0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan7 halaman

Pertemuan 2 PHP

Diunggah oleh

mrs. ernawati
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan7 halaman

Pertemuan 2 PHP

Diunggah oleh

mrs. ernawati
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 7

1

ELEMEN DASAR PHP

KARAKTER
Karakter dapat berupa sebuah huruf, sebuah angka tunggal, sebuah spasi, tanda kontrol
seperti carriage return atau sebuah simbol seperti + dan ?.

PENGENAL
Pengenal (identifier) banyak digunakan dalam program untuk memberi nama variabel,
fungsi atau kelas. Aturan yang berlaku adalah :
 Karakter yang dapat digunakan adalah huruf, angka atau garis bawah
 Karakter pertama harus berupa huruf atau garis bawah
 Panjang pengenal bisa berapa saja
 Huruf kecil dan huruf kapital dibedakan, misalnya nama_barang berbeda dengan
Nama_Barang atau NAMA_BARANG
 Bukan berupa nama yang sudah tersedia (reserved word) pada PHP, misalnya printf, if,
while dan sebagainya

TIPE DATA
Tipe data terbagi menjadi 3 macam, yaitu :
 Integer = %d
Menyatakan tipe data bilangan bulat dengan jangkauan kira-kira dari -2 milyar hingga +2
milyar.
 Double = %f
Menyatakan tipe data bilangan real atau float, yaitu bilangan yang mempunyai bagian
pecahan
 String = %s
Menyatakan tipe data teks, misalnya berupa nama barang atau nama orang

KONSTANTA
Konstanta menyatakan nilai yang tetap di dalam program. Istilah konstanta juga dikenal
dengan nama literal. PHP juga menyediakan konstanta simbolis yang mempunyai nama dan
didefinisikan dengan menggunakan define. Pada PHP dikenal sejumlah karakter yang
menggunakan penulisan secara khusus yaitu didahului dengan simbol backslash (\),
misalnya \n artinya newline (karakter pindah baris).

Daftar karakter yang diawali dengan tanda \ :


Penulisan Karakter yang dimaksud
\” Petik ganda
\\ Backslash
\$ Tanda dollar
\n Pindah baris
\r Carriage return
\t Tab
\x00 sampai \xFF Karakter Hexadecimal

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian KONSTANTA</title>
</head>
<body>
<?php

Pemrograman
PHP
2

$bahasa=PHP;
define ("nama", Aditya);
printf("Selamat belajar $bahasa <br>\n");
printf("Jangan lupa %s mencoba contoh program \"di rumah\" yaa...!",
nama);
?>
</body>
</html>

VARIABEL
Digunakan dalam program untuk menyimpan nilai yang berubah-ubah. Variabel dapat
dibayangkan seperti kotak yang dapat menyimpan data dan mengganti data yang sudah
disimpan tersebut. Variabel dalam PHP selalu ditulis dengan awalan $.

Berbeda dengan bahasa C atau Pascal, PHP tidak memerlukan pendeklarasian variabel.
Anda dapat memberikan nilai ke suatu variabel kapan saja bahkan dapat mengubah
nilainya.

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian VARIABEL</title>
</head>
<body>
<?php
$gaji=4000000;
printf("Gaji semula adalah Rp. %d <br>\n", $gaji);
$gaji="Empat Juta Rupiah";
printf("Gaji sekarang adalah %s <br>\n", $gaji);
?>
</body>
</html>

Hasil :
Gaji semula adalah Rp. 4000000
Gaji sekarang adalah Empat Juta Rupiah

PHP menyediakan perintah untuk melakukan konversi dari suatu tipe data ke tipe data yang
lain. Salah satu diantaranya adalah SETTYPE.

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian SETTYPE</title>
</head>
<body>
<?php
$suhu="28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter";
printf("Tipe String : $suhu <br> \n");

settype($suhu, "double");
printf("Tipe Double : $suhu <br> \n");

settype($suhu, "integer");
printf("Tipe Integer : $suhu <br> \n");
?>
</body>
</html>

Pemrograman
PHP
3

Hasil :
Tipe String : 28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter
Tipe Double : 28.3
Tipe Integer : 28

Bila Anda ingin mengkonversi dari suatu tipe data ke tipe data yang lain, tetapi tidak
mengubah tipe variabel bersangkutan, Anda bisa menggunakan fungsi INTVAL,
DOUBLEVAL dan STRVAL.

Selain menggunakan tiga fungsi di atas, dapat juga digunakan cara CAST yaitu dengan
mengubah tipe ekspresi yang akan diproses. Caranya di depan ekspresi yang akan
diproses ditambahkan (INT), (DOUBLE) dan (STRING)

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian KONVERSI </title>
</head>
<body>
<?php
$suhu="28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter";
printf("Tipe String : $suhu <br> \n");
printf("Tipe Double : %f <br> \n", doubleval($suhu));
printf("Tipe Integer : %d <br> <br>\n", (int)($suhu));

$bil=28;
$suhu=strval($bil); printf("Suhu hasil konversi ke STRING : %s",
$suhu);
?>
</body>
</html>

Hasil :
Tipe String : 28.3 derajat Celcius di ketinggian 1000 meter
Tipe Double : 28.3
Tipe Integer : 28

Suhu hasil konversi ke STRING : 28

OPERATOR
Adalah simbol yang digunakan dalam program untuk melakukan suatu operasi, misalnya
penjumlahan atau perkalian, perbandingan bahkan memberikan nilai ke variabel.

1. Operator matematika
OPERATOR KEGUNAAN PRIORITAS
+ Penjumlahan Ketiga
- Pengurangan Ketiga
* Perkalian Kedua
/ Pembagian Kedua
% Sisa Pembagian Kedua
++ Penaikan Pertama
-- Penurunan Pertama

Pemrograman
PHP
4

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian Operator Aritmetika</title>
</head>
<body>
<?php
printf("6 + 1 = %d <br> \n", 6+1);
printf("6 - 1 = %d <br> \n", 6-1);
printf("6 * 1.5 = %f <br> \n", 6*1.5);
printf("6 / 1.5 = %f <br> \n", 6/1.5);
print("Nilai 6 % 5 adalah "); print(6 % 5);
$x=6;
printf("<br> \n Nilai ++ dari x=6 adalah "); print(++$x);
$x=6;
printf("<br> \n Nilai -- dari x=6 adalah "); print(--$x);
?>
</body>
</html>

Hasil :

2. Prioritas Operator
PRIORITAS OPERATOR
Tertinggi () {}
*/
~ ! ++ -- $ &
+ -
< > <= >=
== !=
&
^
!
&&
||
= += -= /= &= |= ^= .=
AND (&&)
Terendah XOR (||)
OR

3. Operator Pemanipulasi BIT


OPERATOR KEGUNAAN Contoh:
& DAN 10 (1010)
12 (1100)

Pemrograman
PHP
5

&
8 (1000)
| ATAU 10 (1010)
12 (1100)
|
14 (1110)
^ ATAU 10 (1010)
eksklusif 12 (1100)
^
6 (0110)

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian Operator Pemanipulasi BIT</title>
</head>
<body>
<?php
$bil1=10; $bil2=12;
printf("10 & 12 menghasilkan nilai : %d<br>\n", $bil1&$bil2);
printf("10 | 12 menghasilkan nilai : %d<br>\n", $bil1|$bil2);
printf("10 ^ 12 menghasilkan nilai : %d<br>\n", $bil1^$bil2);
?>
</body>
</html>

Hasil :

4. Operator Penugasan
OPERATOR KEGUNAAN Contoh:
+= Menambah variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi X+=2;
kanan sama dengan
X=X+2;
-= Mengurangi variabel di sisi kiri dengan nilai di X-=2;
sisi kanan sama dengan
X=X-2;
/= Membagi variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi X/=2;
kanan sama dengan
X=X/2;

Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian Operator Penugasan</title>
</head>
<body>
<?php
$bil1=10;
printf("Nilai awal x=10 <br> \n");
printf("Nilai x+=5 adalah : %d <br> \n", $bil1+=5);
$bil1=15;
printf("Nilai awal x=15 <br> \n");
Pemrograman
PHP
6

printf("Nilai x-=5 adalah : %d <br> \n", $bil1-=5);


$bil1=15;
printf("Nilai awal x=15 <br> \n");
printf("Nilai x/=5 adalah : %d <br> \n", $bil1/=5);
?>
</body>
</html>

Hasil :

5. Operator Perbandingan
Operator Makna
== sama dengan
< lebih kecil
> lebih besar
<= lebih kecil sama dengan
>= lebih besar sama dengan
!= tidak sama dengan
<> tidak sama dengan

Hasil perbandingan akan bernilai 1 jika benar dan bernilai 0 jika salah
Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian Operator Perbandingan</title>
</head>
<body>
<?php
$a=1; $b=2; $c=3; $S1="Halo"; $S2="HALO";
printf("Jawaban 1 jika BENAR dan 0 jika SALAH<br> \n");
printf("Apakah 1 < 2 ? %d <br> \n", $a < $b);
printf("Apakah 1 > 2 ? %d <br> \n", $a > $b);
printf("Apakah Halo sama dengan HALO ? %d <br> \n", $S1 == $S2);
?>
</body>
</html>

Hasil :

6. Variabel-variabel
Pada PHP terdapat istilah variabel-variabel. Hal ini memungkinkan nama variabel
ditentukan dan digunakan secara dinamis. Misalnya :
$kota=”Bandung”; akan mengisikan string “Bandung” ke variabel kota

Pemrograman
PHP
7

$$kota=1000000; akan menyebabkan variabel yang namanya tercantum dalam variabel


kota akan diisi dengan 1000000. Instruksi ini sama dengan
$Bandung=1000000;

Penulisan $$kota dapat juga ditulis menjadi ${$kota}, dengan cara ini maka akan
menghasilkan $ diikuti dengan isi $kota.
Contoh :
<html>
<head>
<title>Pemakaian Variabel-variabel</title>
</head>
<body>
<?php
$kota="Bandung";
${$kota}=1000000;
print("\$kota = $kota <br> \n");
print("\${\$kota} = ${$kota} <br> \n");
print("\$Bandung = $Bandung <br> \n");
?>
</body>
</html>

Hasil :

LATIHAN :
1. Buatlah program untuk menghitung : Keliling, Luas Permukaan dan Isi dari sebuah bola
dengan rumus :
 Keliling = 2  r
 Isi Permukaan = 4/3  r3
 Luas = 4  r2

Jika diketahui nilai r = 314 !

2. Perusahaan telepon di kota Jonggol mempunyai tarif Rp. 250,- per pulsa. Setiap
langganan dikenakan biaya langganan sebesar Rp. 20.000,- per bulan. Buatlah program
untuk menghitung tagihan langganan dengan menggunakan konstanta.

Bentuk Keluaran :
Nomor Pelanggan : 001
Nama Pelanggan : Rizki Putra
Bulan Tagihan : Januari
Banyaknya Pulsa Pemakaian : 110
Jumlah Tagihan Bulan Januari adalah sebesar Rp. 47500.0

Pemrograman
PHP

Anda mungkin juga menyukai