Microsoft Excel 2007
Microsoft Excel 2007
MODUL
KKPIMicrosoft
Excel2007 Untuk Kelas
: X Semester 2Design by :ARIS BUDIANTO,
SMK TAMTAMA 1
SE
SIDAREJA
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 2 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Tombol Office Quick access
toolbar
Tab
Formula
Bar
Tombol dialog
Group
Minimize
Maximize Close
Zoom Level
Tombol pengatur tampilan lembar kerja
Navigasi Tabulasi sheet Pointer Lembar kerja spreadsheet
sheet
Name Box
Scrollbar vertikal
Scrollbar horizontal
Title Bar
BAB 1 MICROSOFT EXCEL 2007
1.1 PENGENALAN MICROSOFT EXCEL 2007
1.1.1 Tampilan Layar Excel
Microsoft Excel 2007 adalah sebuah program aplikasi lembar kerja
(spreadsheet). Excel 2007 merupakan bagian dari Microsoft Office 2007,
yaitu suatu paket yang terdiri atas beberapa program, antara lain Excel,
Word, Access, PowerPoint, Outlook, Groove, InfoPath, OneNote, Publisher.
Excel merupakan produk unggulan dari Microsoft Corporation yang
banyak berperan dalam pengelolaan informasi khususnya data berbentuk
angka untuk perhitungan, proyeksi, analisis, dan persentasi data.
Untuk membuka Excel, klik tombol Start di lajur taskbar di bagian bawah
layar Windows, lalu klik All Programs. Biasanya Excel tersimpan dalam
folder Microsoft Office. Klik folder tersebut dan pilih Microsoft Excel 2007.
Setelah kita membuka Excel, tampilan layar monitor akan ditampilkan
pada Gambar 1.
Gambar 1 Lembar kerja Microsoft Excel 2007.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 3 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Menu-menu File 11 file terakhir yang pernah
dibuka
Excel Options
Ketika Tombol Office di-klik, tampilan yang dihasilkan seperti Gambar 2.
Gambar 2 Tampilan tombol office ketika di-klik.
Tombol office merupakan pengganti menu File yang sering dijumpai
dalam Microsoft
Excel versi sebelumnya. Tombol ini berisi perintah-perintah standar untuk
mengoperasikan file dokumen, seperti membuka dokumen, menutup
dokumen, dan
mencetak dokumen.
Tab merupakan bagian yang berbentuk tabulasi dan berisi serangkaian
group yang
memuat beberapa tombol perintah yang relevan.
Title Bar (lajur judul) tercantum nama program, yaitu nama dokumen
atau file yang
sedang diproses dan nama aplikasi yaitu Microsoft Excel. Pada awalnya,
Excel memberi
nama Book1 pada file tersebut, namun kita dapat mengubahnya ke nama
lain
Grup merupakan bagian yang terletak di bawah tab dan berisi sederetan
tomboltombol perintah untuk menjalankan suatu proses tertentu dengan
cara mengklik
tombol-tombol perintah tersebut.
Quick Access Toolbar merupakan toolbar yang memiliki keistimewaan
khusus dan
terletak di bagian sudut kanan atas lembar kerja. Isi tombol-tombol
perintah dalam
toolbar ini dapat dimodifikasi, sehingga kita dapat menambahkan
beberapa tombol
perintah yang sering digunakan dalam toolbar ini.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 4 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Tombol Dialog merupakan tombol dengan simbol anak panah yang di
bagian kanan
nama. Tombol ini berfungsi untuk membuka kotak dialog dengan
perintah-perintah
yang lebih kompleks dan masing-masing disesuaikan dengan nama
toolbarnya.
Close merupakan tombol yang befungsi untuk menutup dokumen atau
keluar dari
Microsoft Excel.
Maximize dan Minimize berfungsi untuk memaksimalkan dan
meminimalkan ukuran
jendela lembar kerja Microsoft Excel.
Name Box berfungsi untuk memasukkan alamat sel atau nama dari
range yang
menunjukkan pada suatu tempat tertentu di lembar kerja. Pemberian
nama pada suatu
sel atau range tertentu di lembar kerja akan memudahkan dalam operasi
matematika
atau pembacaan suatu tabel.
Formula Bar digunakan untuk menampilkan informasi isi sel yang aktif
di lembar
kerja, untuk memasukkan dan mengubah formula/rumus.
Scrollbar Vertikal digunakan untuk menggulung layar secara vertical
dan Scrollbar
Horizontal digunakan untuk menggulung layar secara horizontal.
Tabulasi sheet merupakan lembar kerja utama dari Microsoft Excel
yang digunakan
untuk menampung seluruh data dan formula yang akan digunakan
sebagai sumber data
pembentuk tabel atau laporan.
Navigasi sheet merupakan sederetan tombol perintah yang berfungsi
untuk pindah
antar sheet aktif.
Tombol pengatur tampilan lembar kerja merupakan bagian yang
berisi sederetan
tombol perintah untuk mengatur tampilan dokumen dalam lembar kerja.
Zoom level merupakan bagian yang berisi sederetan tombol perintah
untuk mengatur
ukuran tampilan dokumen dalam lembar kerja.
1.1.2 Lembar Kerja Dan Buku Kerja
Lembar kerja atau worksheet merupakan bagian utama pada layar Excel.
Lembar kerja dibagi atas kolom (colums) dan baris (rows). Office Excel
2007 kini didukung kemampuan dengan jumlah kolom dan baris yang
semakin banyak, yaitu 1.048.576 baris dan 16.384 kolom setiap
worksheet. Dengan demikian, kolom terakhir pada worksheet Excel
adalah XFD bukan lagi kolom IV.
Dibanding versi sebelumnya hanya 65.536 baris dan 256 kolom. Ini berarti
penambahan jumlah baris 15,25 kali dan jumlah kolom 62,5 kali. Dari
jumlah sel, maka kemampuan baru Excel 2007 meningkat 1024 kali.
Perpotongan antara kolom dan baris disebut sel dan kumpulan sel disebut
range.
File yang dihasilkan dengan suatu program aplikasi disebut dokumen.
Excel akan menghasilkan dokumen yang disebut buku kerja atau
workbook. Suatu buku kerja merupakan kumpulan lembar kerja. Selain
lembar kerja, suatu buku kerja dapat mengandung lembar grafik.
1.2 MEMULAI MENGOPERASIKAN MICROSOFT EXCEL 2007
1.2.1 Memanipulasi Lembar Kerja
Lembar kerja Microsoft Excel dapat dimanipulasi sesuai dengan keinginan,
misalnya:
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 5 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1. Mengubah nama lembar kerja
a. Klik kanan pada tulisan Sheet1.
b. Pilih Rename.
c. Ketik nama yang diinginkan, kemudian tekan Enter.
2. Menyisipkan lembar kerja
a. Klik kanan suatu sheet.
b. Pilih Insert.
c. Pilih Worksheet dan tekan OK.
3. Menghapus lembar kerja
a. Klik kanan suatu sheet.
b. Tekan Delete.
4. Memindahkan lembar kerja
a. Klik suatu sheet.
b. Drag ke kiri atau ke kanan.
5. Duplikat lembar kerja
a. Klik kanan suatu sheet.
b. Pilih Move or Copy.
c. Pilih sheet yang akan di-copy
d. Aktifkan list box yang bertuliskan create a copy.
1.
Input DataAda dua macam data yang dapat
2.
dimasukkan ke setiap sel, yaitu:
2
a. Nilai tetap, seperti teks, angka, tanggal, dan waktu. Cara memasukkan
datanya adalah
langsung diketik di sel yang diinginkan.
b. Formula (rumus) yang digunakan untuk melakukan perhitungan atau
operasi lainnya.
Cara memasukkan datanya adalah harus diawali dengan sama dengan
“=”, “+” atau “-“.
Data teks dapat mengandung karakter abjad (A, a, B, b, C, c, D, d,...),
angka (1, 2, 3, 4, ...), simbol (!, @, #, $, %, ?,...) dan spasi. Data angka
dapat berlaku sebagai teks jika diawali dengan apostrop (‘). Contohnya
nomor telepon 0251435647. Jika data angka berlaku sebagai teks maka
tidak dapat dilakukan operasi hitung. Perbedaan antara data teks dan
data angka adalah tulisan data teks adalah rata kiri, sedangkan tulisan
data angka adalah rata kanan.
Data angka yang dapat dimasukkan adalah:
a. Bilangan bulat, misalnya 123.
b. Bilangan pecahan desimal, misalnya 23.76. Secara default, simbol
desimal harus titik,
bukan koma. Simbol desimal dengan titik ini merupakan format bahasa
jika kita
menggunakan Bahasa Inggris, tetapi kalo format bahasa di komputer kita
Bahasa
Indonesia, maka simbol desimal adalah koma. Perubahan format bahasa
bisa dilakukan
melalui Start Control Panel Regional and Language Options. Pilih
format di
bagian combo box.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 6 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Geser batas kolom B di sini untuk mengubah lebar kolom
Data teks, rata kiri
Data angka, rata kanan
c. Bilangan pecahan bulat, misalnya 1 1/5. Cara pengetikannya adalah
ketik bilangan
bulatnya, lalu tekan spasi, kemudian ketik bilangan pecahannya. Jika
angka itu hanya
mengandung pecahan dan tidak ada bilangan bulatnya, misal 5/6,
ketiklah 0, lalu spasi,
dan kemudian ketik 5/6 (jadi 0 5/6). Jika langsung diketikkan 5/6, maka
Excel
menafsirkan sebagai tanggal 6 Mei.
d. Bilangan dengan notasi ilmiah, misalnya 3.56E+2 (E+2 berarti 10 2)
e. Bilangan negatif diawali dengan lambang minus, misalnya -768 atau
ditulis di antara
kurung (768).
Kita dapat menampilkan data angka dengan berbagai format, misalnya
dengan mencantumkan lambang mata uang Rp, dalam bentuk persen.
Data angka yang dimasukkan pada lembar kerja dapat dioperasikan
dengan rumus/formula/fungsi. Adapun cara penulisan operator aritmetika
dalam Excel sebagai berikut:
• + : penjumlahan
• - : pengurangan
• * (asterik) : perkalian
• / (slash) : pembagian
• ^ : pemangkatan
Hirarki operator aritmetika dalam proses perhitungan dimulai dari ^, *, +,
-. Akan tetapi jika perhitungan di dalam tanda kurung (...), maka Excel
akan mendahulukannya.
Data tipe tanggal dan waktu dapat diketikkan dengan tampilan format
yang beragam. Ketika memasukkan suatu tanggal dengan format
misalkan 9-5-06, maka Excel akan mengubah menjadi 9/5/2006 atau 5-
Sep-06 atau format lain sesuai dengan format yang dipilih.
Pemasukkan data di suatu sel dapat diakhiri dengan menekan Enter atau
tombol panah atau tombol PageUp dan PageDown.
1.
Bekerja Dengan ExcelKetiklah lembar kerja seperti Gambar
2.
3. Untuk menampung teks yang kita tuliskan,
3
kolom-kolom tersebut dapat diperlebar dengan cara menggeser batas
kanan kolom dengan mouse atau mengklik 2x batas kanan kolom yang
akan diperlebar.
Gambar 3 Input data di Excel.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 7 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Jika kita ingin membuat rangkaian data yang berbentuk numerik, seperti
nomor urut atau membuat deret nama hari dan bulan, membuata deret
data tanggal dan waktu, maka minimal input data yang dimasukkan
adalah 1 (satu) data.
Alternatif langkah untuk membuat deret bulan adalah:
1. Blok sel A2 dan A3 pada Gambar 3.
2. Arahkan pointer ke batas bawah kanan sel A3 sampai pointer berubah
menjadi tanda +
3. Drag ke bawah sampai bulan December.
4. Hasil deret bulan ditampilkan pada Gambar 4.
Gambar 4 Deret bulan.
