0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan12 halaman

Arduino

Laporan ini membahas simulasi Arduino menggunakan Tinkercad, yang merupakan alat penting dalam pendidikan teknologi informasi. Penulis menjelaskan komponen yang diperlukan, langkah-langkah simulasi, dan manfaat dari penggunaan Tinkercad untuk eksperimen elektronik tanpa perangkat keras fisik. Selain itu, laporan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai konsep dasar elektronika dan pemrograman bagi pelajar dan hobiis.

Diunggah oleh

Nabill
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan12 halaman

Arduino

Laporan ini membahas simulasi Arduino menggunakan Tinkercad, yang merupakan alat penting dalam pendidikan teknologi informasi. Penulis menjelaskan komponen yang diperlukan, langkah-langkah simulasi, dan manfaat dari penggunaan Tinkercad untuk eksperimen elektronik tanpa perangkat keras fisik. Selain itu, laporan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai konsep dasar elektronika dan pemrograman bagi pelajar dan hobiis.

Diunggah oleh

Nabill
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 12

LAPORAN PRAKTIKUM SIJA

SIMULASI ARDUINO BERBASIS TINKERCAD

Nama : Muhammad Nabil Abyaz Fauzi


NIS : 231117072
Kelas : XI SIJA - A
Hari/Tanggal : Selasa/30 Juli 2024
Waktu : 06.45– 11.45
Guru : Adityo P, S.M.

LABORATORIUM APLIKASI

JURUSAN SIJA

SMK NEGERI 1 CIMAHI

2024

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya, saya dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul "Simulasi Arduino Berbasis Tinkercad." Dalam era digital saat ini,
pemahaman mengenai perangkat keras dan simulasi menjadi bagian integral dari pendidikan teknologi
informasi. Pembelajaran dan pemahaman mengenai simulasi Arduino menggunakan Tinkercad sangat
penting untuk mengembangkan kemampuan dalam menghadapi tantangan teknologi masa depan.

Laporan ini merupakan hasil dari berbagai proyek dan tugas yang telah saya kerjakan dalam rangka
memahami dan menerapkan konsep-konsep dasar simulasi Arduino. Dalam proses pembelajaran ini, saya
mempelajari cara kerja Arduino, bagaimana perangkat ini dapat disimulasikan dengan Tinkercad, serta
bagaimana aplikasi dan proyek dapat diimplementasikan dengan stabil dan efektif melalui platform ini.

Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Adityo P, S.M. yang telah memberikan
bimbingan dan dukungan selama proses pembelajaran ini. Pengetahuan dan pengalaman yang telah saya
peroleh selama ini sangat berharga dan memberikan dasar yang kuat untuk pengembangan keterampilan
teknis saya di bidang simulasi perangkat keras.

Semoga laporan ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai hasil pembelajaran saya dan
menjadi inspirasi bagi pembaca untuk terus menggali dan mengembangkan pengetahuan di bidang
simulasi Arduino. Saya berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya dan
memberikan kontribusi positif bagi perkembangan teknologi informasi di masa depan.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................................... ii


