0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
1 tayangan

Modul 1 Instalasi Flutter

Dokumen ini memberikan panduan langkah demi langkah untuk menginstal Git, JDK, Flutter SDK, Android Studio, SDK Android, dan Visual Studio Code. Setiap bagian mencakup persyaratan sistem dan instruksi instalasi yang jelas untuk masing-masing perangkat lunak. Selain itu, juga dijelaskan tentang konfigurasi awal yang diperlukan setelah instalasi untuk memastikan semua alat berfungsi dengan baik.

Diunggah oleh

Rezky Prat
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
1 tayangan

Modul 1 Instalasi Flutter

Dokumen ini memberikan panduan langkah demi langkah untuk menginstal Git, JDK, Flutter SDK, Android Studio, SDK Android, dan Visual Studio Code. Setiap bagian mencakup persyaratan sistem dan instruksi instalasi yang jelas untuk masing-masing perangkat lunak. Selain itu, juga dijelaskan tentang konfigurasi awal yang diperlukan setelah instalasi untuk memastikan semua alat berfungsi dengan baik.

Diunggah oleh

Rezky Prat
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 22

MODUL 1.

RUNNING MODUL

1.1. Git
Git adalah salah satu sistem pengontrol versi (Version Control System) pada proyek perangkat lunak
yang diciptakan oleh Linus Torvalds. Pengontrol versi bertugas mencatat setiap perubahan pada file
proyek yang dikerjakan oleh banyak orang maupun sendiri. Git dikenal juga dengan distributed
revision control (VCS terdistribusi), artinya penyimpanan database Git tidak hanya berada dalam satu
tempat saja.
Untuk melakukan instalasi git pada computer Anda, lakukan langkah berikut ini:
1. Buka link berikut ini untuk mengunduh Git. https://git-scm.com/download/win
2. Klik dua kali pada file yang sudah diunduh.
3. Maka akan muncul informasi lisensi Git, klik next untuk melanjutkan.

Gambar 1.1 Instalasi Git


4. Pada bagian ini, Anda dapat memilih komponen apa saja yang akan dipasang, jika sudah klik next
untuk melanjutkan.

Gambar 1.2 Opsi intalasi pada git


5. Pilih editor yang akan digunakan secara default oleh Git. Gunakan Nano jika ingin editor yang lebih
simpel untuk digunakan, atau Vim jika memang Anda menguasainya.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 10


Gambar 1.3 Pilihan editor
6. Pilih opsi ketiga agar Command Prompt dapat mengenali Git dan beberapa perintah UNIX lainnya.

Gambar 1.4 Pilihan opsi environment


7. Untuk selanjutnya, gunakan opsi default sampai Anda berada pada tahap install. Lalu klik install.

Gambar 1.5 Fitur opsional pada Git


8. Pastikan Git sudah terinstall dengan melakukan perintah git --version pada command prompt.

Gambar 1.6 Mengecek versi Git

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 11


9. Lakukan konfigurasi awal dengan melakukan perintah
git config --global user.name “Nama Anda” git config --global user.email
[email protected]

1.2. Instalasi JDK


JDK (Java Development Kit) merupakan perangkat yang digunakan untuk melakukan proses kompilasi
dari kode java ke bytcode yang dapat dimengerti dan dapat dijalankan oleh JRE (Java Runtime
Environment). Berikut merupakan tata cara dalam melakukan instalasi JDK:
1. buka link https://www.oracle.com/java/technologies/javase-jdk15-downloads.html untuk
download, lalu pilih sesuai dengan sistem operasi pada perangkat yang digunakan.

Gambar 1.7 Tampilan download jdk


2. Buka file instalasi yang telah didownload, lalu klik next.

Gambar 1.8 Jendela awal instalasi JDK


3. Pilih folder path tempat menyimpan instalasi JDK, direkomendasikan sesuai dengan yang telah
tertera pada proses instalasi, lalu klik next.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 12


Gambar 1.9 Jendela folder path pada instalasi JDK
4. Tunggu instalasi hingga selesai.

Gambar 1.10 Jendela tunggu pada instalasi JDK


5. Setelah proses instalasi selesai klik close.

Gambar 1.11 Jendela finish instalasi pada JDK


6. Akses folder instalasi tadi lalu copy pathnya.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 13


Gambar 1.12 Proses mencopy path jdk dari folder instalasinya
7. Search envronment variable, lalu buka aplikasi tersebut.

