TT1 - Tpki - Idik4013 - Nova Soviana - 857722488
TT1 - Tpki - Idik4013 - Nova Soviana - 857722488
TT1 - Tpki - Idik4013 - Nova Soviana - 857722488
Di Susun Oleh :
Nama : Nova Soviana
NIM : 857722488
Kelas : 6C PGSD
Kode / Matkul : IDIK 4013/Teknik Penulisan Karya Ilmiah
Jawab :
Karya ilmiah adalah hasil penelitian dan analisis yang dilakukan oleh ahli dalam bidangnya
untuk menjawab pertanyaan, memecahkan masalah, atau mengembangkan teori yang disusun
secara sistematis, ilmiah,logis, benar, bertanggungjawab, dan menggunakan bahasa yang baik
dan benar. Berikut adalah apa yang saya pahami tentang karya ilmiah dan ciri-ciri serta fungsi
yang membedakannya dengan karya fiksi:
a) Objektif
Berarti mengngkapkan segala sesuatu seperti apa adanya.
b) Netral
Tidak memaksa/membujuk
Aspek kenetralan ini mengacu kepada setiap pernyataan, pengungkapan, atau
penilaian yang terbebas dari kepentingan-kepentingan tertentu baik kepentingan
pribadi maupun kepentingan golongan. Dengan demikian, pernyataan-pernyataan
yang bersifat mengajak, membujuk, melarang, atau memengaruhi pembaca perlu
dihindarkan.
c) Sistematis
Berarti mengacu pada pola penyajian yang bersifat baku,buka beku. Menguraikan dan
menyajikan sesuatu secara berurutan.
d) Logis
Masuk akal
Kelogisan mengacu kepada pola penalaran yang digunakan penulis, misalnya pola
penalaran induktif atau deduktif.
e) Menyajikan fakta
Setiap pernyataan, uraian, atau kesimpulan dalam karya ilmiah harus bersifat faktual,
yaitu menyajikan segala sesuatu berdasarkan fakta dan data (bukan emosi atau
perasaan).
Fungsi karya ilmiah :
Penjelasan
Karya ilmiah dapat menjelaskan suatu hal yang sebelumnya tidak diketahui, dan tidak
pasti, menjadi sebaliknya.
Ramalan
Karya ilmiah dapat membantu mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang akan
terjadi pada masa mendatang.
Kontrol
Karya ilmiah dapat berfungsi untuk mengontrol, mengawasi dan/atau mengoreksi
benar tidaknya suatu pernyataan.
Perbedaan dengan Karya Fiksi ;
1. Basis Data: Karya ilmiah didasarkan pada data yang diperoleh melalui penelitian,
sedangkan karya fiksi didasarkan pada imajinasi dan kreativitas.
2. Tujuan: Karya ilmiah memiliki tujuan yang objektif, sedangkan karya fiksi memiliki
tujuan yang subjektif dan biasanya ditujukan untuk menghibur atau menginspirasi.
3. Metode: Karya ilmiah menggunakan metode yang sistematis dan terstruktur,
sedangkan karya fiksi menggunakan metode yang lebih kreatif dan subjektif.
4. Validasi: Karya ilmiah harus divalidasi melalui proses peer-review, sedangkan karya
fiksi tidak memerlukan validasi yang sama.
5. Transparansi: Karya ilmiah harus memberikan informasi yang jelas tentang metode,
data, dan hasil penelitian, sedangkan karya fiksi tidak memerlukan transparansi yang
sama.
Perbedaan utama antara karya ilmiah dengan karya fiksi adalah basis data, tujuan, metode,
validasi, dan transparansi.
2. Sebutkan aspek-aspek yang dapat menggambarkan karakteristik sebuah karya ilmiah dan
berikan penjelasan untuk setiap aspeknya!
Jawab :
Berikut adalah aspek-aspek karakteristik dari sebuah karya ilmiah:
Objektif. Dalam karya ilmiah, objek yang dibahas harus dinilai secara objektif dan
tidak bias.
Faktual. Objek yang dibahas harus ditulis fakta yang bisa dipertanggungjawabkan
kebenarannya. Tidak menggunakan informasi yang mengada-ada.
Sistematis. Dalam menulis karya ilmiah, ada sistematika penulisan ilmiah yang harus
dipatuhi.
Bermetode. Penyusunan karya ilmiah harus menggunakan metodologi ilmiah yang
sesuai.
Cermat dan jujur. Pembahasan masalah harus teliti, sesuai dengan kebenaran, dan
tidak dikarang begitu saja.
Aktual. Tema atau masalah yang diangkat dalam penelitian harus relevan dan terkini
mengikuti perkembangan zaman.
