0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan

2_Modul Logika dan Pemrograman 2 Visual Basic

Dokumen ini menjelaskan tentang pemrograman dasar menggunakan Visual Basic 6.0, termasuk pengaturan awal, pembuatan program sederhana, dan penggunaan kondisi IF. Terdapat beberapa contoh program yang menunjukkan cara menampilkan teks dan melakukan perhitungan berdasarkan input pengguna. Selain itu, dokumen ini juga mencakup studi kasus dengan berbagai tombol dan fungsionalitas yang harus diimplementasikan.

Diunggah oleh

nadiaaaresti
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan

2_Modul Logika dan Pemrograman 2 Visual Basic

Dokumen ini menjelaskan tentang pemrograman dasar menggunakan Visual Basic 6.0, termasuk pengaturan awal, pembuatan program sederhana, dan penggunaan kondisi IF. Terdapat beberapa contoh program yang menunjukkan cara menampilkan teks dan melakukan perhitungan berdasarkan input pengguna. Selain itu, dokumen ini juga mencakup studi kasus dengan berbagai tombol dan fungsionalitas yang harus diimplementasikan.

Diunggah oleh

nadiaaaresti
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 127

Pemrograman Dasar Visual

Pemrograman Visual

Susetyo Bagas Bhaskoro


Pemrograman Visual
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Membuka tools visual basic, pilih bagian ini.


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Pilih bagian Standar EXE


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0

Properties
Komponen

Komponen
Praktik Pembuatan Program
Pengaturan Awal
 Pengaturan awal, pastikan form tampil di bagian tengah layar. Ubah properties StartUpPosition

 2 – CenterScreen  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian.

 Stop kembali program kalian.


Pengaturan Awal (cont’d)
 Pengaturan kedua, ganti title form dengan nama lengkap masing-masing. Ubah properties Caption

  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


Ubah menjadi nama lengkap tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian dan form
pembuat program title berubah menjadi nama masing-masing

 Stop kembali program kalian.


Program #1
 Tambahkan tiga komponen: Label, TextBox dan CommandButton

 Properties
 Label
 (name) Label1
 Caption = Masukkan Teks
 TextBox
 (name) Text1
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Tampil NIM

 Lakukan running dan klik tombol “Tampil


NIM”.

 Ketika diklik belum ada aksi karena belum


diberikan perintah kerja dalam bentuk
baris program
 Stop program
Program #1 (cont’d)
 Tambahkan perintah pada tombol “Tampil NIM” dengan bahasa pemrograman.
 Perintahnya adalah Jika tombol Tampil NIM diklik, maka NIM yang diisikan pada TextBox akan tampil di Title Form
 Warna Biru adalah komponen yang digunakan sebagai Trigger (ketika diklik)
 Warna Merah adalah isian nilai (value) yang akan ditampilkan
 Warna Ungu adalah lokasi komponen untuk menampilkan isian nilai (value)
 Format penulisan perintah ke dalam program
 Lokasi tampil.komponen properties = Isian Nilai (value)

Isikan perintahnya di antara Private Sub Command1_Click dan End Sub

Command1 Mengikuit properties (name) pada komponen


CommandButton
Click  Menandakan aksi akan dijalankan apabila komponen diklik
Klik Ganda / Double Click
pada tombol ini.
Program #1 (cont’d)
 Tambahkan perintah pada tombol “Tampil NIM” dengan bahasa pemrograman.
 Format penulisan perintah ke dalam program
 Lokasi komponen = Isian Nilai (value)
 Programnya
 Form1.Caption = Text1.Text

Ketika sudah dimasukkan baris programnya,


lanjutkan dengan melakukan running program.
Simpan Pekerjaan Program #1 (cont’d)
• Ketika melakukan penyimpanan, langkahnya adalah

– Pertama simpan form (File > Save Form 1 As …) – Kedua simpan Project (File > Save Project As …)
Program #2
 Tambahkan tiga komponen dari tampilan sebelumnya: CommandButton, Label, dan Label

 Properties
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Tampil di Label
 Label (tambahan 1)
 (name) Label2
 Caption = Hasil
 Label (tambahan 2)
 (name) Label3

 Lakukan running dan klik tombol “Tampil


di Label”.

 Stop program
Program #2 (cont’d)
• Perintah pada tombol “Tampil di Label” adalah
– Jika tombol “Tampil di Label” diklik, maka isian pada TextBox akan tampil di Label3
 Format penulisan perintah ke dalam program
 Lokasi tampil.komponen properties = Isian Nilai (value)
 Programnya
 Label3.Caption = Text1.Text
Program #2 (cont’d)
 Tambahkan tiga komponen dari tampilan sebelumnya: CommandButton, TextBox, dan Label

 Properties
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Tampil di TextBox
 Label
 (name) Label4
 Caption = Teks 2
 TextBox
 (name) Text2

 Lakukan running dan klik tombol “Tampil


di TextBox”.

 Stop program
Program #2 (cont’d)
• Perintah pada tombol “Tampil di TextBox” adalah
– Jika tombol “Tampil di TextBox” diklik, maka isian pada TextBox akan tampil di Text2
 Format penulisan perintah ke dalam program
 Lokasi tampil.komponen properties = Isian Nilai (value)
 Programnya
 Text2.Text = Text1.Text
Program #3
 Tambahkan satu komponen dari tampilan sebelumnya: CommandButton

 Properties
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Tampil di TextBox
dan Rubah Warna Caption

 Lakukan running dan klik tombol “Tampil


di Tampil di TextBox dan Rubah Warna
Caption”.

