Modul Web Programming - Pertemuan 2-3
Modul Web Programming - Pertemuan 2-3
A. KONSEP
Apa itu CSS ?
• Feature untuk membuat dynamic HTML.
• Style sheet mendeskripsikan bagaimana tampilan document HTML di layar (template)
• Membuat special efek (mendefinisikan style untuk <H1> dengan style bold dan italic dan berwarna
biru)
• Support di semua browser
Aturan penulisan :
• Value / nilai untuk property tidak boleh dalam tanda petik. contoh : color : green;
• Nama property bersifat case sensitive. color : green; property : color | value : green
Cara Penggunaan CSS :
Misalkan kita punya stylesheet untuk <body> dengan ketentuan sebagai berikut :
color: yellow; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;
Maka dapat diaplikasikan sebagai berikut ini :
• External Style Sheet
Bentuk : <link rel=“stylesheet” type=“text/css” href=“css_files.css”>
dimana :
✓ <link, merupakan tag pembuka diakhiri dengan tanda “>”
✓ rel=“stylesheet”, menerangkan halaman ini akan dikenai efek style sheet
✓ type=“text/css”, file yang dipanggil berupa css
✓ href=“css_files.css”, alamat dokumen stylesheet yang dipanggil
Contoh penggunaan : style.css (nama file)
• Internal Stylesheet
• Inline Stylesheet
Cara penulisan :
FONT-FAMILY : sans-serif;
FONT-SIZE : small;
Cara penulisan yang salah :
FONT-FAMILY : “sans-serif”;
FONT-SIZE : „small‟;
Ukuran Keterangan
em Untuk menentukan ukuran yang pecahan (desimal)
ex x-height, digunakan untuk menentukan ukuran yang sifatnya vertikal
Pixels, menentukan ukuran yang bersifat pixel (layar monitor) seperti
px
ukuran huruf.
Selanjutnya kita akan mencoba untuk mengatur desain yang lebih dinamis dengan menggunakan class dan
id. Apa itu class dan id pada CSS ? Class dan id bisa di bilang sebagai penanda pada html, maksud penanda di
sini adalah element-element html dapat di beri tanda dengan class atau id. untuk apa di beri tanda ? agar
dapat di manipulasi menggunakan css atau javascript. bayangan sederhananya jika anda memiliki lima buah
kotak, semua kotak yang anda miliki berwarna biru, kemudian anda ingin mengubah warna kotak yang ketiga,
di sinilah letak kegunaan class dan id, untuk memberikan tanda atau nama pada kotak anda agar bisa di ubah
dan kotak yang lain tidak akan berubah.
Perbedaan dari class dan id adalah class di panggil pada css atau javascript dengan menggunakan tanda titik
“.”, dan id di panggil pada css atau javascript dengan tanda pagar “#”, ada kelebihan di sini untuk class, yaitu
class dapat di berikan pada banyak element html dan dapat di panggil sekaligus, sedangkan id hanya dapat
bekerja pada satu penandaan saja, maksudnya satu nama id hanya bisa di berikan pada satu element saja,
Perhatikan pada contoh di atas, kotak 1, kotak 2 dan kotak 3 kita beri tanda dengan class yang kita beri nama
“kotak”, dan kotak 4 kita beri tanda dengan id yang kita beri nama kotak juga. maka perbedaannya di sini akan
tampak, bahwa class bisa di panggil sekaligus, ini di buktikan dengan kotak 1,2 dan 3 di beri tanda class yang
sama yaitu class kotak. dan kotak 4 kita beri tanda dengan id kotak. selanjutnya pada css juga dapat anda
lihat, class di panggil dengan tanda titik “.” dan id di panggil dengan tanda pagar “#”.
Style di atas akan memberikan pengaturan margin halaman (1cm,2cm,1cm,2cm), coba buka file
latihan_selector.html menggunakan browser / refresh halaman, kemudian amati perubahan apa yang terjadi.
Selanjutnya tambahkan property padding untuk tag <body> seperti gambar berikut ini :
Kemudian refresh halaman / buka file latihan_selector.html dan amati perubahannya. Dapat disimpulkan
bahwa margin digunakan untuk menata letak dari sisi luar, sedangkan padding digunakan untuk menata letak
dari sisi dalam. Perhatikan gambar berikut ini, untuk kotak berwarna biru adalah konten / isi dari tag yang
diberi padding.
Kemudian refresh halaman / buka file latihan_selector.html dan amati perubahannya. Selanjutnya kita akan
memberikan background berupa gambar pada halaman web. Silakan ubah value pada property background,
isikan alamat / url gambar kita, sebagai contoh logo MAN Sidoarjo dengan alamat
“https://ppdb.mansidoarjo.sch.id/image/logomansda.webp”, sehingga menjadi seperti gambar berikut ini :
Catatan :
Anda juga dapat mengubah ukuran gambar / logo pada background menggunakan property “background-
size”, contoh => background-size: 50px;