0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan

Modul 2

Dokumen ini adalah modul praktikum tentang perintah dasar sistem operasi Linux, khususnya Ubuntu, yang mencakup pengenalan Linux, kernel, terminal, dan file system. Terdapat penjelasan tentang perintah dasar yang sering digunakan, cara mengelola file dan folder melalui terminal, serta tugas praktikum untuk mengaplikasikan perintah tersebut. Modul ini ditujukan untuk mahasiswa Teknik Informatika di Institut Teknologi Sumatera.

Diunggah oleh

eka.123140028
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan

Modul 2

Dokumen ini adalah modul praktikum tentang perintah dasar sistem operasi Linux, khususnya Ubuntu, yang mencakup pengenalan Linux, kernel, terminal, dan file system. Terdapat penjelasan tentang perintah dasar yang sering digunakan, cara mengelola file dan folder melalui terminal, serta tugas praktikum untuk mengaplikasikan perintah tersebut. Modul ini ditujukan untuk mahasiswa Teknik Informatika di Institut Teknologi Sumatera.

Diunggah oleh

eka.123140028
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 11

Pertemuan

2
Modul Praktikum 2

Informatika: Sistem Operasi

Modul
Praktikum/Lab

Teknik Informatika
Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Sistem Fisis
Institut Teknologi Sumatera
2023
Perintah Dasar Sistem Operasi
Linux (Ubuntu

© 4 April 2023
Eko Dwinugroho (19890415 201504 2 006)
Ilham Firman Ashari (19930314 201903 1 018)

ITERA
Laboratory Program Studi Teknik Informatika
Jurusan Teknik Elektro, Informatika, dan Sistem Fisis
Institut Teknologi Sumatera

Jl. Terusan Ryacudu, Desa Way Hui, Kecamatan Jati


Agung, Lampung Selatan – Lampung 35365
Telp. +62-721-8030188; 8030189
Pengenalan Perintah Dasar Linux

Dasar Teori

Linux
​ Linux adalah sistem operasi berbasis Unix yang bersifat open-source, artinya
kode sumbernya tersedia untuk publik dan siapa saja dapat mengaksesnya,
mengubahnya, atau menyebarluaskan ulang.
Kernel
​ Linux memiliki kernel yang terdiri dari sejumlah modul dan komponen yang
membentuk bagian inti sistem operasi. Kernel bertanggung jawab untuk
mengatur komunikasi antara perangkat keras dan perangkat lunak, serta
mengatur penggunaan memori dan prosesor.
Terminal
​ Linux memiliki terminal (baris perintah) yang memungkinkan pengguna untuk
berinteraksi dengan sistem operasi melalui perintah-perintah tertentu. Pengguna
dapat melakukan berbagai macam tugas melalui terminal, seperti membuat
folder, memindahkan atau menghapus file, menjalankan program, dan lain-lain.
File system
​ Linux memiliki struktur file system yang berbeda dari sistem operasi Windows.
File system pada Linux disusun dalam sebuah hirarki dengan root (/) sebagai
induknya, dan setiap direktori dan file memiliki hak akses yang dapat
dikonfigurasi oleh pengguna.
Shell
​ Perintah pada Linux dieksekusi melalui shell, yaitu program yang
menyediakan lingkungan kerja bagi pengguna untuk berinteraksi dengan sistem
operasi melalui perintah-perintah yang dijalankan pada terminal.
Argument
​ Setiap perintah pada Linux memiliki argumen, yaitu nilai atau data yang
diperlukan oleh perintah untuk menjalankan tugasnya. Argument dapat berupa
file, direktori, atau opsi lain yang diperlukan oleh perintah.
Flag
​ Flag adalah opsi tambahan pada perintah yang memberikan perintah tambahan
yang dapat mempengaruhi cara kerja perintah. Flag dinyatakan dengan
menggunakan tanda "-". Misalnya, pada perintah ls, flag "-l" dapat digunakan
untuk menampilkan informasi lebih detail tentang file dan direktori.
Output
​ Setiap perintah pada Linux akan menghasilkan output yang dapat ditampilkan
di terminal. Output tersebut dapat berupa informasi atau hasil dari perintah yang
dijalankan.
Perintah dengan hak superuser
​ Beberapa perintah pada Linux memerlukan hak superuser atau hak
administratif. Untuk menjalankan perintah tersebut, pengguna harus masuk
sebagai root atau menggunakan perintah sudo untuk memberikan hak superuser
pada perintah. Tanda pagar # pada terminal linux memnandakan kamu sedang
menggunakan user root sedangkan tanda dolar $ menandakan user yang sedang
kamu gunakan merupakan user biasa/bukan user root. Saat menuliskan perintah
tanda pagar # artinya perintah harus dijalankan menggunakan user root, jika
kamu ingin menjalankan dari user biasa ($) maka tambahkan sudo.
​ Contoh : perintah $ sudo apt-get update sama artinya dengan # apt-get update
Sedagkan tanda dolar $ artinya perintah dijalankan dengan user biasa (bukan
root),
​ Contoh : $ ls -la sudo artinya kmau menjalankan perintah dari user biasa namun
menggunakan privilage root.
Bantuan
​ Sebagian besar perintah pada Linux memiliki dokumentasi bantuan atau
manual yang dapat diakses dengan perintah man. Dokumentasi ini memberikan
informasi tentang argumen, flag, dan cara penggunaan perintah tersebut. Berikut
adalah Tabel 1 beberapa perintah dasar sistem operasi Linux yang sering
digunakan :
​ Tabel 1 Daftar Perintah Dasar Linux

No Perintah Deskripsi

1 ls Melihat daftar file, folder di dalam direktori.

