ETIKA PROFESI
ETIKA SEORANG WEB PROGRAMMER
Disusun Oleh :
Ilkom B
1. Galang Rambu Anarki 1715025095
2. Rizqi Saputra 1715025096
3. Akmal Agung Pratama 1715025097
4. Dandi Nova Siswoyo 1715025098
PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2018
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................................I
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................II
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................................................1
A. Latar Belakang.........................................................................................................................................1
B. Pengertian Web Programmer..............................................................................................................1
C. Kemampuan Web Programmer..........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................................................3
A. Profesionalisme Web Programmer.....................................................................................................3
B. Etika Web Programmer.........................................................................................................................4
C. Sertifikasi Web Programmer................................................................................................................5
D. Kode Etik Web Programmer................................................................................................................7
BAB III KESIMPULAN...................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................................................9
I
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke-hadirat Allah Subhanahu wata'ala, karena berkat rahmat-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul "ETIKA WEB PROGRAMMER".
Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah "etika profesi". Kami mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan
sesuai dengan waktunya.
Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan
informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
Samarinda, 20 September 2018
Penulis
II
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Saat ini teknologi informasi berkembang sangat pesat, hampir semua aktivitas yang
dilakukansaat ini memanfaatkan teknologi. Misalnya aktivitas komunikasi, bisnis, pendidikan
dansebagainya. Sehingga bukanlah suatu hal yang berlebihan jika dikatakan bahwa
teknologiinformasi merupakan alat sosial, karena kenyataannya bahwa teknologi informasi
dipergunakansecara intensif pada berbagai komunitas masyarakat seperti institusi, organisasi,
perusahaan, danlain sebagainya. Selain dibutuhkan moral yang baik, serta tanggung jawab
yang besar sertasesuai dengan hukum yang berlaku, etika juga memiliki peranan yang amat
penting.Sehingga dapat disimpulkan bahwa etika merupakan satu set kepercayaan, standar,
ataupemikiran yang mengisi suatu individu, kelompok atau masyarakat. Sedangkan menurut
kamusbesar Bahasa Indonesia, etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan yang buruk,
tentang hak dan kewajiban moral. Kumpulan asas/nilai yang berkenaan dengan akhlak dan
nilai mengenaiyang benar dan yang salah yang dianut masyarakat. Menjadi seorang
Programmer atau JasaPemrograman sistem harus ditunjang pengalaman yang cukup. Bukan
hanya harus mengertisecara detail tentang bagaimana mendevelop suatu sistem, tetapi juga
harus bisa menjiwai sistem tersebut
B. PENGERTIAN WEB PROGRAMMER
Web programmer adalah sebuah pekerjaan dalam bidang teknologi informasi
yang mana didalam pekerjaan tersebut seorang web programmer akan melakukan
pengcodingan dan pemrograman sebuah website. Web Programmer akan membuat
script atau coding untuk membuat halaman web akan terlihat lebih dinamis dan
menarik. Sebuah website yang biasa akan terlihat sangat membosankan dengan
tampilan yang standart untuk itu web programmer akan membuat coding agar website
yang diciptakan terlihat lebih dinamis.
1
C. TUGAS WEB PROGRAMMER
Web programmer adalah sebuah pekerjaan dalam bidang teknologi informasi
yang mana didalam pekerjaan tersebut seorang web programmer akan melakukan
pengcodingan dan pemrograman sebuah website. Web Programmer akan membuat
script atau coding untuk membuat halaman web akan terlihat lebih dinamis dan
menarik. Sebuah website yang biasa akan terlihat sangat membosankan dengan
tampilan yang standart untuk itu web programmer akan membuat coding agar website
yang diciptakan terlihat lebih dinamis.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PROFESIONALISME WEB PROGRAMMER
Menjalani profesi dibidang IT, banyak orang yang melakukannya. Tapi
bagaimana menjadi seorang profesional IT sendiri, masih banyak yang belum
menjalaninya.
