0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
441 tayangan19 halaman

ATM (Asynchronous Transfer Mode)

ATM adalah protokol jaringan berbasis sel yang memungkinkan transfer data antara perangkat dengan kecepatan berbeda. ATM menggunakan sel berukuran tetap untuk mentransfer informasi melalui jaringan yang terdiri dari switch ATM dan endpoint. Keunggulan ATM termasuk kecepatan tinggi, dukungan berbagai jenis lalu lintas, dan integrasi dengan teknologi lain.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
441 tayangan19 halaman

ATM (Asynchronous Transfer Mode)

ATM adalah protokol jaringan berbasis sel yang memungkinkan transfer data antara perangkat dengan kecepatan berbeda. ATM menggunakan sel berukuran tetap untuk mentransfer informasi melalui jaringan yang terdiri dari switch ATM dan endpoint. Keunggulan ATM termasuk kecepatan tinggi, dukungan berbagai jenis lalu lintas, dan integrasi dengan teknologi lain.
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 19

Kelompok 7

- Adnan Azhary (1101120201)


- Adham Nurjati ()
- M Irfan Denatama ()
- Fithqoti Afiroh ()
- Nanda Faherza (1101120299)
- David Dwi Anggara ()
ATM (Asynchronous Transfer Mode) adalah
adalah protokol jaringan yang berbasis sel, yaitu
paket-paket kecil yang berukuran tetap (48 byte data
+ 5 byte header). Secara teknis, ATM dapat dianggap
suatu evolusi dari packet switching. Seperti transfer
data pada packet switching ATM mengintegrasikan
fungsi multiplexing dan switching. ATM
memungkinkan komunikasi antara perangkat yang
beroperasi pada kecepatan yang berbeda. Tidak
seperti packet switching, ATM dirancang untuk kinerja
tinggi pada jaringan multimedia.

Pada basis link to link tidak menggunakan
proteksi error dan flow control.
ATM beroperasi pada connection oriented
mode
Pengurangan fungsi header
Panjang filed informasi dalam satu cell relatif
kecil
Pada jaringan ATM, semua informasi diformat
ke dalam sel berukuran tetap yang terdiri dari
48 byte (8 bits per byte) berupa
muatan/payload dan 5 byte berupa header.
Ukuran sel tetap menjamin bahwa kualitas
data baik suara atau video tidak terpengaruh
oleh data panjang frame atau paket. Header ini
disusun untuk efisiensi switching dalam
kecepatan tinggi.

Pengertian sel menurut rekomendasi ITU-T I.113 adalah
suatu blok dengan panjang yang tetap (fixed length) dan
diidentifikasi dengan suatu label pada ATM layer.
Berikut adalah definisi untuk jenis cell yang berbeda sesuai
dengan rekomendasi ITU-T I.321

Idle Cell (physical layer), merupakan yang disisipkan / dipisahkan
oleh physical layer untuk mengadaptasi cell flow rate pada daerah
batas (boundary) diantara ATM layer dan physical layer ke
kapasitas payload yang ada dari sistem transmisi yang digunakan
Valid Cell (physical layer), suatu cell yang mana bagian headernya
tidak memiliki error atau belum dimodifikasi oleh proses verifikasi
Header Error Control (HEC)
Assigned Cell (ATM layer), cell yang menyediakan suatu service
ke satu aplikasi dengan menggunakan ATM layer service.
Unassigned Cell (ATM layer), merupakan ATM layer cell yang
bukan assign cell.


ATM layer merupakan layer diatas physical
layer yang memiliki karakteristik yang
independent terhadap media fisik yang
digunakan.
ATM layer melakukan fungsi-fungsi utama
sebagai berikut:
Cell multiplexing/demultiplexing
Translasi VPI dan VCI
Pembangkitan / pemisahan cell header
Generic Flow Control (GFC)

Blok-blok data dengan berbagai ukuran yang dihantarkan oleh
pengguna dari lapisan tertinggi akan dihantar kembali ke ATM
Adaptation Layer (AAL), dimana pada proses ini header, trailer,
padding octets, dan Cyclic Redundancy Check (CRC) bit bergantung
pada syarat-syarat tertentu pada tiap blok-blok data.
Setiap blok data akan dipecahkan ke dalam beberapa blok data yang
lebih kecil yang kemudiannya akan dikapsulkan kepada 53 sel oktet
di lapisan ATM. Data inilah yang nantinya akan dihantar ke destinasi
yang diingini.

