0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan20 halaman

Program Linear Xi

Modul ini membahas tentang program linear dua variabel, termasuk metode penyelesaian dan aplikasi dalam konteks kehidupan sehari-hari. Peserta didik diharapkan dapat menentukan penyelesaian, menyusun pertidaksamaan, dan membuat model matematika dari permasalahan. Selain itu, modul ini juga mencakup latihan soal untuk memperdalam pemahaman tentang sistem pertidaksamaan linear dua variabel.

Diunggah oleh

alfiani sambodo
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan20 halaman

Program Linear Xi

Modul ini membahas tentang program linear dua variabel, termasuk metode penyelesaian dan aplikasi dalam konteks kehidupan sehari-hari. Peserta didik diharapkan dapat menentukan penyelesaian, menyusun pertidaksamaan, dan membuat model matematika dari permasalahan. Selain itu, modul ini juga mencakup latihan soal untuk memperdalam pemahaman tentang sistem pertidaksamaan linear dua variabel.

Diunggah oleh

alfiani sambodo
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 20

MODUL

MATEMATIKA PROGRAM LINEAR

Kompetensi Dasar
3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan metode
penyelesaiannya dengan menggunakan masalah kontekstual.
4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
variabel.
Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari modul ini, peserta
didik diharapkan mampu :
1. Menentukan penyelesaian PtLDV dengan
metode uji titik dan melihat tanda n
ketidaksamaan denga tepat.
2. Menyusun PtLDV dari suatu daerah
penyelesaian dengan tepat.
3. Menentukan daerah penyelesaian
Sistem Pertidaksamaan Linear Dua
Variabel dengan metode uji titik atau
melihat tanda ketidaksamaan.
4. Membuat model matematika dari
suatu permasalahan.
5. Menentukan nilai optimum .
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Petunjuk Penggunaan Modul


 Pahamilah tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada modul ini.

 Bacalah modul ini dengan teliti, sehingga materi yang disajikan dapat dipahami
dengan baik.

 Kerjakan soal latihan yang disajikan pada modul ini untuk berlatih menjawab
pertanyaan-pertanyaan tipe tertentu.

Pendahuluan

Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai aplikasi program linear,


seperti pembangunan perumahan atau apartemen, pemakaian obat-obatan
dalam penyembuhan pasien, pemakaian tanah untuk lahan parkir, masalah
transportasi dan lainnya. Bagaimanakah cara menghitung permasalahan hal –
hal yang berkaitan dengan persoalan di atas? Untuk mengetahui jawaban dari
pertanyaan di atas maka kita harus mempelajari Bab Program Linear. Sebelum
ke materi Program Linear kalian harus paham dulu mengenai apa itu
Pertidaksamaan Linear Dua variabel dan Sistem Pertidaksamaan Linear Dua
Variabel.

2
Program Linear| KeLas Xi semester 1

PETA
KONSEP

PROGRAM LINEAR

SISTEM
PERTIDAKSAMAAN
PERTIDAKSAMAAN
LINEAR DUA VARIABEL PROGRAM LINEAR
LINEAR DUA VARIABEL
(PtLDV)
(SPtLDV)

Model Matematika

Fungsi Tujuan
1. Menentukan daerah penyelesaian
2. Menentukan pertidaksamaan

Nilai Optimum

3
Program Linear| KeLas Xi semester 1

A. Pertidaksamaan Linear Dua Variabel

Perhatikan bentuk-bentuk �� + 2�� ≥ 6 , �� − 4�� ≤ 8 , �� ≥ 0 , dan 3�� + �� < 0


. Bentuk-bentuk tersebut dikenal dengan istilah pertidaksamaan linear dua
variabel (PtLDV).

Pertanyaan :
1. Apakah setiap pertidaksamaan memiliki dua variabel?
2. Apakah setiap variabel memiliki pangkat satu?
3. Berdasarkan pertanyaan no 1 dan 2, jelaskan apa yang dimaksud dengan PtLDV

Menentukan Penyelesaian Pertidaksamaan Linear Dua Variabel ( PtLDV )


Daerah himpunan penyelesaian suatu PtLDV dapat dicari menggunakan dua metode.
a. Metode uji titik
Berikut ini langkah -
langkahnya. Misal PtLDV :
ax + by ≤ c
1) Gambarlah grafik garis ax + by = c.
Jika tanda ketaksamaan berupa ≤ atau ≥ maka garis pembatas digambar penuh.
Jika tanda ketaksamaan berupa < atau> maka garis pembatas digambar putus-putus.
2) Uji titik
Ambil suatu titik sembarang, misal (��1,��1) yang tidak terletak pada garis ax +
by = c. Substitusikan titik tersebut ke dalam pertidaksamaan ax + by ≤ c. Ada
dua kemungkinan sebagai berikut.
a) Apabila pertidaksamaan ���1 + ���1 ≤ � bernilai benar, maka daerah
himpunan penyelesaiannya adalah daerah yang memuat titik (��1 , ��1 )
dengan batas
garis ax + by = c.
b) Apabila pertidaksamaan ���1 + ���1 ≤ � bernilai salah, maka daerah
himpunan penyelesaiannya adalah daerah yang tidak memuat titik (��1 , ��1 )
dengan