IT adalah ladang kerja yang saat ini mulai dilirik oleh pencari kerja. Maraknya
lembaga pelatihan dan pendidikan formal maupun non-formal yang mendidik dan
menghasilkan lulusan di bidang IT, adalah salah satu contoh makin digemarinya lahan
kerja yang satu ini. Meski boleh dibilang tidak murah namun banyak lulusan
SMU/sederajat yang akhirnya memilih pendidikan lanjutan di bidang IT.
Puncak karir seorang profesional IT di perusahaan adalah menjadi CIO (Chief
Information Officer), yaitu pimpinan tertinggi di dalam organisasi (fungsi) teknologi
informasi. Salah satu hasil penelitian menyatakan bahwa top 5 kompetensi yang harus
dimiliki oleh seorang CIO antara lain adalah:
1. Kemampuan mendelegasikan tugas-tugas operasional.
2. Kemampuan menjalankan otoritas pengeluaran / finansial.
3. Kemampuan menghindari posisi-posisi yang menimbulkan pertantangan.
4. Kemampuan menginisiasi atau menjalin hubungan dengan unit-unit diluar IT.
5. Kemampuan menggunakan bahasa dengan hati-hati (komunikasi verbal).
Seorang web programmer harus mempunyai kemampuan, diantaranya ialah :
Membuat desain grafis, baik itu web maupun animasi
Perlu menguasai web design dan aplikasi berbasis web
Menguasai pengembangan aplikasi web berbasis HTML dan ASP.Net ATAU
aplikasi web berbasis HTML dan J2EE serta Struts Framework ATAU aplikasi web berbasis
MySQL dan PHP.
Web programmer bertugas untuk menghadirkan system dan layanan dari sebuah
website. Berseberangan dengan web designer, hasil kerja dari seorang web programmer tidak
secara mudah terlihat oleh user. System yang dibangun tidak dapat terlihat ‘kecantikannya’
secara langsung oleh rata-rata user. Kecantikan
3
sebuah system yang dapat dilihat dari segi struktur program, mungkin hanya dapat
dinikmati oleh sesama web programmer yang mengerti benar tentang teknis –
teknis pembangunan sebuah program.
Karena kebanyakan user tidak benar – benar peduli tentang teknis pemograman,
kecuali mereka yang memang bersinggungan dengan dunia pemrograman, maka
fokus yang harus diperhatikan oleh seorang web programmer adalah efektifitas dan
effisiensi dari program yang dibangunnya, termasuk kecepatan, keamanan dan
kerapian system.Mungkin seorang user tidak akan tahu atau tidak ingin tahu dan
bahkan tidak harus tahu tentang teknologi mana yang dipakai oleh seorang web
programmer. Oleh karenanya, membicarakan semua ‘geek talk’ tentang kehebatan
sebuah system yang dipilih ditinjau dari segi teknisnya tidak akan membawa manfaat
bagi user yang ada.
Beberapa perusahaan di dunia internet sering membagi tugas web programmer
dengan database administrator. Database administrator adalah sebuah profesi lain
yang bertugas untuk membangun dan menjaga sebuah database agar tetap efektif dan
efisien baik dari segi keamanan, kecepatan maupun kerapiannya. Pada system yang
relatif kecil, pekerjaan database administrator ini sering dirangkap oleh seorang web
programmer. Tetapi bila sebuah system menjadi besar, maka pemecahan tanggung
jawab menjadi hal yang krusial.
B. ETIKA WEB PROGRAMMER
Seorang web programmer harus memiliki etika dalam menjalani profesinya
agar bisa bekerja secara profesional, beberapa diantaranya adalah :
1. Seorang web programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan
Malware.
2. Seorang web programmer tidak boleh menulis kode yang sulit diikuti dengan
sengaja.
3. Seorang web programmer tidak boleh menulis dokumentasi yang dengan
sengaja untuk membingungkan atau tidak akurat.
4. Seorang web programmer tidak boleh menggunakan ulang kode dengan hak
cipta kecuali telah membeli atau telah meminta izin.