 Stop program
Program #3 (cont’d)
• Perintah pada tombol “Tampil di TextBox” adalah
– Jika tombol “Tampil di TextBox dan Rubah Warna Caption” diklik, maka isian pada TextBox di akan tampil pada Text2 dan
background dari Label 3 berubah warna menjadi Biru
 Format penulisan perintah ke dalam program
 Lokasi tampil.komponen properties = Isian Nilai (value)
 Programnya
 Text2.Text = Text1.Text
 Label3.BackColor = vbBlue

 Catatan:
 Satu tombol dapat menjalankan beberapa perintah sekaligus.
Studi Kasus
Studi Kasus (cont’d)
• Tambahkan tombol #1 sampai dengan #2
• Lengkapi listing program dari setiap tombol yang ada di form berikut ini (tombol #1 - #12).
– Pastikan setiap tombol yang sudah ditambahkan dapat berjalan dengan sempurna.
Studi Kasus (cont’d)
• #1
– Masukkan teks di Text1
– Jika ditekan tombol #1 maka tulisan yang ada di Text1 akan tampil di Title Form dan Label 3 (warna tulisan yang ada di label 3
berwarna Merah)

• #2
– Masukkan teks di Text1
– Masukkan teks di Text2
– Jika ditekan tombol #2 maka tulisan dari Text1 dan tulisan dan Text2 akan tampil di Label 3.
– Contoh: Text1 – Belajar, Text2 – Pemrograman, Label3 – Belajar Pemrograman
– Kata kuncinya pada label3 gunakan simbol & untuk menggabungkan dua buah karakter dalam satu komponen

• #3
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Jika ditekan tombol #3 maka Label3 akan menampilkan hasil perkalian dari Text1 dan Text2
– Kata kuncinya jika TextBox isiannya adalah angka maka tambahkan val(…). Contoh: Val(Text1.text)
Studi Kasus (cont’d)
• #4
– Masukkan teks di Text1
– Jika ditekan tombol #4 maka tulisan yang ada di Text1 akan tampil di Label3
– Selain itu, warna tulisan yang ada di Label3 berubah menjadi warna kuning, dan background Label3 berubah warna menjadi Biru

• #5
– Masukkan teks di Text1
– Masukkan teks di Text2
– Jika ditekan tombol #5 maka Label3 akan menampilkan hasil perhitungan luas segitiga

• #6
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Tampilannya dari Text1 dan Text2 akan tampil di Label3
– Jika ditekan Option Bold #6 maka Label3 tulisannya berubah menjadi hanya Bold
– Jika ditekan Option Italic #6 maka Label3 tulisannya berubah menjadi hanya italic
Studi Kasus (cont’d)
• #7
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Jika ditekan tombol #7 maka tulisan yang ada di Text1 dan Text2 akan tampil di Label3
– Selain itu, warna background dari Form berubah warna menjadi Hijau

• #8
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Jika ditekan tombol #8 maka tulisan yang ada di Text1 dan Text2 akan tampil di Label3
– Selain itu, warna tombol #8 berubah warna menjadi warna Biru
– Kata kuncinya, pada bagian properties ubah bagian Style menjadi Graphics

• #9
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Jika ditekan tombol #9 maka Label3 menampilkan perhitungan Text1 modulus Text2
Studi Kasus (cont’d)
• #10
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Jika ditekan tombol #10 maka Label3 menampilkan perhitungan Text1 pangkat Text2
– Catatan Nilai 1 dan Nilai 2 juga ditampilkan di Label3.
– Contoh: 2 ^ 2 = 4 (ingat menampilkan nilai lebih dari 1 pada sebuah komponen menggunakan simbol &)

• #11
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text1
– Masukkan isian dalam bentuk nilai di Text2
– Jika ditekan tombol #11 maka Label3 menampilkan perhitungan keliling persegi panjang

• #12
– Jika ditekan tombol #12 maka Text1 dan Text2 menjadi kosong (bersihkan) dan Label3 juga menjadi kosong (bersihkan).
– Catatan membuat menjadi kosong (bersihkan) pada value isikan dengan = “”
Kondisi (if)
Pemrograman Visual

Susetyo Bagas Bhaskoro


Pemrograman Visual
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Membuka tools visual basic, pilih bagian ini.


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Pilih bagian Standar EXE


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0

Properties
Komponen

Komponen
Format Penulisan IF

• Jika kemungkinan jawaban akan ada dua buah, maka pernyataan kondisi yang digunakan hanya satu.

If (pernyataan kondisi) Then


Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar)
Else
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang lainnya)
End IF
Format Penulisan IF (cont’d)

• Jika kemungkinan jawaban akan ada tiga buah, maka pernyataan kondisi yang digunakan ada dua.

If (pernyataan kondisi 1) Then


Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar untuk kondisi Satu)
Else If (pernyataan kondisi 2) Then
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang benar untuk kondisi Dua)
Else
Kemungkinan Jawaban Tiga (Jawaban yang lainnya)
End IF
Format Penulisan IF (cont’d)

• Jika kemungkinan jawaban akan ada empat buah, maka pernyataan kondisi yang digunakan ada tiga.