4
Program Linear| KeLas Xi semester 1

batas garis ax + by = c

5
Program Linear| KeLas Xi semester 1

b. Melihat tanda ketidaksamaan


Daerah himpunan penyelesaian PtLDV dapat ditentukan berada di kanan atau
kiri garis pembatas dengan cara memperhatikan tanda ketaksamaan. Berikut
ini langkah- langkahnya.
1) Pastikan koefisien �� dari PtLDV tersebut positif, Jika tidak positif kalikan
PtLDV dengan -1.
2) Jika koefisien �� dari PtLDV sudah positif, perhatikan tanda ketaksamaan.
Jika tanda ketaksamaan < maka daerah penyelesaian terletak di sebelah kiri
garis pembatas. Jika tanda ketaksamaan > maka daerah penyelesaian terletak
di sebelah kanan garis pembatas.

Contoh soaL

Tentukan daerah penyelesaian dari


3�� − 2�� < 12

Penyelesaian :
3�� − 2�� < 12 buat menjadi persamaan 3�� − 2�� = 12
Koordinat titik potong terhadap sumbu �� → ��
= 0 3�� − 2(0) = 12
3�� − 0 = 12
3�� = 12

6
Program Linear| KeLas Xi semester 1

12
�� = =4 → (4,0)
3
Koordinat titik potong terhadap sumbu �� → ��
= 0 3(0) − 2�� = 12
0 − 2�� = 12
−2�� = 12
12
�� = = −6 → (0, −6)
−2
Lihat tanda ketidaksamaan
Tanda ketidaksamaan < berarti daerah berada disebelah kiri garis pembatas
dan garis pembatas putus – putus.

Metode uji titik


Misal ambil sebarang titik (0,0) substitusikan ke 3�� − 2�� < 12
3(0) − 2(0) < 12
0 < 12 → �����, ��ℎ����� �� ������ ���� ����� ��������

Menyusun Pertidaksamaan Linear Dua Variabel ( PtLDV ) Suatu Daerah


Penyelesaian Setelah kalian mencermati penyelesaian contoh soal di atas ,
sekarang kita akan belajar bagaimana cara menyusun suatu pertidaksamaan
linear dua variabel jika diketahui daerah penyelesaiannya?

7
Program Linear| KeLas Xi semester 1

tugas

Perhatikan daerah penyelesaian pada soal di atas. Diskusikan dengan temaan


kelompok kalian bagaimana cara menentukan system pertidaksamaannya.
Setelah kalian mempelajari materi Pertidaksamaan Linear Dua Variabel
kerjakan latihan soal di bawah ini.

Latihan soaL

1. Gambarlah pada bidang Cartesius, daerah himpunan penyelesaian


pertidaksamaan berikut untuk ��, �� � �
a. �� ≤ 5
b. 5�� − �� > 5
2. Tentukan sistem pertidaksamaannya.

8
Program Linear| KeLas Xi semester 1

B. Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel


Perhatikan bentuk-bentuk Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel berikut :
3�� + �� ≤ 4
�� +�� < 2
a. b. �� − 4�� < 8
�� − 2�� ≥ 4 �� ≥ 2
Setelah memperhatikan contoh – contoh SPtLDV jawablah pertaanyaan berikut

Pertanyaan :
1. Apakah setiap SPtLDV terdiri atas dua atau lebih PtLDV?
2. Apakah variabel pada setiap PtLDV sama ?
3. Berdasarkan pertanyaan no 1 dan 2, jelaskan apa yang dimaksud dengan SPtLDV

Menentukan Penyelesaian Pertidaksamaan Linear Dua Variabel ( PtLDV )


Himpunan penyelesaian suatu sistem pertidaksamaan linear dua variabel
merupakan himpunan pasangan bilangan (x, y) yang memenuhi sistem
pertidaksamaan linear tersebut. Himpunan penyelesaian SPtLDV berupa suatu
daerah yang dibatasi garis pada sistem koordinat Kartesius. Metode yang
digunakan sama seperti menentukan pertidaksamaan linear dua variabel
sebelumnya.

