Case Report Gizi Buruk Anak
Case Report Gizi Buruk Anak
Case Report Gizi Buruk Anak
GIZI BURUK
MARASMUS-KWASHIORKOR
Disusun oleh:
Nadia Luthfiana Vashti - 1261050282
Pembimbing:
dr. Ava L. Kawilarang, Sp. A
Keadaan Bayi
• Berat Badan Lahir : 4000 gr
• Panjang Badan : ibu pasien tidak ingat
• Lingkar Kepala : Ibu pasien lupa
• Kondisi saat lahir : Langsung menangis,
Pucat (-), Biru (-), Kuning (-), Kejang (-)
• Nilai APGAR :-
• Kelaianan Bawaan : -
• Riwayat imunisasi :
Ibu pasien mengaku rutin membawa anaknya untuk imunisasi sesuai
jadwal
Vaksin Umur
0 bulan 1 bulan 2 bulan 3 bulan 4 bulan 9 bulan 18 bulan
BCG √
DPT √ √ √
Polio √ √ √ √
Campak √
Hepatitis B √ √ √ √
Hib √ √ √
Riwayat makanan :
• 0 - 6 bulan : ASI, hisapan kuat, di payudara kanan dan kiri bergantian
+ susu formula 50 cc 3x/hari (hanya 1 bulan)
• 6 - 12 bulan : ASI hisapan kuat + bubur susu 3x/hari
• 12 bulan – sekarang : susu formula 50cc 3x/hari + nasi tim dengan
sayur + ayam/ati yang diblender 3x/hari ukuran ½ piring anak
• Riwayat kehamilan
Ibu pasien memeriksakan kehamilannya ke bidan. Sakit selama hamil (-),
demam (-), kuning (-), keputihan (-), perut tegang (-), BAK sakit dan
anyang-anyangan (-), kencing manis (-), dan darah tinggi (-).
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Hasil
Darah Rutin
Hemoglobin 10,4 g/dl
Leukosit 20.780/uL
Trombosit 666.000/uL
Hematokrit 30,5 %
Glukosa Sewaktu 67 mg/dl
Foto Thorax − Tanggal 18-10-2018
Ekspertise:
• Iga & Clavicula Baik
• Sinus, diafragma kanan baik, kiri baik
• Cor: CTR < 50%
• Aorta: Baik
• Pulmo:
- Hilus Baik
- Corakan baik
- Infiltrat tipis di perihiler kanan-kiri
- Massa/perselubungan (-)
Diagnosis Banding
• Gagal Tumbuh
• Suspek TB Paru
TATALAKSANA
• Rawat Inap
• Diet : F75 8x60cc
• IVFD : Kaen 3B 650cc/24 jam
• Medikamentosa:
• Cefotaxim inj. 2x250mg
• Amikasin inj. 2x40mg
• PCT syr 3x½ cth feb.dur
• Zinc tab 20mg 1x1 tab (dilarutkan dalam 30ml air)
Pemeriksaan Anjuran
− Darah lengkap
− Na, K, Cl
− GDS
− Protein total, Albumin
− Feses lengkap
− Tes Mantoux
Follow Up Tanggal 21/10/2018
S O A P
Batuk (+) BB = 6,8 kg Marasmus-kwashiorkor, Diet : F75 8x60cc
Demam (-) Nadi : 112x/menit Bronkopneumonia IVFD :
BAB cair (-) Suhu: 37C TB Paru Kaen 3B 600ml/14 jam
Nafsu makan ↓ RR : 24x/menit + KCl 7 meq
Mata cekung +/+
Konjungtiva anemis -/- Medikamentosa :
Oedem extr.bawah +/+ Cefotaxim inj. 3x300mg
Amikasin inj. 2x40mg
Hemoglobin 9,7 g/dl 3 FDC 1x1 tab
Leukosit 16.220/uL PCT syr 3x½ cth feb.dur
Trombosit 598.000/uL Zinc 20mg 1x1 tab
Hematokrit 27.4%
GDS 123 mg/dl
Na 132 mmol/L
K 2,4 mmol/L
Cl 98 mmol/L
Follow Up Tanggal 22/10/2018
S O A P
Batuk (-) BB = 7 kg Marasmus-kwashiorkor Diet : F75 8x100cc
Demam (-) Nadi : 120x/menit Bronkopneumonia IVFD :
BAB cair (+) 2x Suhu: 37C TB paru Kaen 3B 600ml/14 jam
Nafsu makan ↓ RR : 28x/menit GE akut + KCl 7 meq
Mata cekung +/+
Konjungtiva anemis -/- Medikamentosa :
Oedem extr.bawah +/+ Cefotaxim inj. 3x300mg
Amikasin inj. 2x40mg
Feses: 3 FDC 1x1 tab
Konsistensi cair PCT syr 3x½ cth feb.dur
Lendir (-) Zinc tab 20mg 1x1tab
Darah (-)
Eritrosit 0-1
Leukosit 1-2