3. Uraikan menurut pemahaman Anda mengenai perbedaan struktur dari ragam karya ilmiah
makalah, artikel, dan laporan penelitian!
Jawab :
Perbedaan struktur antara makalah, artikel, dan laporan penelitian dalam karya ilmiah dapat
dilihat dari tujuan, isi, dan cara penyajian. Berikut adalah penjelasan struktur masing-masing:
Makalah
Makalah adalah karya tulis yang berisi hasil penelitian yang lebih kecil dan tidak harus berisi
data yang sangat spesifik. Struktur penlisan makalah untuk tugas perkuliahan ialah sebgai
berikut:
1. Sampul atau halaman judul
2. Abstrak (bersifat tentatif)
3. Kata Pengantar
4. Daftar Isi
5. Daftar Tabel (bersifat tentatif)
6. Bab I atau Bab Pendahuluan
Bab II atau Bab Pembahasan
Bab III atau Bab Penutup
Artikel
Artikel ilmiah adalah ringkasan dari laporan penelitian, sedangkan makalah ditulis tidak
didasarkan pada hasil penelitian. Artikel ilmiah biasanya dimuat di dalam jurnal-jurnal
penelitian dan memiliki struktur yang lebih sederhana:
1. Judul: Judul yang singkat dan jelas.
2. Nama penulis dan afiliasi penulis
3. Abstrak dan kata kunci: Ringkasan dari isi artikel yang singkat dan informatif.
4. Bagian Awal : Pendahuluan yang menjelaskan latar belakang dan tujuan penelitian.
5. Bagian Isi : komponen pada bagian ini harus disesuaikan dengan rumusan
permasalahan dan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
6. Bagian Penutup : terdiri dari kesimpulan dan saran.
7. Daftar Pustaka: Daftar referensi yang digunakan dalam penelitian.
8. Lampiran (bersifat tntatif)
Laporan Penelitian
Laporan penelitian adalah karya tulis yang berisi hasil penelitian yang lebih detail dan
spesifik. Struktur laporan penelitian biasanya terdiri dari bagian-bagian yang lebih
banyak(kompleks)dan lebih detail:
1. Halaman Judul (sampul luar dan sampul dalam)
2. Pernyataan
3. Persembahan
4. Pengesahan Pembimbing
5. Pengesahan Penguji
6. Abstrak
7. Kata Pengantar
8. Ucapan Terima Kasih (bersifat tentatif)
9. Daftar lsi
10. Daftar Tabel (bersifat tentatif)
11. Daftar Gambar (bersifat tentatif)
12. Daftar Singkatan (bersifat tentatif)
13. Daftar Lambang (bersifat tentatif)
14. Daftar Lampiran
15. Bab 1 Pendahuluan
16. Bab II Kerangka Teoritis atau Kajian Pustaka
17. Bab III Metodologi Penelitian
Struktur AIMRaD berbentuk jam pasir dan memiliki beberapa bagian, seperti Abstrak,
Pendahuluan, Metode, Hasil dan Pembahasan. Tampak bahwa bagian Pendahuluan
(Introduction) melebar di bagian atas untuk kemudian mengecil di bagian bawahnya. Hal
sebaliknya pada bagian Pembahasan (Discussions) yang mengecil di bagian atas kemudian
melebar di bagian bawahnya.
Uraian Struktur AIMRaD terdiri dari lima bagian utama:
o Abstract: Ringkasan singkat dari isi artikel yang menjelaskan tujuan,
metodologi, dan hasil penelitian.
o Introduction: Pendahuluan yang menjelaskan latar belakang, tujuan, dan
metodologi penelitian.
o Methods: Metode yang digunakan dalam penelitian, termasuk desain
penelitian, populasi, dan teknik pengumpulan data.
o Results: Hasil penelitian yang diperoleh, termasuk data yang dikumpulkan dan
analisis yang dilakukan.
o Discussion: Pembahasan hasil penelitian dan implikasinya.
AIRDaM (Abstract, Introduction, Research Design, Data Analysis, and Management)
Sebenarnya secara bagian per bagian tidak ada yang berbeda antara struktur AIMRaD dan
AIRDaM (Abstract, Introduction, Results, Discussions, Methods). Pada kedua struktur
tersebut tetap ada bagian Abstrak, Pendahuluan, Metode, Hasil, dan Pembahasan. Bedanya
pada struktur AIRDaM, bagian Metode diletakkan di akhir artikel. Perubahan tata letak ini
berarti bahwa lebih banyak detail yang mungkin perlu diberikan di bagian hasil.