DAFTAR ISI............................................................................................................................................. iii
BAB I .......................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ..................................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................................................ 2
BAB II ........................................................................................................................................................ 3
PEMBAHASAN ........................................................................................................................................ 3
2.1 Komponen .................................................................................................................................... 3
2.1.1 Arduino ................................................................................................................................. 3
2.1.2 Fungsi Arduino ..................................................................................................................... 3
2.1.3 Breadboard ............................................................................................................................ 3
2.1.4 Jumper ................................................................................................................................... 4
2.1.5 Lampu LED .......................................................................................................................... 4
2.1.6 Resistor ................................................................................................................................. 4
2.2 Langkah Simulasi ......................................................................................................................... 4
BAB III ....................................................................................................................................................... 9
PENUTUP .................................................................................................................................................. 9
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................... 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam dunia teknologi informasi dan pendidikan, pemahaman mengenai perangkat keras dan
kemampuan untuk melakukan simulasi menjadi sangat penting. Salah satu perangkat yang banyak
digunakan untuk pembelajaran dan pengembangan proyek adalah Arduino. Arduino adalah platform
open-source yang digunakan untuk membangun proyek elektronik dengan mudah. Namun, untuk
memudahkan proses belajar dan eksperimen tanpa harus memiliki perangkat keras fisik, platform
simulasi seperti Tinkercad sangat bermanfaat.
Simulasi menggunakan Tinkercad memungkinkan pengguna untuk membuat, memprogram, dan
menguji proyek Arduino secara virtual. Salah satu proyek dasar yang sering digunakan dalam
pembelajaran Arduino adalah membuat LED kelap-kelip. Proyek ini mengajarkan konsep dasar
tentang kontrol output digital dan pemrograman dasar menggunakan bahasa pemrograman Arduino.
Dengan semakin banyaknya kebutuhan untuk pembelajaran jarak jauh dan akses yang terbatas ke
perangkat keras fisik, simulasi berbasis Tinkercad menjadi solusi yang efektif. Tinkercad
menyediakan antarmuka yang ramah pengguna dan berbagai komponen yang dapat digunakan dalam
simulasi, termasuk Arduino dan LED. Ini memungkinkan pengguna untuk memahami cara kerja
rangkaian elektronik dan pemrograman mikrokontroler tanpa memerlukan perangkat keras fisik.
Penggunaan Tinkercad untuk simulasi Arduino juga memiliki keuntungan lain, seperti mengurangi
risiko kerusakan perangkat keras, menghemat biaya, dan memungkinkan eksperimen yang lebih bebas
dan kreatif. Pengguna dapat mencoba berbagai konfigurasi dan kode tanpa khawatir tentang kerusakan
perangkat.
Dengan latar belakang tersebut, memahami cara melakukan simulasi Arduino di Tinkercad,
khususnya untuk membuat LED kelap-kelip, menjadi sangat penting bagi para pelajar dan hobiis
elektronik.Pembelajaran mengenai hal ini tidak hanya membantu dalam memahami konsep dasar
elektronik dan pemrograman, tetapi juga mempersiapkan untuk proyek-proyek yang lebih kompleks
di masa depan.
Laporan ini akan menguraikan langkah-langkah dan konsep dasar yang diperlukan untuk membuat
simulasi LED kelap-kelip menggunakan Arduino di Tinkercad, dengan tujuan memberikan
pemahaman yang komprehensif dan aplikatif bagi pembaca.

1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan mengenai Simulasi Arduino Berbasis Tinkercad,
terdapat beberapa rumusan masalah yang dapat diidentifikasi sebagai berikut :
1. Komponen apa saja yang diperlukan untuk memulai Simulasi Arduino ini?
2. Seberapa jauh pemahaman saya mengenai cara kerja simulasi dan hasil akhir simulasi ini?

1.3 Tujuan Penulisan


Tujuan penulisan makalah ini mengenai simulasi Arduino berbasis Tinkercad adalah untuk
memberikan pemahaman yang komprehensif tentang definisi dan konsep dasar simulasi Arduino,
termasuk bagaimana menggunakan Tinkercad untuk membuat dan menguji proyek elektronik secara
virtual.
Selain itu, makalah ini bertujuan menguraikan berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari
penggunaan Tinkercad dalam simulasi Arduino, seperti mengurangi risiko kerusakan perangkat keras,
menghemat biaya, dan memungkinkan eksperimen yang lebih bebas dan kreatif. Contoh-contoh
konkret mengenai penerapan simulasi Arduino di Tinkercad, seperti membuat LED kelap-kelip, juga
disajikan untuk menunjukkan penerapan praktis dan keuntungan yang dapat diperoleh.
Akhirnya, tujuan dari makalah ini adalah untuk memberikan kontribusi positif bagi perkembangan
pendidikan teknologi informasi dengan menyebarluaskan pengetahuan tentang simulasi Arduino dan
bagaimana teknologi ini dapat meningkatkan pembelajaran dan eksperimen dalam bidang elektronik.

