmec2c2
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 26

Algoritma dan Struktur Data

Program
• Program: sederetan perintah-perintah yang harus
dikerjakan oleh komputer untuk menyelesaikan masalah.
• 3 level bahasa pemrograman:
1. Bahasa tingkat rendah
2. Bahasa tingkat menengah
3. Bahasa tingkat tinggi
Bahasa Tingkat
Rendah
Bahasa mesin
Berisi: kode-kode mesin yg hanya dapat diinterpretasikan langsung
oleh mesin komputer.
Berupa kode numerik 0 dan 1
Microcode: sekumpulan instruksi dalam bahasa mesin
(+) : Eksekusi cepat
(-) : Sulit dipelajari manusia
Bahasa Tingkat
Menengah
Bahasa Assembly
Bahasa simbol dari bahasa mesin
Contoh: ADD, MUL, SUB, dll
Macro instruksi: sekumpulan
kode dalam bahasa assembly
(+) : Eksekusi cepat, masih dapat dipelajari daripada bahasa mesin,
file kecil
(-) : Tetap sulit dipelajari, program sangat panjang
Bahasa Tingkat
Tinggi
The 3rd Generation Programming Language
Lebih dekat dengan bahasa manusia
Memberi banyak fasilitas kemudahan dalam pembuatan program,
mis.: variabel, tipe data, konstanta, struktur kontrol, loop, fungsi,
prosedur, dll
Contoh: Pascal, Basic, C++, Java
(+) : Mudah dipelajari, mendekati permasalahan yang akan
dipecahkan, kode program pendek
(-) : Eksekusi lambat
Translator
• Translator: penerjemah dari bahasa tingkat tinggi ke
bahasa tingkat rendah.
• Assembler, Interprenter, dan Compiler
• Assembler merupakan penerjemah bahasa Assembly ke
bahasa mesin.
Interpreter
Perintah diterjemahkan baris demi baris jadi program tidak
dianalisis seluruhnya dulu tapi bersamaan dengan jalannya
program.
(+) : mudah bagi user, debugging cepat
(-) : eksekusi program lambat, tidak langsung menjadi program
executable
Contoh: Basic, List
Compiler
Seluruh program diterjemahkan.
Semua perintah (pascal, C++) dirubah dalam bentuk exe
atau bahasa asembly.
Paradigma Bahasa Pemrograman
Sejarah Algoritma
Ditinjau dari asal usul katanya kata Algoritma sendiri
mempunyai sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata
Algorism yang berarti proses menghitung dengan angka arab.
Anda dikatakan Algorist jika anda menghitung menggunakan
Angka Arab. Para ahli bahasa berusaha menemukan asal kata ini
namun hasilnya kurang memuaskan.
Akhirnya para ahli sejarah matematika menemukan asal kata
tersebut yang berasal dari nama seorang ahli matematika dari
Uzbekistan Abu Abdullah Muhammad Ibnu Musa Al‐Khuwarizmi
(770‐ 840). Al‐Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism.
Al‐Khuwarizmi menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal‐
Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan”
(The book of restoration and reduction). Dari judul buku itu kita
juga memperoleh akar kata “Aljabar” (Algebra).
Sejarah Algoritma
Perubahan kata dari Algorism menjadi Algorithm
muncul karena kata Algorism sering dikelirukan dengan
Arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm.
Karena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal
yang biasa. Maka lambat laun kata Algorithm
berangsur‐angsur dipakai sebagai metode perhitungan
(komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna kata
aslinya. Dalam Bahasa Indonesia, kata Algorithm diserap
menjadi Algoritma.
Definisi Algoritma
Kita bisa mendefinisikan algoritma sebagai berikut:
“ Algoritma adalah logika, metode dan tahapan (urutan)
sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu
permasalahan.”
Dan kamus besar bahasa Indonesia (Balai Pustaka 1988)
secara formal mendefinisikan algoritma sebagai berikut:
“Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan
untuk pemecahan masalah.”
Definisi Algoritma
Algoritma: sederetan langkah-langkah yang
disusun logis sistematis
memecahkan
secara untuk suatu
masalah.
Disebut Logis karena setiap langkah bisa diketahui
dengan pasti.
Algoritma lebih merupakan alur pemikiran
menyelesaikan
untuk suatu pekerjaan atau suatu masalah.
Ciri Ciri
Algoritma
1. Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah
langkah terbatas.
2. Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat
dan tidak berarti-dua (Ambiguitas).
3. Algoritma memiliki nol atau lebih masukkan.
4. Algoritma memiliki satu atau lebih keluaran.
5. Algoritma harus efektif (setiap langkah harus sederhana
sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk
akal).
Pengertian Struktur Data
Struktur data adalah cara atau
merepresentasikan data di menyimpan dalam
dipakai secara efisien Sedangkan
komputer
data adalahagar
representasi
bisa
dari fakta dunia nyata.
Fakta atau keterangan tentang kenyataan yang
disimpan, direkam atau direpresentasikan dalam bentuk
tulisan, suara, gambar, sinyal atau simbol
Type Data
1. Type data sederhana
a. Type data sederhana tunggal, misalnya
Integer, real, boolean dan karakter
b. Type data sederhana majemuk, misalnya
String
2. Struktur Data, meliputi
a. Struktur data sederhana, misalnya array dan record
b. Struktur data majemuk, yang terdiri dari
Linier : Stack, Queue, serta List dan Multilist
Non Linier : Pohon Biner dan Graph
Pemakaian struktur data yang tepat di dalam proses
pemrograman akan menghasilkan algoritma yang lebih jelas dan
tepat, sehingga menjadikan program secara keseluruhan lebih
efisien dan sederhana.
Belajar Memprogram dan Belajar
Bahasa Pemrograman
Belajar memprogram adalah belajar tentang
metodologi pemecahan masalah,
menuangkannya dalam suatu notasi tertentu yang
kemudian
mudah
dibaca dan dipahami.
Belajar bahasa pemrograman adalah belajar memakai
suatu bahasa, aturan tata bahasanya, instruksi-instruksinya,
tata cara pengoperasian compiler-nya untuk membuat
program yang ditulis dalam bahasa itu saja.
Notasi Algoritma
• Penulisan algoritma tidak tergantung dari spesifikasi
bahasa pemrograman dan komputer yang
mengeksekusinya.
• Notasi algoritma bukan notasi bahasa pemrograman
tetapi dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa
pemrograman.
Notasi Algoritma
1. Uraian kalimat deskriptif (narasi)
Contoh:
Algoritma Kelulusan_mhs
Diberikan nama dan nilai mahasiswa, jika nilai tersebut lebih
besar atau sama dengan 60 maka mahasiswa tersebut
dinyatakan lulus jika nilai lebih kecil dari 60 maka dinyatakan
tidak lulus.
DESKRIPSI :
1. baca nama dan nilai mahasiswa.
2. jika nilai >= 60 maka
3. Berikan keterangan  “lulus”
4. tetapi jika tidak
5. Berikan keterangan  “tidak lulus”
6. tulis nama dan keterangan
Mulai
Notasi
Algoritma Baca
Nama,
2. Flow nilai
Chart

