0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan7 halaman

Arduino 1

Dokumen ini menjelaskan bagian-bagian penting dari modul mikrokontroler Arduino, termasuk mikrokontroler, pin digital dan analog, port serial, regulator tegangan, dan lainnya. Selain itu, dijelaskan juga tentang Shield Arduino yang memperluas fungsionalitasnya serta penggunaan Arduino IDE untuk pemrograman. Keseluruhan, dokumen ini memberikan pemahaman mendalam tentang komponen dan penggunaan Arduino dalam proyek elektronik.

Diunggah oleh

Endang Widyastuti
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan7 halaman

Arduino 1

Dokumen ini menjelaskan bagian-bagian penting dari modul mikrokontroler Arduino, termasuk mikrokontroler, pin digital dan analog, port serial, regulator tegangan, dan lainnya. Selain itu, dijelaskan juga tentang Shield Arduino yang memperluas fungsionalitasnya serta penggunaan Arduino IDE untuk pemrograman. Keseluruhan, dokumen ini memberikan pemahaman mendalam tentang komponen dan penggunaan Arduino dalam proyek elektronik.

Diunggah oleh

Endang Widyastuti
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 7

Bagian-Bagian Modul Mikrokontroler Arduino

Arduino adalah platform open-source yang populer untuk membuat berbagai proyek
elektronik. Modul ini terdiri dari beberapa bagian penting yang bekerja sama untuk
menjalankan program yang kita tulis. Berikut adalah penjelasan mengenai bagian-bagian
utama modul Arduino:

1. Mikrokontroler

Ini adalah "otak" dari Arduino. Mikrokontroler adalah sebuah chip yang dapat diprogram
untuk menjalankan berbagai tugas. Arduino umumnya menggunakan mikrokontroler dari
keluarga AVR atau ARM.

Opens in a new window store-usa.arduino.cc


Arduino microcontroller

2. Pin Digital

Pin-pin ini dapat diatur dalam dua keadaan: HIGH (logika 1) atau LOW (logika 0). Pin digital
dapat digunakan untuk mengontrol perangkat seperti LED, motor, atau sebagai input dari
tombol.

Opens in a new window roboticsbackend.com


Arduino digital pins

3. Pin Analog
Pin analog digunakan untuk membaca nilai analog, seperti tegangan dari sensor cahaya,
potensiometer, atau sensor suhu. Nilai analog ini kemudian dikonversi menjadi nilai digital
yang dapat dibaca oleh Arduino.

Opens in a new window www.youtube.com


Arduino analog pins

4. Port Serial

Port serial digunakan untuk berkomunikasi antara Arduino dengan komputer atau perangkat
lain. Melalui port serial, kita dapat mengunggah program ke Arduino, mengirimkan data, atau
menerima data dari perangkat lain.

Opens in a new window playwithcircuit.com


Arduino serial port

5. Regulator Tegangan

Komponen ini berfungsi untuk mengatur tegangan yang masuk ke Arduino agar sesuai
dengan tegangan kerja mikrokontroler.
Opens in a new window rheingoldheavy.com
Arduino voltage regulator

6. Osilator

Osilator menghasilkan sinyal jam yang digunakan untuk mengatur kecepatan kerja
mikrokontroler.

Opens in a new window www.youtube.com


Arduino oscillator

7. IC Reset

IC reset digunakan untuk mereset mikrokontroler jika terjadi kesalahan atau ketika kita ingin
memulai program dari awal.

Opens in a new window forum.arduino.cc


Arduino reset IC
8. Header Pin

Header pin adalah titik-titik koneksi yang memungkinkan kita untuk menghubungkan
Arduino dengan komponen elektronik lainnya menggunakan kabel jumper.

Opens in a new window www.amazon.com


Arduino header pins

9. Jack Daya

Jack daya digunakan untuk memberikan daya ke Arduino. Beberapa Arduino menggunakan
jack daya DC, sementara yang lain menggunakan port USB untuk daya.

Opens in a new window thepihut.com


Arduino power jack

Fungsi Utama Bagian-Bagian Arduino

 Mikrokontroler: Menerima dan memproses instruksi dari program yang kita tulis.
 Pin Digital dan Analog: Berinteraksi dengan dunia luar, baik untuk memberikan
output atau menerima input.
 Port Serial: Memungkinkan komunikasi dengan komputer atau perangkat lain.
 Regulator Tegangan, Osilator, dan IC Reset: Menjaga agar mikrokontroler bekerja
dengan benar.
 Header Pin: Sebagai titik koneksi untuk komponen eksternal.

Catatan: Setiap jenis Arduino memiliki jumlah pin, jenis mikrokon


Modul Shield Arduino

Apa itu Shield Arduino?

Shield Arduino adalah modul tambahan yang dapat dipasang secara langsung di atas papan
Arduino untuk memperluas fungsinya. Shield dirancang dengan pin header yang kompatibel
dengan papan Arduino, sehingga pemasangannya sangat mudah dan cepat.

