Modul 9

API (Application Programming Interface)

1
 REQUIREMENT
1. Web Browser (Google Chrome/Chromium (Ms Edge, Opera) atau Firefox)
2. Source Code Editor (disarankan Visual Studio Code)
3. XAMPP Web Server (atau yang sepadan) (tutorial instalasi ada di modul)
4. Version Control System & GitHub (tutorial install Git ada di modul)
5. Postman

1
 PENJELASAN

API (Application Programming Interface)

API atau Application Programming Interface, adalah kumpulan kode pemrograman
yang memungkinkan pertukaran data antara berbagai produk perangkat lunak, sehingga
mereka dapat saling berinteraksi dengan lancar. Contoh penerapannya bisa dilihat saat Anda
menggunakan aplikasi seperti Instagram, mengirim pesan melalui platform kolaborasi cloud
seperti Microsoft Teams, atau melihat prakiraan cuaca di ponsel pintar Anda semua ini
dimungkinkan oleh keberadaan API.
Dalam konteks API, kata aplikasi mengacu pada perangkat lunak apapun yang memiliki
fungsi tertentu. API bisa diibaratkan sebagai kontrak layanan antara dua aplikasi, yang
menetapkan aturan komunikasi di antara keduanya berdasarkan permintaan dan respons dari
pengguna. Dokumentasi API berisi informasi yang diperlukan oleh developer untuk memahami
cara mengatur permintaan dan respons dalam mekanisme tersebut.

Rest API (Representational State Transfer Application Programming

Interface)
Rest API merupakan gaya arsitektur yang saat ini populer karena bisa digunakan untuk
membangun sebuah sistem yang terdistribusi di sebuah website. Layanan ini bisa dimanfaatkan
untuk pengembangan perangkat lunak sehingga bisa berinteraksi secara terprogram dengan
aplikasi website.
Rest API mempunyai rancangan yang sangat sederhana dan fleksibel. Sehingga
pengguna yang ingin membangun aplikasi bisa bekerja dengan memanfaatkan berbagai macam
bahasa pemrograman. Ada berbagai macam fitur yang bisa digunakan pada layanan. Ada 4
metode yang bisa dipakai pada layanan ini yaitu DELETE, PUT, POST dan GET.

2
JSON (JavaScript Object Notation)
JSON, yang merupakan kependekan dari JavaScript Object Notation, adalah format
teks yang digunakan untuk mengirimkan data. Secara real-time, data JSON bersifat ringkas
dan relatif mudah dibaca dan ditulis oleh manusia.
JSON terutama digunakan untuk bertukar data antara server dan browser atau aplikasi
web. Dalam penggunaan sehari-hari, format seperti JSON mengirimkan data dari server
organisasi Anda. Data ini dikirim ke aplikasi yang digunakan oleh departemen internal, seperti
Akuntansi atau SDM. XML, JSON, dan format lainnya mengirimkan informasi yang dibaca
oleh masing-masing mesin. Informasi ini kemudian diubah menjadi informasi yang dapat
digunakan oleh karyawan.

Postman
Dengan kata sederhana, Postman adalah aplikasi komputer yang digunakan untuk
pengujian API. Postman mengirim permintaan API ke server web dan menerima respons, apa
pun itu. Tidak ada pekerjaan tambahan atau pengaturan kerangka kerja yang diperlukan saat
mengirim dan menerima permintaan di Postman. Banyak digunakan oleh Penguji dan
Pengembang untuk pengujian aplikasi yang lebih baik.
>>> DOWNLOAD POSTMAN <<<

3
HTTP Status Code
Bentuk response yang diterima oleh server terhadap permintaan App.

4
 GUIDED
1. Install Laravel
composer create-project Laravel/laravel MODUL_X_YYYYY
2. Konfigurasi .env

3. Install scantum
composer require laravel/sanctum
4. Hapus semua migration

5. Membuat database
Buatlah tiga tabel berikut di database anda:
a. Tabel users

5
b. Tabel events

c. Tabel pesertas

Buat tabel baru

6
Isi atribut tabel seperti berikut

Untuk bagian isi dibuat seperti berikut

Perubahan ini akan membuat kolom id menjadi primary key dengan auto increment
(bertambah secara manual ketika ada data baru terbuat). Setelah itu, pada table activities,
tekan pada tombol Relation view.