Yeast cell (+)
Amuba (-)
Darah samar (-)
Follow Up Tanggal 29/10/2018
S O A P
Batuk (-) BB = 6,8 kg Marasmus-kwashiorkor Diet : Bubur
Demam (-) Nadi : 125x/menit Bronkopneumonia F100 8x90-100cc
BAB cair (-) Suhu: 36,7C TB paru IVFD :
Nafsu makan ↑ RR : 28x/menit Kaen 3B 500ml/14 jam
Mata cekung -/-
Konjungtiva anemis -/- Medikamentosa :
Oedem extr.bawah +/+ Cefotaxim inj. 3x300mg
Amikasin inj. 2x40mg
Hemoglobin 9,8 g/dl 3 FDC 1x1 tab
Leukosit 13.370/uL PCT syr 3x½ cth feb.dur
Trombosit 307.000/uL Zinc tab 20mg 1x1tab
Hematokrit 29.3%
SGOT 49 u/L
SGPT 32 u/L
Protein total 4,4 g/dl
Albumin 2,3 g/dl
Na 134 mmol/L
K 4,5 mmol/L
Cl 98 mmol/L
TINJAUAN PUSTAKA
GIZI BURUK
Status Gizi
• Status gizi merupakan tanda-tanda penampilan seseorang akibat
keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran zat gizi yang
berasal dari pangan yang dikonsumsi pada suatu saat berdasarkan
pada kategori dan indikator yang digunakan
• Dinilai menurut 3 indeks antropometri mengacu pada WHO-NHCS:
− BB/U adalah berat badan anak menurut umur
− TB/U adalah tinggi badan anak menurut umur
− BB/TB adalah berat badan anak dibandingkan dengan tinggi badan
Kurang Energi Protein (KEP)
• Suatu kondisi patologis yang diakibatkan kegagalan kronik dan
kumulatif terpenuhinya kebutuhan fisiologis energi dan protein.
Manifestasi klinis dipengaruhi berbagai faktor: usia, infeksi, kondisi
status gizi sebelumnya, serta jenis dan jumlah keterbatasan makanan
yang diterima.
KEP
Gizi Kurang
ringan-sedang
Klasifikasi
Pemberian cairan
dan makanan
untuk
stabilisasi
Dehidrasi
ReSoMal = Rehydration Solution for Malnutrition
cairan yang diberikan kepada anak penderita gizi
buruk yang mengalami diare dan/atau dehidrasi
• Tanda yang menunjukkan bahwa anak telah mencapai fase ini adalah:
• Kembalinya nafsu makan
• Edema minimal atau hilang
• Ganti F 75 dengan F 100. Beri F 100 sejumlah yang sama dengan F 75
selama 2 hari berturutan.
• Selanjutnya naikkan jumlah F-100 sebanyak 10 ml setiap kali pemberian
• sampai anak tidak mampu menghabiskan atau tersisa sedikit.
Gangguan Keseimbangan Elektrolit
a. Anamnesis
- Pasien lemas sejak 3 hari SMRS
- 1 minggu SMRS BAB cair >5x dan muntah setiap kali makan dan minum
- Nafsu makan ↓, kebiasaan makan daging hanya dihisap sari-sarinya
- Batuk berdahak (+) sesekali sejak umur 1 minggu namun kontak TB disangkal
- Riwayat sering diare sejak umur 1 tahun
- Riw. Ayah pasien DM sejak 11 tahun, kakak kedua pasien meninggal karena TB di umur 2 tahun
B. Pemeriksaan fisik
Data antropometri
• BB/U : < -3SD Sangat Kurus
• TB/U : < -3SD Sangat Pendek
• BB/TB : < -3SD Gizi Buruk
Marasmic kwashiorkor
Gejala klinis
• Lemak subkutan menghilang hingga turgor kulit berkurang
• Tulang iga terlihat jelas Marasmus
• Mata cekung
• Perubahan mental, apatis
• Rambut tipis, kemerahan seperti warna jagung Kwashiorkor
• Atrofi otot
• Oedema simetris pada kedua punggung kaki
C. Pemeriksaan penunjang
Na 132 mmol/L
K 2,4 mmol/L
Cl 98 mmol/L Oedema (3) + hair change (1) + albumin 2,2 (4) = 8
Oedema (3) + hair change (1) + protein total 4,3 (5) = 9
Rencana III Muntah/Diare/Dehidrasi