Scribd
Unggah
3 tayangan

Modul 9 Server

Dokumen ini membahas konfigurasi dasar server jaringan menggunakan Cisco Packet Tracer, termasuk pengaturan layanan DHCP, Web, dan DNS. Mahasiswa diharapkan memahami konsep server jaringan dan mampu melakukan konfigurasi serta uji konektivitas. Terdapat langkah-langkah praktis dan tugas untuk mendokumentasikan hasil praktik.

Diunggah oleh

fratamaarif7
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
3 tayangan

Modul 9 Server

Dokumen ini membahas konfigurasi dasar server jaringan menggunakan Cisco Packet Tracer, termasuk pengaturan layanan DHCP, Web, dan DNS. Mahasiswa diharapkan memahami konsep server jaringan dan mampu melakukan konfigurasi serta uji konektivitas. Terdapat langkah-langkah praktis dan tugas untuk mendokumentasikan hasil praktik.

Diunggah oleh

fratamaarif7
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 5

BAB IX

KONFIGURASI SERVER JARINGAN

CAPAIAN PEMBELAJARAN SUB-MK (Learning Outcome)

Kode Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (Sub-CPMK)


L1 Mahasiswa memahami konsep dasar server jaringan
L2 Mahasiswa mampu mengkonfigurasi layanan server dasar seperti DHCP, Web, dan
DNS

A. PENDAHULUAN / DESKRIPSI SINGKAT

Server dalam jaringan komputer berperan sebagai pusat layanan bagi perangkat-perangkat
klien. Server dapat memberikan layanan DHCP untuk pemberian IP otomatis, DNS untuk
penerjemahan nama domain ke IP, web server untuk penyajian halaman web, dan lain-lain.
Modul ini membahas konfigurasi dasar server dan simulasi menggunakan Cisco Packet Tracer.

B. LANGKAH-LANGKAH PRAKTIK

1. Konfigurasi Server di Packet Tracer

1. Buka Cisco Packet Tracer dan tambahkan perangkat:


o 1 Server
o 1 Router
o 1 Switch
o 2 PC
2. Hubungkan semua perangkat menggunakan kabel straight-through:
o PC1 dan PC2 ke Switch
o Switch ke Router (G0/0)
o Server ke Switch
3. Konfigurasi IP statik pada Server:

IP Address: 192.168.10.2
Subnet Mask: 255.255.255.0
Default Gateway: 192.168.10.1

4. Konfigurasi IP DHCP pada PC.

2. Konfigurasi Layanan di Server

a. DHCP Server

1. Klik server ➔ tab Config ➔ DHCP.


2. Isi:
o Default Gateway: 192.168.10.1
o DNS Server: 192.168.10.2
o Start IP Address: 192.168.10.100
o Subnet Mask: 255.255.255.0
o Maximum Number of Users: 50
3. Klik tombol On pada DHCP.
b. Web Server

1. Klik server ➔ tab Services ➔ HTTP.


2. Pastikan service HTTP On.
3. Ubah konten halaman web di index.html.

c. DNS Server

1. Klik server ➔ tab Services ➔ DNS.


2. Tambahkan domain:
o Name: tekkom.local
o Address: 192.168.10.2
o Klik Add
3. Pastikan DNS service On.
4. Konfigurasi Router (Sebagai Gateway)

Router> enable
Router# configure terminal
Router(config)# interface g0/0
Router(config-if)# ip address 192.168.10.1 255.255.255.0
Router(config-if)# no shutdown
Router(config-if)# exit

5. Uji Konektivitas

1. PC mendapatkan IP otomatis dari DHCP server.


2. Buka browser di PC ➔ akses http://192.168.10.2 atau http://tekkom.local
3. Lakukan ping 192.168.10.2 dan ping tekkom.local dari Command Prompt.
C. ALAT DAN BAHAN

• Cisco Packet Tracer


• Perangkat: Server, Router, Switch, PC
• Kabel UTP

D. SOAL LATIHAN / TUGAS

1. Apa fungsi dari masing-masing layanan: DHCP, DNS, dan Web Server?
2. Lakukan konfigurasi server seperti langkah di atas, dan dokumentasikan setiap
tahapan dengan screenshot.
3. Lakukan uji koneksi antar perangkat dan laporkan hasilnya.
4. Buat domain tambahan di DNS dan hubungkan ke alamat IP server yang sama.

Catatan:
Semua hasil praktik harus didokumentasikan dan dikumpulkan dalam bentuk PDF melalui
tautan yang disediakan oleh ketua kelas.

Anda mungkin juga menyukai