Latihan:
Buat deret angka dan deret hari seperti Gambar 5. Untuk pemformatan
teks (dalam hal ini Bold) dapat dilakukan melalui Tab Home. Pada Tab
Home ini disediakan toolbar untuk mengubah jenis font, ukuran font,
format teks (Bold, Italic, Underline), perataan alenia (rata kanan, kiri,
tengah, justify), memberi warna teks, warna background sel, bullets and
numbering, border, heading, find, replace, select.
Gambar 5 Deret angka dan deret hari.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 8 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Selain deret standar yang disediakan Excel, kita juga dapat membentuk
daftar deret sesuai keinginan kita. Langkah untuk membentuk deret data
sendiri (custom list) adalah:
a. Klik Tombol Office
b. Klik tombol Excel Options untuk membuka kotak dialog Excel Options
seperti Gambar
6.
Gambar 6 Kotak dialog Excel Options.
c. Pilih panel popular dan klik tombol Edit Custom Lists untuk kotak
dialog Custom
Lists seperti dihasilkan pada Gambar 7.
Gambar 7 Kotak dialog Custom Lists.
Microsoft Excel menyediakan empat bentuk custom list standar, yaitu
nama hari dan nama bulan dalam Bahasa Inggris baik dengan bentuk
penulisan lengkap maupun dengan penulisan tiga karakter awal.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 9 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
d. Dalam daftar Custom Lists, klik pilihan NEW LIST.
e. Dalam daftar List Entries, ketik Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat,
Sabtu, Minggu.
Setiap penulisan data deret dipisahkan dengan menekan tombol Enter.
f. Klik tombol Add sehingga daftar deret baru tersebut akan ditambahkan
pada daftar
Custom Lists.
g. Klik OK untuk mengakhiri proses.
Selanjutnya kita sudah dapat menggunakan daftar deret tersebut. Bentuk
deret yang dihasilkan disesuaikan dengan sumber datanya. Jika data awal
diketik dengan huruf capital, maka semua deret yang dihasilkan akan
berbentuk huruf capital (lihat Gambar 8).
Gambar 8 Contoh hasil penulisan deret.
Hasil pekerjaan kita dapat disimpan dengan cara:
a. Pilih Tombol Office Save atau tekan tombol CTRL+S.
b. Tampil kotak dialog Save As seperti Gambar 9.
c. Di kotak Save in, kita dapat memilih folder untuk menyimpan file.
d. Ketik nama file, misal: Latihan 1 Excel di kotak File Name.
e. Klik tombol OK dan file akan disimpan dengan nama ”Latihan 1
Excel.xlsx” bukan
Latihan 1 Excel.xls.
Gambar 9 Kotak dialog Save as.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 10 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.2.4 Kelebihan Format Baru pada Office 2007
Sistem Microsoft Office 2007 yang baru memperkenalkan format file
berdasar XML (eXtensible Markup Language). Format ini disebut Microsoft
Office Open XML. Formatformat ini digunakan pada Word 2007, Excel
2007, dan PowerPoint 2007. Kelebihan dan keuntungan jika menyimpan
file ke dalam format XML antara lain:
File yang padat. Secara otomatis file format baru ini akan dikompres
menjadi lebih kecil
75% secara otomatis (dalam beberapa kasus). Dengan demikian akan
menghemat
tempat, lebih-lebih di era mobile komputer seperti saat ini. Ketika file
dibuka, secara
otomatis file akan terurai kembali tanpa harus membutuhkan program
utility untuk
mengompres file.
Meningkatkan kemampuan untuk file recovery (memperbaiki file secara
otomatis
apabila terjadi kerusakan).
Lebih mudah mendeteksi dokumen yang berisi makro. File yang
tersimpan
menggunakan default nama ekstension ”x” (seperti .docs, .xlsx, .pptx)
tidak dapat diisi
dengan makro VBA (Visual Basic for Application) maupun kendali dari
ActiveX
controls. Oleh karenanya akan terhindar dari kemungkinan terjangkit virus
file. Hanya
file-file yang nama belakangnya mengandung ”m” (seperti .docm
dan .xlsm) dapat
mengandung makro VBA dan kendari dari ActiveX yang tersimpan pada
bagian
tersendiri dari file tersebut. Dengan pemisahan nama file tersebut itulah
yang akan
memudahkan pengecekan kemungkinan suatu file mengandung virus
makro atau tidak.
Meningkatkan privacy dan memudahkan kontrol dalam informasi yang
bersifat personal
sehingga dokumen-dokumen akan dapat diedarkan tanpa kehilangan
privacy kita.
Dalam hal ini misalnya pada dokumen-dokumen yang bersifat informasi
penting dan
sensitif seperti identifikasi personal, nama penulis, komentar, track
changes, dan file
paths dapat diidentifikasi atau justru dihapus menggunakan Document
Inspector.
Format baru ini memiliki tingkat kemampuan untuk berintegrasi dan
interoperability
menggunakan sesama format Office XML. Hal ini berarti di dalam
kerangka kerja
Office 2007 (Word, Excel, PowerPoint, Access) dapat disimpan dalam
format XML
1
.
Kompatibilitas ExcelFile Excel memiliki
2
tingkat kompatibilitas sebagai berikut:
.
5
File yang dihasilkan antara Excel 97 sampai 2003 saling kompatibel,
artinya file yang
dbuat antara versi tersebut dapat dibuka oleh Excel dari versi 97 sampai
versi 2003
tanpa konversi apapun.
File Excel 97-2003 tidak dapat dibuka menggunakan versi 95 ke bawah
kecuali jika
menyimpan dengan pilihan Save as.
File versi 2007 tidak dapat dibuka menggunakan Excel 2003 ke bawah.
File Excel versi 2003 ke bawah saat dibuka dan disimpan pada Excel
2007 akan
disimpan/diperlakukan sebagai Compatibility Mode dan keterangan itu
terlihat pada
Title Bar Jendela Excel (lihat Gambar 10).
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 11 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 10 File versi lama akan dibuka dan disimpan sebagai
compatibility mode pada Excel 2007.
Catatan Penting:
Jika kita menggunakan Excel 2007 dan menginginkan dibuka di versi
sebelumnya, maka ubah format di bagian Save as Type, pilih Excel 97-
2003 Workbook (*.xls) seperti Gambar 11.
Gambar 11 Tampilan Save as type untuk Excel 97-2003 Workbook (*.xls)
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 12 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.2.6 Mengakhiri Microsoft Excel
Menutup data/file dapat dilakukan dengan memilih Tombol Office Close
atau menekan tombol Close window pada bagian kanan atas lembar kerja
baris kedua. Sedangkan untuk mengakhiri atau menutup program Excel,
dilakukan dengan cara memilih Tombol Close pada bagian kanan atas
lembar kerja baris pertama atau menekan tombol ALT + F4 di keyboard.
1.3 OPERASI HITUNG DAN RUMUS
Penggunaan Fungsi SUM, AVERAGE, MAX, MIN, Dan COUNT
Ketiklah lembar kerja seperti Gambar 12. Kemudian sisipkan nama Indra
sebelum nama Wulan dengan barang yang dibeli “buku tulis”, nilai jumlah
pembelian 20, dan harga unit buku tulis 2300, sehingga hasilnya seperti
Gambar 13. Setelah itu isikan kolom total harga, diskon, harga bersih,
total, rata-rata, nilai maksimum, nilai minimum, dan banyaknya transaksi.
Gambar 12 Data penjualan alat tulis koperasi SMA Angkasa.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 13 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 13 Data penjualan alat tulis koperasi SMA Angkasa setelah
penyisipan baris.
Formula/rumus pada Excel 2007 terdapat pada Tab Formulas Insert
Function.
Format tulisan “Penjualan Alat Tulis Koperasi SMA Angkasa” dapat dibuat
seperti
Gambar 10 dengan cara Blok A1:G1, kemudian pilih toolbar “Merge and
Center”
Perhitungan Total Harga di sel E4 dapat dilakukan dengan cara sebagai
berikut:
a. Ketik di sel E4 : = C4*D54 (artinya sel C4 x D4).
b. Lalu tekan Enter.
c. Lihat hasilnya di sel E4, tertulis nilai 55200.
Perhitungan di sel E4 sampai E14 sama dengan perhitungan di sel E5,
maka kita cukup mengopi rumus di E5 sebagai berikut:
a. Klik di sel E4 lalu tekan CTRL+C.
b. Dengan menekan tombol SHIFT, klik di sel E14.
c. Lepas tombol SHIFT.
d. Tekan Enter.
Langkah ini bisa diganti dengan men-drag sel yang sudah diberi formula
ke bagian bawah. Terlihat di sel E5 sampai E14 muncul nilai-nilai sesuai
dengan perhitungan yang diinginkan.
Perhitungan Diskon pada kolom F, didapat dari 10% x Total Harga.
Formula yang
diketik di sel F4 adalah: =10%*E4, kemudian di-copy ke sel bagian bawah.
Kolom Harga Bersih didapat dari pengurangan kolom Total Harga
dengan kolom
Diskon. Rumus yang dituliskan pada sel G4 adalah: = E4-F4.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 14 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Sel E16 untuk Total menggunakan rumus: =SUM(E4:E14) Perhatikan
menggunakan : (titik dua), yang artinya menjumlahkan sel a sampai sel b.
Hal ini
berbeda jika kita menggunakan ; atau , yang artinya menjumlahkan sel a
dan sel b.
Cara ini mendapatkan total ini bisa juga dilakukan dengan cara memilih
Tab
Formulas, kemudian pilih AutoSum , setelah itu tekan Enter.
Sel E17 untuk Rata-rata menggunakan rumus: =AVERAGE(E4:E14).
Sel E18 untuk Nilai Maksimum menggunakan rumus: =MAX(E4:E14).
Sel E19 untuk Nilai Minimum menggunakan rumus: =MIN(E4:E14).
Sel E20 untuk Banyaknya Transaksi menggunakan rumus:
=COUNT(E4:E14).
Hal yang penting dalam Excel adalah setiap ada perubahan data di
lembar kerja, maka rumus-rumus yang telah ditulis akan melakukan
perhitungan kembali. Misalnya nilai di sel C4 diganti menjadi 10, maka
nilai di sel E4 dan E16 akan berubah.
1.4 MEMFORMAT LEMBAR KERJA
1.4.1 Mengatur Tampilan Lembar Kerja
Kita dapat menentukan bagian-bagian layar Excel yang akan ditampilkan
atau disembunyikan dengan memilih Tombol OfficeExcel Options.
Kotak dialog Excel Options ditampilkan seperti Gambar 14. Jika ingin
meniadakan Gridlines, caranya: Pilih Advanced, arahkan scrollbar ke
bawah sampai ditemukan check box Show Gridlines. Untuk
menampilkan atau menyembunyikan suatu bagian, beri tanda (aktifkan)
atau hilangkan tanda (nonaktifkan) di kotak cek yang sesuai, kemudian
klik tombol OK atau bisa melalui Tab Page Layout Gridlines.
Gambar 14 Kotak dialog Excel Options bagian Advanced.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 15 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.4.2 Format Teks
Kita dapat menentukan jenis, ukuran, style, warna, dan efek tulisan
dengan langkahlangkah sebagai berikut:
a. Pilih range yang akan ditentukan font-nya. Kita juga dapat memilih
karakter tertentu
saja dalam suatu sel.
b. Pilih Tab Home Format Format cells (lihat Gambar 15) atau klik
kanan pada
area worksheet kemudian pilih Format cells.
Gambar 15 Pilihan Format Cells.
c. Kotak dialog Format Cells ditampilkan seperti Gambar 16.