If (pernyataan kondisi 1) Then


Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar untuk kondisi Satu)
Else If (pernyataan kondisi 2) Then
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang benar untuk kondisi Dua)
Else If (pernyataan kondisi 3) Then
Kemungkinan Jawaban Tiga (Jawaban yang benar untuk kondisi Tiga)
Else
Kemungkinan Jawaban Empat (Jawaban yang lainnya)
End IF
Format Penulisan IF (cont’d)

• Begitu seterusnya.
Jika kemungkinan jawaban akan ada n buah, maka pernyataan kondisi yang digunakan ada n-1.
Praktik Pembuatan Program
Pengaturan Awal
 Pengaturan awal, pastikan form tampil di bagian tengah layar. Ubah properties StartUpPosition

 2 – CenterScreen  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian.

 Stop kembali program kalian.


Pengaturan Awal (cont’d)
 Pengaturan kedua, ganti title form dengan nama lengkap masing-masing. Ubah properties Caption

  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


Ubah menjadi nama lengkap tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian dan form
pembuat program title berubah menjadi nama masing-masing

 Stop kembali program kalian.


Program #1
 Tambahkan tiga komponen: Label, TextBox dan CommandButton

 Properties
 Label
 (name) Label1
 Caption = Masukkan Angka
 TextBox
 (name) Text1
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Contoh IF#1
Program #1 (cont’d)
• Kondisi pada tombol #1 adalah mengidentifikasi angka yang dimasukkan pada TextBox termasuk angka negatif atau
positif.

– Penyelesaian:
• Langkah pertama adalah melakukan identifikasi jumlah IF yang akan digunakan
• Langkah kedua adalah melakukan identifikasi mana yang menjadi kemungkinan jawaban dan yang menjadi
kondisi
– Kemungkinan Jawaban  Negatif atau Positif
– Kemungkinan Kondisi  Angka pada TextBox (>0 atau <0)

• Format penulisan
If (pernyataan kondisi) Then
Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar)
Else
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang lainnya)
End IF

• Pernyataan kondisi selalu dituliskan dengan angka, simbol dan variabel


Program #1 (cont’d)
• Program
Private Sub Command1_Click()
If (Val(Text1.Text) > 0) Then
Label2.Caption = "Positif"
Else
Label2.Caption = "Negatif"
End If
End Sub
Program #2
 Tambahkan satu komponen: CommandButton

 Properties
 Label
 (name) Label1
 Caption = Masukkan Angka
 TextBox
 (name) Text1
 CommandButton 1
 (name) Command1
 Caption = Contoh IF#1
 CommandButton 2
 (name) Command2
 Caption = Contoh IF#2
Program #2 (cont’d)
• Kondisi pada tombol #2 adalah mengidentifikasi angka yang dimasukkan pada TextBox termasuk angka lebih besar
dari 5 atau lebih kecil dari 5.

– Penyelesaian:
• Langkah pertama adalah melakukan identifikasi jumlah IF yang akan digunakan
• Langkah kedua adalah melakukan identifikasi mana yang menjadi kemungkinan jawaban dan yang menjadi
kondisi
– Kemungkinan Jawaban  Lebih besar dari 5 atau lebih kecil dari 5
– Kemungkinan Kondisi  Angka pada TextBox (>5 atau <5)

• Format penulisan
If (pernyataan kondisi) Then
Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar)
Else
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang lainnya)
End IF

• Pernyataan kondisi selalu dituliskan dengan angka, simbol dan variabel


Program #2 (cont’d)
• Program
Private Sub Command1_Click()
If (Val(Text1.Text) > 5) Then
Label2.Caption = "Lebih besar dari angka 5"
Else
Label2.Caption = "Lebih kecil dari angka 5"
End If
End Sub
Program #3
 Tambahkan satu komponen: CommandButton

 Properties
 Label
 (name) Label1
 Caption = Masukkan Angka
 TextBox
 (name) Text1
 CommandButton 1
 (name) Command1
 Caption = Contoh IF#1
 CommandButton 2
 (name) Command2
 Caption = Contoh IF#2
 CommandButton 3
 (name) Command3
 Caption = Contoh IF#3
Program #3 (cont’d)
• Kondisi pada tombol #3 adalah mengidentifikasi angka yang dimasukkan pada TextBox termasuk angka lebih besar
dari 10, sama dengan 10 atau lebih kecil dari 10.

– Penyelesaian:
• Langkah pertama adalah melakukan identifikasi jumlah IF yang akan digunakan
• Langkah kedua adalah melakukan identifikasi mana yang menjadi kemungkinan jawaban dan yang menjadi kondisi
– Kemungkinan Jawaban  Lebih besar dari 10, sama dengan 10 atau lebih kecil dari 10
– Kemungkinan Kondisi  Angka pada TextBox (>10 atau <10 dan =10)

• Format penulisan
If (pernyataan kondisi 1) Then
Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar untuk kondisi Satu)
Else If (pernyataan kondisi 2) Then
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang benar untuk kondisi Dua)
Else
Kemungkinan Jawaban Tiga (Jawaban yang lainnya)
End IF

• Pernyataan kondisi selalu dituliskan dengan angka, simbol dan variabel


Program #3 (cont’d)
• Program
Private Sub Command1_Click()
If (Val(Text1.Text) > 10) Then
Label2.Caption = "Lebih besar dari angka 10"
ElseIf (Val(Text1.Text) = 10) Then
Label2.Caption = "sama dengan angka 10"
Else
Label2.Caption = "Lebih kecil dari angka 10"
End If
End Sub
Studi Kasus
Studi Kasus (cont’d)
• Lengkapi listing program dari setiap tombol yang ada di form berikut ini (tombol #1 - #12). Sehingga semua tombol
yang tersedia dapat digunakan.