Contoh soaL

Tentukan daerah penyelesaian dari sistem


pertidaksamaan
beriku �� + �� > 4
t
3�� − 2�� ≤ 6
x ≥0
y ≥0

9
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Penyelesaian :
Dengan melihat tanda ketidaksamaan
Untuk �� + �� > 4 daerah penyelesaian ada di kanan garis pembatas, dan
garis pembatas putus - putus
Untuk 3�� − 2�� ≤ 6 daerah penyelesaian ada di kiri garis pembatas, dan
garis pembatas penuh

Untuk �� ≥ 0 dan �� ≥ 0 berada di kuadran


1 Gambar
Y

�� + �� > 4

DP

3�� − 2�� ≤ 6

Daerah penyelesaiannya adalah daerah yang paling kotor ( paling


banyak mendapat arsiran) dan dibatasi oleh kurva – kurva
pertidaksamaan pada soal.

Menyusun Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel ( SPtLDV ) Suatu


Daerah Penyelesaian
Setelah kalian mencermati penyelesaian contoh soal di atas , sekarang kita
akan belajar bagaimana cara menyusun suatu pertidaksamaan linear dua
variabel jika diketahui daerah penyelesaiannya?

10
Program Linear| KeLas Xi semester 1

tugas

Diskusikan dengan temaan kelompok kalian bagaimana cara menentukan sistem


pertidaksamaannya.
Setelah kalian mempelajari materi Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel
kerjakan latihan soal di bawah ini.

Latihan soaL

1. Tentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan berikut.


�� − 2�� < −2

2�� ≥ ��
�� ≤ 4

2. Tentuka sisteam pertidaksamaan dari

11
Program Linear| KeLas Xi semester 1

C. Program Linear
Seorang penjahit pakaian mempunyai
persediaa kain polos 20 m dan kain bergaris
45 m. Penjahit tersebut akan membuat
pakaian model U dan model V. Model U
memerlukan 1 m kain polos dan 3 m kain
bergaris. Model V memerlukan 2 m kain
polos dan 1 m kain bergaris. Laba dari
masing-masing model V adalah
Rp20.000,00 dan model U Rp15.000,00.
Berapa pendapat maksimum yang diperoleh
penjahit tersebut?
Masalah tersebut dapat diselesaikan dengan program linear dengan terlenih
dahulu membuat model matematikanya.

Pertanyaan :
1. Apakah yang dimaksud dengan Program linear?

Model Matematika
Model matematika dapat didefinisikan sebagai suatu rumusan matematika yang
diperoleh dari hasil penafsiran seseorang ketika menerjemahkan suatu
masalah program linear ke dalam Bahasa matematika. Suatu model
matematika dikatakan baik apabila di dalam model tersebut hanya memuat
bagian-bagian yang diperlukan saja.

Contoh soaL

Seorang siswa memilih jurusan IPA, jika memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
a.) Jumlah nilai Matematika dan Fisika tidak boleh kurang dari 12
b.) Nilai masing-masing pada pelajaran tersebut tidak boleh kurang dari 5

Buatlah model matematika yang bisa digunakan sebagai patokan agar seorang
siswa bisa memilih jurusan IPA!
Penyelesaian :
Kita misalkan nilai matematika = x dan nilai fisika = y , maka dari syarat a.)
diperoleh hubungan:

12
Program Linear| KeLas Xi semester 1

x + y ≥ 12

13
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Dan dari syarat b.) diperoleh hubungan:


x ≥ 5 dan y ≥ 5
maka, model matematika yang dapat digunakan untuk patokan agar seorang siswa
bisa memilih jurusan IPA adalah:
x ≥ 5 dan y ≥ 5, dan x + y ≥ 12 ε C

Fungsi Tujuan
Fungsi tujuan disebut juga fungsi sasaran/ fungsi objektif. Fungsi tujuan
berbentuk (��, ��) = ��� + ��� . Nilai Optimum fungsi tujuan ada dua yaitu nilai
maksimun dan nilai minimum

Contoh soaL

Pedagang buah memiliki modal Rp. 1.000.000,00 untuk


membeli apel dan pisang untuk dijual kembali. Harga beli
tiap kg apel Rp 4000,00 dan pisang Rp 1.600,00. Tempatnya
hanya bisa menampung 400 kg buah. Tentukan jumlah apel
dan pisang agar kapasitas maksimum.