Gambar 1.13 Melakukan search environment variables


8. Pada tab advance klik Environment Variables

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 14


Gambar 1.14 Jendela system properties
9. Selanjutnya pada user variables klik path

Gambar 1.15 Jendela Environment Variables


10. Masukan informasi variable name “JAVA_HOME” lalu variable value (paste file path jdk tadi)

Gambar 1.16 Jendela New System Variable

11. Lakukan hal yang sama pada bagian Sistem Variable. Klik path -> masukan informasi yang sama

Gambar 1.17 Jendela New System Variable


12. Klik OK untuk menyelesaikan proses instalasi.

Gambar 1.18 Jendela Environment Variables telah selesai diakses

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 15


1.3. Instalasi Flutter SDK
Sebelum melakukan instalasi Flutter, kita perlu menyiapkan dan menginstall tools yang dibutuhkan
saat pengembangan aplikasi menggunakan Flutter. Berikut langkah-langkah instalasi Flutter:
1. Persyaratan Minimum
a. Windows
- Sistem Operasi Windows 7 SP1 atau lebih baru (64-bit), x86-64 based.
- Ruang Penyimpanan 1.64 GB (tidak termasuk IDE dan tools lainnya).
- Flutter bergantung pada tools yang ada pada environment:
- Windows PowerShell 5.0 atau versi terbaru (sudah terdapat pada
Windows 10). Bisa download pada link ini.
- Git for Windows 2.x, dengan opsi “Use Git from the Windows
Command Prompt”. Dapat diunduh pada link ini.
b. MacOs
- Sistem Operasi Mac OS 64-bit.
- Ruang penyimpanan 2.8 GB dan tidak termasuk IDE dan tools lainnya.
- Flutter tergantung pada command-line tools ini yang tersedia di
environment:
- bash
- curl
- git 2.x
- Mkdir
- rm
- unzip
- which
c. Linux
- Sistem Operasi Linux 64-bit.
- Ruang penyimpanan 1.8 GB dan tidak termasuk IDE dan tools lainnya.
- Flutter tergantung pada command-line tools ini yang tersedia di
environment:
- bash
- curl
- git 2.x
- mkdir
- rm
- unzip
- which
- xz-utils
2. Instalasi Flutter SDK
Pada instalasi kali ini akan ditunjukkan langkah-langkah instalasi pada OS Windows. Untuk OS
lainnya, bisa akses pada link ini. Berikut langkah-langkah instalasinya:
1. Unduh Flutter SDK pada link dibawah ini, dan pastikan unduh versi yang stabil dan yang
terbaru dari Flutter. Sesuaikan juga dengan sistem operasi yang dimiliki. Flutter SDK dapat
diunduh melalui link:
https://flutter.dev/docs/development/tools/sdk/releases
2. Ekstrak berkas zip dan tempatkan folder flutter pada lokasi instalasi yang diinginkan untuk
Flutter SDK, misalnya C:\Development.
Catatan: Jangan pasang Flutter di direktori seperti C:\Program Files atau yang membutuhkan
hak istimewa seperti administrator.
PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 16
3. Temukan berkas flutter_console.bat di dalam direktori flutter tersebut. Mulai dengan klik dua
kali atau jalankan script tersebut dan Anda sekarang siap untuk menjalankan perintah Flutter
di Flutter Console.

Gambar 1.19 Menemukan berkas flutter_console.bat


4. Tampilan dari flutter_console.bat seperti di bawah ini:

Gambar 1.20 Tampilan flutter_console.bat


3. Update Path
Langkah ini bertujuan agar perintah Flutter bisa digunakan pada command prompt/terminal.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Dari bar pencarian di Start menu, ketik ‘env’ dan pilih Edit Environment Variable untuk akun
Anda.
2. Klik pada tombol Environment Variables.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 17


Gambar 1.21 Jendela system properties
3. Di bawah User variabel periksa apakah ada entri yang disebut PATH, jika ada maka pilih lalu
edit, jika tidak ada maka buat baru dengan nama variabel Path.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 18


Gambar 1.22 Jendela Environment Variables
4. Edit atau tambahkan value-nya dengan direktori Flutter SDK.
a. Jika terdapat entri, tambahkan path lengkap ke flutter\bin menggunakan tanda titik
koma (;) sebagai pemisah dari nilai yang ada (jika menggunakan mode edit satu baris).
b. Jika entri tidak ditemukan, buat user variabel baru dan beri nama Path dan beri nilai
flutter\bin sebagai nilainya.

