0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan2 halaman

Pengertian API

API, atau Antarmuka Pemrograman Aplikasi, adalah mekanisme yang memungkinkan komunikasi antara dua komponen perangkat lunak untuk pertukaran data dan layanan. API berfungsi sebagai jembatan yang mempercepat pengembangan aplikasi, meningkatkan keamanan, dan menyediakan akses terstandarisasi. Terdapat berbagai jenis API, termasuk Public, Private, Partner, dan Composite, yang digunakan dalam berbagai aplikasi sehari-hari seperti cuaca, pembayaran online, dan integrasi peta.

Diunggah oleh

ahmadkholid769
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan2 halaman

Pengertian API

API, atau Antarmuka Pemrograman Aplikasi, adalah mekanisme yang memungkinkan komunikasi antara dua komponen perangkat lunak untuk pertukaran data dan layanan. API berfungsi sebagai jembatan yang mempercepat pengembangan aplikasi, meningkatkan keamanan, dan menyediakan akses terstandarisasi. Terdapat berbagai jenis API, termasuk Public, Private, Partner, dan Composite, yang digunakan dalam berbagai aplikasi sehari-hari seperti cuaca, pembayaran online, dan integrasi peta.

Diunggah oleh

ahmadkholid769
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 2

Pengertian API

API adalah singkatan dari Application Programming Interface atau dalam bahasa Indonesia
disebut Antarmuka Pemrograman Aplikasi. API merupakan mekanisme atau antarmuka yang
memungkinkan dua komponen perangkat lunak untuk saling berkomunikasi menggunakan
serangkaian definisi, aturan, dan protokol tertentu [1] [2] [3] [4] [5] . API berfungsi sebagai jembatan
yang menghubungkan satu aplikasi dengan aplikasi lain, atau antara klien dan server, sehingga
memungkinkan pertukaran data, fitur, dan layanan tanpa perlu mengetahui detail implementasi
internal masing-masing aplikasi.

Cara Kerja API


Cara kerja API secara umum dapat dijelaskan sebagai berikut:
Aplikasi mengakses API: Ketika pengguna menjalankan aplikasi yang membutuhkan data
atau layanan dari aplikasi lain, aplikasi tersebut akan mengakses API yang telah disediakan.
API membuat permintaan ke server: API akan meneruskan permintaan (request) dari
aplikasi ke server yang relevan, misalnya meminta data tertentu.
Server merespons API: Server memproses permintaan tersebut dan mengirimkan respons
(response) kembali ke API, berisi data atau hasil yang diminta.
API menyampaikan hasil ke aplikasi: API kemudian mengirimkan data atau hasil tersebut
ke aplikasi awal sehingga dapat ditampilkan atau digunakan oleh pengguna [6] [3] [5] .
Proses ini biasanya terjadi secara real-time dan tidak terlihat oleh pengguna, sehingga integrasi
antar aplikasi tampak mulus.

Fungsi dan Manfaat API


API memiliki beberapa fungsi utama, antara lain:
Menghubungkan aplikasi: Memungkinkan dua aplikasi berbeda berkomunikasi dan saling
bertukar data atau layanan [1] [2] [6] [3] [5] .
Mempercepat pengembangan aplikasi: Developer tidak perlu membangun semua fitur dari
nol, cukup menggunakan API yang sudah ada untuk mengakses fitur atau data dari aplikasi
lain [2] [6] [3] .
Meningkatkan keamanan: API memungkinkan pertukaran data dengan cara yang
terstandarisasi dan terenkripsi, sehingga data sensitif lebih terlindungi [6] .
Menyediakan akses terstandarisasi: API menyediakan cara yang konsisten dan
terdokumentasi untuk mengakses suatu layanan atau data [2] [6] [4] .
Memisahkan logika bisnis dan antarmuka pengguna: Memudahkan pengembangan dan
pemeliharaan aplikasi karena bagian-bagian aplikasi dapat diubah tanpa memengaruhi
keseluruhan sistem [6] .

Jenis-Jenis API
API dapat dikategorikan berdasarkan penggunaannya dan tingkat aksesnya, antara lain:
Public API: API yang tersedia untuk umum dan dapat digunakan oleh siapa saja, misalnya
Google Maps API atau Twitter API [5] .
Private API: API yang hanya digunakan secara internal dalam organisasi atau perusahaan.
Partner API: API yang dibagikan secara terbatas kepada mitra bisnis tertentu.
Composite API: API yang menggabungkan beberapa API menjadi satu endpoint untuk
efisiensi [5] .

Contoh Penggunaan API


Beberapa contoh penggunaan API dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
Aplikasi cuaca: Mengambil data cuaca dari server BMKG melalui API dan menampilkannya
di aplikasi ponsel [1] .
Pembayaran online: E-commerce menggunakan API dari penyedia pembayaran seperti
PayPal untuk memproses transaksi [2] .
Integrasi peta: Website atau aplikasi menggunakan Google Maps API untuk menampilkan
peta dan petunjuk arah [6] .

Kesimpulan
API adalah komponen penting dalam pengembangan perangkat lunak modern karena
memungkinkan integrasi, efisiensi, keamanan, dan inovasi dalam membangun aplikasi yang
saling terhubung dan dapat bekerja sama secara optimal [1] [2] [6] [3] [5] .

1. https://aws.amazon.com/id/what-is/api/
2. https://www.ibm.com/id-id/think/topics/api
3. https://www.hostinger.com/id/tutorial/api-adalah
4. https://id.wikipedia.org/wiki/Antarmuka_pemrograman_aplikasi
5. https://bif.telkomuniversity.ac.id/apa-itu-api/
6. https://www.jagoanhosting.com/blog/apa-itu-web-api/

Anda mungkin juga menyukai