55260-182479-1-PB

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 9

MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA

p-ISSN: 1412-4920 e-ISSN: 2775-5614


https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mkmi
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro

DOI : 10.14710/mkmi.22.2.136-144

Literature Review: Hubungan Gaya Hidup dan Pola Makan Terhadap


Kejadian Hipertensi Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas

Clara Thalia Pionnita Pasaribu1, Diva Radana Sirait1, Ivana Yalim Siregar1, Martha Fiorella
Sihombing1, Fadilah Aini1, Rusmalawaty1
1Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara
*Corresponding author : [email protected]

Info Artikel : Diterima 1 Februari 2023 ; Disetujui 8 Maret 2023 ; Publikasi 1 April 2023

ABSTRAK
Latar Belakang: Hipertensi adalah penyakit yang mudah ditemukan di lingkungan kita yang memiliki resiko
tinggi karena dapat menimbulkan komplikasi bagi penderita. Hal-hal yang berkaitan dengan tekanan darah
meliputi faktor keturunan (warisan) dan gaya hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gaya
hidup dan pola makan dengan kejadian hipertensi pada lansia.
Metodologi: Artikel ini menggunakan metode seleksi berdasarkan kriteria dan kata kunci dengan hubungan gaya
hidup yaitu pola makan dengan hipertensi pada lansia dan digunakan sebanyak 15 artikel yang akan dianalisis.
Hasil : Berdasarkan 15 buah artikel yang dianalisis, seluruhnya menunjukkan adanya hubungan yang signifikan
antara gaya hidup dan pola makan dengan kejadian hipertensi pada lansia.
Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara gaya hidup yaitu pola makan dengan kejadian hipertensi
pada lansia.

Kata kunci: hipertensi; gaya hidup; pola makan; lansia

ABSTRACT
Title: Literature Review: Correlation between Lifestyle and Diet to the Incidence of Hypertension in the Elderly
in the Health Center Work Area

Background: Hypertension is a disease that is easy to find in our environment which has a high risk because it
can cause complications for sufferers. Matters related to blood pressure include heredity (inheritance) and
lifestyle. This study aims to determine the relationship between lifestyle and diet and the incidence of hypertension
in the elderly.
Method: This article uses a selection method based on criteria and keywords with the relationship between
lifestyle, namely diet and hypertension in the elderly and used as many as 15 articles to be analyzed.
Results: Based on the 15 articles analyzed, all showed a significant relationship between lifestyle and diet with
the incidence of hypertension in the elderly.
Conclusion: There is a significant relationship between lifestyle, namely diet and the incidence of hypertension
in the elderly.

Keywords: hypertension; lifestyle; diet; elderly

PENDAHULUAN suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik


Hipertensi adalah penyakit yang mudah meningkat di atas 140 mmHg dan tekanan darah
ditemukan di lingkungan kita yang memiliki resiko diastolik meningkat di atas 90 mmHg dan diukur dua
tinggi karena dapat menimbulkan komplikasi bagi kali saat istirahat dengan jarak lima menit.
penderita. Lansia menjadi sasaran yang paling sering Berdasarkan data WHO tahun 2015
ditemukan pada kasus hipertensi. Hipertensi adalah menyatakan bahwa bahwa sekitar 1,13 miliar orang di

