0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan4 halaman

Perulangan For, While, Do While

Dokumen ini menjelaskan tentang perulangan dalam pemrograman C++, termasuk tiga jenis perulangan yaitu for, while, dan do while. Setiap jenis perulangan memiliki format penulisan dan cara kerja yang berbeda, dengan for dan while melakukan pengecekan kondisi di awal, sedangkan do while di akhir. Contoh penggunaan setiap jenis perulangan juga disertakan untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas.

Diunggah oleh

Azfa hidayat
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan4 halaman

Perulangan For, While, Do While

Dokumen ini menjelaskan tentang perulangan dalam pemrograman C++, termasuk tiga jenis perulangan yaitu for, while, dan do while. Setiap jenis perulangan memiliki format penulisan dan cara kerja yang berbeda, dengan for dan while melakukan pengecekan kondisi di awal, sedangkan do while di akhir. Contoh penggunaan setiap jenis perulangan juga disertakan untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas.

Diunggah oleh

Azfa hidayat
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 4

e.

Perulangan
Perulangan (atau dalam bahasa inggris disebut dengan loop) adalah
instruksi program yang bertujuan untuk mengulang beberapa baris
perintah.
Fungsi paling sederhana yaitu untuk mempermudah melakukan suatu
proses yang berulang-ulang, seperti mencetak angka dari 1 – 100.
Ada 3 cara untuk melakukan perulangan di C++ yaitu: for, while, & do
while.
1) For
Penulisan dasar format perulangan for dalam C++ adalah sebagai
berikut:
For (start ; condition ; increment )
{
Statement ;
}
Start adalah kondisi pada saat awal perulangan.
Biasanya kondisi awal ini digunakan untuk membuat dan memberikan
nilai kepada variabel yang digunakan untuk mengontrol perulangan.
Misalkan, kita akan membuat variabel i, maka untuk kondisi start ini,
kita juga harus memberikan nilai awal untuk variabel i, misalnya
dengan 1, maka i=1. Misalkan kita ingin menghentikan perulangan jika
variabel i telah mencapai nilai 10, maka pada bagian condition ini kita
membuat perintah i<=10.
Increment adalah bagian yang digunakan untuk memproses variabel
agar bisa memenuhi kondisi akhir perulangan.
Umumnya nilai variable tersebut bertambah (i++) / berkurang (i--) 1
(satu).
Condition adalah kondisi yang harus dipenuhi agar perulangan
dijalankan. Selama kondisi ini terpenuhi, maka C++ akan terus
melakukan perulangan.
Statement adalah bagian kode program yang akan diproses secara
terus-menerus selama proses perulangan berlangsung.
Kita membuat blok program di antara tanda kurung kurawal ({ dan })
sebagai penanda bahwa bagian di dalam kurung kurawal inilah yang
akan dikenai proses perulangan.
Contoh looping dengan fungsi for pada program c++:
Hasilnya :

2) While
Dalam perulangan while, program akan terus melakukan perulangan
dengan mengeksekusi pernyataan target selama kondisi tertentu
bernilai benar.
Penulisan dasar format perulangan while dalam C++ adalah sebagai
berikut:
While (condition)
{
Statement;
}
Contoh perulangan dengan fungsi while dalam program c++:
Hasilnya :

3) do while
Perulangan while dan do while pada dasarnya hampir sama.
do
{
Statement;
}
While
(condition);
Perbedaan terletak pada ’lokasi’ pengecekan kondisi perulangan.
Dalam struktur while, pengecekan untuk kondisi perulangan di lakukan
di awal, sehingga jika kondisi tidak terpenuhi, maka perulangan tidak
akan pernah dijalankan. Namun pada perulangan do-while pengecekan
kondisi akan dilakukan di akhir perulangan, sehingga walaupun kondisi
adalah FALSE, perulangan akan tetap berjalan minimal 1 kali.
Contoh program looping dengan fungsi do while dalam pemrograman
c++:
Hasilnya :

Anda mungkin juga menyukai