5. Tidak boleh mencari keuntungan tambahan dari proyek yang didanai oleh
pihak kedua tanpa izin.
4
6. Tidak boleh mencuri software khususnya development tools.
7. Tidak boleh menerima dana tambahan dari berbagai pihak eksternal dalam
suatu proyek secara bersamaan kecuali mendapatkan izin.
8. Tidak boleh menulis kode yang dengan sengaja menjatuhkan kode
programmer lain untuk mengambil keuntungan dalam menaikkan status.
9. Tidak boleh membeberkan data-data penting karyawan dalam perusahaan.
10. Tidak boleh memberitahu masalah keuangan pada pekerja dalam
pengembangan suatu proyek.
11. Tidak pernah mengambil keuntungan dari pekerjaan orang lain.
12. Tidak boleh mempermalukan profesinya.
13. Tidak boleh secara asal-asalan menyangkal adanya bug dalam aplikasi.
14. Tidak boleh mengenalkan bug yang ada di dalam software yang nantinya
programmer akan mendapatkan keuntungan dalam membetulkan bug.
15. Terus mengikuti pada perkembangan ilmu komputer.
C. SERTIFIKASI WEB PROGRAMMER
Profesionalisme itu bisa ditunjukkan dengan adanya sertifikasi atau
penghargaan atas kemampuan yang dimiliknya. Jika ingin dianggap jago di bidang
Internet, Anda bisa mengambil sertifikasi yang dikeluarkan oleh Certified Internet
Web Master(CIW). Jalur sertifikasi CIW ini sangat beragam mulai sertifikasi untuk
pemula sampai master.
Sertifikasi paling dasar yang sekaligus disyaratkan untuk mengambil
sertifikasi untuk tingkat lebih lanjut adalah CIW Associates. CIW Associates adalah
sertifikasi yang menguji penguasaan dasar teknologi Internet, seperti Web browser,
FTP dan e-mail, Web page authoring menggunakan XHTML, dasar-dasar infrastuktur
jaringan, dan manajemen proyek. Sertifikasi ini ditujukan bagi mereka yang bekerja
sebagai business development, advertising, dan sales.
Jenjang berikutnya adalah CIW Profesional dan CIW Master. Untuk menjadi
mendapat gelar master terdapat empat pilihan jalur spesialisasi, yaitu Master CIW
Designer, Master CIW Administrator, Master CIW Web Site Manager, dan Master
CIW Enterprise Develper. Masing-masing jalur memiliki pilihan spesialisasi yang
harus ditempuh. Sebelum mencapai tingkat master, Anda dapat meraih gelar CIW
Profesional jika bisa melewati ujian CIW Associate dan salah satu spesialisasi yang
5
dari empat jalur yang tersedia tersebut. Selain jalur tersebut, CIW juga memiliki
beberapa pilihan sertifikasi khusus, seperti CIW Security Analist dan CIW Web
Developer.
World Organization of Webmasters
Di bidang Internet, selain sertifikasi dari CIW juga ada sertifikasi yang
dikeluarkan oleh World Organization of Webmasters (WOW). Sertifikasi yang
dikeluarkan oleh WOW ini juga terdiri dari beberapa jenjang.
Jenjang dasar terdiri dari WOW Certified Apprentice Webmaster (CAW),
WOW Certified Web Designer Apprentice (CWDSA), WOW Certified Web
Developer Apprentice (CWDVA), dan WOW Certified Web Administrator
Apprentice (CWAA). Sedangkan untuk jenjang yang lebih tinggi adalah WOW
Certified Professional Webmaster (CPW).