Gambar 1.23 Jendela Edit User Variable

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 19


Gambar 1.24 Jendela Edit Environmrnt Variable
Catatan: Anda harus menutup dan membuka kembali semua jendela konsol yang ada
agar perubahan dapat terlihat.
4. Flutter Doctor
Flutter doctor merupaka perintah untuk mengecek kelengkapan framework flutter yang akan
digunakan, seperti versi, Android SDK yang digunakan, iOS SDK yang digunakan (tersedia di
MacOS), perangkat yang terhubung, dan lain-lain). Jalankan perintah berikut untuk membuka
flutter doctor:

flutter doctor

Perintah ini memeriksa environment Anda dan menampilkan laporan ke jendela terminal. Pada
Flutter SDK sudah terdapat Dart SDK, jadi Anda tidak perlu menginstal Dart secara terpisah.
Periksa output dengan cermat untuk perangkat lunak lain yang mungkin perlu Anda instal atau
melakukan sesuatu lebih lanjut (ditunjukkan dalam teks tebal).

Contoh:

[-] Android toolchain - develop for Android devices

• Android SDK at D:\Android\sdk

**✗ Android SDK is missing command line tools; download from https://goo.gl/XxQghQ**

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 20


• Try re-installing or updating your Android SDK,

visit https://flutter.io/setup/#android-setup for detailed instructions.

Bagian tersebut menjelaskan cara menyelesaikan proses instalasi Flutter SDK. Setelah memasang
dependensi yang hilang, jalankan perintah flutter doctor lagi untuk memverifikasi bahwa Anda
telah mengatur semuanya dengan benar.

1.4. Instalasi Android Studio


Android Studio merupakan IDE resmi dalam membangun aplikasi berbasis Android, proses
instalasinya juga sederhana sehingga kita dapat dengan mudah membangun aplikasi menggunakan
Android Studio. Pada modul ini kita akan menggunakan Android Studio sebagai IDE maka dari itu
berikut hal-hal yang harus dipersiapkan dalam menginstall Android Studio:
1. Persiapan instalasi
a. Pastikan PC/Laptop yang digunakan memenuhi minimum requirement dalam mengistall
aplikasi Android Studio seperti:
· Microsoft® Windows® 7/8/10 (64-bit)
· 4 GB RAM minimum, 8 GB RAM recommended
· 2 GB of available disk space minimum,
· 4 GB Recommended (500 MB for IDE + 1.5 GB for Android SDK and emulator system
image)
b. Download aplikasi Android Studio terbaru pada https://developer.android.com/studio .
Tersedia untuk Sistem Operasi Windows, Mac dan Linux.
2. Proses instalasi
a. Jika mendownload file .exe, double-click untuk menjalankan, Jika mendownload file .zip, buka
paket ZIP, salin folder android-studio ke folder Program Files, lalu buka folder android-studio
-> bin dan jalankan studio64.exe (untuk mesin 64-bit) atau studio.exe (untuk mesin 32-bit).
b. Akan tampil gambar seperti dibawah ini. Klik next untuk melanjutkan aplikasi.

Gambar 1.25 Jendela awal instalasi Android Studio


c. Pastikan Android Virtual Device ter-checklist untuk optimasi virtual device untuk testing
pada emulator. Lalu klik next.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 21


Gambar 1.26 Jendela Choose Components pada Instalasi Android Studio
d. Pilih folder path tempat kamu ingin menginstall aplikasi, setelah itu klik next.

Gambar 1.27 Jendela Configuration Settings pada Instalasi Android Studio


e. Pilih folder untuk membuat shortcut. Klik install untuk melanjutkan.

Gambar 1.28 Jendela Choose Start Menu Folder pada Android Studio
f. Tunggu proses instalasi hingga selesai

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 22


Gambar 1.29 Jendela proses instalasi pada Android Studio
g. Setelah proses instalasi selesai, klik next dan finish.

Gambar 1.30 Proses Instalasi dan Jendela finish pada Android Studio
h. Jika belum memiliki installation folder (biasanya pada pertama kali install) pilih Do not import
setting.