 Tambahan
 Label
 (name) Label2
 Caption = Masukkan Angka 2
 Label
 (name) Label3
 Caption = Masukkan Angka 3
 TextBox
 (name) Text2
 TextBox
 (name) Text3
 CommandButton 4-15
 (name) Command4-15
 Caption = #1 - #12
Studi Kasus (cont’d)
• #1
– Masukkan angka di Text1
– Menampilkan apakah termasuk ke dalam bilangan Ganjil atau bilangan Genap

• #2
– Masukkan angka di Text1
– Menampilkan apakah termasuk ke dalam bilangan Kelipatan 3 atau bukan kelipatan 3

• #3
– Masukkan angka di Text1
– Jika Text1 lebih besar sama dengan 70 maka menampilkan Lulus selain itu menampilkan Tidak Lulus
Studi Kasus (cont’d)
• #4
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Hitung jumlah rata-rata Text1 dan Text2
– Jika rata-rata lebih besar sama dengan 70 maka menampilkan Lulus dan background dari label2 berwarna biru, serta tulisan
pada label2 berwarna kuning selain itu menampilkan Tidak Lulus dan background dari label2 berwarna merah serta tulisan pada
label2 berwarna putih

• #5
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Menampilkan nilai yang lebih besar atau lebih kecil
– Contoh 1  Text1 = 5, Text2 = 4. Tampilan pada Label2 5 > 4
– Contoh 2  Text1 = 4, Text2 = 5. Tampilan pada Label2 4 < 5

• #6
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Menampilkan nilai yang lebih besar atau lebih kecil atau nilai sama dengan
– Contoh 1  Text1 = 5, Text2 = 4. Tampilan pada Label2 5 > 4
– Contoh 2  Text1 = 4, Text2 = 5. Tampilan pada Label2 4 < 5
– Contoh3  Text1 = 4, Text2 = 4. Tampilan pada Label2 4 = 4
Studi Kasus (cont’d)
• #7
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Masukkan angka di Text3
– Hitung jumlah rata-rata Text1, Text2 dan Text3
– Jika rata-rata lebih besar sama dengan 70 maka menampilkan Lulus dan background dari label2 berwarna biru, serta tulisan
pada label2 berwarna kuning selain itu menampilkan Tidak Lulus dan background dari label2 berwarna merah serta tulisan pada
label2 berwarna putih

• #8
– Masukkan angka di Text1
– Jika nilai pada Text1 antara 81-100 maka menampilkan konversi nilai “A”, dan jika nilai pada Text1 antara 76-80 maka
menampilkan konversi nilai “AB”, selain itu menampilkan konversi nilai “K”
Studi Kasus (cont’d)
• #9
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Masukkan angka di Text3
– Hitung jumlah rata-rata Text1, Text2 dan Text3
– Jika nilai rata-rata antara 81-100 maka menampilkan konversi nilai “A”, dan jika nilai rata-rata antara 76-80 maka menampilkan
konversi nilai “AB”, selain itu menampilkan konversi nilai “K”

• #10
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Masukkan angka di Text2
– Menampilkan nilai yang paling besar
– Contoh 1  Text1 = 5, Text2 = 4, Text3 = 6. Tampilan pada Label2 6
Studi Kasus (cont’d)

• #11
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Masukkan angka di Text2
– Menampilkan nilai yang paling kecil
– Contoh 1  Text1 = 5, Text2 = 4, Text3 = 6. Tampilan pada Label2 4

• #12
– Masukkan angka di Text1
– Masukkan angka di Text2
– Masukkan angka di Text2
– Menampilkan nilai yang sama (minimal ada 2)
– Contoh 1  Text1 = 5, Text2 = 4, Text3 = 5. Tampilan pada Label2 5
Perulangan (for)
Pemrograman Visual

Susetyo Bagas Bhaskoro


Pemrograman Visual
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Membuka tools visual basic, pilih bagian ini.


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Pilih bagian Standar EXE


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0

Properties
Komponen

Komponen
Format Penulisan FOR
• Struktur perulangan FOR ... NEXT digunakan untuk melakukan proses secara berulang-ulang sampai dengan batas
waktu yang telah ditentukan.

For variabel = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]


<Proses dalam pengulangan>
Next variable • Cara baca programnya
• X dimulai dari angka 1 (lihat baris 1 = 1 to 3)
• Contoh: • 1 to 3 menggambarkan bahwa kondisinya adalah x <= 3. Jika
memenuhi syarat, maka membaca baris program di bawahnya
1. For x = 1 To 3
• Menampilkan ABC di list1 (lihat baris 2)
2. list1.addItem “ABC” • Next X (baris 3) akan kembali lagi ke variabel X (baris 1) , tetapi nilai X
3. Next x sudah berubah tidak 1 lagi melainkan X+1

Urutan kerja ke Nilai X Syarat Keluaran

1 1 1 <= 3 ABC

2 1+1 = 2 2 <= 3 ABC

3 2+1 = 3 3 <= 3 ABC

4 3+ 1 = 4 4 <= 3 Sudah tidak memenuhi syarat


Pengaturan Awal
 Pengaturan awal, pastikan form tampil di bagian tengah layar. Ubah properties StartUpPosition

 2 – CenterScreen  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian.

 Stop kembali program kalian.