Gambar 16 Kotak dialog Format Cells.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 16 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Pada kotak dialog Format Cells ini, kita dapat memilih jenis tulisan di
bagian Font, menentukan ukuran tulisan di bagian Size, dan dapat
memberikan efek tulisan di bagian Effects.
Format teks dapat dilakukan melalui Formatting Toolbar seperti pada
Gambar 17 atau menggunakan shortcut. Misal untuk memberikan font
style tebal, kita dapat menggunakan shortcut CTRL+B.
Gambar 17 Formatting toolbar.
1.4.3 Format Angka
Kita dapat memilih suatu format untuk menampilkan angka, tanggal, dan
waktu dengan cara:
a. Pilih range yang format tampilannya akan ditentukan.
b. Pilih Tab Home Format Format cells atau klik kanan pada area
worksheet
kemudian pilih Format cells.
c. Pilih tab Number di kotak dialog tersebut (Gambar 18).
Gambar 18 Kotak dialog Format cells tab number.
Jika sel aktif berupa angka, maka kotak Sample diperagakan tampilannya
berdasarkan format yang ditentukan. Format angka yang dapat dipilih
adalah:
General
Pada format General yang merupakan format default ini, Excel
menampilkan angka setepat mungkin. Jika terlalu besar atau kecil, Excel
akan menampilkannya dalam format
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 17 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Scientific, contohnya: 2303198312101970 akan ditampilkan sebagai
2.3032E+15, yang berarti 2.3032 x 1015. Jika kolom kurang lebar untuk
menampilkan angka dengan suatu format, Excel akan menampilkannya
sebagai ########. Lebarkanlah kolom tersebut supaya angka tampil
secara keseluruhan.
Number
Hal-hal yang dapat diatur pada format number adalah:
a. Pada kotak Decimal Places, dapat ditentukan jumlah angka desimal.
Misal: kita berikan
nilai 2 pada Decimal Places, maka jika kita ketikkan 34.51742, akan
tampil nilai 34.52.
b. Jika pada bagian Use 1000 Separator (,) diberi tanda (diaktifkan), maka
jika kita ketik
angka 140550 akan tampil 140,550.
Pada keadaan aslinya, Excel menggunakan koma sebagai pemisah ribuan
dan titik sebagai titik desimal. Hal ini kebalikan dari cara penulisan di
negara kita. Untuk mengubah format angka ke tata cara yang berlaku di
suatu negara, dapat dilakukan sebagai berikut:
• Klik tombol Start Control Panel.
• Klik Regional and Languange Options.
• Klik daftar drop down dan pilih “Indonesian”. Di bagian Samples
ditampilkan
contoh-contoh penampilan data keuangan, tanggal, dan waktu.
• Klik OK.
c. Kotak daftar Negative Numbers dapat ditentukan jika bilangan negatif
ditampilkan.
Misal, jika bilangan negatif ditampilkan dengan tanda minus atau di dalam
kurung atau
dengan warna merah.
Currency
Format ini digunakan untuk menyatakan nilai mata uang. Melalui kotak
Decimal Places, dapat ditentukan jumlah angka desimal dan melalui kotak
Symbol dapat ditentukan lambang mata uang. Lambang default mata
uang yang digunakan Excel adalah $.
Accounting
Format ini seperti format Currency, hanya lambang mata uang diluruskan
ke tepi kiri kolom (tidak menempel pada angka).
Date
Melalui format ini, kita dapat memilih berbagai bentuk tampilan tanggal.
Untuk mengubah format tanggal, tentukan format tanggalnya di bagian
Type.
Time
Format ini menentukan tampilan waktu. Untuk mengubah format waktu,
tentukan tipe waktunya di bagian Type.
Percentage
Format ini untuk menyatakan bilangan dalam persen. Pada format ini
angka dikalikan 100 dan diberi lambang %. Misal diketik 0.45, maka akan
tampil 45%. Jumlah angka desimal dapat diatur melalui kotak Decimal
Places.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 18 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Fraction
Bilangan yang tidak bulat ditampilkan sebagai pecahan. Misal 0.5
ditampilkan sebagai 1/2. Nilai 0.345 ditampilkan sebagai 1/3.
Scientific
Format ini digunakan untuk menampilkan bilangan yang sangat besar
atau sangat kecil dalam eksponen. Contohnya: 2303198312101970 akan
ditampilkan sebagai 2.3032E+15, yang berarti 2.3032 x 10 15. Nilai
0.00005678 akan ditampilkan sebagai 5.68E-05.
Text
Angka dan rumus akan diperlakukan seperti teks dan ditampilkan
sebagaimana yang kita ketikkan.
Special
Format ini merupakan format khusus seperti Zip Code (kode pos di
Amerika Serikat) dan Phone Number. Jika kita memlih Phone Number,
maka tujuh digit terakhir dianggap nomor telepon dan digit di depannya
sebagai kode area. Misal: 214567896 ditampilkan sebagai nomor telepon
(21) 456-7896
Custom
Kita dapat memilih format yang telah tersedia di kotak daftar Type atau
membuat format sendiri dengan menuliskan bentuk format di kotak teks
Type. Format ini menentukan cara bilangan positif, negatif, nol atau data
teks ditampilkan. Sintaks format adalah: Format bilangan positif; format
bilangan negatif; format nol; format data teks. Contoh:
[Blue]#,##0.00;[Red](#,##0.00);[Magenta]"Nihil"
Bilangan positif akan ditampilkan dengan warna biru, bilangan negatif
dengan format kurung dan warna merah, dan nol ditampilkan dengan
warna magenta.
Format angka dapat dilakukan melalui Formatting Toolbar seperti berikut:
• Tombol Currency Style untuk memberikan format currency.
• Tombol Percent Style untuk memberikan format percentage.
• Tombol Comma Style untuk memberikan pemisah ribuan.
• Tombol Increase Decimal untuk menambah angka desimal, misal 1245.0
menjadi 1245.00.
• Tombol Decrease Decimal untuk menurunkan angka desimal, misal
1245.000 menjadi 1245.00.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 19 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Latihan:
Tambahkan format Currency untuk data penjualan alat tulis koperasi
SMA Angkasa sehingga hasilnya seperti Gambar 19.
Gambar 19 Format currency untuk data penjualan alat tulis.
1. Format Kolom Dan BarisKita
4. dapat mengubah lebar kolom
4 dengan cara:
a. Pilih satu atau beberapa kolom yang akan diatur lebarnya.
b. Pilih Tab Home Format Column Width.
c. Isikan nilai di kotak teks Column Width. Range nilai yang dapat
dimasukkan antara
nilai 0-255. Jika dimasukkan nilai 0, maka kolom akan disembunyikan.
Default lebar
kolom adalah 6.43.
d. Klik OK.
Pengaturan tinggi baris dapat dilakukan dengan cara:
a. Pilih satu atau beberapa baris yang akan diatur tingginya.
b. Pilih Tab Home FormatRow Height.
c. Isikan nilai di kotak teks Row height.
d. Klik OK.
1.4.5 Format Teks Dan Angka Dalam Sel
1.4.5.1 Pelipatan Teks dalam Sel
Pengisian suatu sel dengan teks yang panjang yang sel di sebelah
kanannya kosong, mengakibatkan teks itu memanjang, memasuki wilayah
sel sebelah kanannya. Jika kita menginginkan teks itu tetap berada dalam
ukuran sel yang kita tentukan (tidak memanjang) maka langkah-
langkahnya sebagai berikut:
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 20 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
a. Pilih sel atau range yang akan diproses.
b. Pilih Tab Home Format Format Cells atau klik kanan pada area
worksheet
kemudian pilih Format cells.
c. Pilih tab Alignment.
d. Beri tanda (aktifkan) kotak cek Wrap text.
e. Klik OK
Latihan:
Buatlah format Wrap text sehingga sel Jumlah Pembelian dan sel
Muhammad Syarif Hidayatullah terlihat seperti Gambar 20.
Gambar 20 Format wrap text.
1.4.5.2 Indentasi Teks dalam Sel
Teks dalam sel dapat diindentasi, caranya:
a. Pilih sel yang berisi teks.
b. Pilih Tab Home FormatFormat Cells atau klik kanan pada area
worksheet
kemudian pilih Format cells.
c. Pilih tab Alignment.
d. Beri tanda (aktifkan) kotak cek Wrap text.
e. Isikan tingkat indentasi di kotak Indent.
f. Contoh tampilan indentasi ditampilkan pada Gambar 21.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 21 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Cara di atas dapat dilakukan melalui tombol formatting toolbar berikut ini:
Icon ini untuk menambah indentasi teks.
Icon ini untuk mengurangi indentasi teks.
Gambar 21 Contoh tampilan indentansi.
1.4.5.3 Pengecilan Ukuran Teks
Jika pelipatan teks dinonaktifkan, teks akan berada di satu baris hingga
melebihi lebar kolom. Kita dapat mengecilkan ukuran font hingga teks
muat ke dalam sel dengan cara:
a. Pilih sel atau range yang akan diproses.
b. Pilih Tab Home FormatFormat Cells atau klik kanan pada area
worksheet
kemudian pilih Format cells.
c. Pilih tab Alignment.
d. Beri tanda di kotak Shrink to fit. Perintah ini berarti teks tidak akan
dilipat jika
melebihi lebar kolom, tetapi ukuran hurufnya akan dikecilkan.
1.4.5.4 Orientasi Teks
Kita dapat mengatur orientasi teks dengan cara:
a. Pilih sel atau range yang akan diatur orientasi teksnya.
b. Pilih Tab Home FormatFormat Cells atau klik kanan pada area
worksheet
kemudian pilih Format cells.
c. Pilih tab Alignment.
d. Isikan nilai di kotak teks Degrees (lihat Gambar 22).
Gambar 22 Contoh tampilan orientasi teks.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 22 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Latihan:
Buat orientasi teks sehingga hasilnya seperti Gambar 23.
Gambar 23 Tampilan orientasi teks untuk judul kolom.
Tambahkan border, warna border, background judul sehingga hasilnya
seperti Gambar 24. Cara untuk menambahkan border adalah:
a. Pilih Tab Home Border (lihat Gambar 25).
Gambar 24 Pilihan border.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 23 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
b. Pilih All Borders.
c. Pilih line Color untuk memberi warna border.
Gambar 25 Contoh tampilan data menggunakan border dan wana border.
1.4.5.5 Penggabungan Sel
Penggabungan beberapa sel seperti gambar di bawah dapat dilakukan
dengan cara:
a. Pilih range yang akan digabung.
b. Pilih Tab Home FormatFormat Cells atau klik kanan pada area
worksheet
kemudian pilih Format cells.
c. Pilih tab Alignment.
d. Beri tanda kotak cek Merge Cells.
e. Klik OK.
Cara di atas dapat dilakukan dengan memilih range yang akan digabung
dan menekan tombol Merge and Center.
1
RUMUS DENGAN ALAMAT ABSOLUT, ALAMAT
.
RELATIF, ALAMAT CAMPURAN RELATIF DAN ABSOLUT
5
1.5.1 Rumus Dengan Alamat Relatif
Alamat relatif berarti alamat sel yang jika disalin menyesuaikan dengan
tempat atau lokasi yang baru. Perhitungan yang dijelaskan pada bagian
sebelumnya merupakan contoh penggunaan rumus dengan alamat relatif.
Ciri alamat relatif adalah ketika rumus di-copy ke bawah atau kanan,
rumus yang di-copy-kan mengikuti alamat sel.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 24 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.5.2 Rumus Dengan Alamat Absolut
Alamat absolut berarti sel yang kolom dan barisnya terkunci. Alamat ini
ditandai dengan $ pada posisi kolom dan barisnya.
