0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
55 tayangan

Mod-8 Array

Dokumen tersebut membahas tentang array mulai dari pengertian, jenis-jenis array (satu dimensi, dua dimensi, multi dimensi), cara deklarasi dan pengaksesan elemen array, contoh kode program, serta latihan soal terkait array.

Diunggah oleh

nugroho
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPT, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
55 tayangan

Mod-8 Array

Dokumen tersebut membahas tentang array mulai dari pengertian, jenis-jenis array (satu dimensi, dua dimensi, multi dimensi), cara deklarasi dan pengaksesan elemen array, contoh kode program, serta latihan soal terkait array.

Diunggah oleh

nugroho
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPT, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 17

ARRAY

Algoritma & Pemrograman II


Objectives
 Memahami array berdimensi satu
 Memahami array berdimensi dua
 Memahami array berdimensi banyak
 Memahami inisialisasi array yang tidak
berukuran
Pengertian Array
 Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai
data yang bertipe sama dalam urutan
tertentu yang menggunakan nama yang
sama.
 Letak atau posisi dari elemen array
ditunjukkan oleh suatu index.
 Dilihat dari dimensinya array dapat dibagi
menjadi Array dimensi satu, array dimensi
dua dan array multi-dimensi.
Array Dimensi Satu
 Setiap elemen array diakses melalui indeks.
 Indeks array secara default dimulai dari 0.
 Bentuk Umum Deklarasi Array
Tipe_array nama_array[ukuran];
dimana:
 Tipe_array = menyatakan jenis elemen array (mis. char,
int)
 ukuran = menyatakan jumlah maksimal elemen array
 Contoh : int Nilai [5];
Nilai[0] Nilai[1] Nilai[2] Nilai[3] Nilai[4]

70 80 60 82 75
Array Dimensi Satu-continued
 Pengaksesan elemen array :
nama_var[indeks];
 Contoh :
nilai[0] = 70;
nilai[1] = 80;
nilai[2] = 60; Total 5 elemen
nilai[3] = 82;
nilai[4] = 75;
 Cara lain :
int nilai[5] = {70,80,60,82,75};
scanf (“%d”, &nilai[3]);  input nilai dari keyboard
Contoh#1 Program Array
Dimensi Satu
#include <stdio.h>
void main()
{
int i, nilai[5];
/*Pengisian elemen array*/
nilai[0] = 70;
nilai[1] = 80;
nilai[2] = 60;
nilai[3] = 82;
nilai[4] = 75;
/*Menampilkan data ke layar*/
for (i=0;i<5;i++)
printf ("%d\n",nilai[i]);
}
Contoh#2 Program Array Dimensi Satu
/*contoh array dimana data diinput melalui keyboard dengan
menggunakan statemen scanf */
#include <stdio.h>
void main()
{
int i;
int nilai[5];
printf ("Inputan Data\n");
/*Pengisian elemen array*/
for (i=0;i<5;i++)
scanf("%d",&nilai[i]);
/*Menampilkan data ke layar*/
printf ("\nOutput Data\n");
for (i=0;i<5;i++)
printf ("%d\n",nilai[i]);
}
Array Dimensi Dua
 Array dua dimensi merupakan array yang
terdiri dari m buah baris dan n buah kolom.
 Bentuknya dapat berupa matriks atau tabel.
 Bentuk Umum Deklarasinya :
Tipe_array nama_array[baris][kolom];
 Contoh : int X[3][4];
X[0][0] X[0][1] X[0][2] X[0][3]
X[1][0] X[1][1] X[1][2] X[1][3]
X[2][0] X[2][1] X[2][2] X[2][3]
Array Dimensi Dua-continued
 Cara mengakses array :
Untuk mengakses array, misalnya kita ingin mengisi elemen
array baris 2 kolom 3 dengan 10 maka perintahnya adalah:
X[1][2] = 10;
 Contoh : int X[3][4]; 0 1 2 3
X[0][3] = 27; X[2][0] = 12; 0 23 90 100 27
X[1][2] = 20; X[3][2] = ?
1 3 49 20 9
2 12 25 23 8