136
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

dunia mengidap penyakit hipertensi, yang mana satu Bagi penderita tekanan darah tinggi mengkonsumsi
dari tiga orang mengidap penyakit hipertensi. Setiap makanan yang kaya lemak dan natrium dapat
tahunnya penderita hipertensi terus meningkat, sekitar meningkatkan tekanan darah dapat mereka.
1,5 milyar orang pada tahun 2025 akan terkena Menurut Peraturan Presiden Nomor 88 Tahun
hipertensi dan sebesar 9,4 juta orang setiap tahunnya 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan, yang
meninggal karena hipertensi. dimaksud dengan Lanjut Usia (lansia) adalah
Riskesdas tahun 2018 melaporkan prevalensi seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas.
hipertensi meningkat sebesar 25,8% sejak tahun 2013 Proses penuaan lansia disebabkan oleh
dan sebesar 34,1% pada tahun 2018. Estimasi hasil penurunan waktu tidur tidak efektif. Salah satu upaya
akhir kasus hipertensi di Indonesia adalah 63.309.620 untuk meminimalisir tekanan darah tinggi adalah
orang dan jumlah kematian akibat hipertensi adalah dengan meningkatkan kualitas tidur (Sambeka,
427.218 hipertensi berdasarkan usia di Kalesaran & Asrifuddin, 2018).
penduduk (34,1%) berusia ≥ 18 tahun, yaitu H. (31,6%) Jumlah lansia di Indonesia semakin meningkat
31-44 tahun, (45,3%) 45-54 tahun dan (55,2%) 55 setiap tahunnya. Pada tahun 2018, proporsinya adalah
tahun diantara 64 tahun nilai tertinggi adalah 30,9% 9,27% dari total penduduk. Semakin tinggi populasi
dan terendah sebesar 20% (Kemenkes, 2018). lansia maka semakin berkurang jumlah anak yang
Hal-hal yang berkaitan dengan tekanan darah berusia di bawah 5 tahun setiap tahunnya. Ini bisa
meliputi faktor keturunan (warisan) dan gaya hidup. menjadi alasan pertama untuk peningkatan demografis
Faktor keturunan memang tidak bisa dikontrol namun lainnya, terkait terlaksananya program KB yang
gaya hidup dapat dikontrol melalui gaya hidup yang didukung oleh pemerintah sejak tahun 1970, yang
sehat. Tekanan darah tinggi dapat disebabkan oleh mengubah persepsi masyarakat tentang jumlah anak
gaya hidup yang tidak sehat, seperti jarang berolahraga, ideal dan menyebabkan penurunan tajam jumlah anak.
mengkonsumsi makanan yang tinggi garam dan Ketika lansia tidak dapat memeriksa
berlemak, minuman berkafein serta stres. kesehatannya, mereka menjadi rentan akan penyakit
Penyebab tekanan darah tinggi salah satunya degenaratif misalnya penyakit kardiovaskular (jantung,
yaitu gaya hidup. Gaya hidup merupakan cara darah tinggi, stroke, dll). Berdasarkan uraian diatas
seseorang untuk melakukan berbagai aktivitas. Gaya latar belakang berbagai sumber, maka peneliti tertarik
hidup sendiri juga dapat mempengaruhi perilaku untuk menyusun literature review hubungan gaya
seseorang sehingga menjadi kebiasaan mereka dalam hidup dan pola makan dan gaya hidup dengan kejadian
melakukan pola hidup nya. hipertensi pada lansia di wilayah kerja puskesmas.
Kebiasaan hidup modern yang diikuti
masyarakat saat ini menjadikan masyarakat MATERI DAN METODE
menggemari hal-hal yang serba instan. Alhasil, mereka Pada kajian ini penulis menggunakan studi
malas melakukan aktivitas fisik dan lebih tertarik literature review serta mencari artikel dari berbagai
makanan fast food tinggi sodium (Ratnawati & Aswad, referensi yang ada selama 5 tahun terakhir (2018 -
2019). 2022) sebanyak 15 artikel. penulis juga memanfaatkan
Pola makan yang baik ditentukan oleh formula database google scholar sebagai acuan studi literature
yang aman, frekuensi, jenis makanan dan diet review dan mendapatkan jawaban tentang tujuan
seimbang dalam menjaga kesehatan perbaikan status penelitian ini.
gizi serta mencegah atau menyembuhkan. Untuk
memenuhi keadaan gizi dengan cara menjaga
kesehatan yang baik. Gizi seimbang adalah diet yang
mengandung nutrisi sehat, yaitu karbohidrat, protein,
lemak, vitamin dan cukup mineral.
Konsumsi makanan tinggi lemak dan garam
dapat menimbulkan tekanan darah tinggi pada lansia.

