Sejarah Java Dan Perkembangannya
Sejarah Java Dan Perkembangannya
Java pertama kali dikembangkan oleh James Gosling dan timnya di Sun Microsystems pada
awal tahun 1990-an. Bahasa ini awalnya dinamai 'Oak,' namun kemudian diubah menjadi
'Java' karena alasan hak cipta. Tujuan utama dari pengembangan Java adalah untuk
membuat bahasa pemrograman yang dapat berjalan di berbagai perangkat tanpa modifikasi
berarti, menjadikannya 'write once, run anywhere' (WORA). Pada tahun 1995, Java resmi
dirilis sebagai salah satu bahasa pemrograman yang paling berorientasi objek dan platform-
independent.
2. Perkembangan Java
Seiring waktu, Java terus berkembang dengan penambahan berbagai fitur baru melalui
pembaruan versi. Java 2, yang diluncurkan pada akhir 1990-an, memperkenalkan J2EE
untuk aplikasi web enterprise dan J2ME untuk aplikasi mobile. Selanjutnya, Oracle
mengakuisisi Sun Microsystems pada 2010 dan terus mengembangkan bahasa Java. Versi-
versi terbaru dari Java, termasuk Java 8, Java 11, dan Java 17, membawa peningkatan
signifikan dalam hal efisiensi dan keamanan, seperti fitur Lambda Expression dan Garbage
Collection yang lebih baik.
- Minecraft: Game populer yang dikembangkan oleh Mojang dan dibangun dengan Java.
Minecraft adalah salah satu contoh aplikasi besar yang menunjukkan kemampuan Java
untuk mendukung game kompleks dan masif.
- Apache Hadoop: Sebuah kerangka kerja yang digunakan untuk komputasi data skala besar,
dirancang untuk menyimpan dan memproses data dalam jumlah besar pada sistem
terdistribusi. Hadoop banyak digunakan dalam analisis data oleh perusahaan teknologi
besar.
Java unggul dalam hal portabilitas, keamanan, dan ekosistem pustaka yang luas. Fitur-fitur
seperti JVM (Java Virtual Machine) membuat Java sangat populer di berbagai platform.
Daftar Pustaka
1. Horstmann, C. S. (2019). Core Java Volume I - Fundamentals (11th ed.). Pearson
Education.
4. Deitel, P. J., & Deitel, H. M. (2017). Java How to Program (11th ed.). Pearson.