 Untuk mengisi dan menampilkan isi elemen array ada dua


cara yaitu :
 Row Major Order (secara baris per baris)
 Column Major Order (secara kolom per kolom)
Contoh#1 Program Array Dua Dimensi
#include <stdio.h>
void main()
{
int baris,kolom;
int bil[2][5] = {
{1, 2, 35, 7, 10},
{6, 7, 4, 1, 0}
};
for(baris = 0; baris < 2; baris++ )
for(kolom = 0; kolom < 5; kolom++ )
printf("Data [%d,%d] = %d\n",baris, kolom,bil[baris][kolom]);
}
Contoh#2 Program Array 2 Dimensi
/* Menginput bilangan ke dalam array dimensi dua dan menampilkannya */
#include “stdio.h”
#include “conio.h”
void main()
{ int baris, kolom, matriks[3][4];
clrscr();
/* Input elemen array secara Row Major Order */
printf(“Input elemen Array : \n“);
for(baris=0; baris<3; baris++)
{ for(kolom=0; kolom<4; kolom++)
{ printf(“matriks[%i][%i] = ”, baris+1, kolom+1);
scanf(“%i”, &matriks[baris][kolom]);
} printf(“\n”);
}
/* Tampilkan elemen Array secara Row Major Order */
printf(“Isi array : \n”);
for(baris=0; baris<3; baris++)
{ for(kolom=0; kolom<4; kolom++)
{ printf(“%4i”, matriks[baris][kolom]);
}
printf(“\n”);
}getch();
Array Multi Dimensi
 Array multi-dimensi merupakan array yang mempunyai ukuran
lebih dari dua. Bentuk pendeklarasian array sama saja dengan
array dimensi satu maupun array dimensi dua.
 Bentuk umumnya yaitu :
Tipe_array nama_array[ukuran1][ukuran2]…
[ukuranN];
 Contoh : X[0][0][0] X[0][0][1] X[0][0][2]
float X[2][4][3]; X[0][1][0] X[0][1][1] X[0][1][2]
X[0][2][0] X[0][2][1] X[0][2][2]
X[0][3][0] X[0][3][1] X[0][3][2]
X[1][0][0] X[1][0][1] X[1][0][2]
X[1][1][0] X[1][1][1] X[1][1][2]
X[1][2][0] X[1][2][1] X[1][2][2]
X[1][3][0] X[1][3][1] X[1][3][2]
Array Tidak Berukuran
 Array dapat dideklarasikan tanpa memberi
ukuran (jumlah data dalam array). Dengan
syarat:
 Harus langsung diinisialisasi.
 Hanya elemen pertama yang boleh tidak
berukuran.
 Contoh:
 int nilai[] = {32, 45, 67,21};
 int nilai[][2]={{9,7},{4,2},{8,3}};
 int nilai[][] = {32, 45, 67,21};
 int nilai[];
Contoh Program Array Tidak
Berukuran
/*Contoh Array Tdk Berukuran*/
#include <stdio.h>
void main()
{
float x[] = {5,3,7}, total = 0;
int i;
for (i=0;i<=2;i++)
total = total + x[i];
printf (“Total = %f\n”,total);
}
Latihan
1. Deklarasikan sebuah variabel array
(misalkan nama variabelnya = letters)
yang mengalokasikan untuk 10 elemen
bertipe char. Kemudian masukkan
karakter ‘Z’ pada elemen yang ke-
empat dari array letters.
2. Deklarasikan sebuah array bertipe char
dengan panjang 20. Kemudian cetak ke
layar isi array tersebut yang memiliki
indeks ganjil.
Latihan - continued
3. Buat program untuk mencari nilai rata-rata
seorang mahasiswa.
Input :
Nama : Agus
Jumlah nilai : 3
Nilai-1 : 60
Nilai-2 : 70
Nilai-3 : 80
Output :
Agus, nilai rata-rata adalah 70.
4. Buat matriks 2 dimensi, inputkan datanya
kemudian kalikan dengan bilangan 5.
Latihan - continued
5. Buatlah sebuah program untuk
menginput, menghitung dan mencetak
penjumlahan matriks 3 x 3
6. Buatlah sebuah program untuk
menginput, menghitung dan
mencetak perkalian matriks 3 x 3

Anda mungkin juga menyukai