137
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

Tabel 1. Hasil Penelitian


No Penulis/Tahun Judul Objektif Metode Hasil
1. Yessi Aprilia Gaya Hidup Menganalisis Menggunakan data Hasil penelitian ini menjelaskan
(2020) dan Pola Gaya Hidup sekunder literature bahwa hipertensi merupakan
Makan dan Pola review (pencarian 1 penyakit tidak menular dan
Terhadap Makan Untuk database yaitu google kronis yang dapat dicegah
Kejadian Mencegah scholar. dengan mengikuti program diet
Hipertensi Penyakit sehat dengan melakukan
Hipertensi aktivitas fisik dan makan yang
bergizi dan seimbang. Penyebab
tekanan darah tinggi adalah
kebiasaan merokok, karena di
dalam tembakau mengandung
nikotin dan karbon monoksida,
jika dihirup zat tersebut dapat
merusak pembuluh darah
(aterosklerosis) menyempit dan
menyebabkan peningkatan
tekanan pada arteri sehingga
membuat jantung lebih sulit
bekerja. kekurangan oksigen.
2. Novi Purwati, Study Pola Mengetahui Menggunakan metode Hasil penelitian ini
Tophan Heri Makan Pasien Gambaran studi deskriptif (dengan menunjukkan bahwa hipertensi
Wibowo, Suci Hipertensi Kebiasaan library research) yang dialami sebagian besar
Khasanah Pola Makan responden adalah hipertensi type
(2021) Pada Pasien II. Penderita hipertensi harus
Hipertensi. memperhatikan pola makannya
untuk menjaga tekanan darah
tinggi. Dalam pola makan
penderita tekanan darah tinggi
perlu diperhatikan jumlah yang
dikonsumsi, yaitu. sedikit garam.
Karena, dalam pengobatan
pasien hipertensi, sangat penting
untuk memantau kebiasaan
makan responden untuk
membentuk kontrol hipertensi
yang optimal.
3. Sunarto Kadir Pola Makan Menganalisis Menggunakan Metode Hasil penelitian ini adalah ada 13
(2019) dan Kejadian Pola Makan Analitik kuantitatif orang mengalami hipertensi
Hipertensi Terhadap dengan pendekatan stadium I dan 7 orang mengalami
Kejadian cross sectional hipertensi stadium II. Meskipun
Hipertensi. dengan pola makan yang baik,
menurut para peneliti, hal ini di
sebabkan oleh pemicu tekanan
darah tinggi lainnya. Seiring
bertambahnya umur,
kemampuan tubuh untuk
berfungsi menurun dan
kerentanan terhadap penyakit
semakin meningkat
4. Afdalul Hubungan Mengetahui Menggunakan metode Kajian ini menunjukkan bahwa
Magfirah, Pola Makan Adanya deskriptif analitik dari 24 orang yang berperilaku
Zulfikir, Ruhdi Dan Gaya Kaitan Pola dengan desain cross hidup sehat, 13 orang (61,9%)
Wanfitrah Hidup Dengan Makan dan sectional. tidak mengalami tekanan darah
(2021) Kejadian Gaya Hidup tinggi. Sementara itu, ditemukan
Hipertensi di Terhadap bahwa 56 orang (83,6%), dari 64

138
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

No Penulis/Tahun Judul Objektif Metode Hasil


Wilayah Kerja Prevalensi responden berperilaku gaya
Puskesmas Hipertensi hidup yang buruk. Hal ini
Teritit membuktikkan bahwa ada
Kabupaten hubungan yang signifikan antara
Bener Meriah gaya hidup dan pola makan pada
Tahun 2020 pravalensi hipertensi
5. Risti Meinasari, Pola Makan Mengetahui Menggunakan studi Hasil kajian ini menujukkan
Veni Indrawati Lansia Kaitan Pola korelasional melalui adanya hubungan antara
(2021) Penderita Makan pendekatan kuantitaitf frekuensi konsumsi minuman
Hipertensi di terhadap (wawancara dan berkafein (kopi dan teh) dengan
Puskessmas Prevalensi kuesioner), uji chi- tekanan darah tinggi pada lansia.
Mojo, Kota Tekanan square (analisis data) Hasil penelitian ini sejalan
Surabaya Darah pada dengan penelitian Astut (2017)
Lansia di bahwa konsumsi makanan
Wilayah berkolesterol tinggi, rempah-
Kerja rempah, dan banyak garam
Puskesmas natrium dapat memicu tekanan
Mojo darah tinggi. Di Puskesmas Mojo
Surabaya, konsumsi garam yang
tinggi, kolesterol serta
kegemukan berkaitan terhadap
prevalensi hipertensi pada lansia.
6. Azizah Al Ashri Kualitas Tidur Adanya Menggunakan desain Hasil dari penelitian ini,
Nainar, Lilis dengan hubungan cross-sectional sebanyak 88 responden di
Rayatin, Nila Tekanan Darah kualitas tidur (observasi dalam waktu wilayah kerja Puskesmas
Indiyani (2020) pada Lansia dengan bersamaan). Penelitian Balaraja menunjukkan mayoritas
Hipertensi di tekanan darah bersifat deskriptif responden memiliki kualitas
Puskesmas pada lansia dengan metode tidur yang baik. Sebagian besar
Balaraja hipertensi di pengumpulan data responden memiliki pembacaan
Puskesmas menggunakan tekanan darah tahap I dari pasien
Balaraja. kuesioner The Pittsburg hipertensi lanjut usia. Hasil
Sleep Quality Index kajian ini membuktikan ada
(PSQI) keterkaitan kualitas tidur lansia
terhadap tekanan darah.
7. Hestu Ismah Hubungan Pola Mengetahui Menggunakan metode Hasil kajian ini berasal dari
Sistikawati, Irvina Makan dengan hubungan kuantitatif dengan artikel literature review serta
Wahyu Fuadah, Kejadian pola makan desain cross-sectional yang sudah dianalisis. Semua
dkk (2021) Hipertensi dengan dan case control artikel sampai pada kesimpulan
kejadian (database google yang sama, yaitu ada hubungan
hipertensi. scholar sebagai sumber antara pola makan atau konsumsi
pencarian yang terkait dengan prevalensi hipertensi.
dalam penelitian). Beberapa penelitian
menunjukkan keragaman dalam
kebiasaan makan, terutama
konsumsi kafein, konsumsi
makanan laut, dan pola makan
lainnya tapi tetap saja hasilnya
sama.
8. Hendra Suu Literature Mengetahui Penelitian Berdasarkan 5 jurnal literature
(2020) Review hubungan menggunakan literature review tentang hubungan gaya
Hubungan Gaya gaya hidup review dengan hidup dan pola makan terhadap
Hidup dan Pola dan pola framework PICO prevalensi tekanan darah tinggi
Makan dengan makan (Population, pada lansia, menurut jurnal
Kejadian terhadap Intervention, tersebut gaya hidup yang buruk
Hipertensi pada hipertensi Comparison, Outcome). dan kebiasaan makan yang tidak
Lansia pada lansia. Mengidentifikasi artikel teratur diketahui sangat berisiko
menggunakan database memicu tekanan darah tinggi.
yang relevan

