0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
23 tayangan

Web Programming Pertemuan 4

slide webprog p4

Diunggah oleh

Sarah
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
23 tayangan

Web Programming Pertemuan 4

slide webprog p4

Diunggah oleh

Sarah
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 18

Minggu Ke-4

CRUD (Create, Read, Update, Delete)


Pengertian MVC
MVC (Model, View, Controller) adalah pendekatan perangkat lunak
yang memisahkan logika aplikasi dari presentasinya. Pendekatan ini
membagi aplikasi menjadi beberapa komponen, seperti manipulasi
data, controller, dan antarmuka pengguna. MVC sangat berkaitan
dengan Object-Oriented Programming (OOP) karena setiap komponen
dapat diimplementasikan sebagai kelas dan objek, yang memanfaatkan
prinsip-prinsip OOP seperti enkapsulasi, pewarisan, dan polimorfisme.
Dengan menggunakan prinsip-prinsip OOP, MVC membantu dalam
menciptakan aplikasi yang terstruktur, mudah dikelola, dan dapat
diperluas.
• Model: Model mewakili struktur data dan biasanya berisi fungsi-
fungsi yang membantu pengelolaan basis data, seperti memasukkan
data, memperbarui data, dan sebagainya.
• View: View adalah bagian yang bertanggung jawab untuk
menampilkan informasi kepada pengguna, biasanya dalam bentuk
halaman web.
• Controller: Controller adalah komponen yang menghubungkan
model dan view, bertindak sebagai perantara antara keduanya.
Untuk studi kasus masih melanjutkan pada Project BelajarCRUD
dengan Model Anggota langkah berikutnya kita akan membuat
Controller dengan nama AnggotaController namun pada CRUD kali
ini kita akan menggunakan –resource
php artisan make:controller AnggotaController --resource
Penggunaan Resource Controller di Laravel
Berikut adalah kegunaan masing-masing function pada Controller yang dihasilkan
dengan opsi --resource dalam Laravel:
• index(), digunakan menampilkan semua entri dari suatu model.
• create(), digunakan untuk menampilkan halaman input data baru.
• store(Request $request), digunakan untuk memproses dan menyimpan data yang
dikirim dari form create.
• show($id), digunakan untuk menampilkan informasi lengkap dari satu entri data.
• edit($id), Digunakan untuk menampilkan halaman pengeditan data.
• update(Request $request, $id), Digunakan untuk memproses dan menyimpan
perubahan data yang dikirim dari form edit.
• destroy($id), digunakan untuk menghapus satu entri data.
Menampilkan Data Pada Laravel
Pertama kita akan menampilkan data anggota secara keselurahan berdasarkan ID.
Maka pada AnggotaController function index() berikut perubahannya
pada
resources/views
kita tambahkan
folder v_anggota
& file dengan
nama
index.blade.php
Pada routes\web.php sebagai berikut:

Dengan demikan kita pada melihat hasilnya pada browser dengan


mengetikkan alamat http://localhost:8000/anggota
Simpan Data Pada Laravel
aksi Tambah, ketika tombol tambah diklik maka akan ditampilkan form
tambah dengan url http://localhost:8000/anggota/create. Berikut
perubahan Controller yakni AnggotaController pada function create():
pada
resources/views/
v_anggota kita
tambahkan file
dengan nama
create.blade.php

Pada Input Text


tambahkan
value="{{old('nama_t
ext')}}"> ,
pembahasan ini lebih
detail pada modul
hal. 34-35
Sebelum kita mengklik tombol Simpan, periksa data yang dikirim dengan cara pada
Controller di function store dengan menggunakan ddd($request) atau dd($request).
Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa form berfungsi dengan baik.
Berikut adalah perubahan AnggotaController pada function store

Penjelasan ddd($request) atau dd($request) lebih detail bisa dilihat pada model halaman 35
Jika request sudah sesuai dengan yang diharapkan, tambahkan script untuk
menyimpan data ke database pada function store(). Jika data berhasil tersimpan, kita
akan kembali ke halaman yang menggunakan fungsi index(), sehingga record baru
akan masuk dan seluruh data anggota akan ditampilkan. Kita juga dapat memeriksa
di database apakah record telah bertambah
Hapus Data Pada Laravel
Berikutnya pada aksi Hapus, dimana saat aksi Hapus diklik
data akan terhapus. Tambahkan script pada function destroy
pada AnggotaController
function edit() Pada AnggotaController
view pada resources/views/v_anggota kita tambahkan file dengan nama
edit.blade.php
function Update () pada AnggotaController
Menerapkan invalid-feedback
Pada create.blade.php dan edit.blade.php, kita bisa
menambahkan invalid-feedback. Dengan
menambahkan invalid-feedback, kita dapat memberikan
umpan balik yang jelas dan langsung kepada pengguna
ketika mereka mengisi form dengan data yang tidak
valid, Pembahasan pada modul halaman 37-40
Latihan Mandiri 4

Portofolio sertifikasi kompetensi, Impentasikan Unit Kompetensi Software


Development pada Melakukan Debugging, Dengan minimal memenuhi
kriteria berikut:
• penggunaan ddd($request) atau dd($request).
• invalid-feedback
• Penanganan pesan kesalahan pada browser dan cara penyelesaiannya

Anda mungkin juga menyukai