Ketiklah lembar kerja seperti Gambar 26. Ketentuan untuk mengisi sel
yang kosong adalah:
a. Durasi kerja/hari didapat dari selisih antara jam keluar dan jam masuk,
kemudian
dikalikan 24.
b. Nilai upah kerja didapat dari hasil kali antara jam kerja dan upah
kerja/jam.
c. PPH sebesar 10% dari gaji yang diberikan.
d. Total upah netto adalah hasil pengurangan antara total upah bruto dan
PPH.
Gambar 26 Contoh data menggunakan alamat absolut.
Penyelesaian untuk mengisi sel yang kosong:
a. Durasi kerja/hari di sel E6: =(D6-C6)*24
b. Upah kerja di sel F6: =E6*$B$15
c. PPH 10% di sel G6: =10%*F6
d. Total upah netto di sel H6: =F6-G6
1.5.3 Rumus Dengan Alamat Campuran Relatif dan Absolut
Kita juga bisa menggunakan alamat campuran relatif dan absolut.
Penggunaan alamat ini ditampilkan pada Gambar 27. Perusahaan ABC
membagi biaya perusahaan dalam tiga bagian yaitu gaji, bahan, dan alat.
Gaji diharapkan setiap tahunnya meningkat 8%, bahan meningkat 11%,
dan alat meningkat 5%. Berdasarkan data tahun 2005, perusahaan
bermaksud memproyeksikan sampai tahun 2009. Ilustrasi masing-masing
biaya dijelaskan sebagai berikut:
a. Gaji pada tahun 2006: 100000 + 8% * 100000 = 108000
b. Gaji pada tahun 2007: 108000 + 8% * 108000 = 116640
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 25 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Pada sel D4, ketik: = C4 + C4 * $B4. $B4 berarti kolom B tetap harus
tetap dikopi, tetapi baris harus merupakan alamat relatif (karena gaji,
bahan, dan alat berada pada baris yang berbeda). Selanjutnya kopilah
rumus ke bawah dan ke samping.
Gambar 27 Contoh data menggunakan alamat campuran relatif dan
absolut.
Latihan
Anda diminta untuk menyelesaikan perhitungan penjumlahan dengan
alamat sel B3:P12 (Gambar 28). Angka 1 pada sel A3 ditambah dengan
angka 1 di sel B2, angka 1 di sel A3 ditambah dengan angka 2 di sel C2,
dan seterusnya. Rumus atau formula hanya diketik satu kali di sel B3,
selanjutnya di-copy ke bawah, sehingga hasilnya seperti Gambar 29.
Gambar 28 Tampilan penjumlahan matriks.
Gambar 29 Output penjumlahan matriks menggunakan alamat campuran
relatif dan absolut.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 26 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.6 FUNGSI-FUNGSI STATISTIKA
Excel menyediakan fungsi-fungsi yang sifatnya khusus dan teknis.
Penggunaan fungsi di Excel dapat dilihat pada Tab Formulas Insert
Function. Anda bisa memilih kategori di combo box Select a Category
dan memilih fungsinya di bagian Select a function. Pada subbab ini akan
dibahas fungsi statistika, diantaranya:
1.6.1 Average
Fungsi ini untuk menghitung rata-rata suatu data. Contoh perhitungannya
bisa dilihat pada data penjualan alat tulis koperasi SMA Angkasa. Bentuk
umum: =AVERAGE (number1, number2, ...).
1.6.2 Count
Fungsi untuk menghitung jumlah data dalam suatu kelompok data.
Bentuk umum: =COUNT(value1, value2, ...).
1.6.3 Counta
Fungsi ini untuk menghitung nilai yang ada dalam suatu kelompok data.
Bentuk umum: = COUNTA(value1, value2, ...).
1.6.4 Countblank
Fungsi ini untuk menghitung nilai yang kosong pada suatu range data.
Bentuk umum: = COUNTBLANK(range).
1.6.5 Countif
Fungsi ini untuk menghitung jumlah data yang sesuai dengan kriteria
tertentu pada suatu kelompok data. Bentuk umum: = COUNTIF(range,
kriteria).
Contoh Kasus
Gambar 30 merupakan data karyawan yang mengikuti tes untuk masuk
ke perusahaan Muda Jaya. Lakukan perhitungan untuk menghitung jumlah
pelamar, pelamar yang melampirkan dan tidak melampirkan daftar nilai,
berpendidikan D3 dan S1, serta yang dapat mengikuti tes tahap II dan
jumlah pelamar yang ditolak.
Gambar 30 Contoh data menggunakan fungsi statistika.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 27 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
• Perhitungan untuk menghitung jumlah pelamar (sel C16): =
COUNTA(B4:B13).
• Untuk menghitung jumlah pelamar yang melampirkan daftar nilai (sel
C17):
=COUNT(E4:E13)
• Untuk menghitung jumlah pelamar yang tidak melampirkan daftar nilai
(sel C18):
=COUNTBLANK(E4:E13)
• Untuk menghitung jumlah pelamar yang berpendidikan D3 (sel C19):
=COUNTIF(D4:D13,"D3")
• Lakukan perhitungan selanjutnya.
1.6.6 Frequency
Fungsi ini untuk menampilkan distribusi frekunesi sekumpulan data.
Bentuk umum: = FREQUENCY(data_array, bins_array).
Contoh Kasus
Gambar 31 merupakan daftar nilai ujian mahasiswa. Anda diminta untuk
menghitung frekuensi nilai ujian mahasiswa berdasarkan ketentuan:
Huruf
Nilai ujian
mutu
0-39 40-59
60-74 75-89 E D C BA
>89
Gambar 31 Data nilai ujian mahasiswa.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 28 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Penyelesaian:
a. Sorot dan blok I4:I9
b. Ketik = FREQUENCY (B5:B24,H4:H8)
c. Tekan tombol SHIFT + CTRL + ENTER di keyboard bersama-sama.
d. Hasilnya ditampilkan pada Gambar 32.
Gambar 32 Output perhitungan fungsi frequency.
1.6.7 Large
Fungsi ini untuk menghitung nilai terbesar yang ke-n dari sekelompok
data. Bentuk umum: = LARGE (array,k).
Contoh Kasus
Pada Gambar 31 anda diminta untuk menampilkan data terbesar urutan
ke-n (pada kasus ini urutan ke-1 dan urutan ke-8).
Penyelesaian:
1. Ketik di sel G12: =LARGE(B5:B24,1)
2. Ketik di sel G13: =LARGE(B5:B24,8)
1.6.8 Small
Fungsi ini untuk menghitung nilai terkecil ke-n dari sekelompok data.
Bentuk umum: = SMALL (array,k).
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 29 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.6.9 Rank
Fungsi ini untuk menentukan rangking dari sekelompok data. Bentuk
umum: =RANK (number,ref,order). Order diberi nilai 0 jika merangking
data dari nilai terbesar dan diberi nilai 1 jika merangking data dari nilai
terkecil.
Latihan soal
Tentukan rangking masing-masing siswa pada kasus seperti Gambar 31
dengan fungsi RANK (rangking data dari nilai terbesar dan nilai terkecil).
Hasilnya ditampilkan pada Gambar 33.
Gambar 33 Output perhitungan fungsi rank.
1.7 FUNGSI-FUNGSI LOGIKA
Fungsi logika yang disediakan Excel diantaranya:
1.7.1 If
Fungsi ini menentukan suatu tes logika untuk dikerjakan dan mempunyai
bentuk: =IF(tes logika, nilai jika benar, nilai jika salah).
Contoh Kasus
Tabel di bawah merupakan lampu lalu lintas. Anda diminta untuk
menampilkan kondisi lampu sesuai dengan ketentuan: jika merah maka
berhenti dan jika hijau maka berjalan.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 30 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 34 Contoh data fungsi logika.
Penyelesaian:
1. Ketik di sel B5: =IF(A5=”merah”,”berhenti”,”berjalan”) atau
2. Ketik di sel B5: =IF(A5=$A$19,$B$19,$B$20)
3. Tekan Enter
Latihan soal
1. Isikan kondisi lampu dengan tiga kondisi sel (E5).
2. Gambar 35 merupakan daftar golongan karyawan di suatu instansi.
Anda diminta untuk
mengisi kolom jabatan dan gaji karyawan sesuai dengan golongan.
Gambar 35 Data karyawan menggunakan fungsi IF.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 31 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 31 merupakan daftar nilai siswa. Isikan nilai pada kolom huruf
mutu dengan ketentuan:
Jika rata-rata < 40, maka huruf mutu E
Jika rata-rata < 60, maka huruf mutu D.
Jika rata-rata >= 60 maka huruf mutu C.
Jika rata-rata >= 75 maka huruf mutu B.
Jika rata-rata >= 90 maka huruf mutu A.
1.7.2 AND, OR, Dan NOT
Fungsi ini merupakan fungsi
tambahan untuk mengembangkan
tes kondisi.
Bentuk fungsi AND: =AND
(logika1, logika2, ...)
Fungsi AND memberikan nilai TRUE jika semua ekspresi yang digabung
bernilai TRUE.
Bentuk fungsi OR: =OR (logika1, logika2, ...)
Fungsi OR memberikan nilai TRUE jika salah satu ekspresi yang digabung
bernilai TRUE.
Bentuk fungsi NOT: =NOT (logika)
Fungsi NOT memberikan nilai TRUE jika nilai yang diberikan logika adalah
FALSE, dan sebaliknya. Jadi, fungsi NOT membalik hasil logika di
argumennya.
Latihan Soal
Gambar 36 merupakan daftar nilai UAN SD Terus Jaya. Anda diminta
untuk mengisi kolom AND, OR, Kelulusan dengan ketentuan:
Kolom AND: jika nilai matematika > 5, nilai PPKN > 5 dan nilai Bhs
Indonesia > 5,
maka siswa dinyatakan lulus. Sedangkan jika tidak memenuhi kriteria,
maka tidak
lulus.
Kolom OR: jika nilai matematika > 5, nilai PPKN > 5 atau nilai Bhs
Indonesia > 5,
maka siswa dinyatakan lulus. Sedangkan jika tidak memenuhi kriteria,
maka tidak
lulus.
Kolom Kelulusan: jika nilai matematika > 5, nilai PPKN > 5, nilai Bhs
Indonesia > 5,
dan rata-rata ketiga mata pelajaran tersebut > 6, maka siswa dinyatakan
lulus.
Sedangkan jika tidak memenuhi kriteria, maka tidak lulus.
Gambar 36 Contoh data yang menggunakan fungsi AND, OR .
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 32 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.8 FUNGSI-FUNGSI REFERENSI
Fungsi referensi/pembacaan tabel yang disediakan Excel diantaranya:
1.8.1 Fungsi VLOOKUP Dan HLOOKUP
Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel.
Fungsi VLOOKUP digunakan untuk membaca tabel secara vertikal,
sedangkan HLOOKUP untuk membaca secara horizontal.
Bentuk fungsi VLOOKUP: = VLOOKUP(nilai kunci, tabel pembacaan,
nomor indeks kolom). Nilai kunci berarti nilai yang harus dicari pada
kolom pertama tabel, nomor indeks kolom adalah nomor kolom pada
baris tempat nilai kunci ditemukan.
Bentuk fungsi HLOOKUP: = HLOOKUP(nilai kunci, tabel pembacaan,
nomor indeks baris). Nilai kunci berarti nilai yang harus dicari pada
baris pertama tabel, nomor indeks baris adalah nomor baris pada kolom
tempat nilai kunci ditemukan.
Gunakan fungsi VLOOKUP pada kasus Gambar 35 untuk pengisian kolom
jabatan dan gaji.