Pengaturan Awal (cont’d)
 Pengaturan kedua, ganti title form dengan nama lengkap masing-masing. Ubah properties Caption

  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


Ubah menjadi nama lengkap tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian dan form
pembuat program title berubah menjadi nama masing-masing

 Stop kembali program kalian.


Praktik Pembuatan Program
Program #1
 Tambahkan dua komponen: List, CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nama (1)
Program #1 (cont’d)
• Ketika tombol “Menampilkan Nama” diklik maka akan menampilkan nama masing-masing sebanyak 5 kali.

– Penyelesaian:
• Langkah pertama menentukan batas perulangan (dalam kalimat di atas ditentukan sejumlah 5 kali)
• Langkah kedua menentukan keluaran yang akan ditampilkan di listbox (dalam kalimat di atas yang akan
ditampilkan adalah nama kalian masing-masing)

• Format penulisan
For variabel = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
<Proses dalam pengulangan>
Next variable

• Pada penulisan variabel terdapat beberapa aturan yang perlu diperhatikan


– Panjang nama variabel minimal adalah satu karakter
– Nama variabel tidak boleh didahulu dengan angka
– Nama variabel yang ditulis setelah FOR (lihat di format penulisan di atas pada baris pertama) selalu
sama dengan nama variabel yang ditulis setelah NEXT
Program #1 (cont’d)
• Ketika tombol “Menampilkan Nama” diklik maka akan menampilkan nama masing-masing sebanyak 5 kali.

– Penyelesaian:
• Format penulisan
For variabel = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
<Proses dalam pengulangan>
Next variable

• Diterjemahkan ke dalam program


For a = 1 To 5
List1.AddItem "Nama Masing-masing"
Next a
Program #1 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 5 baris
Program #2
 Tambahkan satu komponen: CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nama (1)
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nama (2)
Program #2 (cont’d)
• Pada for#1 kalau angka 5, diganti menjadi 100 maka akan menampilkan nama kalian sebanyak 100.
• Tampilan yang sebanyak 100 itu, akan merasa sulit untuk mendapatkan keluaran yang ke 78 (melakukan
penghitungan baris per baris sampai mendapatkan urutan ke 78)
• Sebagai upaya untuk menghilangkan aktifitas menghitung secara manual, maka pada keluaran tombol “Nama (2)”
akan menampilkan angka sebelum nama kalian.

– Penyelesaian:
• Diterjemahkan ke dalam program
List1.Clear
For a = 1 To 5
List1.AddItem a & " – " & "Nama Masing-masing"
Next a

• Lihat ada tambahan List1.Clear yang digunakan untuk membersihkan List1


• Lihat pada bagian list1.addItem ada variabel a ditulis sebelum nama kalian. Fungsinya adalah menampilkan
variabel yang menyimpan nilai.
Program #2 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 5 baris
Program #3
 Tambahkan tiga komponen: Label. TextBox, CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nama (1)
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nama (2)
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Nama (3)
 TextBox
 (name) Text1
Program #3 (cont’d)
• Pada for#2 kalau angka 5, diganti menjadi 100 maka akan menampilkan nama kalian sebanyak 100.
• Mengganti angka 100 itu dilakukan pada kodingan. Pada For#3 akan membuat batas perulangan dimasukkan
langsung oleh penggunanya.

– Penyelesaian:
• Diterjemahkan ke dalam program
List1.Clear
For a = 1 To val(Text1.Text)
List1.AddItem a & " / " & "Nama Masing-masing"
Next a

• Lihat pada baris pertama 1 to val(Text1.text). Batas perulangan diambil dari angka yang dimasukkan ke
dalam TextBox
• Lihat pada bagian list1.addItem ada variabel a ditulis sebelum nama kalian. Fungsinya adalah menampilkan
variabel yang menyimpan nilai.
Program #3 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 5 baris
Program #4
 Tambahkan satu komponen: CommandButton
 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nama (1)
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nama (2)
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Nama (3)
 CommandButton
 (name) Command4
 Caption = For + IF(1)
 TextBox
 (name) Text1
Program #4 (cont’d)
• For dapat digabungkan juga dengan IF
• Gambarannya
– Masukkan angka 10 di TextBox
– Jika tombol FOR + IF (1) diklik maka akan menampilkan keluaran seperti berikut
• * 2 3 4 5 6 7 8 9 10 (tampilannya seharusnya ke bawah, tapi ini hanya untuk menghemat ruang saja)
– Ketika diperhatikan, hanya angka 1 saja yang berubah menjadi *, selain itu ditampilkan angka.

– Penyelesaian:
• Diterjemahkan ke dalam program
List1.Clear
For a = 1 To Val(Text1.Text)
If a = 1 Then
List1.AddItem " * "
Else
List1.AddItem a
End If
Next a
Program #4 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 10 baris dengan
angka 1 berubah menjadi “*”
Program #5
 Tambahkan satu komponen: CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton5
 (name) Command5
 Caption = FOR + IF (2)
Program #5 (cont’d)
• For dapat digabungkan juga dengan IF • Penyelesaian:
• Gambarannya – Diterjemahkan ke dalam program
List1.Clear
– Masukkan angka 10 di TextBox
For a = 1 To Val(Text1.Text)
– Jika tombol FOR + IF (2) diklik maka akan menampilkan keluaran If a = Val(Text1.Text) Then
seperti berikut List1.AddItem " * "
• 1 2 3 4 5 6 7 8 9 * (tampilannya seharusnya ke bawah, tapi ini Else
List1.AddItem a
hanya untuk menghemat ruang saja)
End If
– Ketika diperhatikan, hanya angka 10 saja yang berubah menjadi *, Next a
selain itu ditampilkan angka.

