Modul 1
Modul 1
1
REQUIREMENT
1. Web Browser (Google Chrome/Chromium (Ms Edge, Opera) atau Firefox)
2. Source Code Editor (disarankan Visual Studio Code)
PENJELASAN
Website adalah kumpulan halaman web yang saling terhubung dan dapat diakses
melalui internet dengan menggunakan web browser. Setiap halaman di dalam
website biasanya terdiri dari informasi dalam bentuk teks, gambar, video, dan
media lainnya.
1. Website Statis
Deskripsi: Kontennya tetap dan jarang berubah. Setiap halaman adalah file
HTML yang terpisah.
2. Website Dinamis
1
Berikut adalah parafrase dari penjelasan mengenai elemen-elemen dasar yang
membangun sebuah website:
2
Boot), atau Node.js. Back-end bertanggung jawab untuk
pengelolaan data, logika bisnis, serta interaksi dengan basis data.
6. Database:
o Database digunakan untuk menyimpan data yang diperlukan oleh
situs web. Beberapa database yang sering digunakan adalah
MySQL, PostgreSQL, MongoDB, dan SQLite. Database
memungkinkan penyimpanan informasi pengguna, konten dinamis,
serta data lainnya.
7. Web Server:
o Web Server seperti Apache atau Nginx bertugas untuk menangani
permintaan HTTP dari klien (browser) dan mengirimkan halaman
web yang diminta. Web server ini juga berperan dalam mengelola
keamanan, caching, dan fungsi lainnya.
8. Domain dan Hosting:
o Domain adalah alamat unik yang digunakan untuk mengakses situs
web (misalnya, www.example.com), sedangkan hosting adalah
layanan yang menyediakan ruang untuk menyimpan file dan data
situs web di server yang terhubung dengan internet.
9. Kontrol Versi (Version Control):
o Sistem kontrol versi seperti Git digunakan untuk melacak perubahan
kode sumber, memfasilitasi kolaborasi antar pengembang, dan
membantu dalam pengelolaan proyek web secara lebih terorganisir.
10. SEO (Search Engine Optimization):
o SEO mencakup teknik-teknik yang memastikan situs web diindeks
dengan baik oleh mesin pencari seperti Google, sehingga
meningkatkan visibilitas dan peringkatnya dalam hasil pencarian.
3
Struktur Dasar HTML
Setiap halaman web HTML memiliki struktur dasar yang umum. Berikut adalah
komponen utamanya:
1. Deklarasi Doctype:
4
4. Bagian Tubuh (Body):
5
Elemen-Elemen Dasar HTML
1. Heading (Judul):
• Tag `<h1>` hingga `<h6>` digunakan untuk membuat heading atau judul
dengan tingkat kepentingan yang berbeda. `<h1>` adalah heading terbesar
dan paling penting, sedangkan `<h6>` adalah yang terkecil.
2. Paragraf:
3. Link:
• Tag `<a>` digunakan untuk membuat tautan atau link ke halaman lain atau
sumber eksternal. Atribut `href ` menentukan alamat tujuan link.
6
4. Gambar:
5. Daftar:
7
6. Tabel:
• Tag `<table>` digunakan untuk membuat tabel. Tag `<tr>` untuk baris
tabel, `<th>` untuk header kolom, dan `<td>` untuk sel data didalamnya.
8
9
Atribut HTML
3. `alt`: Menyediakan teks alternatif untuk gambar jika gambar tidak dapat
ditampilkan.
10
Struktur HTML
11
CSS (Cascading Style Sheets)
1. Inline CSS:
• CSS ditulis langsung di dalam atribut `style` pada elemen HTML. Cara ini
digunakan jika Anda hanya ingin mengatur gaya untuk satu elemen.
2. Internal CSS:
12
3. External CSS:
CSS terdiri dari selektor dan deklarasi. Deklarasi terdiri dari properti dan nilai.
13
Contoh:
14
• top-bottom: Margin atas dan bawah (nilai yang sama).
Selektor CSS
1. Selektor Elemen:
• Mengatur gaya untuk elemen dengan atribut `class` tertentu. Class diawali
dengan tanda titik (`.`).
Penggunaan di HTML:
15
3. Selektor ID:
Penggunaan di HTML:
4. Selektor Atribut:
16
1. Warna (Color):
2. Teks (Text):
17
3. Margin dan Padding:
18
• height: Mengatur tinggi elemen.
Box Model merupakan pondasi dari CSS untuk menentukan bagaimana elemen-
elemen akan ditampilkan, batasan tertentu untuk menampilkan elemen dan
bagaimana elemen berinteraksi satu sama lain. Tiap elemen dalam halaman web
dianggap menjadi kotak persegi panjang yang memiliki area content, padding,
border dan margin.
19
Posisi default untuk semua elemen HTML. Elemen HTML ditempatkan
sesuai dengan flow dokumen, artinya elemen-elemen akan muncul dalam
urutan normal mereka dalam HTML. Kita tidak bisa mengeset posisinya
secara dinamis.
Inheritance
Dalam CSS juga berlaku inheritance, properties yang kita berlakukan pada
parents akan diberlakukan pula untuk semua child-nya. Misalnya kita
memberikan properties element body text berwarna hitam (color: black), maka
untuk semua elemen keturunan dari elemen Body akan memiliki text berwarna
hitam. Inheritance dapat mempersingkat penulisan ketika kita akan
memberlakukan style yang sama utuk semua keturunan dari sebuah elemen.
20
Floating
Dengan CSS Float, sebuah elemen dapat “dipaksa” untuk digeser merapat ke kiri
atau ke kanan sampai elemen tersebut menyentuh batas elemen yang merupakan
parent nya atau merapat pada floated box yang lain. Float membuat elemen
"melayang" di luar aliran elemen normal, sehingga elemen-elemen lain tidak
“memperhitungkannya”.
Clearfix
Properti clear dapat kita gunakan untuk mengembalikan alur susunan elemen
yang telah rusak akibat float. Properti clear dapat bernilai left, right, both, atau
none.
21
File CSS (`styles.css`):
22
GUIDED
23
1. Membuat File HTML
Dalam Visual Studio Code, tekan CTRL + N untuk membuat file lalu pilih select
language lalu cari HTML (di bagian kanan bawah “Plain Text”).
24
1. Membuat File Pertama
Tuliskan Code berikut, yang berisi css di bagian style dan bagian body untuk isi
kontennya.
25
2. Membuat File Kedua
Sama seperti file sebelumnya tuliskan code berikut di file baru dengan penamaan
yang sudah diberikan.
26
3. Membuat File Ketiga
Sama seperti file sebelumnya tuliskan code berikut di file baru dengan penamaan
yang sudah diberikan.
27
28
Note Penting : Ubah berikut
Ubahlah isi dari href berikut sesuai dengan nama file kalian masing masing. Ini bertujuan
agar dapat mengakses folder kalian.
29