Dengan tujuan-tujuan tersebut, diharapkan makalah ini dapat memberikan wawasan yang
mendalam dan aplikatif mengenai simulasi Arduino menggunakan Tinkercad, sehingga bermanfaat
bagi para pelajar, hobiis, dan siapa saja yang tertarik dalam bidang elektronika dan pemrograman
mikrokontroler.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Komponen
Komponen adalah bagian atau elemen individu yang membentuk suatu sistem atau perangkat yang
lebih besar. Setiap komponen memiliki fungsi spesifik yang berkontribusi terhadap operasi keseluruhan
sistem. Dalam konteks teknologi, komponen dapat berupa elemen fisik atau perangkat keras yang
dirancang untuk menjalankan tugas tertentu. Mereka bekerja bersama-sama untuk memastikan bahwa
sistem atau perangkat berfungsi dengan baik dan efisien. Tanpa komponen-komponen ini, sistem atau
perangkat tidak akan dapat beroperasi sesuai dengan tujuannya.
2.1.1 Arduino
Arduino adalah platform elektronik open-source yang dirancang untuk memudahkan pembuatan
berbagai proyek elektronik. Terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang
mudah digunakan, Arduino memungkinkan pengguna dari berbagai tingkat keahlian, termasuk pemula,
untuk merancang dan mengembangkan perangkat elektronik dengan cepat dan efisien. Pada intinya, papan
Arduino dilengkapi dengan mikrokontroler yang dapat diprogram untuk mengendalikan berbagai fungsi
elektronik. Terdapat berbagai model papan Arduino, seperti Arduino Uno, Arduino Mega, dan Arduino
Nano, yang masing-masing memiliki jumlah pin input/output (I/O) dan fitur tambahan yang berbeda-beda.
2.1.2 Fungsi Arduino
Fungsi utama Arduino meliputi prototyping cepat, yang memungkinkan pengguna untuk membuat
dan menguji prototipe proyek elektronik dengan cepat sebelum membuat versi final yang lebih permanen.
Selain itu, Arduino juga digunakan secara luas dalam pembelajaran dan pendidikan, berfungsi sebagai alat
bantu pengajaran untuk mempelajari dasar-dasar elektronik dan pemrograman di sekolah, universitas, dan
kursus-kursus elektronik. Bagi hobiis dan maker, Arduino adalah alat yang sangat populer untuk proyek
DIY (Do It Yourself), memungkinkan mereka untuk menciptakan berbagai proyek kreatif seperti robot,
sistem otomasi rumah, dan instalasi seni interaktif.
2.1.3 Breadboard
Breadboard adalah papan prototipe yang digunakan untuk merancang dan menguji rangkaian
elektronik tanpa perlu melakukan penyolderan. Dalam simulasi Arduino menggunakan Tinkercad,
breadboard berfungsi sebagai alat virtual yang memungkinkan pengguna untuk mengatur dan
menghubungkan berbagai komponen elektronik seperti resistor, LED, dan sensor. Dengan menggunakan
breadboard di Tinkercad, Anda dapat dengan mudah membuat dan mengubah rangkaian, menyusun
komponen, serta menghubungkannya menggunakan jumper. Breadboard virtual dalam Tinkercad
mempermudah eksperimen dan pengembangan prototipe, memungkinkan pengguna untuk melihat
bagaimana rangkaian berfungsi secara real-time dalam lingkungan simulasi.

3
2.1.4 Jumper
Jumper adalah kabel fleksibel yang digunakan untuk menghubungkan berbagai titik dalam rangkaian
elektronik pada breadboard atau papan sirkuit lainnya. Dalam simulasi Arduino menggunakan Tinkercad,
jumper digunakan untuk membuat koneksi antar komponen virtual, seperti menghubungkan pin output
dari Arduino ke input dari komponen lain, misalnya LED atau sensor. Jumper mempermudah pengaturan
dan perubahan rangkaian secara dinamis dalam lingkungan simulasi.
2.1.5 Lampu LED
Lampu LED (Light Emitting Diode) adalah komponen elektronik yang memancarkan cahaya ketika
arus listrik mengalir melaluinya. Dalam simulasi Arduino menggunakan Tinkercad, LED sering
digunakan untuk menguji dan menampilkan hasil dari pemrograman atau rangkaian, seperti membuat
LED berkedip untuk menunjukkan bahwa sebuah perintah telah dijalankan. LED merupakan komponen
yang sederhana namun sangat berguna dalam berbagai proyek elektronik.
2.1.6 Resistor
Resistor adalah komponen yang digunakan untuk mengatur aliran arus listrik dalam rangkaian dengan
memberikan hambatan tertentu. Dalam simulasi Arduino di Tinkercad, resistor biasanya digunakan
bersama dengan LED untuk membatasi arus yang mengalir ke LED, mencegah kerusakan akibat arus yang
terlalu tinggi. Resistor juga dapat digunakan dalam berbagai aplikasi lain untuk menyesuaikan sinyal atau
melindungi komponen lain dalam rangkaian.