– Masukkan angka 7 di TextBox


– Jika tombol FOR + IF (2) diklik maka akan menampilkan keluaran
seperti berikut
• 1 2 3 4 5 6 * (tampilannya seharusnya ke bawah, tapi ini hanya
untuk menghemat ruang saja)
– Ketika diperhatikan, hanya angka 7 saja yang berubah menjadi *, selain
itu ditampilkan angka.
Program #5 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 7 baris dengan
tampilan yang berubah menjadi “*” di
posisi yang paling akhir
Studi Kasus
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #1
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 5
– Keluarannya 1 * 3 * 5 * 7 * 9 * Keluarannya 1 * 3 * 5

• #2
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 6
– Keluarannya * 2 * 4 * 6 * 8 * 10 Keluarannya * 2 * 4 * 6

• #3
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 4
– Keluarannya * 2 3 4 5 6 7 8 9 * Keluarannya * 2 3 *
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #4
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 8
– Keluarannya 1 2 3 4 5 6 7 8 * 10 Keluarannya 1 2 3 4 5 6 * 8

• #5
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluarannya 1 2 3 4 * * 7 8 9 10 Keluarannya 1 2 3 * 5 6 7

• #6
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 4
– Keluarannya 1 2 * 4 5 * 7 8 * 10 Keluarannya 1 2 * 4
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #7
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 5
– Keluarannya * 2 3 4 5 6 7 8 * 10 Keluarannya * 2 3 * 5

• #8
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 8
– Keluarannya 1 * * * * * * * * 10 Keluarannya 1 * * * * * * 8

• #9
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 5
– Keluarannya 1 * * * 5 6 * * * 10 Keluarannya 1 * 3 * 5
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #10
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 6
– Keluarannya 1 2 3 4 5 * * * * * Keluarannya 1 2 3 4 5 *

• #11
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 6
– Keluarannya 1 2 6 4 5 12 7 8 18 10 Keluarannya 1 2 6 4 5 12

• #12 (lihat di buku modul, pembahasan FOR materi tentang kode ASCII)
– Masukkan angka di Text1 = 10 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluarannya A B C D E 6 7 8 9 10 Keluarannya A B C 4 5 6 7
• Jika ganjil maka dibulatkan ke bawah
Perulangan Nested Loop (for…for)
Pemrograman Visual

Susetyo Bagas Bhaskoro


Pemrograman Visual
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Membuka tools visual basic, pilih bagian ini.


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0
 Menggunakan tools visual basic 6.0

Pilih bagian Standar EXE


Ruang Kerja Tools Visual Basic 6.0

Properties
Komponen

Komponen
Format Penulisan FOR
• Struktur perulangan FOR ... NEXT digunakan untuk melakukan proses secara berulang-ulang sampai dengan batas
waktu yang telah ditentukan.

For variabel_x = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]


For variabel_y = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
<Proses dalam pengulangan>
Next variabel_y
Next variable_x

Keterangan:
Variabel X  digunakan untuk menampilkan baris
Variabel Y  digunakan untuk menampilkan kolom
Format Penulisan FOR dan IF
• Struktur perulangan FOR ... NEXT dan IF … END IF digunakan untuk melakukan proses secara berulang-ulang sampai
dengan batas waktu yang telah ditentukan.

For variabel_x = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]


For variabel_y = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
If (pernyataan kondisi) Then
Kemungkinan Jawaban Satu (Jawaban yang benar)
Else
Kemungkinan Jawaban Dua (Jawaban yang lainnya)
End IF
Next variabel_y
Next variable_x
Pengaturan Awal
 Pengaturan awal, pastikan form tampil di bagian tengah layar. Ubah properties StartUpPosition

 2 – CenterScreen  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian.

 Stop kembali program kalian.


Pengaturan Awal (cont’d)
 Pengaturan kedua, ganti title form dengan nama lengkap masing-masing. Ubah properties Caption

  Lanjutkan dengan melakukan running program, pastikan


Ubah menjadi nama lengkap tampilan ada di tengah layar laptop/komputer kalian dan form
pembuat program title berubah menjadi nama masing-masing

 Stop kembali program kalian.


Praktik Pembuatan Program
Program #1
 Tambahkan dua komponen: List, CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nested Loop #1
Program #1 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #1” diklik maka akan menampilkan keluaran matriks 2 dimensi dengan jumlah baris
sebanyak 5, dan kolom sebanyak 6.
• Keluaran yang ditampilkan adalah angka 1 - x

– Penyelesaian:
• Langkah pertama menentukan batas perulangan baris (dalam kalimat di atas ditentukan sebanyak 5)
• Langkah kedua menentukan batas perulangan kolom (dalam kalimat di atas ditentukan sebanyak 6)
• Langkah ketiga menentukan keluaran yang akan ditampilkan di listbox (dalam kalimat di atas yang akan
ditampilkan adalah urutan angka 1, 2, 3, …. , x)

• Format penulisan
For variabel_x = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
output = “”
For variabel_y = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
<Proses dalam pengulangan>
Next variable_y
tampilkan di listbox
Next variable_x
Program #1 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #1” diklik maka akan menampilkan keluaran seperti pada slide berikutnya.