139
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

(Googlescholar, Lansia sangat memerlukan


PubMed, Science dampingan anak atau keluarganya
Direct). sebab terbatasnya kemampuan
untuk memenuhi kebutuhan gizi
dan kebiasaan makannya.
9. Muhammad Hubungan Mengetahui Menggunakan survey Hasil kajian ini membuktikan
Agus Fahlove, Pola Makan Kaitan Pola analitik pada bahwa adanya pola makan dan
Asrinawaty, dan Gaya Makan dan pendekatan cross gaya hidup yang dapat diperbaiki
Septi Hidup Dengan Gaya Hidup sectional melalui peningkatan aktivitas
Anggraeni, Penyakit Dengan fisik seperti olahraga teratur dan
dkk (2019) Hipertensi Hipertensi mengurangi makanan asin dan
Pada Lansia Di Pada Lansia berlemak.
Wilayah di
Puskesmas Puskesmas
Sungai Besar Sungai Besar
Banjarbaru Banjarbaru
Tahun 2019 Tahun 2019
10. Zulham Hubungan Adanya Menggunakan metode Hasil penelitian ini
Efendi, Dedi Gaya Hidup Kaitan Gaya kuantitatif (non- membuktikan bahwa dengan
Adha, dan Pola Hidup dan eksperimen), cross nilai p > 0,05. Hasil bivariat
Febriyanti Makan Pola Makan sectional (deskritif didapatkan tidak ada perbedaan
(2022) Terhadap Dengan corelational) yang signifikan secara statistik
Kejadian Hipertensi antara gaya hidup dan pola
Hipertensi Dalam makan dalam prevalensi
Selama Masa Kebiasaan hipertensi.
New Normal Baru
Ditengah Ditengah
Pandemi Pandemi
Covid 19 Covid 19
11. Rina Hubungan Mengetahui Menggunakan Hasil penelitian ini
Tampake, Gaya Hidup Hubungan pendekatan case control menunjukkan bahwa lansia
Jurana, Dandi dengan Gaya Hidup (menggunkan rumus hipertensi memiliki gaya hidup
Krisdianto, Terjadinya Terhadap slovin) yang buruk, 20 diantaranya
Alfrida Hipertensi Hipertensi memiliki gaya hidup yang buruk
Semuel pada Lansia Di Pada Lansia dan 7 diantaranya memiliki
Ra’bung Puskesmas Di tekanan darah tinggi meskipun
(2022) Talise Puskesmas gaya hidupnya baik. Hal ini juga
Talise menunjukkan adanya hubungan
yang bermakna antara gaya
hidup dengan kejadian hipertensi
pada lansia di Puskesmas Talise.
Studi ini juga konsisten dengan
studi yang dilakukan oleh
Solehatul Mahmudah dkk,
Meylen dkk, Damanik dan
Sitompul.
12. Syahroni Hubungan Mengetahui Menggunakan survei Hasil kajian ini membuktikan
Damanik, Lisa Gaya Hidup Hubungan analitik dengan bahwa lansia mampu beresiko
Novianti Dengan Gaya Hidup pendekatan cross terkena tekanan darah tinggi
Sitompul Hipertensi Terhadap sectional. karena dipengaruhi oleh
(2020) Pada Lansia Kejadian kebiasaan makan dengan gaya
Hipertensi hidup dari lansia tersebut.
Pada Lansia
13. Rizky Gambaran Mengetahui Menggunakan metode Hasil penelitian ini
Hafifatul Gaya Hidup Gambaran pencarian literatur menunjukkan penurunan
Umam, Vivi Gaya Hidup dilakukan dalam tekanan darah yang signifikan