2.2 Langkah Simulasi


1. Masuk ke halaman Web Tinkercad https://www.tinkercad.com/dashboard lalu login dan klik
Circuits.

4
2. Klik search untuk mencari komponen-komponen yang sebelumnya sudah di jelaskan.

3. Susun Arduino dan Breadboard seperti di gambar dan tambahkan 12 lampu LED, setelahnya
hubungkan setiap bagian Cathode (Negatif) lampu LED dengan jumper.

5
4. Susun jumper pada Cathode sampai selesai lalu ubah warna setiap LED tergantung selera,
setelahnya pasangkan resistor tepat seperti di gambar.

5. Kabel merah menghubungkan pin 5V pada Arduino ke jalur power di breadboard. Jalur ini
menyediakan tegangan 5V yang stabil untuk komponen yang memerlukan daya dari
breadboard.

Kabel biru menghubungkan pin GND pada Arduino ke jalur ground (jalur biru) di
breadboard. Jalur ini berfungsi sebagai referensi tegangan nol volt dan menyelesaikan sirkuit
elektronik, memungkinkan arus listrik mengalir kembali ke sumber daya (Arduino).

6
6. Sambungkan LED pada Pin (PWM) menggunakan jumper dengan penempatan bebas
diantara nomor 2-13.

Berikut adalah pin yang digunakan untuk masing-masing LED :


1. LED Merah : 2 dan 3
2. LED Orange : 4 dan 5
3. LED Kuning : 6 dan 7
4. LED Hijau : 8 dan 9
5. LED Biru : 10 dan 11
6. LED Putih : 12 dan 13

7. Agar lampu dapat menyala dan simulasi ini sukses, silahkan klik code lalu pilih teks.

7
8. Mulai pemograman berbasis C++

9. Selanjutnya klik Simulation dan ini adalah tampilan akhir dari Simulasi Arduino Berbasis
Tinkercad.

8
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Simulasi Arduino menggunakan Tinkercad adalah alat yang sangat bermanfaat bagi pembelajaran dan
pengembangan proyek elektronik. Tinkercad memungkinkan pengguna untuk merancang, membangun,
dan menguji rangkaian Arduino secara virtual tanpa memerlukan perangkat keras fisik. Platform ini
mudah digunakan dan dapat diakses secara online, sehingga pengguna dari berbagai tingkatan, mulai dari
pemula hingga ahli, dapat belajar dan bereksperimen dengan Arduino tanpa perlu membeli perangkat
keras yang mahal.
Tinkercad juga menyediakan lingkungan pembelajaran yang interaktif, memungkinkan pengguna
untuk melihat secara langsung bagaimana rangkaian dan kode yang mereka buat berfungsi. Hal ini
memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam dan praktis dibandingkan dengan metode
pembelajaran tradisional.
Selain itu, Tinkercad mendukung berbagai komponen elektronik, seperti LED, resistor, dan sensor,
yang memungkinkan pengguna untuk menciptakan berbagai proyek kreatif dan kompleks. Secara
keseluruhan, simulasi Arduino berbasis Tinkercad adalah alat yang sangat efektif untuk memperkenalkan
konsep-konsep dasar elektronika dan pemrograman, serta untuk mengembangkan keterampilan praktis
dalam merancang dan mengimplementasikan proyek elektronik.

Anda mungkin juga menyukai