2 cd Pindah ke direktori lain.

3 mkdir Membuat direktori baru.

4 rm Menghapus file atau direktori.

5 cp Menyalin file dari satu lokasi ke lokasi lain.

6 mv Memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi lain atau mengubah nama file.

7 touch Membuat file kosong atau memperbarui waktu akses dan modifikasi file.

8 cat Menampilkan isi file ke terminal.

9 nano Membuka editor teks nano untuk mengedit file teks.

10 ps Menampilkan daftar proses yang sedang berjalan di sistem.

11 kill Menghentikan proses yang sedang berjalan.


Percobaan 1 : Memahami Perintah Dasar Linux
Siapkan terminal pada tampilan sistem operasi linux anda dengan cara :
1. Menggunakan shortcut keyboard: Buka terminal dengan menekan tombol
Ctrl+Alt+T secara bersamaan.
2. Melalui menu aplikasi: Pada beberapa distribusi Linux, terminal dapat diakses
melalui menu aplikasi atau launcher. Cari ikon terminal pada menu aplikasi atau
tekan tombol Windows dan ketik "Terminal" pada kolom pencarian.
3. Melalui shortcut panel: Buka panel shortcut (biasanya terletak di bagian atas atau
bawah layar) dan klik ikon terminal untuk membuka terminal.
4. Melalui perintah: Jika terminal tidak terlihat di menu aplikasi atau panel shortcut,
pengguna juga dapat membukanya melalui perintah. Pada distribusi Linux yang
menggunakan GNOME, dapat digunakan perintah gnome-terminal. Pada
distribusi Linux lainnya, perintah mungkin berbeda.

Mengelola File dan Folder Menggunakan Terminal, Mengelola file dan


folder/direktori (copy,paste,cut,delete,create)di linux menggunakan terminal untuk
navigasi dan mengelola file dan folder/direktori :
1. Melihat lokasi direktori saat ini :
2. Membuat folder data

3. Mengakses folder data

4. Membuat file.txt yang berisikan nama, nim dan kelas dengan file bernama
belajarlinux.txt :

klik ctrl+o atau ctrl+x, kemudian enter.


5. Melihat isi file belajarlinux.txt yang telah dibuat :

6. Menyalin file yang telah dibuat ke folder baru dengan nama folder =”data2”,

Gunakan “pwd’ untuk memeriksa path atau alamat yang saat ini diakses.

kemudian salin pada folder tersebut. Periksa isi dari folder dan isi dari file yang telah di
salin.
Selain bisa menyalin file pada folder yang diinginkan, terdapat perintah memindahkan file
atau folder $ mv /path/to/asal /path/to/tujuan
7. Merename file atau folder yang telah dibuat, dilakukan rename nama file
“belajarlinux.txt” pada folder data2 dengan nama “belajarlagi.txt” :

8. Menghapus file yang telah dibuat “belajarlagi.txt” :

Untuk beberapa insturksi selanjutnya, silahkan kerjakan beberapa point latihan dari yang
telah dipraktikan diatas :
9. Menghapus folder “data2” pada folder “data”
10. Mengubah nama folder “data” menjadi “data_namaanda” (nama disesuakan dengan
nama praktikan masing-masing
11. Membuat folder baru bernama “data_modul1”
12. Memindahkan file pada folder “data_namaanda ke folder “data_modul1”

Silahkan kerjakan dengan waktu praktikum yang tersisa dan kumpulkan pada
link pengumpulan yang disediakan oleh asisten praktikum.
Tugas 1

​ Buatlah skema Pengolahan file berikut :

​ 1. Buatlah 2 Buah folder yang bernama folder 1 = “mahasiswa_namaanda”


dan folder 2= “matakuliah_namaanda”, kemudian periksa list folder yang ada.
​ 2. Masuk kedalam folder 1 kemudian but sebuah file yang bernama
“datadiri_namaanda” dan isikan file dengan format :
Nama : Bagus Wahyudi (sesuaikan dengan nama anda)
​ NIM : 1120292765
​ Prodi : Teknik Informatika
​ Angkatan : 2020
​ , kemudian periksa list file yang ada pada folder 1 dan periksaa isi file
datadiri_namaaanda.
​ 3. Masuk kedalam folder 2 kemudian but sebuah file yang bernama
“sistemoperaasi_namaanda”, “basisdata_namaanda”, dan “PBO_namaanda”
kemudian isikan file dengan format :
​ pada file sistemoperasi :
​ nama : bagus wahyudi (sesuaikan dengan nama anda)
​ kelas : rb
​ kode : if122,
​ pada file basisdata :
​ nama : bagus wahyudi (sesuaikan dengan nama anda)
​ kelas : ra
​ kode : if123,
​ pada file PBO :
​ nama : bagus wahyudi (sesuaikan dengan nama anda)
​ kelas : rc
​ kode : if124
​ , kemudian periksa list file yang ada pada folder 2
​ 4. Pindahkan folder 2 ke dalam folder 1, kemudian periksa list folder dan file
yang ada.
​ 5. Setelah semua file berhasil dibuat dan dipindahkan, lalu periksa semua isi
file “sistemoperaasi_namaanda”, “basisdata_namaanda”, dan “PBO_namaanda”
​ 6. Salin file “sistemoperasi_namaanda” kedalam folder 1, kemudian ubah isi
format file dengan kode : if125 dan tambahkan keterangan “status mahasiswa : aktif”.
​ 7. Hapus file “sistemoperasi_namaanda” pada folder 2 dan periksa lst folder
dan file yang ada pada folder 2.
Referensi

Anda mungkin juga menyukai