Buatlah relasi berikut

Ini akan membuat relasi antara tabel event dengan peserta melalui atribut id_event. Dan
relasi antara tabel peserta dengan user melalui atirbut id_user.

7
 BUATLAH 3 TABEL TERSEBUT DAN SEMUA RELASINYA

Menjadi seperti berikut

6. Install api di laravel

php artisan install:api

8
7. Model
php artisan make:User
php artisan make:Event
php artisan make:Peserta
a. Users

- protected $timestamps = false akan menonaktifkan kolom created_at dan updated_at yang
otomatis terbuat ketika melakukan pembuatan data pada database.
- protected $table = “users” diatas akan menghubungkan Model User dengan table bernama
“users” di database yang telah dibuat.
- protected $primaryKey = “id” merujuk pada primary key pada table yang dituju
- protected $fillable berisi kolom / atribut yang dapat diolah

9
b. Events

c. Pesertas

10
8. Edit file config\auth.php.

11
9. Controller
php artisan make:Controller UserController
php artisan make:Controller EventController
php artisan make:Controller PesertaController

a. Users

12
b. Events

13
c. Pesertas

14
10. Edit api.php untuk routing.

11. Testing
Silahkan run di local host Anda
php artisan serve
Lalu buka aplikasi Postman yang sudah diinstall. Postman akan berperan sebagai API Client
untuk mengirim request dan menerima response.

- Buat Workspace terlebih dahulu

Create workspace lalu next

15
- Lalu pilih Blank Workspace dan next

- Beri Nama Modul api dan Npm anda lalu Next

16
- Lalu klik tombol “+”

- Klik titik 3 dan pilih add request

- Lalu akan tertampil seperti berikut

17
 - Isi header seperti berikut

- Testing authentication

Tertulis Unauthenticated, ini dikarenakan tidak bisa mengakses route yang belum login
karena di guard oleh sanctum.

18
 - Testing Register

Isi bagian body dan pilih form data. Lalu isi sesuai kebutuhan dan valuenya. Pilih post sesuai
route, dan isi url seperti rout di api yang telah anda buat. Lalu send dan akan tertampil hasil
seperti diatas.

19
 - Testing Login

Lalu buatlah request baru dan isi untuk testing login, seperti sebelumnya ubahlah headernya
lalu body >form data dan isi untuk atribut dan valuenya (isi dengan email dan password yang
sudah anda registrasi tadi). Lalu akan keluar token (copy semua token itu).

TOKEN INI DIGUNAKAN UNTUK SETIAP ROUTE YANG ADA

DALAM GUARD. JADI SETIAP INGIN MENGAKSES ROUTE
YANG DI DALAM GUARD HARUS MENGISIKAN TOKEN INI.

20
 - Testing Create

Pilih menu Authorization dan pilih Bearer Token. Lalu isikan token yang kita dapat tadi dari
login.

21
Lalu is ikan body >form daya sesuai dengan kebutuhan. Dan isi url serta methodnya. Jika
sudah klik send maka akan tertampil pesan seperti berikut

22
 - Testing read event

LAKUKAN

23
 - Testing update

Untuk update menggunakan Body> x-www-form-urlencoded. Lalu untuk url di atas

menyesuaikan id dari event yang ingin di ubah. Contoh punya saya adalah event dengan id 4.

24
 - Testing Delete

Sama seperti update, kita harus menggunakan id untuk mengetahui mana yang akan kita
hapus.

- Testing logout

Lanjutkan mandiri untuk table Pesertas

Berikut link tambahan untuk belajar :
https://www.youtube.com/watch?v=7pCDK321ckE&t=929s
https://laravel.com/docs/11.x/routing
https://laravel.com/docs/11.x/validation

25
https://laravel.com/docs/11.x/authentication
https://laravel.com/docs/11.x/hashing
https://laravel.com/docs/11.x/eloquent-relationships
https://laravel.com/docs/11.x/sanctum

PENGECEKAN DIKELAS MENAMPILKAN UNTUK POSTMAN TABEL PESERTAS

Nama repository: API_X_YYYYY (X = kelas, YYYYY = 5-digit NPM)

Visibility: Private
Invite Collaborator: AtengBrain

KETERLAMBATAN PENGUMPULAN = 0 MESKIPUN SUDAH DI CEK DI KELAS\

~ Semangat untuk besok p3l ~

26