Penyelesaian:
1. Ketik di sel C4: =VLOOKUP(B4,$A$17:$C$19,2)
2. Tekan Enter
Anda bisa memberi nama tabel pembacaan dengan cara:
Blok A17-C19
Tuliskan nama tabel di bagian Name box (misal:jabatan)
Untuk penulisan formulanya: = VLOOKUP(B4,jabatan,2)
Gunakan fungsi VLOOKUP untuk mengisi kolom gaji.
Latihan Soal
Isikan gaji pokok pada Gambar 37dengan fungsi VLOOKUP. Kolom
tunjangan anak didapat dari hasil pembacaan tabel secara HLOOKUP
untuk tunjangan anak * jumlah anak.
Gambar 37 Contoh daftar gaji karyawan menggunakan fungsi referensi.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 33 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Catatan Penting:
Langkah mengubah tabel referensi A15:C18 secara vertical menjadi
horizontal adalah:
a. Blok A15:C18
b. Klik kanan range pilih copy
c. Letakkan di sel A20
d. Klik kanan pilih paste special
e. Aktifkan tanda transpose seperti Gambar 38.
Gambar 38 Kotak dialog paste special.
1.8.2 Fungsi CHOOSE
Fungsi ini digunakan untuk memilih suatu nilai dalam list atau daftar.
Bentuk umum: =CHOOSE (indeks,nilai1,nilai 2,...nilai n). Untuk
menghitung gaji pada tabel seperti yang tertera pada Gambar 39, kita
dapat menggunakan fungsi CHOOSE:
=CHOOSE(B4,500000,800000,900000).
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 34 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 39 Daftar karyawan menggunakan fungsi choose.
1.9 FUNGSI-FUNGSI TEKS
Excel juga menyediakan sejumlah fungsi untuk melakukan operasi para
argumen teks. Fungsi teks yang disediakan Excel diantaranya:
1.9.1 Fungsi LEFT Dan RIGHT
Fungsi LEFT digunakan untuk menampilkan sederetan teks dari suatu
argumen sebanyak n karakter dari posisi deretan paling kiri. Bentuk
umum fungsi LEFT: =LEFT(teks, jumlah karakter).
Fungsi RIGHT digunakan untuk menampilkan sederetan teks dari suatu
argumen sebanyak n karakter dari posisi deretan paling kanan. Bentuk
umum fungsi RIGHT: =RIGHT (teks, jumlah karakter).
Contoh: = LEFT(“Institut Pertanian Bogor”,3) akan menghasilkan Ins
=RIGHT(“Institut Pertanian Bogor”,5) akan menghasilkan Bogor
1.9.2 Fungsi MID
Fungsi MID digunakan untuk menghasilkan sederetan teks dari suatu
argumen sebanyak n karakter mulai dari posisi tertentu. Bentuk umum
fungsi MID ialah: =MID(teks, jumlah karakter).
Contoh: =MID(“Institut Pertanian Bogor”,13,4) akan menghasilkan
tani
Latihan Soal
Isikan kolom nama pesawat, tujuan, jam keberangkatan pada Gambar 40
menggunakan fungsi teks dengan ketentuan:
Jika GI, maka nama pesawat: Garuda Indonesia
Jika MP, maka nama pesawat: Merpati Nusantara
Jika BR, maka maka nama pesawat: Bouraq
Jika JKT, maka tujuan Jakarta
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 35 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Jika SBY, maka tujuan Surabaya
Jika MDN, maka tujuan Medan
Jika 01, maka jam keberangkatan 5 am
Jika 02, maka jam keberangkatan 11 am
Jika 03, maka jam keberangkatan 3 am
Gambar 40 Jadual penerbangan menggunakan fungsi teks.
Latihan soal:
Kerjakan Gambar 41 berikut menggunakan kombinasi fungsi referensi dan
fungsi teks atau kombinasi fungsi logika dan fungsi teks.
Gambar 41 Jadual penerbangan menggunakan kombinasi fungsi
referensi/fungsi logika dengan fungsi teks.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 36 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.9.3 Fungsi LEN
Fungsi LEN digunakan untuk menghitung banyaknya karakter dalam teks.
Bentuk fungsi LEN: =LEN(teks).
Contoh: =LEN(“Institut”) akan menghasilkan 8.
1.9.4 Fungsi UPPER
Fungsi UPPER digunakan untuk mengubah karakter dalam teks menjadi
huruf kapital. Bentuk fungsi UPPER: =UPPER(teks).
Contoh: =UPPER (“Institut”) akan menghasilkan INSTITUT.
1.9.5 Fungsi LOWER
Fungsi LOWER digunakan untuk mengubah karakter dalam teks ke huruf
kecil. Bentuk fungsi UPPER: =UPPER(teks).
Contoh: =UPPER (“Toko Komputer”) akan menghasilkan toko
komputer.
1.10 FUNGSI-FUNGSI FINANSIAL
1.10.1 Fungsi FV
Fungsi FV atau singkatan Future Value digunakan untuk mencari nilai
uang pada masa yang akan datang. Bentuk umum fungsi FV:
=FV(rate,nper,pmt,pv,type) yang berarti: =FV(tingkat bunga,
periode, anuitas, nilai sekarang, tipe pembayaran).
Contoh kasus tanpa menggunakan fungsi FV
Pada tanggal 1 Januari 2004, Hanif menyimpan uang Rp. 1.200.000,- di
bank dengan bunga 12 % per tahun. Bunga ditambahkan setiap tiga
bulan. Berapa uang yang diterima Hanif setelah dua tahun?
Penyelesaian sebelum menggunakan fungsi financial ditampilkan pada
Gambar 42:
Bunga per tahun = 12 %, maka bunga per periode (tiga bulan) = 3 %.
Penyimpanan uang selama dua tahun berarti seluruhnya ada delapan
periode
penambahan bunga (24 bulan: 3 bulan).
Gambar 42 Pehitungan saldo akhir sebelum menggunakan fungsi
finansial.
Masukkan rumus sebagai berikut:
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 37 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
o Sel C5: =B5 + $B$2
o Sel D5: =B5 + C5
o Sel B6: = D5
o Kopi ke bawah
Saldo akhir yang diterima Hanif pada akhir periode Rp. 1.520.124,-. Ini
merupakan
nilai kemudian (FV) dari investasi yang Hanif yang nilai sekarangnya
(present value
atau PV), yaitu nilai pada saat Hanif membayar invenstasi itu, sebesar Rp.
1.200.000,-.
Penyelesaian menggunakan fungsi FV Kasus sama dengan yang
sebelumnya.
Kita tidak perlu menggunakan tabel seperti di atas, kita dapat
menggunakan fungsi FV,
yaitu: =FV(tingkat bunga, periode, anuitas, nilai sekarang, tipe
pembayaran), dengan:
o Tingkat bunga (i) = 3 % atau 0.03
o Periode =8
o Anuitas. Karena pembayaran sebesar Rp.1.200.000,- hanya terjadi
sekali saja
selama periode menabung, maka tidak ada anuitas. Karena itu dianggap
0.
o Nilai sekarang. Karena pada awalnya Hanif menabung Rp. 1.200.000,-
maka
ditulis -1200000. Nilai – (negatif) terjadi karena Hanif mengeluarkan uang.
o Tipe pembayaran. Excel menentukan dua jenis pembayaran:
1, jika pembayaran dilakukan di awal periode
0, jika pembayaran dilakukan di akhir periode
Perlu diperhatikan, penulisan tipe pembayaran tidak diharuskan, dengan
catatan jika tidak diisi, maka tipe pembayaran dianggap dilakukan pada
akhir periode atau 0. Dalam kasus ini, karena pembayaran dimulai pada
awal Januari, maka tipe yang tepat adalah 1.
o Secara lengkap fungsi FV untuk kasus ini adalah: =FV(0.03,8,0,-
1200000,1)
Perhatikan:
Dalam menulis bunga dan periode harus konsisten. Jika kita
menggunakan tahun sebagai periode, bunga juga harus bunga
per tahun.
Latihan Soal
1. Jika Andi pada tanggal 1 Januari 2001 menabung uangnya sebesar Rp.
5.000.000,- di
bank dengan bunga 35 % per tahun, berapa jumlah tabungannya pada 1
Januari 2004?
2. Pada 1 Januari 2002, Sharly mempunyai tabungan sebesar Rp.
1.250.000,- di bank.
Karena ingin membeli sepeda motor, Sharly menyisihkan gajinya sebesar
Rp.500.000,-
untuk ditambahkan pada tabungannya. Dengan tingkat bunga 30 %
setahun, berapakah
nilai tabungan Sharly pada awal tahun 2003?
1.10.2 Fungsi PV
Fungsi PV atau singkatan Present Value digunakan untuk mencari nilai
uang pada saat ini dengan memperhitungkan berbagai kemungkinannya
pada masa mendatang. Bentuk umum fungsi PV:
=PV(rate,nper,pmt,fv,type) yang berarti: =FV(tingkat bunga,
periode, anuitas, nilai mendatang, tipe pembayaran).
Contoh Kasus:
Pak Samsul berharap mendapatkan uang sejumlah Rp. 10.000.000,- pada
tanggal 1 Januari tahun 2011 untuk menyekolahkan anaknya. Jika bunga
tabungan di bank saat ini adalah 30 % per tahun, berapa jumlah uang
yang harus ditabung Pak Samsul saat Januari 2006?
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 38 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Penyelesaian:
Tingkat bunga (i) = 30%
Periode. Karena dimulai dari tahun 2006 sampai 2011, maka ada 2011-
2006 = 5 tahun/
5 periode.
Anuitas = 0, karena penerimaan sebesar Rp. 10.000.000,- hanya terjadi
sekali saja,
yaitu di akhir periode menabung.
Nilai mendatang. Karena pada akhir periode tabungan Pak Samsul akan
menerima
Rp.10.000.000,-, maka ditulis +10000000 atau cukup 10000000.
Perhatikan nilai +
(positif) terjadi karena Pak Samsul menerima uang.
Tipe pembayaran = 1, karena pembayaran dimulai pada awal Januari.
Secara lengkap fungsi PV untuk kasus di atas adalah:
=PV(0.3,5,0,10000000,1).
Latihan Soal
Pak Anwar bermaksud membiayai sekolah anaknya yang diperkirakan
selama 4 tahun dengan menyimpan sejumlah uang di bank. Tiap akhir
bulan Pak Anwar mengambil Rp. 300.000,- untuk dikirim kepada anaknya.
Jika suku bunga tabungan sekarang 40 % per tahun, berapakah uang
yang harus disediakan Pak Anwar saat ini (2006) untuk memenuhi
rencana di atas?
1.10.3 Fungsi NPV
Fungsi NPV atau Net Persent Value (nilai tunai bersih) mirip seperti fungsi
PV, perbedaannya NPV digunakan untuk menghitung nilai tunai dari
sejumlah arus kas yang tidak tetap besarnya. Bentuk umum fungsi NPV:
=NPV(tingkat bunga,nilai1,nilai2,...).
Contoh kasus
Bu Endang akan melakukan investasi sebesar Rp. 10.000.000,- pada
suatu proyek yang berlangsung selama tiga tahun. Suku bunga yang
berlaku 10 %. Dari proyek tersebut, Bu Endang mengharapkan
penerimaan berikut:
Tahun pertama:Rp. 3.000.000,- Tahun Kedua: Rp. 4.200.000,- Tahun
Ketiga; Rp. 6.800.000,-
Tentukan apakah proyek itu cukup menarik dan berapa nilai NPV-nya?
Penyelesaian:
Buat lembar kerja seperti Gambar 43:
Gambar 43 Penyelesaian menggunakan fungsi NPV.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 39 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Angka 10000000 dimasukkan sebagai bilangan negatif, karena itu adalah
nilai yang
dibayarkan.
Ketik di sel B7: =NPV(B1,B3:B6)
Tekan Enter
Suatu proyek menguntungkan jika NPV-nya positif.