140
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

Nur Hafifah dan Hipertensi dan database Google melalui gaya hidup. Tidak ada
(2021) Pada Lansia Hipertensi Scholar, DOAJ, NCBI, formula yang dapat diprediksi
Pada Lansia dan Sciene Direct. untuk efek dari stres ini. Darah
bervariasi sesuai dengan gaya
hidup. Hasilnya juga
menunjukkan bahwa perubahan
gaya hidup ini menyebabkan
penurunan tekanan darah.
14. Poniyah Hubungan Mengetahui Menggunakan metode Hasil kajian ini menyatakan
Simanullang Gaya Hidup Hubungan analitik korelasi bahwa ada hubungan aktivitas
(2018) Dengan Gaya Hidup (menggunakan rumus fisik dengan tekanan darah tinggi
Kejadian Dengan slovin) pada lansia. Pada penelitian yang
Hipertensi Kejadian pertama dengan tingkat 0,01
Pada Lansia Hipertensi adanya kaitan hubungan gaya
DI Puskesmas Pada Lansia hidup dengan prevalensi tekanan
Darussalam Di darah tinggi. Pada penelitian
Medan Puskesmas kedua dengan tingkat 0,05 tidak
Darussalam terdapat kaitan gaya hidup yakni
Medan2019 merokok dengan kejadian
hipertensi pada lansia. Pada
penelitian yang ketiga tidak ada
kaitan antara kebiasaan istirahat
dengan prevalensi tekanan darah
tinggi sebesar 0,441.
15. Hamzah B, Analisis Menganalisis Mengunakan metode Hasil penelitian menunjukkan
Hairil Akbar, Hubungan Hubungan observasional analitik bahwa 61,3% responden
Ake Royke Pola Makan Pola Makan dengan rancangan cross memiliki tekanan darah tinggi,
Calvin Dengan Dengan sectional (wawancara), 67,7% menerapkan pola makan
Langingi, St. Kejadian Kejadian univariat dan bivariat yang buruk, dan 32,3%
Rahmawati Hipertensi Hipertensi dengan menggunakan menerapkan pola makan yang
(2021) Pada Lansia Pada Lansia. uji chi-square. baik. Hasil kajian mengatakan
dengan tingkat P 0,014 lebih
kecil dari 0,05 menunjukkan
terdapat kaitan pola makan
dengan prevalensi hipertensi

Berdasarkan tabel diatas, diketahui tampaknya bahwa orang hipertensi harus


bahwa puskesmas telah melakukan pelayanan memperhatikan pola makan untuk menjaga
penyakit tidak menular salah satunya hipertensi tekanan darah agar tetap stabil. Pasien hipertensi
pada lansia yang berfokus pada gaya hidup, pola harus memperhatikan asupan garam. Dari 65
makan dan faktor pendukung lainnya. Adapun jurnal tersebut hanya 10 artikel yang ditemukan
pembahasan dari jurnal yang telah dianalisis memenuhi kriteria inklusi dan dari 1980 hanya
sebagai berikut: 117 artikel yang ditemukan menurut kriteria
Menurut Penelitian Yessi Aprilia tersebut hanya 52 artikel yang diterbitkan dalam
menyatakan bahwa penelitian tersebut 5 tahun terakhir (2015- 2020). Tingkat
memberikan ringkasan dari penelitian - pendidikan bisa berpengaruh pada kemampuan
penelitian yang telah dilakukan tentang seseorang untuk diberikan informasi tentang
keterkaitan antara gaya hidup dan pola makan nutrisi dan pengaruh pola makan pada kejadian
dengan kejadian hipertensi. Beberapa penelitian hipertensi. Dalam hal ini diharapkan memuat
menyatakan bahwa kebiasaan merokok, asupan informasi mengenai subjek peran, harapan,
garam, makanan berlemak, aktivitas fisik, pengalaman, serta masalah gizi pasien terhadap
berhubungan dengan terjadinya hipertensi, tekanan darah tinggi untuk mengindentifikasi
sedangkan kebiasaan makan yang buruk dapat kebutuhan kritis, mengenali kebiasaan
menyebabkan penyakit kardiovaskular, penggunaan kebijakan yang inovatif partisipasi
termasuk tekanan darah tinggi. dalam pola makan pada orang dengan tekanan
Penelitian Novi Purwati, Tophan Heri darah tinggi.
Wibowo, Suci Khasanah mengemukakan tujuan Studi dari Sunarto Kadir adanya dampak
dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran pola makan tentang prevalensi hipertensi di
diet pada pasien hipertensi. Hasil riset 10 artikel ruang kerja Puskesmas Dungaliyo Kabupaten