Dengan sertifikasi CAW, seseorang dianggap memiliki pengetahuan dasar
mengenai Internet dapat membuat layout halaman Web, membuat content yang kaya
dan nyaman, membuat dan memanipulasi image. CWDSA lebih ditujukan bagi para
calon Web Designer. Pada pilihan ini kandidat diharapkan menguasai seni mendesain
Web agar lebih artistik dan menarik. CWDVA ditujukan bagi para pengembang Web
yang lebih banyak berurusan dengan struktur dan interaksi dalam menciptakan situs
Web. Sedangkan bagi para Web administrator jalur sertifikasi yang bisa diambil
adalah CWAA yang lebih banyak berkecimpung dengan infrastruktur software dan
hardware yang mendukung komunikasi Internet.
Jenjang yang lebih profesional atau CPW bisa langsung diraih secara otomatis
jika kandidat berhasil memperoleh empat sertifikasi pada tingkat Apprentice. Berbeda
dengan sertifikasi CIW dimana ujian dapat Anda ikuti melalui testing center yang
menjadi partner Promatic, sertifikasi dari WOW ini dapat Anda peroleh dengan
mengikuti ujian yang diselenggarakan oleh WOW.
6
D. KODE ETIK WEB PROGRAMMER
Dalam berprofesi sebagai web programmer terdapat kode etik yang harus dijalankan
dan ditaati, menurut berbagai sumber, ada beberapa hal yang harus diperhatikan,
yaitu:
1. Seorang web programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan
malware kepada pihak manapun.
2. Seorang web programmer tidak boleh menggunakan ulang kode atau hak cipta
orange lain tanpa izin yang berlaku.
3. Tidak boleh mencuri software khususnya development tools.
4. Tidak boleh menulis kode yang dengan sengaja menjatuhkan kode
programmer lain untuk mengambil keunutungan dalam menaikkan status.
5. Tidak boleh memberitahu masalah keuangan pada pekerja dalam
pengembangan suatu proyek.
6. Tidak boleh secara asal-asalan menyangkal adanya bug dalam aplikasi.
7. Tidak boleh mengenalkan bug yang ada di dalam software yang nantinya
programmer akan mendapatkan keuntungan dalam membetulkan bug.
Keterampilan juga diperlukan dalam profesi, beberapa keterampilan yang harus
dimiliki oleh seorang programmer, yaitu :
1. Memahami kode sumber yang ditulis sendiri pada saat ia tidak lagi mengingat
detail mekanisme dari program tersebut.
2. Melanjutkan pengelolaan, menyesuaikan, mengembangkan dan (bila perlu)
merombaknya untuk menyesuaikan program dengan kebutuhan pengguna tanpa
mengorbankan kemudahan perawatan di masa mendatang.
3. Membaca program untuk memperkaya perkakas yang dimiliki seorang
programmer untuk memecahkan masalah.
7
BAB III
KESIMPULAN
Kesimpulannya, setiap profesi pasti mempunyai etika, peraturan yang berbeda-beda.
Khusus untuk programmer tidak ada undang-undang khusus yang dibuat. Oleh karena itu
saya berharap untuk profesi ini, kita sebagai programmer sebagai jabatan harus bisa
memegang amanat, dan tidak main-main dalam membuat kesepakatan project dengan user.
Untuk masalah etika, khususnya keterkaitan dengan opensource seharusnya setelah
development si programmer harus jujur jika aplikasinya di release ke public. Karena hukum
GNU dan GPL menurut saya sedikit ada kurang. Karena sering programmer mengaku dia
membuat sendiri padahal dia mengembangkan dari opensource code yang sudah ada, inilah
yang terjadi di banyak Negara. Oleh karena itu, setiap Negara harus dibuat undang-undang
mengenai penggunaan sourcecode, agar pihak pembuat dan pengembang dalam membuat
aplikasi lebih terbuka, dan diberikan pula sanksi keras bila menggunakan code secara
sembarangan.
8
DAFTAR PUSTAKA
scribd.com. (2010, Agustus 20). Retrieved September 20, 2018, from SCRIBD: www.scribd.com
Yudha, E. (2011, July 20). whewith.blogspot.com. Retrieved September 20, 2018, from Whe With:
http://whewith.blogspot.com/2011/04/makalah-etika-profesi.html