Untuk membentuk suatu sel ATM dari aplikasi pada lapisan
(layer) yang lebih tinggi digunakan ATM Adaptation Layer (AAL).
AAL berfungsimengubahformat informasiyang
aslikedalamformat ATM sehingga dapat di transmisikan. .
1. AAL Tipe 1
Biasanya service-service kelas A menggunakan AAL tipe 1. Antara
sumber dan tujuan terjadi transfer informasi timing. Jika diperlukan
informasi mengenai data juga dapat ditransfer. Indikasi kehilangan
informasi yang mengalami error akan dikirimkan ke layer yang lebih
tinggi jika gangguan tersebut tidak dapat diatasi dalam AAL.
2. AAL Tipe 2
Diusulkan untuk menangani service VBR dengan relasi waktu
antara sumber dan tujuan AAL tipe 2. Karena pada tipe ini
sumber membangkitkan suatu bit rate yang variabel akan
memungkinkan cell-cell yang membawa informasi tersebut tidak
terisi penuh dan tingkat pengisian field informasi cell berubah-
ubah, untuk itu diperlukan fungsi yang lebih banyak dalam sub-
layer SAR.



ATM ADAPTATION LAYER (AAL)

3. AAL Tipe
Pemakaian AAL3/4 untuk transfer data yang sensitif
terhadap loss tetap tidak sensitif terhadap delay.
AAL3/4 digunakan untuk komunikasi data yang bersifat
connection oriented dan connectionless oriented. AAL
sendiri tidak melakukan seluruh yang diperlukan oleh
connectionless service, karen fungsi-fungsi seperti
routing dan netowrk addressing akan dilakukan di
network layer.

4. AAL Tipe 5
Diaplikasikan untuk service VBR dan antara sumber
dengan tujuan tidak ada relasi waktu. AAL 5 menyediakan
service yang sar dengan AAL3/4 yaitu untuk aplikasi
transfer data, AAL 5 juga menyediakan service mode dan
operation mode yang sama seperti pada AAL3/4



IP over ATM adalah lapisan yang sangat kecil
antara protokol ATM dan TCP / IP.
Salah satu alasan utama untuk ini adalah
bahwa keunggulan kinerja IP atas header
ATM menambahkan informasi tambahan
hampir tidak ada untuk paket saat mereka
disampaikan stack. Setelah sambungan
dibuat, IP di atas ATM client biasanya dapat
mentransfer data tanpa modifikasi.

IP over ATM ditangani oleh dua komponen utama:
IP server melalui ATM dan IP over ATM client. IP atas server ATM terdiri dari
sebuah server dan layanan ATMARP multicast resolusi alamat (MARS).
Server ATMARP untuk menetapkan alamat IP menyediakan lapisan jaringan
unicast alamat ATM, sedangkan Mars menawarkan layanan serupa untuk
broadcast dan alamat multicast. Kedua layanan memelihara database
alamat IP dan layanan LANE lakukan.
IP atas server ATM dapat berada pada lebih dari satu komputer, namun
MARS ATMARP database dan tidak dapat didistribusikan. Anda dapat
memiliki lalu lintas IP pegangan atas server ATM dan menangani ATMARP
MARS.
IP atas ATM adalah sering di sukai kepada LANE karena ia karena ia lebih cepat
dari pada LANE.satu alasan kunci untuk kinerja ini adalah IP atas ATM
menambahkan hampir tidak ada informasi kepala tambahan untuk paket-
paket ketika mereka di turunkan segera setelah membentuk suatu hubungan,ip
atas klien atm dapat dui umumnya transfer data tanpa modifikasi.
IP atas atm dapat terletak di lebih dari satu komputer tetapi ATMARP dan
ATMARS pangkalan-pangkalan data tidak dapat di didistribusikan .Anda dapat
memiliki satu ip untuk ATMARP dan satu pegangan MARs.
ATM adalah teknologi sel switching dan
multiplexing yang menggabungkan kelebihan
dari circuit switching yang memiliki kapasitas
dan delay transmisi konstan dengan packet
switching yang memiliki fleksibilitas dan
efisiensi untuk lalu lintas yang berselang-
seling.

Jaringan ATM terdiri dari ATM switch dan
ATM endpoint. ATM Switch bertanggung
jawab untuk transit sel melalui jaringan ATM,
atau dapat didevinisikan bertugas menerima
sel yang masuk dari ATM endpoint atau switch
ATM lain, kemudian membaca dan
memperbarui informasi di dalam header sel
dan dengan cepat mengarahkan sel ke sebuah
interface output ke arah tujuan
Jaringan ATM terdiri dari set ATM switch yang
dihubungkan dengan interface Point-to-Point
ATM link. ATM Switch mendukung dua jenis
interface yakni UNI (User to Network
Interface) dan NNI (Network to Network
Interface)
Keuntungan :
Kecepatan jaringan : tinggi & scalable
ATM mampu menangani semua jenis trafik komunikasi
Dalam pembangunan LAN, penggunaan ATM dapat
menghemat biaya
Kemampuan integasi dengan teknologi lain: Frame Relay,
DSL, SDH/Sonet, IP Ethernet
Kerugian
Biaya masih relatif tinggi
Kompleksitas lebih tinggi






SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai