Logika Dan Algoritma 2
Logika Dan Algoritma 2
Urutan Sequential
Pemilihan Branching
Perulangan Looping
IBNU RASYID
MUNTHE ST. M.Kom
Tugas:
Python:
import math
if pilihan == '8':
print("Terima kasih telah menggunakan kalkulator ini!")
break
try:
if pilihan == '1':
hasil = tambah(angka1, angka2)
elif pilihan == '2':
hasil = kurang(angka1, angka2)
elif pilihan == '3':
hasil = kali(angka1, angka2)
elif pilihan == '4':
hasil = bagi(angka1, angka2)
elif pilihan == '5':
hasil = pangkat(angka1, angka2)
elif pilihan == '6':
hasil = akar(angka1)
elif pilihan == '7':
hasil = logaritma(angka1)
print(f"Hasil: {hasil}")
except ValueError as e:
print(f"Error: {e}")
Kondisi if digunakan untuk memeriksa apakah suatu ekspresi bernilai benar (True). Jika ekspresi tersebut benar, blok
kode yang ada di dalamnya akan dieksekusi.
if pilihan == '8':
print("Terima kasih telah menggunakan kalkulator ini!")
break
Kondisi if - else
Kondisi if-else digunakan untuk memberikan dua jalur eksekusi: satu untuk kondisi benar (True) dan satu untuk kondisi salah
(False).
Kondisi if-elif-else digunakan ketika ada lebih dari dua jalur eksekusi yang mungkin
try:
if pilihan == '1':
hasil = tambah(angka1, angka2)
elif pilihan == '2':
hasil = kurang(angka1, angka2)
elif pilihan == '3':
hasil = kali(angka1, angka2)
elif pilihan == '4':
hasil = bagi(angka1, angka2)
elif pilihan == '5':
hasil = pangkat(angka1, angka2)
elif pilihan == '6':
hasil = akar(angka1)
elif pilihan == '7':
hasil = logaritma(angka1)
print(f"Hasil: {hasil}")
except ValueError as e:
print(f"Error: {e}")
SWITCH...CASE
Dalam contoh program kalkulator Python yang disediakan sebelumnya, tidak ada penggunaan struktur switch-case
karena Python tidak memiliki struktur switch-case bawaan seperti beberapa bahasa pemrograman lainnya seperti C
atau Java. Namun, kita dapat mencapai perilaku yang serupa dengan menggunakan blok if-elif-else seperti yang
digunakan dalam program tersebut.
Dalam bahasa pemrograman lain yang mendukung struktur switch-case, kita biasanya memiliki sintaksis seperti ini:
switch (expression) {
case value1:
// Perintah untuk nilai 1
break;
case value2:
// Perintah untuk nilai 2
break;
...
default:
// Perintah default jika tidak ada kasus yang cocok
}
OUTPUT
Program Kalkulator
Pengguna diminta untuk memasukkan pilihan mereka (dalam hal ini, '3' untuk operasi perkalian)
Operasi Pyhton dengan Switch… Case
Task Dalam bahasa pemrograman pilihan Anda, tulislah sebuah program yang menggunakan `switch case` untuk
menampilkan nama bulan berdasarkan nomor bulan yang dimasukkan pengguna.
Ket : Python tidak memiliki struktur switch case bawaan seperti beberapa bahasa pemrograman lainnya seperti C atau Java
Program Python yang menggunakan dictionary untuk menampilkan nama bulan berdasarkan nomor bulan yang dimasukkan
pengguna:
def get_month_name(month_number):
month_names = {
1: "Januari",
2: "Februari",
3: "Maret",
4: "April",
5: "Mei",
6: "Juni",
7: "Juli",
8: "Agustus",
9: "September",
10: "Oktober",
11: "November",
12: "Desember"
}
return month_names.get(month_number, "Bulan tidak valid")
def main():
try:
month_number = int(input("Masukkan nomor bulan (1-12): "))
if 1 <= month_number <= 12:
month_name = get_month_name(month_number)
print("Nama bulan:", month_name)
else:
print("Nomor bulan tidak valid.")
except ValueError:
print("Masukan harus berupa angka.")
if __name__ == "__main__":
main()
OUTPUT PROGRAM NAMA BULAN
1. Program akan meminta pengguna untuk memasukkan nomor bulan (antara 1 dan 12).
2. Jika pengguna memasukkan nomor bulan yang valid, program akan mencetak nama bulan yang sesuai.
3. Jika pengguna memasukkan nomor bulan yang tidak valid (di luar rentang 1-12), program akan mencetak pesan "Nomor
bulan tidak valid."
4. Jika pengguna memasukkan masukan yang bukan angka, program akan mencetak pesan "Masukan harus berupa angka."
Contoh :