141
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

Gorontalo. Dari 66 orang sampel, responden Prevalensi itu menunjukkan hasil analisis tujuh
dengan 42 orang dikategorikan makan dengan artikel digunakan dalam tinjauan pustaka ini.
baik sebesar (63,6%) dari jumlah tersebut, 24 Penelitian Hendra Suu dari 5 jurnal
orang sebesar (36,4%) dikategorikan responden menunjukkan bahwa terdapat adanya kaitan
yang belum memiliki pengalaman hipertensi, 12 aktivitas fisik dan pola makan terhadap tekanan
orang sebesar (18,2%) dikategorikan darah pada lansia. Kajian ini juga menyatakan
prahipertensi, sebanyak 4 orang sebesar (6,1%) adanya gaya hidup yang buruk serta tidak teratur
dikategorikan hipertensi tingkat 1, 2 orang makan dapat menimbulkan risiko yang sangat
(3,0%) dikategorikan tekanan darah tinggi tinggi sebagai pemicu tekanan darah tinggi,
tingkat II. Meskipun 24 orang sebesar (36,4%) dengan bantuan anak atau keluarga untuk
responden dengan kebiasaan makan yang buruk, menjaga gaya hidup dan pola makan karena
dari 2 orang sebesar (3,0%) mereka yang tidak terbatasnya kemampuan untuk memenuhi
memiliki tekanan darah tinggi, sebanyak 8 orang kebutuhan makanannya.
sebesar (12,1%) prehipertensi, sebanyak 9 orang Penelitian yang dilakukan oleh
sebesar (13,6%), 5 orang sebesar (7,6%). Hasil Muhammad Agus Fahlove, Asrinawaty, Septi
uji yang didapatkan bahwa ada kaitan bahwa Anggraen, dkk menunjukkan ada adanya kaitan
pola makan terhadap hipertensi diwilayah kerja aktivitas fisik terhadap penderita hipertensi
puskesmas tersebut. diwilayah tersebut. Tambahan penelitian ini juga
Menurut penelitian Afdalul Magfirah, menunjukkan kebiasaan makanan dan asupan
Zulfikir, Ruhdi Wanfitrah, Berdasarkan hasil lemak dan natrium juga berkaitan dengan kinerja
studi yang disajikan dalam literature review hipertensi pada lansia. Adapun ciri-ciri seperti
dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang umur dan jenis kelamin yang dapat
signifikan antara gaya hidup dan pola makan mempengaruhi adanya tekanan darah tinggi pada
dengan prevalensi hipertensi. Selain itu, hasil lansia. Studi ini konsisten pada penelitian
survei pasien menunjukkan bahwa kebiasaan sebelumnya mengenai hal ini menunjukkan
makan tidak seimbang dan gaya hidup yang aktivitas fisik, metode latihan dan merokok juga
kurang baik seperti tidur terlalu lama dan terkait dengan ini. Singkatnya semakin baik gaya
merokok dapat menyebabkan tekanan darah hidup, semakin rendah risiko paparan tekanan
tinggi. Hasil kajian ini dalam literature darah tinggi.
membuktikan adanya kaitan antara aktivitas fisik Penelitian Zulham Efendi Dedi Adha,
dan pola makan terhadap hipertensi. Febriyanti Hasil kajian ini adalah sebagai
Pada kajian yang dilakukan Risti berikut: 1. Sebesar (59,8%) responden
Meinasari, Veni Indrawati hasil penelitiannya dikategorikan tidak menderita tekanan darah
adalah: 1. Diet tinggi garam dan lemak serta tinggi, sebesar (61,8%) responden dikategorikan
kegemukan memiliki hubungan dengan menjaga pola hidup sehat, sebesar (73,5%)
prevalensi tekanan darah tinggi pada lansia di responden dikategorikan meninggal dengan
wilayah kerja Puskesmas Mojo Surabaya. 2. baik. 2. Tidak ada perbedaan yang signifikan
Hipertensi sebelumnya tidak mempengaruhi antara gaya hidup dan pola makan pada frekuensi
tekanan darah lansia. 3. Tidak ada korelasi antara hipertensi p>0,05. 3. Berdasarkan hasil uji chi-
diabetes sebelumnya dan hipertensi pada lansia square menunjukkan bahwa dengan p-value >
Berdasarkan hasil kajian yang dilakukan oleh 0,05 yaitu p = 0,582, tidak berpengaruh terhadap
Azizah Al Ashri Nainar, Lilis Rayatini dan Nila kejadian hipertensi. 4. Dari tabel tersebut terlihat
Indyani, pada tahun 2020 terdapat 88 respoden bahwa lebih dari setengah penderita hipertensi
lansia di wilayah kerja Puskesmas Balaraja (56,4%) memiliki gaya hidup yang tidak sehat,
Kabupaten Tanggerang, sebesar 57 responden sedangkan non hipertensi (43,6%) memiliki gaya
(65,3%) mengalami tekanan darah stage I, hidup yang tidak sehat.
sedangkan 31 responden (34,7%) memiliki Kajian yang dilakukan oleh Rina
pembacaan tekanan darah stage II. Peneliti juga Tampake, Jurana, Dandi Krisdianto, dan Alfrida
mengemukakan bahwa lansia memiliki kaitan Semuel Ra'bung, dari 42 orang lansia yang
yang bermakna antara kualitas tidur dengan mengalami tekanan darah tinggi sebanyak 27
tekanan darah tinggi. Namun, hasilnya berbeda orang dan lansia tidak mengalami tekanan darah
dengan penelitian lain oleh Melliza (2020) tinggi sebanyak 15 orang. Hingga 71 persen
tentang tekanan darah diastolik, sebanyak 18 lansia memiliki gaya hidup yang buruk dan 29
responden (60%) termasuk dalam kategori lansia persen memiliki gaya hidup yang baik. Dari
yang menderita hipertensi. pasien hipertensi, 20 memiliki gaya hidup yang
Studi oleh Hestu Ismah Sistikawati, buruk dan 7 menderita hipertensi meskipun gaya
Irvina Wahyu Fuadah, dkk, hasil penelitian pola hidup yang baik. Hasil uji menyatakan dengan
makan berhubungan dengan asupan gizi tingkat 0,043 terdapat kaitan antara gaya hidup
terhadap frekuensi hipertensi responden. dengan prevalensi tekanan darah tinggi pada
lansia di Puskesmas Talise.

142
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

Berdasarkan hasil uji statistik (chi- square SIMPULAN


test) penelitian Syahroni Damanik, Lisa Novianti Berdasarkam tinjauan literature yang telah
Sitompul menyatakan bahwa hasil penelitiannya diteliti oleh beberapa penelitian lain sebelumnya,
adalah: 1. Ada hubungan gaya hidup dengan disimpulkan bahwa lansia membutuhkan
prevalensi hipertensi di Klinik Tutun Sehati pencegahan hipertensi dengan cara mengubah gaya
tahun 2019. 2. Ada hubungan aktivitas fisik hidup dan pola makan yang sehat. Oleh karena itu,
dengan hipertensi pada lansia di Klinik Tutun lansia memerlukan bimbingan anak atau anggota
Sehati Tanjung Morawa tahun 2019. 3. Pada keluarga untuk memenuhi kebutuhan gizi dan
tahun 2019, Klinik Tutun Sehati Tanjung mengikuti pola hidup sehat. Kajian ini
Morawa menemukan hubungan antara kebiasaan memanfaatkan metode pencarian literature review
makan dengan tekanan darah tinggi. 4. Tahun dengan referensi database Google Scholar, DOAJ,
2019, Kliniko Tutun Sehati Tanjung Morawa NCBI dan Science Direct. Hasil penelitian ini
menemukan hubungan antara kebiasaan diperoleh dari 15 artikel ilmiah yang lolos seleksi
merokok lansia dengan hipertensi. periode 2018-2022.
Penelitian Rizky Hafifatul Umami, Nur
Hafifah dan Vivi menemukan bahwa perubahan SARAN
gaya hidup yang terdiri dari perubahan pola Saran yang dapat diberikan lain:
makan, peningkatan aktivitas fisik dan diet 1. Mengonsumsi makanan yang sehat dan
rendah garam dapat menurunkan tekanan darah seimbang.
pada lansia. Selain itu, lama tidur, tingkat 2. Menghindari makanan menghindari makanan
pendidikan, frekuensi minum, status merokok yang tinggi garam dan lemak jenuh.
dan asupan garam berhubungan dengan 3. Mengurangi konsumsi alkohol dan merokok.
prevalensi hipertensi pada lansia. Penggunaan 4. Berolahraga secara teratur, seperti jalan kaki,
bahan bakar biomasa dipengaruhi tekanan darah bersepeda, atau senam ringan.
tinggi dikalangan lansia China. Ada juga bukti 5. Mengelola stres dengan cara yang sehat,
bahwa terapi gaya hidup terkontrol variabel seperti meditasi atau yoga.
meningkatkan banyak faktor risiko sindrom 6. Rutin memeriksakan tekanan darah dan
metabolik dan mengurangi prevalensi hipertensi. berkonsultasi dengan dokter jika terdapat
Penelitian oleh Poniyah Simanullang gejala hipertensi.
menyimpulkan bahwa hubungan gaya hidup Dengan melakukan hal-hal tersebut, lansia dapat
dengan prevalensi hipertensi pada lansia menjaga kesehatan dan mencegah terjadinya
dianalisis di Puskesmas Darussalam Medan. tekanan darah tinggi.
Kajian ini tidak menemukan adanya hubungan
yang bermakna antara kebiasaan tidur dengan DAFTAR PUSTAKA
prevalensi tekanan darah tinggi pada lansia di 1. Aprillia, Y. (2020). Gaya Hidup dan Pola
Puskesmas Darussalam Medan. Namun, orang Makan Terhadap Kejadian Hipertensi. Jurnal
yang memiliki kebiasaan tidur yang buruk Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12(2), 1044–
sebesar 78,3% sedangkan orang yang memiliki 1050. https://doi.org/10.35816/jiskh.v
kebiasaan tidur yang baik sebesar 21,7%. Selain 12i2.459.
itu, kajian yang dilakukan di Puskesmas Medan 2. B, H., Akbar, H., Langingi, A. R. C., &
Darussalam mengatakan bahwa tidak ditemukan Hamzah, S. R. (2021). Analisis Hubungan Pola
hubungan bermakna antara merokok dengan Makan Dengan Kejadian Hipertensi Pada
prevalensi tekanan darah tinggi. Lansia. Journal Health & Science: Gorontalo
Menurut Hamzah, hasil kajian ini Journal Health and Science Community, 5(1),
membuktikan bahwa beberapa orang dari 31 194–201. https://doi.org/10.35971/gojhes.
responden terkena tekanan darah tinggi akibat v5i1.10039.
pola makan yang buruk. Di wilayah kerja 3. Damanik, S., & Sitompul, L. N. (2020).
Puskesmas Molibagu terdapat hubungan yang Hubungan Gaya Hidup dengan Hipertensi pada
bermakna antara pola makan dengan prevalensi Lansia. Nursing Arts, 14(01), 30–36.
hipertensi pada lansia. Pendidikan yang rendah https://poltekkes-sorong.e-
menjadi salah satu faktor penyebab hipertensi journal.id/nursingarts/article/download/110/64
pada lansia. Masih banyak lansia yang baru lulus 4. Efendi, Z., Adha, D., & Febriyanti, F. (2022).
SD dan belum memiliki pengetahuan tentang Hubungan Gaya Hidup Dan Pola Makan
tekanan darah serta kebiasaan makan yang dapat Terhadap Kejadian Hipertensi Selama Masa
mengontrol tekanan darah. Oleh karena itu, New Normal Ditengah Pandemi Covid 19.
masyarakat khususnya lansia dianjurkan untuk Menara Medika, 4(2), 165–172.
memantau tekanan darah dengan cermat dalam https://doi.org/10.31869/mm.v4i 2.3034
menjaga kesehatan dan mengonsumsi makanan 5. Fahlove, M. A., Anggraeni, S., Ariyanto, E., &
yang bergizi dan seimbang. Kes, M. (2019). Hipertensi Pada Lansia Di

