0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan24 halaman

2.2. Cara Penyajian Data

Dokumen ini menjelaskan berbagai metode penyajian data, termasuk tabel dan grafik, serta manfaatnya dalam meringkas dan mengeksplorasi data. Terdapat contoh rata-rata nilai UN tahun 2020 dan prosedur untuk membuat tabel distribusi frekuensi. Selain itu, dokumen juga mencakup langkah-langkah untuk menghitung mean, median, dan modus dari data kuantitatif.

Diunggah oleh

Muldani Mahfudzz
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan24 halaman

2.2. Cara Penyajian Data

Dokumen ini menjelaskan berbagai metode penyajian data, termasuk tabel dan grafik, serta manfaatnya dalam meringkas dan mengeksplorasi data. Terdapat contoh rata-rata nilai UN tahun 2020 dan prosedur untuk membuat tabel distribusi frekuensi. Selain itu, dokumen juga mencakup langkah-langkah untuk menghitung mean, median, dan modus dari data kuantitatif.

Diunggah oleh

Muldani Mahfudzz
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 24

PENYAJIAN DATA

• Tabel baris kolom


• Tabel kontingensi
• Tabel distribusi frekuensi
Tabel atau daftar

• Diagram batang
• Diagram garis
• Diagram lambang/simbol
• Diagram lingkaran
Grafik atau • Diagram peta/kartogram
diagram • Diagram pencar/diagram titik
MANFAAT
TABEL DAN GRAFIK

Meringkas/rekapitulasi data, baik data kualitatif maupun kuantitatif


 Data kualitatif berupa distribusi Frekuensi, frekuensi relatif, persen
distribusi frekuensi, grafik batang, grafik lingkaran.
 Data kuantitatif berupa distribusi frekuensi, relatif frekuensi dan
persen distribusi frekuensi, diagram/plot titik, histogram, distribusi
kumulatif, ogive.
Dapat digunakan untuk melakukan eksplorasi data
Membuat tabulasi silang dan diagram sebaran data
RATA-RATA NILAI UN
THN 2020

RATA-
MATA PELAJARAN RATA
NILAI
MATEMATIKA 8
BHS. INDONESIA 7,1
BHS. INGGRIS 6,4
IPA 6,8
IPS 8,5
HASIL UN TAHUN 2020

9
8,5
8 8

7 7,1
6,8
6,4
6

0
MATEMATIKA BHS. INDONESIA BHS. INGGRIS IPA IPS
GRAFIK BATANG
(BAR GRAPH )

Bermanfaat untuk merepresentasikan data kuantitatif maupun kualitatif


yang telah dirangkum dalam frekuensi, frekuensi relatif, atau persen
distribusi frekuensi.

Cara:
 Pada sumbu horisontal diberi label yang menunjukkan kelas/kelompok.
 Frekuensi, frekuensi relatif, maupun persen frekuensi dinyatakan dalam
sumbu vertikal yang dinyatakan dengan menggunakan gambar berbentuk
batang dengan lebar yang sama/tetap.
GRAFIK LINGKARAN
(PIE CHART)
Digunakan untuk mempresentasikan distribusi frekuensi relatif
dari data kualitatif maupaun data kuantitatif yagn telah
dikelompokkan.
Cara:
 Gambar sebuah lingkaran, kemudian gunakan frekuensi relatif
untuk membagi daerah pada lingkaran menjadi sektor-sektor yang
luasnya sesuai dengan frekuensi relatif tiap kelas/kelompok.
 Contoh, bila total lingkaran adalah 360o maka suatu kelas dengan
frekuensi relatif 0,25 akan membutuhkan daerah seluas
(0,25)(360) = 90o dari total luas lingkaran.
KENDARAN RODA DUA
DI KEL. MAYAPADA

MOCIN
7%

YAMAHA
10%
HONDA
34%

KAWASAKI
31%

SUZUKI
18%
OGIVE
• Merupakan grafik dari distribusi frekuensi kumulatif.
• Nilai data disajikan pada garis horisontal (sumbu-x).
• Pada sumbu vertikal dapat disajikan:
– Frekuensi kumulatif, atau
– Frekuensi relatif kumulatif, atau
– Persen frekuensi kumulatif
• Frekuensi yang digunakan (salah satu diatas)masing-masing
kelas digambarkan sebagai titik.
• Setiap titik dihubungkan oleh garis lurus.
OGIVE
CONTOH: BENGKEL HUDSON AUTO

Persen frekuensi kumulatif 100

80

60

40

20
Biaya
($)
50 60 70 80 90 100 110
DIAGRAM SCATTER
Diagram scatter (scatter diagram) merupakan metode presentasi secara grafis
untuk menggambarkan hubungan antara dua variabel kuantitatif.
Salah satu variabel digambarkan pada sumbu horisontal dan variabel lainnya
digambarkan pada sumbu vertikal.
Pola yang ditunjukkan oleh titik-titik yang ada menggambarkan hubungan yang
terjadi antar variabel.
POLA HUBUNGAN PADA DIAGRAM
SCATTER
y y y

x x
x

Hubungan Positif Hubungan Negatif Tidak ada hubungan


Jika X naik, maka Jika X naik, maka antara X dan Y
Y juga naik dan Y akan turun dan
jika X turun, maka jika X turun, maka
Y juga turun Y akan naik
PROSEDUR PENGGUNAAN TABEL &
GRAFIK
Data
Data Kualitatif Data Kuantitatif