14
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Penyelesaian :
Langkah pertama membuat model matematikanya
Misal: apel = x , pisang = y
�� + �� ≤ 400 → Kapasitas tempat
4.000x + 1.600y ≤ 1.000.000
5�� + 2�� ≤ 1.250 → Modal
�� ≥ 0
�� ≥ 0
Langkah kedua menggambar daerah penyelesaiannya

Titik ekstrim:
 A(0, 400) bukan optimum karena tidak ada apel
 C(250, 0) bukan optimum karena tidak ada pisang
 � (��� , ��� )

Sehingga jumlah masimum:


 Apel: 150 kg
 Pisang: 250 kg

15
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Latihan soaL

Bu Sinta seorang penjahit, ia memiliki persediaan 4m kain wol dan 6 meter kain
satin. Dari kain tersebut akan dibuat dua model baju pesta. Model pertama
memerlukan 1m kain wol dan 2m kain satin. Model kedua memerlukan 2m kain
wol dan 1m kain satin. Baju pesta model pertama dijual seharga Rp600.000
dan model kedua dijual degan harga Rp500.000. Jika seluruh baju terjual,
tentukan hasil penjualan maksimumnya.

Rangkuman

 Daerah himpunan penyelesaian PtLDV dapat ditentukan berada di


kanan atau kiri garis pembatas dengan cara memperhatikan tanda
ketaksamaan. Berikut ini langkah-langkahnya.
1) Pastikan koefisien x dari PtLDV tersebut positif. Jika tidak
positif, kalikan PtLDV dengan (-1).
2) Jika koefisien x dari PtLDV sudah positif, perhatikan
tanda ketaksamaan.
Jika tanda ketaksamaan < atau ≤ maka daerah penyelesaian
terletak di sebelah kiri garis pembatas. Jika tanda
ketaksamaan > atau≥ maka daerah penyelesaian terletak di
sebelah kanan garis pembatas.
Jika tanda ketaksamaan ≥ atau ≤ garis pembatas penuh (
). Jika tanda ketaksamaan > atau < garis pembatas dibuat
putus – putus ( _ _ _ )
 Program Linear adalah suatu program untuk menyelesaikan
permasalahan yang batasanbatasannya berbentuk
pertidaksamaan linear.
 Model matematika adalah adalah suatu hasil interpretasi manusia
dalam menerjemahkan atau merumuskan persoalan sehari-hari ke
dalam bentuk matematika, sehingga persoalan itu dapat
diselesaikan secara

16
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Uji Kompetensi Siswa

Setelah kalian mempelajari materi Program Linear ini, kerjakan soal di bawah ini.
1. Daerah Penyelesaian dari 3�� − 2�� ≤ −6 ditunukan oleh...

a b

c d

2. Daerah penyelesaian yang memenuhi sistem pertidaksamaan �� ≥ 2 , �� ≤ 8 ,


�� − �� ≤ 2 berbentuk...
a. segitiga lancip
b. segitiga sama sisi
c. segitiga sebarang
d. segitiga siku – siku sama kaki

3. Grafik berikut yang merupakan daerah penyelesain dari sistem pertidaksamaan


3�� + 2�� ≤ 12
�� + �� ≥ 5
�� ≤ 0
�� ≤ 0
adalah.....

17
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Y Y
a 5 b.
5
4
4
X X
5 6 5 6

Y Y
c. 5 d.
6
4
5
X X
4 5
5 6

4. Luas daerah yang memenuhi sistem pertidaksamaan �� + �� ≤ 5 , �� ≤ 3 ,


�� ≥ 0 , �� ≥ 0 adalah... satuan
luas a. 10,5
b. 12,5
c. 13
d. 14,5

5. Di sebuah kantin , Ani dan kawan – kawanya membayar tidak lebih dari Rp
36.000 untuk 4 mangkok soto dan 6 gelas es teh yang mereka pesan. Di
kantin yang sama Adi dan kawan – kawannya membayar tidak lebih dari Rp
56.000 untuk 8 mangkok soto dan 3 gelas es teh untuk yang mereka pesan.
Jika Dion dan kawan – kawannya memesan 5 mangkok soto dan 3 gelas es
teh di kantin yang sama, uang maksimum yang harus ia bayar adalah....
a. Rp 28.000
b. Rp 30.000
c. Rp 35.000
d. Rp 36.000

18
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Kunci Jawaban

No Jawaba
Soal n
1 C
2 D
3 C
4 A
5 D

19
Program Linear| KeLas Xi semester 1

Daftar Pustaka

Buku PR Matematika SMA/MA Kelas XI Program Wajib Semester 1. Yogyakarta: PT Penerbit Intan
Pariwara. 2
http://buku.kemdikbud.go.id/assets/books/b_2a3411db-6de8-459d-8207-366b
https://setiyaantara.files.wordpress.com/2014/07/modul-program-linear-kur-2013.pdf
https://edumatik.net/menentukan-sistem-pertidaksamaan/
https://alkausarfauzi98.wordpress.com/2016/09/28/pengertian-program-linear-
dan- model-matematika/
https://www.studiobelajar.com/program-linear/

20

Anda mungkin juga menyukai