0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan4 halaman

Tipe Data Dan Operator Pada C

Diunggah oleh

Cahaya Mataku
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan4 halaman

Tipe Data Dan Operator Pada C

Diunggah oleh

Cahaya Mataku
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 4

Tipe Data pada C++

Sebuah program akan dieksekusi apabila memiliki perintah atau data yang akan diolah/proses.
Data dalam bahasa C++ memiliki tipe data tersendiri yang mampu dibaca oleh sistem komputer.
Ada beberapa macam tipe data yang ada dalam bahasa C++ antara lain sebagai berikut :

Tipe Data Char


Char merupakan tipe data berbentuk karakter tunggal(string tidak termasuk). Char memiliki
jumlah bit sebanyak 8 bit (1 byte). Pendeklarasian secara umum adalah char
nama_variabel[panjang_karakter]; .

Tipe Data Integer


Integer merupakan tipe data bilangan bulat. Integer memiliki jumlah bit sebanyak 16b bit (2
byte). Pendeklarasian secara umum adalah int nama_variabel; .

Tipe Data Float


Float merupakan tipe data bilangan pecahan presisi tunggal. Float memiliki jumlah bit sebanyak
32 bit (4 byte). Pendeklarasian secara umum adalah float nama_variabel; .

Tipe Data Double


Double merupakan tipe data bilangan pecahan presisi ganda. Double memiliki jumlah bit
sebanyak 64 bit (8 byte). Tipe data double lebih akurat dibandingkan dengan float apabila
terdapat banyak angka dibelakang tanda koma ( , ) .

Tipe Data Void


Void merupakan tipe data tidak bertipe dan memiliki jumlah bit sebanyak 0 bit. Biasanya
digunakan saat pendeklarasian fungsi.

Berikut ini adalah contoh kode program yang menggunakan beberapa tipe data.
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
int a = 2;
int b = 4;
float c = 2.2;
char nama[30] = "Dodi Harsono";
int d;
float e;
d = a*b;
e = a*c;
cout<<"Tampil Nama : "<<nama<<endl;
cout<<"Tampil D : "<<d<<endl;
cout<<"Tampil E : "<<e<<endl;
getch();
}

Operator Pada C++


Sebuah program membutuhkan perintah-perintah yang digunakan untuk memanipulasi data
yang ada didalamnya, yang dalam bahasa C++ dikenal dengan Operator. Operator adalah
sebuah simbol/syntax yang digunakan oleh program untuk mengolah dan mamanipulasi data
menjadi data yang baru.

Operator dalam C++ terbagi menjadi beberapa kategori sebagai berikut

Operator Aritmatika
Operator Aritmatika merupakan operator yang digunakan untuk melakukan perhitungan
aritmatika. Operator Aritmatika dibagi menjadi 2 macam yaitu Operator
Binary dan Operator Unary.
Operator Binary
+ Operator Penjumlahan
- Operator Pengurangan
* Operator Perkalian
% Operator Modulus
= Operator Sama Dengan
Operator Unari
+ Operator Nilai Plus
- Operator Nilai Minus
++ Operator Nilai Menaik (Increment)
-- Operator Nilai Menurun (Decrement)

Operator Relasi
Operator Relasi merupakan operator yang digunakan untuk melakukan perbandingan.
Operator Relasi terdiri dari
Operator Relasi
< Operator Lebih Kecil Dari
> Operator Lebih Besar Dari
<= Operator Lebih Kecil Sama Dengan
>= Operator Lebih Besar Sama Dengan
== Operator Sama Dengan
!= Operator Tidak Sama Dengan

Operator Logika
Operator Logika merupakan operator yang digunakan untuk melakukan fungsi logika.
Operator Logika terdiri dari
Operator Logika
&& Operator And
|| Operator Or
! Operator Not
Berikut adalah contoh program c++ yang menggunakan operator
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
int a = 4;
int b = 2;
cout<<a<<" + "<<b<<" = "<<(a+b)<<endl;
cout<<a<<" - "<<b<<" = "<<(a-b)<<endl;
cout<<a<<" * "<<b<<" = "<<(a*b)<<endl;
cout<<a<<" / "<<b<<" = "<<(a/b)<<endl;
cout<<a<<" % "<<b<<" = "<<(a%b)<<endl;
cout<<a<<" < "<<b<<" = "<<(a<b)<<endl;
cout<<a<<" <= "<<b<<" = "<<(a<=b)<<endl;
cout<<a<<" > "<<b<<" = "<<(a>b)<<endl;
cout<<a<<" >= "<<b<<" = "<<(a>=b)<<endl;
cout<<a<<" != "<<b<<" = "<<(a!=b)<<endl;
getch();
}
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
cout<<"1 && 1 = "<<(1 && 1)<<endl;
cout<<"1 && 0 = "<<(1 && 0)<<endl;
cout<<"0 && 1 = "<<(0 && 1)<<endl;
cout<<"0 && 0 = "<<(0 && 0)<<endl;
cout<<"1 || 1 = "<<(1 || 1)<<endl;
cout<<"1 || 0 = "<<(1 || 0)<<endl;
cout<<"0 || 1 = "<<(0 || 1)<<endl;
cout<<"0 || 0 = "<<(0 || 0)<<endl;
cout<<"!1 = "<<(!1)<<endl;
cout<<"!0 = "<<(!0)<<endl;
getch();
}
Itulah Pembahasan dan Contoh Tipe Data dan Operator pada C++ dari saya. Apabila ada
pertanyaan mengenai artikel ini anda dapat meninggalkan komentar atau kontak saya
langsung. Sekian dari saya dan terima kasih sudah berkunjung.
OPERATOR dalam C++
Operator merupakan simbol atau karakter yang biasa dilibatkan dalam
program untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi
Contoh :
Penjumlahan, pengurangan, pembagian dan lain-lain.

Operator mempunyai sifat:


Unary
Sifat unary pada operator hanya melibatkan sebuah operand pada suatu
operasi aritmatik. Contoh : -5

Binary
Sifat binary pada operator melibatkan dua buah operand pada suatu
operasi aritmatik.
Contoh : 4 + 8

Ternary
Sifat tenary pada operator melibatkan tiga buah operand pada suatu
operasi aritmatik. Contoh : (10 % 3) + 4 + 2
Operator untuk operasi aritmatika yang tergolong sebagai binary adalah:
OPERATOR KETERANGAN CONTOH
* Perkalian (Multiply) 4*5
/ Pembagian (Divide) 8/2
% Sisa Bagi (Modulus) 5%2
+ Penjumlahan (Add) 7+2
– Pengurangan (Substract) 6 – 2
OPERATOR KETERANGAN CONTOH
+ Tanda Plus +4
– Tanda Minus -6
Operator penugasan (Assignment operator) dalam bahasa C++ berupa
tanda sama dengan (“=”).
Contoh :
nilai = 80; A = x * y;
Penjelasan :
variable “nilai” diisi dengan 80 dan
variable “A” diisi dengan hasil perkalian antara x dan y.
Hierarki Operator Aritmatika
Di dalam suatu akspresi arotmatika dapat kita jumpai beberapa operator
aritmatika yang berbeda secara bersamaan. Urutan operator aritmatika
adalah sebagai berikut:
* atau / Tingkatkan operator sama, penggunaannya tergantung letak,
yang di depan didahulukan
% Sisa Pembagian
+ atau – Tingkatkan operator sama, penggunaannya tergantung letak,
yang di depan didahulukan
Contoh:
A=8+2*3/6
Langkah perhitungannya :
A = 8 + 6/6 dimana 6/6 = 1 A = 8 + 1
A=9
Tingkatan operator ini dapat diabaikan dengan penggunaan tanda
kurung ( dan )
Contoh:
A = (8 + 2) * 3 / 6
Langkah perhitungannya :
A = 10 * 3/6 dimana 8 + 2 = 10
A = 30 / 6 A = 5

Operator Increment & Decrement


Pada pemrograman C++, menyediakan operator penambah dan
pengurang (Increment & Decrement).
++ Penambahan (Increment)
— Pengurangan (Decrement)
A = A + 1 atau A = A – 1; dapat disederhanakan menjadi A + = 1 atau A
– = 1 Dan dapat disederhanakan menjadi A++ atau A–
Notasi ++ atau — dapat diletakkan di depan atau di belakang variabel.
Contoh: A– atau –A atau ++ A atau A++
Kedua bentuk penulisan di atas mempunyai arti yang berbeda:
Jika diletakkan di depan variabel. Maka proses penambahan atau
pengurangan akan dilakukan sesaat sebelum atau langsung pada saat
menjumpai ekspresi ini sehingga nilai variabel tadi akan langsung
berubah begitu ekspresi ini di temukan.
Jika diletakkan di belakang variabel. Maka proses penambahan atau
pengurangan akan dilakukan setelah ekspresi ini di jumpai atau nilai
variabel akan tetap pada saat ekspresi ini ditemukan.

Operasi Relasi (Perbandingan)


Operator relasi ini digunakan untuk membandingkan dua buah nilai.
Hasil dari perbandingan operator ini menghasilkan nilai numeric 1 (True)
atau 0 (False).

== Sama dengan (bukan pemberi nilai)


!= Tidak sama dengan
> Lebih dari
= Lebih dari sama dengan
<= Kurang dari sama dengan

Operator Logika
Operator logika digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih
ungkapan
menjadi sebuah ungkapan berkondisi.
&& Operator Logika AND m && n
|| Operator Logika OR m || n
! Operator Logika NOT !m

Operator Bitwise
Operator Bitwise digunakan untuk memanipulasi data dalam bentuk bit
<> Bitwise Shift Right
& Bitwise AND
^ Bitwise XOR
| Bitwise OR
~ Bitwise NOT

Anda mungkin juga menyukai