Metode Metode Metode Metode


Tabel Grafik Tabel Grafik

▪ Grafik ▪ Distr. Frekuensi ▪ Plot Titik


▪ Distr. Frekuensi
Batang ▪ Distr. Frek. Relatif ▪ Histogram
▪ Distr. Frek. Relatif
▪ Grafik ▪ Distr. Frek. Kum. ▪ Ogive
▪ % Distr. Frek.
Lingkaran ▪ Distr. Frek. Relatif Kum. ▪ Diagram
▪ Tabulasi silang
▪ Diagram Batang-Daun Scatter
▪ Tabulasi silang
TUGAS 1
Data Kuantitatif
 Kepala Sekolah SMA Maju berkeinginan melihat gambaran yang lebih jelas
tentang distribusi penghasilan orang tua siswa. Untuk itu diambil 50 orang tua
siswa sebagai sampel, kemudian dicatat penghasilan per bulannya (dalam
ratusan ribu rupiah). Berikut hasilnya:

91 78 93 57 75 52 99 80 97 62
71 69 72 89 66 75 79 75 72 76
104 74 62 68 97 105 77 65 80 109
85 97 88 68 83 68 71 69 67 74
62 82 98 101 79 105 79 69 62 73

Buatlah penyajian data diatas menggunakan tabel, grafik, dan diagram.


(Kerjakan menggunakan Ms.Word)
MEMBUAT TABEL
DISTRIBUSI FREKUENSI (TDF)
Merupakan tabel ringkasan data yang menunjukkan
frekuensi/banyaknya item/obyek pada setiap kelas yang ada.

Tujuan: mendapatkan informasi lebih dalam tentang data yang


ada yang tidak dapat secara cepat diperoleh dengan melihat
data aslinya.

oleh
Nova Nurhanifah, M.Pd.
LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT TABEL DISTRIBUSI
FREKUENSI (TDF)
1. Urutkan data dari yang terendah hingga tertinggi
2. Menentukan Range (R) (selisih antara data tertinggi dengan data terendah)
Range = Data tertinggi – data terendah
3. Menentukan banyak kelas yang diinginkan,
Banyak kelas = 1 + 3,3 log n
dimana n adalah banyaknya data
4. Menentukan panjang kelas/ Interval kelas (p)
Panjang kelas = Range / Banyak kelas
5. Menentukan nilai ujung bawah kelas pertama
(Penentuan nilai ujung bawah kelas pertama bebas saja, asalkan nilai terkecil masih masuk ke
dalam kelas tersebut)
6. Membuat TDF
MASIH INGAT TUGAS 1 ???
Data Kuantitatif
 Kepala Sekolah SMA Maju berkeinginan melihat gambaran yang lebih jelas
tentang distribusi penghasilan orang tua siswa. Untuk itu diambil 50 orang tua
siswa sebagai sampel, kemudian dicatat penghasilan per bulannya (dalam
ratusan ribu rupiah). Berikut hasilnya:

91 78 93 57 75 52 99 80 97 62
71 69 72 89 66 75 79 75 72 76
104 74 62 68 97 105 77 65 80 107
109
85 97 88 68 83 68 71 69 67 74
62 82 98 101 79 105 79 69 62 73

Buatlah penyajian data diatas menggunakan tabel, grafik, dan diagram.


(Kerjakan menggunakan Ms.Word)
Membuat TDF dari contoh di atas.
Langkah 1
Urutkan data dari yang terendah hingga tertinggi.
Data sebelum di urutkan:
91 78 93 57 75 52 99 80 97 62
71 69 72 89 66 75 79 75 72 76
104 74 62 68 97 105 77 65 80 107
109
85 97 88 68 83 68 71 69 67 74
62 82 98 101 79 105 79 69 62 73

Data sesudah di urutkan:


52 57 62 62 62 62 65 66 67 68
68 68 69 69 69 71 71 72 72 73
74 74 75 75 75 76 77 78 79 79
79 80 80 82 83 85 88 89 91 93
97 97 97 98 99 101 104 105 105 107
Langkah 2
Menentukan Range (R) (selisih antara data tertinggi dengan data terendah)
Range = Data tertinggi – data terendah
Range = 107 – 52 = 55
Langkah 3
Menentukan banyak kelas yang diinginkan,
Banyak kelas = 1 + 3,3 log n (dimana n adalah banyaknya data)
Banyak kelas = 1 + 3,3 log 50 = 6, 7… (dibulatkan jadi 7 kelas)
Langkah 4
Menentukan panjang kelas/Interval (p)
Panjang kelas = Range / Banyak kelas
Panjang kelas = 55 / 7 = 7,85 (dibulatkan menjadi 8)
Langkah 5
Menentukan nilai ujung bawah kelas pertama
Karena data terendah adalah 52, maka untuk ujung bawah kelas pertama kita ambil saja 52.
Langkah 6
Membuat TDF
Kita sudah mendapatkan informasi bahwa:
Banyak kelas 7
Panjang/interval kelas 8
Ujung bawah kelas pertama adalah 52
Kelas NIlai Frekuensi
1 52-59 2
2 60-67 7
3 68-75 16
4 76-83 10
5 84-91 4
6 92-99 6
7 100-107 5
BUATLAH TDF DARI DATA BERIKUT.

60 63 66 66 67 67 67 68 70 70
71 71 72 72 72 72 73 73 74 74
74 74 74 75 75 75 75 75 75 75
75 76 76 77 77 77 78 78 78 78
78 79 79 80 80 80 80 80 81 81
81 82 82 83 83 84 84 84 84 86
86 86 87 87 88 88 90 93 93 94
Hitunglah:
1. Mean
2. Median
3. Modus
Kelas Nilai Frekuensi
1 60-64 2
2 65-69 6
3 70-74 15
4 75-79 20
5 80-84 16
6 85-89 7
7 90-94 4

Anda mungkin juga menyukai