1.10.4 Fungsi IRR
Fungsi IRR atau Internal Rate of Return digunakan untuk menghitung
tingkat bunga yang menyamakan nilai sekarang investasi dengan nilai
sekarang penerimaan kas bersih (inflow) di masa mendatang. Bentuk
umum fungsi IRR: =IRR(range, perkiraan). Dengan range menyatakan
arus kas. Perkiraan/guess diisi dengan sembarang nilai antara 0 dan 1.
Fungsi IRR melakukan perhitungan melalui proses iterasi (mencoba dan
mendekati secara berulang). Jika setelah 20 kali interasi Excel belum
memperoleh hasil dengan ketelitian 0.0000001, fungsi itu memberikan
pesan kesalahan #NUM.
Pada contoh kasus Gambar 9.2, masukkan di sel B1: =IRR(B3:B6,0.1).
Kita akan mendapatkan angka 16 % dan nilai NPV (sel B7) adalah 0. Jadi,
dengan bunga 16 %, nilai tunai bersih yang diperoleh 0, tidak untung dan
tidak rugi.
1.10.5 Fungsi PMT
Fungsi PMT atau PAYMENT digunakan untuk mencari jumlah atau nilai
anuitas dalam suatu periode pembayaran atau penerimaan uang. Bentuk
umum fungsi PMT: =PMT(rate,nper,pv,fv,type) yang berarti:
=FV(tingkat bunga, periode, nilai sekarang, nilai mendatang, tipe
pembayaran).
Latihan soal
Ibu Dewi ingin menyisihkan bonus tahunannya selama empat tahun untuk
membeli sebuah sepeda motor. Jika bonus tahunan tersebut mulai
ditabung 1 Maret 2006 pada sebuah bank yang memberi bungan sebesar
30 % per tahun, dan harga sepeda motor pada empat tahun kemudian
adalah Rp. 8.000.000,-, berapa bonus yang harus disisihkan Ibu Dewi
selama empat tahun tersebut?
1.10.6 Fungsi RATE
Fungsi RATE berarti tingkat bunga yang digunakan untuk mencari tingkat
suku bunga dalam suatu periode pembayaran atau penerimaan uang.
Bentuk umum fungsi RATE: =RATE(nper,pmt,pv,fv,type,guess) yang
berarti =RATE(periode, anuitas, nilai sekarang, nilai mendatang,
tipe pembayaran, perkiraan tingkat bunga). Perkiraan tingkat bunga
boleh diisi sembarang angka, misal 0.25/25 % dan lainnya. Kolom inipun
tidak wajib diisi, dengan catatan Excel akan memberi nilai 0.1 atau 10 %
jika kolom ini dibiarkan kosong.
Latihan soal
Vera ingin menabung setiap minggu sebesar Rp. 10.000,- selama setahun
dan berharap terkumpul uang sejumlah Rp. 1.000.000,- pada akhir masa
tabungan. Berapakah tingkat bunga yang harus diberikan kepada Vera
untuk memenuhi keinginannya tersebut? (untuk keseragaman, perkiraan
tingkat bunga bisa diisi dengan 0.3).
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 40 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.10.7 Fungsi NPER
Fungsi NPER atau Number of Period adalah jumlah periode dalam suatu
pembayaran atau penerimaan uang. Bentuk umum fungsi NPER:
=NPER(rate,pmt,pv,fv,type) yang berarti =NPER(tingkat bunga, anuitas,
nilai sekarang, nilai mendatang, tipe pembayaran).
Latihan soal
Fian ingin melipatgandakan uangnya dari Rp. 1.000.000,- menjadi Rp.
2.000.000,-. Untuk itu ia menabungkan uang Rp. 1.000.000,- tersebut
pada sebuah bank yang memberi suku bunga 30 % per tahun. Berapa
lama uang Fian tersebut akan menjadi berlipat dua?
1.10.8 Fungsi IPMT Dan PPMT
Kedua fungsi tersebut digunakan untuk mengetahui pembayaran bunga
(IPMT atau Interest Payment) dan pembayaran pokok/angsuran (PPMT
atau Principal Payment) dari suatu periode investasi/hutang tertentu.
Bentuk umum fungsi IPMT: =IPMT(rate,per,nper,pv,fv,type) yang
berarti =IPMT(tingkat bunga, periode bunga, periode, nilai
sekarang, nilai mendatang, tipe pembayaran). Sedangkan bentuk
umum fungsi PPMT: =PPMT(rate,per,nper,pv,fv,type) (rumus PPMT
hampir sama dengan IPMT).
Latihan soal
Rina meminjam uang pada bank sebanyak Rp. 10.000.000,- dengan
bunga pinjaman sebesar 35 % per tahun. Pinjaman tersebut akan
dilunasi Rina dalam jangka waktu 15 tahun. Rina ingin mengetahui:
a. Berapa bunga dan pokok pinjaman yang harus dibayar pada bulan
pertama?
b. Berapa bunga dan pokok pinjaman yang harus dibayar pada bulan ke-
160?
1.10.9 Fungsi CUMIPMT Dan CUMPRINC
Kedua fungsi tersebut digunakan untuk mengetahui besar pembayaran
bunga kumulatif (CUMIPMT atau Cumulative Interest Payment) dan besar
pembayaran angsuran kumulatif (CUMPRINC atau Cumulative Princial) di
antara awal dan akhir periode. Fungsi ini mirip dengan fungsi IPMT dan
PPMT, hanya kedua fungsi ini nmenghitung jumlah kumulatifnya.
Latihan soal
Rina meminjam uang pada bank sebanyak Rp. 10.000.000,- dengan
bunga pinjaman sebesar 35 % per tahun. Pinjaman tersebut akan dilunasi
Rina dalam jangka waktu 15 tahun. Rina ingin mengetahui: Berapa
kumulatif pembayaran bunga dan kumulatif pembayaran pokok pinjaman
yang harus dibayar antara bulan ketiga hingga bulan keenam?
Catatan: 15 tahun = 180 bulan.
1.10.10 Fungsi Finansial Depresiasi
Depresiasi atau penyusutan merupakan proses pengalokasian harga
perolehan aktiva tetap menjadi biaya selama masa manfaat dengan cara
yang rasional dan sistematis. Aktiva tetap seperti mesin dan perkakas
(kecuali tanah) akan menurun nilainya dengan berjalannya waktu. Untuk
menetapkan nilai penyusutan (depreciation), kita harus menentukan:
Harga perolehan (cost) aktiva tersebut.
Masa manfaat (life).
Nilai sisa (salvage), yaitu nilai aktiva pada akhir tempo.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 41 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Excel menyediakan fungsi untuk menghitung nilai penyusutan. Terdapat
tiga cara yang dapat digunakan, yaitu:
Metode garis lurus (straight-line-method).
Metode saldo menurun ganda (double-declining balance method).
Metode jumlah angka tahunan (sum-of-the-year’s digit method).
1.10.10.1 Fungsi SLN
Fungsi ini menghitung nilai penyusutan berdasarkan metode garis lurus.
Dengan cara ini penyusutan dibagi merata sepanjang umur alat itu
dipakai. Bentuk umum fungsi SLN: =SLN(cost,salvage,life).
Contoh Kasus
Sebuah perusahaan mempunyai aktiva dengan harga perolehan (harga
beli + biayabiaya) senilai Rp. 90.000.000, taksiran nilai sisa Rp.
30.000.000, dan masa manfaat ditetapkan selama lima tahun. Hitung
besar depresiasi per tahun dan susun tabel depresiasi seperti Gambar 44
berikut:
Gambar 44 penyusutan aktiva tetap metode garis lurus menggunakan
fungsi SLN.
Penyelesaian:
Isikan nilai di sel B9 dengan menggunakan fungsi SLN
Sel E14 = B$5-D14
Sel B15 = B$9
Sel C15 =B15
Sel D15 = SUM(C$14:C15)
Kopikan rumus/formula ke bawah
Hasil akhir (sel E19) = 30000000
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 42 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.10.10.2 Fungsi DDB
Fungsi ini menghitung nilai penyusutan pada suatu waktu tertentu.
Metode yang digunakan adalah saldo menurun ganda. Dengan cara ini,
penyusutan tidak merata setiap tahun. Penyusutan lebih besar di awal
pemakaian dibandingkan pada akhirnya. Bentuk umum fungsi DDB:
=(cost,salvage,life,period) yang berarti =DDB(harga perolehan,
nilai sisa, masa manfaat, periode).
Contoh Kasus
Sebuah perusahaan mempunyai aktiva dengan harga perolehan (harga
beli + biaya-biaya) senilai Rp. 15.000.000, taksiran nilai sisa Rp.
1.500.000, dan masa manfaat ditetapkan selama enam tahun. Hitung
besar penyusutan pada tahun keempat dan buatlah tabel depresiasi
seperti Gambar 45 berikut:
Gambar 45 Penyusutan aktiva tetap menggunakan fungsi DDB.
Penyelesaian (Rumus yang harus dimasukkan):
Isikan nilai di sel C5 dengan menggunakan fungsi DDB
Sel B13 = B5
Sel C13 =DDB($B$5,$B$6,$B$7,A13)
Sel D13 =B13-C13
Sel B14 =D13
Bandingkan hasil di sel C5 dengan sel C16.
1.10.10.3 Fungsi SYD
Fungsi SYD menentukan nilai penyusutan berdasarkan metode jumlah
angka tahunan. Seperti pada metode saldo menurun ganda, penyusutan
akan besar pada awalnya dan menurun kemudia. Bentuk umum fungsi
SYD sama dengan bentuk umum fungsi DDB, yaitu:
=SYD(cost,salvage,life,period).
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 43 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.11 GRAFIK
Grafik merupakan sebuah gambar yang menjelaskan data angka dalam
lembar kerja, dengan visualisasi grafis memudahkan pembacaan data
tanpa harus mengungkapkan dengan kata-kata, dan setiap perubahan
angka pada sumber grafik secara otomatis akan mengubah tampilan
grafik. Ada dua cara membuat grafik, yaitu:
a. Menempatkan grafik pada lembar kerja bersama dengan datanya.
b. Menempatkan grafik terpisah dari lembar kerja tetapi dalam buku kerja
yang sama.
Excel menyediakan pemandu pembuatan grafik yang disebut Chart
Wizard hingga pembuatan grafik dapat berikut. Gambar 46 berisi data
penjualan pesawat TV toko Jakarta Electric yang mempunyai tiga tempat
penjualan, yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya.
Gambar 46 Data penjualan pesawat TV.
Berdasarkan data tersebut akan dibuat grafik dengan chart wizard,
langkah untuk membuatnya:
1. Sorot range data yang akan dibuat grafik, termasuk baris judul dan
kolom (dalam
contoh range A5:D10).
2. Pilih Tab Insert, kemudian klik tombol pojok kanan group Charts
untuk membuat
grafik (lihat Gambar 47).
Gambar 47 Pemilihan tab home charts.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 44 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
3. Kotak dialog seperti Gambar 48 akan ditampilkan.
Gambar 48 Kotak dialog insert chart.
4. Pilih tipe grafik yang diinginkan. Dalam hal ini pilih Column 3-D
Clustered
Column.
5. Grafik akan ditampilkan seperti Gambar 49. Pada Gambar 48 ini juga
dapat dilihat, ada
penambahan Tab Design yang berisi toolbar yaitu Type, Data, Chart
Layouts, Chart
Styles, Location.
Gambar 49 Tampilan awal grafik data penjualan pesawat TV.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 45 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
6. Jika ingin mengubah jenis grafik, pilih Change Chart Type.
7. Jika ingin mengubah source data, pilih Switch Row/Column.
8. Untuk memberikan Chart Option seperti judul grafik, judul sumbu x, y,
pilih Chart
Layouts. Dalam hal ini pilih layout 9. Tampilan seperti Gambar 50.