Fungsi Shield Arduino

Shield Arduino dirancang untuk berbagai keperluan, seperti:

 Konektivitas:
o Ethernet Shield: Menghubungkan Arduino ke jaringan Ethernet untuk akses
internet.
o Wi-Fi Shield: Menghubungkan Arduino ke jaringan Wi-Fi untuk akses
internet dan komunikasi nirkabel.
o Bluetooth Shield: Mengaktifkan komunikasi nirkabel Bluetooth dengan
perangkat lain.
o GSM/GPRS Shield: Menghubungkan Arduino ke jaringan seluler untuk
mengirim SMS dan data.
 Pengendalian Motor:
o Motor Shield: Mengendalikan motor DC, stepper motor, dan servo motor.
 Pengolahan Data:
o SD Card Shield: Membaca dan menulis data ke kartu SD.
o LCD Shield: Menampilkan informasi pada layar LCD.
 Pengukuran dan Sensor:
o Sensor Shield: Membaca data dari berbagai sensor, seperti suhu, kelembaban,
cahaya, dan tekanan.
 Prototyping:
o Prototyping Shield: Menyediakan area untuk membuat rangkaian elektronik
tanpa perlu menyolder langsung ke papan Arduino.

Contoh Shield Arduino

Opens in a new window

store.arduino.cc
Arduino Ethernet Shield
Keuntungan Menggunakan Shield Arduino

 Kemudahan Penggunaan: Pemasangan shield sangat mudah dan cepat.


 Fungsionalitas Tambahan: Shield memperluas kemampuan Arduino dengan
berbagai fungsi tambahan.
 Kompatibilitas: Kebanyakan shield kompatibel dengan berbagai jenis papan
Arduino.
 Efisiensi Waktu: Menghemat waktu pengembangan dengan menggunakan shield
yang sudah jadi.

Kesimpulan

Shield Arduino adalah alat yang sangat berguna untuk memperluas kemampuan Arduino dan
mempercepat pengembangan proyek. Dengan menggunakan shield, Anda dapat dengan
mudah menambahkan berbagai fungsi ke proyek Anda tanpa perlu merancang dan membuat
rangkaian elektronik dari awal.

Arduino IDE: Jantung Pemrograman Arduino

Arduino IDE (Integrated Development Environment) adalah perangkat lunak penting yang
digunakan untuk menulis, mengompilasi, dan mengunggah program ke papan Arduino.

Fitur Utama:

 Editor Teks:
o Lingkungan untuk menulis kode menggunakan bahasa pemrograman yang
mirip dengan C/C++.
o Menyediakan fitur dasar seperti penyorotan sintaks, auto-indentasi, dan
pencarian/penggantian teks.
 Kompilator:
o Mengubah kode yang ditulis menjadi bahasa mesin yang dapat dimengerti
oleh mikrokontroler Arduino.
 Unggah Program:
o Mengirimkan program yang telah dikompilasi ke papan Arduino melalui
koneksi USB atau serial.
 Monitor Serial:
o Memungkinkan komunikasi dua arah antara komputer dan Arduino melalui
port serial. Ini berguna untuk mengirim data ke Arduino atau menerima data
dari Arduino.
 Manajer Perangkat Keras:
o Memungkinkan pengguna untuk memilih jenis papan Arduino yang digunakan
dan mengunduh driver yang diperlukan.
 Manajer Perpustakaan:
o Menyediakan akses ke perpustakaan kode yang telah dibuat sebelumnya untuk
berbagai komponen dan fungsi, seperti sensor, motor, dan komunikasi
nirkabel.

Cara Menggunakan Arduino IDE:

1. Instalasi: Unduh dan instal Arduino IDE dari situs resmi Arduino.
2. Membuat Sketsa: Buat file baru dengan ekstensi ".ino" untuk menulis kode program.
3. Menulis Kode: Tulis kode program menggunakan bahasa pemrograman Arduino.
4. Memilih Papan dan Port: Pilih jenis papan Arduino yang digunakan dan port serial
yang terhubung ke komputer.
5. Mengompilasi Kode: Klik tombol "Verify/Compile" untuk memeriksa dan
mengompilasi kode.
6. Mengunggah Program: Klik tombol "Upload" untuk mengunggah program yang
telah dikompilasi ke papan Arduino.
7. Menggunakan Monitor Serial: Klik tombol "Serial Monitor" untuk berkomunikasi
dengan Arduino melalui port serial.

Gambar Arduino IDE:

Opens in a new window www.circuitbread.com


Arduino IDE interface

Kesimpulan

Arduino IDE adalah alat yang sangat penting bagi setiap pengguna Arduino. Dengan
menggunakan IDE ini, Anda dapat dengan mudah menulis, mengompilasi, dan mengunggah
program ke papan Arduino, serta berkomunikasi dengan Arduino melalui port serial.

Anda mungkin juga menyukai