Gambar 1.31 Jendela menu installation folder


i. Tunggu proses Android Studio hingga berjalan.

Gambar 1.32 Jendela proses tunggu masuk Android Studio


j. Pilih installation type (Standart is recomended) untuk Android Studio, lalu klik next.
PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 23
Gambar 1.33 Jendela Installation type
k. Pilih tema yang ingin digunakan pada Android Studio, lalu klik next.

Gambar 1.34 Jendela Select UI Theme


l. Kamu akan melihat daftar konfigurasi setting standart. Klik finish untuk mendownload
komponen yang dibutuhkan.

Gambar 1.35 Jendela Verify Settings


m. Tunggu proses instalasi komponen hingga selesai. Setelah selesai klik finish.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 24


Gambar 1.36 Jendela Downloading Components
n. Berikut merupakan tampilan pertaman pada android studio setelah instalasi.

Gambar 1.37 Jendela tampilan pertama Android Studio


o. silahkan buat New Project.

Gambar 1.38 Memilih New Project


p. Pilih Empty Activity lalu klik next.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 25


Gambar 1.39 Jendela Select a Project Template
q. Silahkan masukan nama aplikasi serta bahasa pemrograman yang diinginkan, pada modul ini
kita akan menggunakan bahasa pemrograman Java, Klik finish.

Gambar 1.40 Jendela Configure Your Project


r. Berikut merupakan tampilan awal pada aplikasi Android Studio setelah membuat projek baru.

Gambar 1.41 Selesai mengatur untuk tampilan awal project

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 26


1.5. Instalasi SDK Android
SDK (Standart Development Kit) merupakan kumpulan dari beberapa alat, komponen, juga platform
untuk mengembangkan aplikasi berbasis android. SDK wajib ada pada Android Studio. Berikut
merupakan cara instalasi SDK:
1. Klik tools pada menu bar lalu Klik SDK Manager.

Gambar 1.42 Memilih SDK Manajer di Android Studio


2. Pada SDK Platform checklist SDK yang kamu butuhkan, lalu pindah ke tab SDK Tools.

Gambar 1.43 Tampilan SDK Tools


3. Pada SDK Tools checklist tools yang kamu butuhkan, setelah itu klik OK.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 27


Gambar 1.44 Memilih tools yang dibutuhkan pada SDK Tools
4. Lalu akan muncul keterangan perubahan, klik OK.

Gambar 1.45 Notifikasi untuk keterangan perubahan


5. Accept setiap Licence Agreement untuk mendownload SDK tools yang dipilih, lalu klik next.

Gambar 1.46 Jendela Licence Agreement untuk download SDK Tools


6. Tunggu download dan instalasi hingga selesai, lalu klik Finish.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 28


Gambar 1.47 Jendela finish instalasi SDK Android

1.6. Instalasi Visual Studio Code


Pada kali ini, kita akan menggunakan visual studio code sebagai editor untuk membuat aplikasi
menggunakan Flutter. Berikut langkah-langkah instalasinya:
1. Download visual studio code di https://code.visualstudio.com/Download
2. Pilih sistem operasi sesuai dengan device masing-masing

Gambar 1.48 Tampilan download visual studio code


3. Jika sudah di download, jalankan installer nya
4. Jika di tahap ini, biarkan default atau bawaan dari visual studio code nya

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 29


Gambar 1.49 Jendela setup visual studio code
5. Lalu pilih next, dan install
6. Tunggu hingga proses instalasi selesai

1.7. Instalasi Extension Visual Studio Code


Sebelum menggunakan visual studio code, sangat diperlukan untuk menginstall extension yang
nantinya sebagai pendukung ketika membuat aplikasi menggunakan Flutter. Berikut extension yang
perlu diinstal:
1. Dart
Extension ini perlu diinstal karena untuk menjalankan Flutter, kita perlu menginstal Dart agar
aplikasi yang dibuat bisa berjalan dan tidak terjadinya error.

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 30


Gambar 1.50 Jendela instalasi extension dart
2. Flutter

Extension ini sangat penting ketika ingin membuat aplikasi menggunakan Flutter di visual
studio code.

Gambar 1.51 Jendela instalasi extension flutter

PEMROGRAMAN PERANGKAT BERGERAK 31

Anda mungkin juga menyukai