Gambar 50 Tampilan grafik dengan chart layouts.
9. Ubah judul grafik menjadi Grafik Penjualan Pesawat TV Jakarta Elektrik
dengan cara
klik pada bagian Chart Title, sumbu x dan sumbu y berturut-turut Merk
dan Jumlah.
10. Untuk mengubah style, pilih Chart Styles.
11. Jika ingin mengubah lokasi grafik, pilih Location.
12. Layout seperti tampilan gridlines, axes, data label, data table terdapat
pada Tab
Layout seperti Gambar 51.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 46 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 51 Tampilan tab layout.
Latihan soal
Sebuah perusahaan memiliki data mengenai jumlah biaya promosi yang
dikeluarkan selama periode Januari sampai Juli 2006 seperti Gambar 52,
sel A4:B10. Buatlah grafik sehingga hasilnya seperti Gambar 52 (sebelah
data biaya promosi).
Gambar 52 Data dan grafik biaya promosi.
1.12 PIVOT TABLE DAN PIVOT CHART
1.12.1 Pivottable
PivotTable merupakan tabel yang merangkum informasi dari field tertentu
dalam sebuah basis data. Penggunaan fasilitas PivotTable memungkinkan
pembuatan tabel pelengkap yang informatif dan lebih hidup sehingga
memudahkan dalam menganalisis data. Gambar berikut menampilkan
data penjualan oleh beberapa wiraniaga. Ada empat field (kolom) pada
tabel tersebut, yaitu tanggal penjualan, wiraniaga yang menjual, nama
produk yang dijual, dan banyaknya produk yang dijual.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 47 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Agak sulit bagi kita mengambil kesimpulan dari tabel tersebut, karena
data yang satu bercampur dengan data yang lain, misalnya data seorang
wiraniaga bercampur dengan wiraniaga yang lain, data suatu produk juga
bercampur dengan produk lain. PivotTable dapat digunakan untuk melihat
tabel dari berbagai sudut pandang hingga memudahkan kita menarik
kesimpulan.
Ketiklah data seperti Gambar 53.
Gambar 53 Data penjualan toko elektronik tahun 2006.
Langkah-langkah membuat PivotTable sebagai berikut:
1. Pilih range yang akan diberikan perintah PivotTable, pada, range
A3:D29.
2. Pilih Tab Insert PivotTable. Kotak dialog akan ditampilkan seperti
Gambar 54.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 48 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 54 Kotak dialog create pivot table.
3. Pilihan new worksheet jika hasil pivot table diletakkan di sheet yang
baru. Pilihan
existing worksheet jika hasil pivot table diletakkan di sheet yang sama
dengan data.
Dalam hal ini pilih existing worksheet, kemudian lokasi sel F3.
4. Klik ok. Pivot table akan ditampilkan seperti Gambar 55.
Gambar 55 Tampilan pivot table.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 49 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
5. Di bagian kanan kotak dialog ditampilkan tombol-tombol dengan nama
field yang ada
pada tabel yang telah dibuat. Di sini kita menentukan field yang akan
ditampilkan di
bagian PAGE, COLUMN, ROW, dan DATA.
Kita ingin agar setiap halaman menampilkan data seorang wiraniaga.
Drag tombol
wiraniaga ke kotak PAGE.
Data setiap produk akan ditampilkan dalam suatu kolom. Drag tombol
produk ke
kotak COLUMN.
Setiap baris akan menampilkan data penjualan pada suatu tanggal. Drag
tombol
tanggal ke kotak ROW.
Data yang ingin ditampilkan adalah jumlah penjualan. Drag tombol
jumlah ke
kotak DATA.
6. Klik tombol OK.
7. Klik tombol Finish, hasilnya seperti Gambar 56.
Gambar 56 Hasil pivot table.
8. Di bagian wiraniaga, pilih nama wiraniaga yang ingin diketahui jumlah
produk yang
berhasil dijual.
Coba ulangi langkah untuk membuat PivotTable, tetapi pada langkah ke-
3, pilih New worksheet.
Jika ingin mengubah tampilan PivotTable, cukup di-drag bagian yang ingin
dipindahkan. Pindahkan produk sehingga hasilnya seperti Gambar 57.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 50 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 57 Tampilan pivot table dengan perubahan desain.
1.12.2 Pivotchart
Langkah-langkah membuat PivotChart sama seperti langkah-langkah
membuat PivotTable, hanya saja setelah memilih Tab Insert, pilih
PivotChart. Lakukan langkah untuk membuat PivotChart sehingga
hasilnya seperti Gambar 58.
Gambar 58 Tampilan pivot chart.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 51 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.13 SUBTOTAL
Fasilitas subtotal digunakan untuk menghitung subtotal dan total data
untuk setiap data berdasarkan kriteria tertentu. Sebagai contoh, pada
lembar kerja berikut akan dihitung subtotal menurut produknya. Kita juga
dapat menghitung subtotal menurut penyalurnya. Field Jumlah
merupakan hasil kali antara field banyak dan harga.
Gambar 59 Data pembelian toko bangunan ABV.
1.13.1 Subtotal Sederhana
Langkah untuk membuat subtotal sebagai berikut:
1. Data yang akan dihitung subtotalnya harus diurutkan terlebih dahulu,
pada kasus ini
adalah produk (sudah terurut).
2. Klik di sel tertentu di range tabel yang akan dihitung subtotalnya, misal
sel B4.
3. Pilih Tab Data Subtotal (Gambar 60).
4. Kotak dialog akan ditampilkan pada Gambar 61.
Gambar 60 Pilihan tab data subtotal.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 52 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 61 Kotak dialog subtotal.
5. Tentukan kolom atau field yang akan dihitung subtotalnya melalui
kotak drop down At
each Change in. Pada kasus ini pilih produk.
6. Tentukan perhitungan yang akan dilakukan dengan memilih fungsi di
kotak drop down
Use Function. Pada kasus ini pilih sum.
7. Tentukan data yang akan dihitung subtotalnya. Pada kasus ini kita akan
membuat
subtotal banyak dan jumlah. Beri tanda di list box banyak dan jumlah di
kotak daftar
Add subtotal to.
8. Jika tabel telah mengandung subtotal, untuk menggantikan subtotal
yang telah ada
dengan yang baru, beri tanda di list box Replace current subtotals. Jika list
box ini
dinonaktifkan (tidak diberi tanda), subtotal yang baru akan ditambahkan
dan subtotal
yang lama tetap ada. Pada kasus ini list box dinonaktifkan.
9. Jika kita menghendaki agar setiap kelompok yang dihitung subtotalnya
dicetak di
halaman terpisah, beri tanda di list box Page break between groups.
Karena kita tidak
akan mencetak tabel ini, list box ini tidak diberi tanda.
10. Secara defult Excel akan memberikan subtotal pada akhir setiap
kelompok. Jika kita
menghendaki subtotal diberikan pada awal setiap kelompok, hilangkah
tanda pada list
box Summary below data. Pada kasus ini, list box diberi tanda.
11. Hasil subtotal dapat dilihat pada Gambar 62.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 53 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 62 Tampilan subtotal sederhana.
Excel juga menyediakan struktur outline pada tabel. Perhatikan tombol-
tombol outline di kiri lembar kerja. Kita dapat mengubah tingkat kerincian
tabel dengan mengklik tomboltombol tersebut. Jika diklik ketiga tombol –
(minus), maka hanya subtotal dan grand total
yang ditampilkan (lihat Gambar 63). .
Gambar 63 Outline subtotal.
1.13.2 Subtotal Majemuk
Kita dapat melakukan lebih dari satu perhitungan untuk suatu subtotal.
Misalnya untuk setiap produk dihitung jumlah pembelian dan rata-
ratanya. Lakukan langkah-langkah subtotal untuk mendapatkan nilai
jumlah pembelian dan rata-ratanya, sehingga hasilnya seperti Gambar 64.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 54 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 64 Tampilan subtotal majemuk.
1.13.3 Subtotal Bertingkat
Kita dapat membuat subtotal tambahan di dalam setiap kelompok.
Misalnya pada setiap produk ingin diketahui subtotal untuk masing-
masing penyalur seperti Gambar 65.
Gambar 65 Tampilan subtotal bertingkat.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 55 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Langkah-langkah untuk membuat subtotal bertingkat sebagai berikut:
1. Data yang akan dihitung subtotalnya harus diurutkan terlebih dahulu
dengan cara pilih
Tab Data Sort A-Z (Ascending). Pilih produk pada kunci pertama dan
penyalur
pada kunci kedua.
2. Klik di sel tertentu di range tabel yang akan dihitung subtotalnya, misal
sel B4.
3. Pilih Tab Data Subtotal.
4. Pilih produk pada kotak At each Change in dan sum di kotak Use
Function.
5. Tandai list box Summary below data dan nonaktifkan list box yang lain.
6. Pilih lagi Tab Data Subtota.
7. Pilih penyalur pada kotak At each Change in dan sum di kotak Use
Function.
8. List box Replace current subtotals harus dinonaktifkan.
9. Klik OK.
Untuk menghilangkan subtotal, pilih Tab Data Subtotal. Kemudian klik
tombol Remove All.
1.14 VALIDASI DATA
Fasilitas validasi/pengecekan data berfungsi untuk mengontrol dan
membatasi data sebuah range. Misalnya data harus selalu lebih kecil dari
100. Jika kita memasukkan data yang lebih besar dari 100, maka Excel
akan menolak dan memberikan pesan/peringatan.
Langkah-langkah untuk membatasi data sebagai berikut (kasus seperti
Gambar 66 yang menyatakan nilai ulangan siswa dengan minimum nilai 0
dan maximum nilai 100):
Gambar 66 validasi data.
1. Pilih range yang akan dibatasi datanya, misalnya C6:C16.
2. Pilih Tab Data Data Validation.
3. Pilih tab Settings. Kotak dialog seperti Gambar 67 akan tampilkan.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 56 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 67 Kotak dialog data validation.
4. Pilih nilai pada kotak drop down Allow. Pada kasus ini pilih Whole
number.
Whole number : bilangan bulat
Decimal : bilangan pecahan desimal
Data : tanggal
Time : waktu
Text : panjang teks
5. Pilih nilai pada kotak drop down Data. Pada kasus ini pilih between.
Between : di antara dua nilai
Not between : tidakk di antara dua nilai
Equal to : sama dengan
Not equal to : tidak sama dengan
Greater than : lebih besar dari
Less than : lebih kecil dari
Greater than or equal to: lebih besar atau sama dengan
Less than or equal to : lebih kecil atau sama dengan
6. Tentukan nilai sesuai dengan pilihan pada kotak drop down Data Pada
kasus ini, isi
nilai minimum dengan 0 dan nilai maximum dengan 100.
7. Klik OK.
Untuk melakukan pengujian, coba ketikkan nilai 101 pada sel C6. Karena
nilai yang
dimasukkan tidak memenuhi kriteria, maka Excel akan menolak dan
menampilkan kotak
seperti Gambar 68
Gambar 68 kotak pesan error jika tidak memenuhi kriteria validasi data.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 57 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Untuk membatalkan syarat yang pernah diberikan, pilih Tab Data
Validation. Pilih Any value pada kotak drop down Allow.
Latihan Soal
1. Buat validasi untuk kolom fisika dengan kriteria nilai harus lebih besar
sama dengan 40
dan kolom kimia dengan syarat nilai harus lebih kecil dari 90.
2. Buat validasi data untuk contoh berikut yang nilai kolom agamanya
hanya berisi nilai
di range D3:D7 (catatan: pilih list pada kotak drop down Allow dan
tentukan sourcenya) (Gambar 69).
Gambar 69 Validasi data agama.
Kita dapat membuat pesan pemasukan data melalui tab Input Message
melalui kotak dialog Data Validation seperti Gambar 70. Sebelumnya pilih
range yang akan diberi pesan tersebut. Pada kasus daftar nilai pada
contoh pertama, pilih range C6:C16.
Gambar 70 Kotak dialog data validation tab input message.
Jika sel yang kita kenai pesan itu dipilih, maka di samping sel akan
ditampilkan kotak penunjuk dengan isi pesan sesuai yang ditulis (Gambar
71).
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 58 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 71 Tampilan validasi data daftar nilai siswa SMU Abadi Jaya.
Kita juga bisa membuat kotak pesan peringatan sesuai dengan keinginan
kita melalui tab Error Alert seperti Gambar 72.
Gambar 72 Kotak dialog data validation tab error alert.
Pilihan pada kotak Style:
Stop : data yang tidak memenuhi kriteria akan ditolak.
Warning : Menampilkan pesan peringatan dengan pertanyaan
“Continue?” jika data
tidak memenuhi kriteria. Jika kita memilih Yes, data akan tetap
dimasukkan meskipun tidak memenuhi kriteria.
Informasi : Sama seperti Warning. Jika diklik OK, maka data akan tetap
dimasukkan.
1.15 BASIS DATA
Salah satu pekerjaan yang banyak dilakukan dengan Excel adalah
mengelola sekumpulan data yang disebut dengan istilah database/basis
data. Basis data adalah sekumpulan data yang disusun sedemikian rupa
hingga kita mudah memperoleh informasi secara tepat tentang data itu.
Basis data pada lembar kerja Excel merupakan range berisi data yang
disusun berdasarkan kolom dan baris. Data yang berada dalam satu
kolom harus
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 59 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
sejenis, misalnya data mahasiswa yang terdiri atas kolom: NIM, Nama,
Jurusan, Kota Asal. Kolom yang berisi data sejenis tersebut disebut
dengan istilah field. Gambar 73 merupakan basis data mahasiswa.
Gambar 73 Basis data mahasiswa Universitas Setia Jaya Fakultas MIPA.
1.15.1 Fasilitas Data Sort
Excel mempunyai fasilitas untuk mengurutkan data secara cepat dan
tepat. Langkahlangkah untuk mengurutkan data sebagai berikut:
1. Pilih kolom yang akan diurutkan datanya, misal kolom Bea Siswa.
2. Pilih Tab Data A-Z Sort (mengurutkan data secara menaik).
Sedangkah jika
memilih Z-A Sort artinya mengurutkan data secara menurun.
3. Hasil pengurutan berdasarkan bea siswa ditampilkan seperti Gambar
74
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 60 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 74 Hasil pengurutan berdasarkan kolom bea siswa.
1.15.2 Fasilitas Filter
Excel menyediakan fasilitas untuk menyaring data dengan kriteria
tertentu. Ada beberapa cara metode yang bisa digunakan untuk
menyaring data, diantaranya:
1.15.2.1 AutoFilter
Penggunaan fasilitas AutoFilter memungkinkan kita menampilkan hanya
record tertentu yang berisi data yang diinginkan. Langkah untuk
menyaring data dengan fasilitas AutoFilter adalah:
1. Pilih sel di lembar kerja yang akan diberikan perintah AutoFilter.
2. Pilih Tab Data Filter, secara otomatis akan muncul tombol drop down
pada
masing-masing judul kolom.
3. Pilih Ilmu Komputer kotak tombol drop down Jurusan. Lihat hasilnya.
Pilihan drop down pada judul kolom, diantaranya:
All. Pilihan ini digunakan untuk menampilkan seluruh basis data secara
lengkap dan
utuh.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 61 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Top 10 AutoFilter. Pilihan ini digunakan untuk menyaring basis data
dengan kriteria
penyaringan tertinggi (top) atau terendah (bottom) sebanyak n item atau
persen dari
seluruh basis data yang dikehendaki.
Custom AutoFilter. Pilihan ini digunakan untuk menyaring basis data
sesuai dengan
kriteria yang ditentukan.
Latihan soal
Saringlah data dengan kriteria bea siswa < 300000 dan bea siswa antara
300000-400000.
1.15.2.2 Advanced Filter
Advanced Filter memungkinkan kita melakukan penyaringan data dengan
kriteria yang lebih rumit. Dengan Advanced Filter, hasil penyaringan akan
ditempatkan pada range tersendiri atau ditempatkan pada range asal.
Untuk menggunakan Advanced Filter, terlebih dahulu harus membuat
suatu range untuk menentukan kriteria (range kriteria). Sebagai contoh
kita akan menyaring data dengan kriteria jurusan = matematika dan kota
asal = Jakarta. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Tuliskan range kriteria seperti Gambar 75 berikut (lihat range G3:K4).
Gambar 75 Tampilan advanced filter.
2. Tempatkan penjunjuk sel pada basis data mahasiswa.
3. Pilih Tab Data Advanced Filter. Kotak dialog Advanced Filter akan
ditampilkan
pada Gambar 76.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 62 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Gambar 76 Kotak dialog advanced filter.
4. Pilih tempat hasil data tersaring akan diletakkan. Ada dua tombol
pilihan, yaitu:
Filter the list, in-place. Pilihan ini digunakan jika data tersaring
ditampilkan di basis
data itu sendiri.
Copy to another location. Pilihan ini digunakan jika data tersaring dikopi
ke tempat
lain.
Pada kasus ini pilih Copy to another location dan tulis G6 di kotak teks
Copy to.
5. Pilih range di kotak List range dan pilih range kriteria di kotak Criteria
range seperti.
6. Klik OK. Hasilnya seperti Gambar 77.
Gambar 77 Tampilan advanced filter dengan kriteria jurusan matematika
dan kota asal Jakarta.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 63 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Latihan:
Buat advanced filter dengan kriteria daftar mahasiswa yang jurusannya
matematika dan bea siswanya lebih dari 300000.
Jika kita ingin memperoleh daftar mahasiwa dengan kriteria kota asal =
Jakarta dan Bea siswa > 250000, tetapi hanya NIM, Nama, dan Jurusannya
saja yang ditampilkan, maka caranya sebagai berikut:
1. Kita harus menyiapkan extract range (lihat Gambar 78, range G21:I21).
2. Tempatkan penjunjuk sel pada basis data mahasiswa.
Gambar 78 Tampilan extra range.
3. Pilih Tab Data Advanced Filter. Kotak dialog Advanced Filter akan
ditampilkan
pada Gambar 79.
Gambar 79 kotak dialog advanced filter dengan tampilan judul yang
berbeda dengan data aslinya.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 64 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
4. Tentukan range di List range, Criteria Range, dan Copy to.
5. Klik OK. Hasilnya seperti Gambar 80 berikut.
Gambar 80 Tampilan advanced filter dengan kriteria kota asal = Jakarta
dan Bea siswa > 250000.
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 65 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
Contents
1. BAB 1 MICROSOFT EXCEL
2007 ....................................................................... 1
1.1 PENGENALAN MICROSOFT EXCEL
2007 ................................................... 2
1.1.1 Tampilan Layar
Excel ................................................................................ 2
1.1.2 Lembar Kerja Dan Buku
Kerja ................................................................... 4
1.2 MEMULAI MENGOPERASIKAN MICROSOFT EXCEL 2007 ...................... 4
1.2.1 Memanipulasi Lembar
Kerja ...................................................................... 4
1.2.2 Input
Data .................................................................................................. 5
1.2.3 Bekerja Dengan
Excel ................................................................................ 6
1.2.4 Kelebihan Format Baru pada Office
2007 ................................................. 10
1.2.5 Kompatibilitas
Excel ................................................................................ 10
1.2.6 Mengakhiri Microsoft
Excel ..................................................................... 12
1.3 OPERASI HITUNG DAN
RUMUS ................................................................ 12
1.4 MEMFORMAT LEMBAR KERJA ................................................................
14
1.4.1 Mengatur Tampilan Lembar
Kerja ........................................................... 14
1.4.2 Format
Teks ............................................................................................. 15
1.4.3 Format
Angka .......................................................................................... 16
1.4.4 Format Kolom Dan
Baris ......................................................................... 19
1.4.5 Format Teks Dan Angka Dalam
Sel ......................................................... 19
1.5 RUMUS DENGAN ALAMAT ABSOLUT, ALAMAT RELATIF, ALAMAT
CAMPURAN RELATIF DAN
ABSOLUT ............................................................... 23
1.5.1 Rumus Dengan Alamat
Relatif ................................................................. 23
1.5.2 Rumus Dengan Alamat
Absolut ............................................................... 24
1.5.3 Rumus Dengan Alamat Campuran Relatif dan
Absolut ............................ 24
1.6 FUNGSI-FUNGSI STATISTIKA ...................................................................
26
1.6.1
Average ................................................................................................... 26
1.6.2
Count .......................................................................................................
26
1.6.3
Counta .....................................................................................................
26
1.6.4
Countblank ...............................................................................................26
1.6.5
Countif .....................................................................................................
26
1.6.6
Frequency ................................................................................................
27
1.6.7
Large ........................................................................................................
28
1.6.8
Small ........................................................................................................
28
1.6.9
Rank ........................................................................................................ 29
1.7 FUNGSI-FUNGSI
LOGIKA ........................................................................... 29
1.7.1
If .............................................................................................................. 29
1.7.2 AND, OR, Dan
NOT ................................................................................ 31
1.8 FUNGSI-FUNGSI
REFERENSI ..................................................................... 32
1.8.1 Fungsi VLOOKUP Dan HLOOKUP ........................................................
32
1.8.2 Fungsi
CHOOSE ...................................................................................... 33
1.9 FUNGSI-FUNGSI
TEKS ................................................................................ 34
1.9.1 Fungsi LEFT Dan
RIGHT ........................................................................ 34
1.9.2 Fungsi
MID .............................................................................................. 34
1.9.3 Fungsi
LEN .............................................................................................. 36
Microsoft Excel 2007
Modul Praktikum KKPI SMK Tamtama 1 Sidareja Halaman 66 dari 66
Microsoft Excel 2007 oleh : ARIS BUDIANTO, S.E
1.9.4 Fungsi
UPPER .........................................................................................36
1.9.5 Fungsi
LOWER ....................................................................................... 36
1.10 FUNGSI-FUNGSI FINANSIAL ..................................................................
36
1.10.1 Fungsi
FV ............................................................................................... 36
1.10.2 Fungsi
PV ............................................................................................... 37
1.10.3 Fungsi
NPV ............................................................................................38
1.10.4 Fungsi
IRR .............................................................................................. 39
1.10.5 Fungsi
PMT ............................................................................................39
1.10.6 Fungsi
RATE ..........................................................................................39
1.10.7 Fungsi
NPER ..........................................................................................40
1.10.8 Fungsi IPMT Dan
PPMT ......................................................................... 40
1.10.9 Fungsi CUMIPMT Dan CUMPRINC ......................................................
40
1.10.10 Fungsi Finansial
Depresiasi ................................................................. 40
1.11
GRAFIK ......................................................................................................
43
1.12 PIVOT TABLE DAN PIVOT CHART ........................................................
46
1.12.1
Pivottable .................................................................................................
46
1.12.2
Pivotchart .................................................................................................
50
1.13
SUBTOTAL ................................................................................................
51
1.13.1 Subtotal
Sederhana ................................................................................... 51
1.13.2 Subtotal
Majemuk .................................................................................... 53
1.13.3 Subtotal
Bertingkat .................................................................................. 54
1.14 VALIDASI
DATA ...................................................................................... 55
1.15 BASIS
DATA.............................................................................................. 58
1.15.1 Fasilitas Data
Sort .................................................................................... 59
1.15.2 Fasilitas
Filter .......................................................................................... 60