– Penyelesaian:

• Diterjemahkan ke dalam program


List1.Clear  Yang ditampilkan adalah perulangan nilai
For x = 1 To 5 yang tersimpan di variabel x
output = " "
For y = 1 To 6
output = output & Str(x) & " "
Next y
List1.AddItem output
Next x
Program #1 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 5 baris, 5 kolom
Program #2
 Tambahkan satu komponen: CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nested Loop #1
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nested Loop #2
Program #2 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #2” diklik maka akan menampilkan keluaran matriks 2 dimensi dengan jumlah baris
sebanyak 5, dan kolom sebanyak 6.
• Keluaran yang ditampilkan adalah angka 1 - x

– Penyelesaian:
• Langkah pertama menentukan batas perulangan baris (dalam kalimat di atas ditentukan sebanyak 5)
• Langkah kedua menentukan batas perulangan kolom (dalam kalimat di atas ditentukan sebanyak 6)
• Langkah ketiga menentukan keluaran yang akan ditampilkan di listbox (dalam kalimat di atas yang akan
ditampilkan adalah urutan angka 1, 2, 3, …. , x)

• Format penulisan
For variabel_x = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
output = “”
For variabel_y = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
<Proses dalam pengulangan>
Next variable_y
tampilkan di listbox
Next variable_x
Program #2 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #2” diklik maka akan menampilkan keluaran seperti pada slide berikutnya.

– Penyelesaian:

• Diterjemahkan ke dalam program


List1.Clear  Yang ditampilkan adalah perulangan nilai
For x = 1 To 5 yang tersimpan di variabel y
output = " "
For y = 1 To 6
output = output & Str(y) & " "
Next y
List1.AddItem output
Next x
Program #2 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 5 baris, 6 kolom
Program #3
 Tambahkan tiga komponen: Label. TextBox, CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nested Loop #1
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nested Loop #2
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Nested Loop #3
 TextBox
 (name) Text1
Program #3 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #2” diklik maka akan menampilkan keluaran matriks 2 dimensi dengan jumlah baris sesuai nilai
yang dimasukkan ke text_1, dan kolom sesuai nilai yang dimasukkan ke text_1.
• Keluaran yang ditampilkan adalah angka 1 - x

– Penyelesaian:
• Langkah pertama menentukan batas perulangan baris (dalam kalimat di atas ditentukan sesuai nilai yang
dimasukkan)
• Langkah kedua menentukan batas perulangan kolom (dalam kalimat di atas ditentukan sesuai nilai yang
dimasukkan)
• Langkah ketiga menentukan keluaran yang akan ditampilkan di listbox (dalam kalimat di atas yang akan
ditampilkan adalah urutan angka 1, 2, 3, …. , x)

• Format penulisan
For variabel_x = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
output = “”
For variabel_y = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah]
<Proses dalam pengulangan>
Next variable_y
tampilkan di listbox
Next variable_x
Program #3 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #2” diklik maka akan menampilkan keluaran seperti pada slide berikutnya.

– Penyelesaian:

• Diterjemahkan ke dalam program


List1.Clear  Yang ditampilkan adalah perulangan nilai
nilai = 0 yang tersimpan di variabel nilai
For x = 1 To Val(Text1.Text)
output = " "
For y = 1 To Val(Text1.Text)
nilai = nilai + 1
output = output & Str(nilai) & vbTab
Next y
List1.AddItem output
Next x
Program #3 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 7 baris dan 7
kolom.
 Keluarannya nilai yang berurutan
Program #4
 Tambahkan satu komponen: CommandButton

 Properties
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nested Loop #1
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nested Loop #2
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Nested Loop #3
 CommandButton
 (name) Command4
 Caption = Nested Loop #4
 TextBox
 (name) Text1
Program #4 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #4” diklik maka akan menampilkan keluaran seperti pada slide berikutnya.
• Gabungan antara nested loop dan kondisi

– Penyelesaian:

• Diterjemahkan ke dalam program


List1.Clear
awal = 1
akhir = Text1.Text 'menentukan nilai awal  Menampilkan nilai dari kondisi baris ganjil
dan baris genap
For i = 1 To Text1.Text
x = ""
For j = 1 To Text1.Text
If i Mod 2 = 1 Then
x = x & vbTab & j
Else
x = x & vbTab & akhir
akhir = akhir - 1
End If
Next j
akhir = Text1.Text

List1.AddItem x
Next i
Program #4 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Keluaran pada baris ganjil adalah nilai
yang naik
 Keluaran pada baris genap adalah nilai
yang turun
Program #5
 Properties
 Tambahkan satu komponen: CommandButton
 ListBox
 (name) List1
 Fungsinya tempat untuk
menampilkan keluaran
perulangan
 CommandButton
 (name) Command1
 Caption = Nested Loop #1
 CommandButton
 (name) Command2
 Caption = Nested Loop #2
 CommandButton
 (name) Command3
 Caption = Nested Loop #3
 CommandButton
 (name) Command4
 Caption = Nested Loop #4
 CommandButton
 (name) Command5
 Caption = Nested Loop #5
 TextBox
 (name) Text1
Program #4 (cont’d)
• Ketika tombol “Nested Loop #4” diklik maka akan menampilkan keluaran seperti pada slide berikutnya.
• Gabungan antara nested loop dan kondisi

– Penyelesaian:

• Diterjemahkan ke dalam program


awal = 1
akhir = Text1.Text 'menentukan nilai awal
 Yang ditampilkan adalah perulangan nilai
For i = 1 To Text1.Text yang tersimpan di variabel nilai
x = ""
For j = 1 To Text1.Text
If i Mod 2 = 1 Then
If j = 1 Or j = Text1.Text Then
x = x & vbTab & " * "
Else
x = x & vbTab & j
End If
Else
x = x & vbTab & akhir
akhir = akhir - 1
End If
Next j
akhir = Text1.Text
Next i
Program #5 (cont’d)
• Hasil ketika program dirunning seperti berikut
 Jumlah keluaran sebanyak 7 baris dengan
tampilan yang berubah menjadi “*” di
posisi yang paling akhir
Studi Kasus
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #1
– Masukkan angka di Text1 = 5 Masukkan angka di Text1 = 6
– Keluaran Keluaran
1 * 3 * 5 1 * 3 * 5 *
1 * 3 * 5 1 * 3 * 5 *
1 * 3 * 5 1 * 3 * 5 *
1 * 3 * 5 1 * 3 * 5 *
1 * 3 * 5 *
1 * 3 * 5
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #2
– Masukkan angka di Text1 = 5 Masukkan angka di Text1 = 6
– Keluaran Keluaran
* 2 * 4 * * 2 * 4 * 6
* 2 * 4 * * 2 * 4 * 6
* 2 * 4 * * 2 * 4 * 6
* 2 * 4 * * 2 * 4 * 6
* 2 * 4 * * 2 * 4 * 6
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #3
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * * * * * * * *
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * * * * * * * *
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * * * * * * * * *
1 2 3 4 5 6 7
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #4
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
* * * * * * * * * * * * *
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * *
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #5
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 6 *
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #6
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
* * * * * * * * * * * * *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* 2 3 4 5 * * 2 3 4 5 6 *
* * * * * * * 2 3 4 5 6 *
* * * * * * *
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #7
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
* * * * * * * * * * * * *
* * * *
* * * *
* * * *
* * * *
* * * * * * * *
* * * * * **
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #8
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * 1 2 3 4 5 6 7
* * * * * * * * * * * * *
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 6 7
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #9
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
1 1
1 2 1 2
1 2 3 1 2 3
1 2 3 4 1 2 3 4
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
1 2 3 4 5 6 7
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #10
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 7
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 6
1 2 3 4 1 2 3 4 5
1 2 3 1 2 3 4
1 2 1 2 3
1 1 2
1
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #11
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
* 2 3 4 5 6 * 2 3 4 5 6 7
* 2 3 4 5 6 * 2 3 4 5 6 7
* 2 3 4 5 6 * 2 3 4 5 6 7
* 2 3 4 5 6 * 2 3 4 5 6 7
* 2 3 4 5 6 * 2 3 4 5 6 7
* * * * * * * 2 3 4 5 6 7
* * * * * * *
Studi Kasus (cont’d)
• Membuat Pola
• Tidak boleh manual, tetapi harus menggunakan rumus IF (seperti pada contoh-contoh tombol sebelumnya).

• #12
– Masukkan angka di Text1 = 6 Masukkan angka di Text1 = 7
– Keluaran Keluaran
* * * * * * * * * * * * *
1 2 3 4 5 * 1 2 3 4 5 6 *
1 2 3 4 5 * 1 2 3 4 5 6 *
1 2 3 4 5 * 1 2 3 4 5 6 *
1 2 3 4 5 * 1 2 3 4 5 6 *
1 2 3 4 5 * 1 2 3 4 5 6 *
1 2 3 4 5 6 *
Studi Kasus Tugas Besar Kuliah
Pemrograman Visual

Susetyo Bagas Bhaskoro


Soal Studi Kasus
No Urut Soal Studi Kasus No Urut Soal Studi Kasus
Absensi Huruf Angka 1 Angka 2 Absensi Huruf Angka 1 Angka 2
1 A 0 1 14 N 1 4

2 B 0 2 15 O 1 5

3 C 0 3 16 P 1 6

4 D 0 4 17 F 1 7

5 E 0 5 18 R 1 8

6 F 0 6 19 S 1 9

7 G 0 7 20 T 2 0

8 H 0 8 21 U 2 1

9 I 0 9 22 C 2 2

10 J 1 0 23 W 2 3

11 R 1 1 24 G 2 4

12 L 1 2 25 M 2 5

13 M 1 3 26 Z 2 6
Petunjuk Studi Kasus
• TULISAN DALAM FORMAT 8 BIT
– Memasukkan nilai X harus ganjil dan minimal 5. Jika nilai lebihkecil dari 5 dan tidak ganjil maka akan keluar message box yang
memberikan keterangan NILAI HARUS GANJIL (POIN 20).
– Nilai X tersebut digunakan untuk menampilkan tulisan dalam bentuk matriks (menggunakan nested loop)
– Menampilkan HURUF dan ANGKA harus menggunakan rumus, tidak boleh manual (POIN 5).
– Tombol CLS digunakan untuk membersihkan textbox 1, listbox 1, listbox 2, listbox 3 (POIN 5).
– Tombol TAMPIL HURUF untuk menampilkan huruf sesuai posisi tempat duduk (POIN 35).
– Tombol TAMPIL ANGKA untuk menampilkan angka sesuai dengan urutan absensi (POIN 35).
Petunjuk Tampilan
Tampilan contoh masukkan nilai x = 5:

CONTOH
NAMA + NIM
ANGKA 8

Masukkan Nilai X textbox CLS


*****
* *
*****
listbox1 listbox2 listbox3 * *
*****

TOMBOL HURUF TOMBOL ANGKA

Anda mungkin juga menyukai