143
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(2), 2023

Wilayah Puskesmas Sungai Besar Banjarbaru


Tahun 2019.
6. Kadir, S. (2019). Pola Makan Dan Kejadian
Hipertensi. Jambura Health and Sport Journal,
1(2), 56–60. https://doi.org/10.37311/jhsj.v1i
2.2469.
7. Keperawatan, P. S., & Kesehatan, F. I. (2020).
Literatur Review Hubungan Gaya Hidup.
8. Magfirah, A., & Zulfikar, Z. (2021). Hubungan
Pola Makan dan Gaya Hidup dengan Kejadian
Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas
Simpang Teritit Kabupaten Bener Meriah
Tahun 2020. Serambi Saintia: Jurnal Saints
Dan Aplikasi, IX(1), 56– 60.
http://ojs.serambimekkah.ac.id/serambi-
saintia/article/view/2994
9. Nainar, A. A.A., Rayatin, L., & Indiyani, N.
(2022). Kualitas Tidur dengan Tekanan Darah
pada Lansia Hipertensi di Puskesmas
Balaraja. Simposium Nasional Mulitidisiplin
(SinaMu), 2(0).
http://jurnal.umt.ac.id/index.php/senamu/articl
e/view/5738
10. Purwati, N., Wibowo, T. H., & Khasanah,
S. (2021). Study Pola Makan Pasien Hipertensi
Literature Review. Prosiding.Uhb.Ac.Id,
44(1), 45–58.
11. Puskesmas Mojo, D., Surabaya Risti
Meinasari, K., & Indrawati, V. (2021). Pola
Makan Lansia Penderita Hipertensi. Nutrire
Diaita, 13(01), 29–38.
12. Simanullang, P. (2018, agustus 2018).
HUBUNGAN GAYA HIDUP DENGAN
KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA
DIPUSKESMAS DARUSSALAM MEDAN.
Retrieved from jurnal darma agung:
https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurn
aluda/article/down load/35/30
13. Sistikawati, H. I., Fuadah, I. W., Salsabila, N.
A., Azzahra, A. F., Aesyah, A., Insyira, I.,
Adhitama, P. F., Anggraini, R. K., & Nandini,
N. (2021).

144

Anda mungkin juga menyukai