Ya
Keterangan  “Lulus” Nilai >= 60

Tidak

Keterangan  “Tidak Lulus”

Tulis
Selesai Nama,
Keterangan
Notasi Algoritma
3. Pseudo Code
Ada 3 bagian: Judul, Deklarasi, Deskripsi.
Algoritma kelulusan
Deklarasi
nama, keterangan : string
nilai : integer
Deskripsi
read (nama, nilai);
if nilai >= 60 then
keterangan := “lulus”;
else
keterangan := “tidak lulus”;
write(nama, keterangan);
Aturan Pseudo Code
◾Judul algoritma
Bagian yang terdiri atas nama algoritma dan penjelasan
(spesifikasi) tentang algoritma tersebut. Nama
sebaiknya singkat dan menggambarkan apa yang
dilakukan oleh algoritma tersebut.
◾Deklarasi
Bagian untuk mendefinisikan atau mendeklarasikan
semua apa yang digunakan atau dibutuhkan dalam
pemrograman.
◾Deskripsi
Bagian ini berisi uraian langkah-langkah penyelesaian
masalah.
Operator Aritmatik
• /, *, div, mod  level tinggi
• +, -  level rendah
• Mod dan div hanya untuk bilangan bulat!!!

• Contoh :
• 5–2+1=?
• 5–2*3=?
• (6 + 3 * 2) / 6 – 2 * 3 = ?
Tugas
1. Buatlah flowchart untuk menampilkan diskon pada
pembelian alat-alat computer dengan batas pembelian >
500000
2. Buatlah flowchart untuk menghintung luas dari lingkaran?
3. Buatlah flowchart untuk menampilkan diskon dan jumlah
bayar pada penjualan di took ABC ketentuan diskon >
200000, mendapatkan 1 buah dispenser
4. Buatlah flowchart untuk menghintung luas alas dari sebuah
lingkaran?
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai