0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan10 halaman

Modul Ajar BAB 1

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1/ 10

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

SEKOLAH DASAR (SD/MI)

Nama penyusun : DIANA RASIDATUL LASMI, S.Pd


Nama Sekolah : UPTD SatDik SDN Gambiran 02
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase A, Kelas / Semester : I (Satu) / I (Ganjil)
MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
Bahasa Indonesia SD Kelas 1

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : DIANA RASIDATUL LASMI, S.Pd
Instansi : UPTD Satuan Pendidikan SDN Gambiran 02
Tahun Penyusunan : Tahun 2024
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase / Kelas : A/1
Bab 1 : Bunyi Apa?
Tema : Bunyi dan Pancaindra
Capaian Pembelajaran : 1. Menyimak
• Peserta didik mampu bersikap menjadi penyimak
yang baik. Peserta didik mampu memahami
pesan lisan dan informasi dari media audio, teks
aural (teks yang dibacakan), dan instruksi lisan
yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi.
2. Membaca dan Memirsa
• Peserta didik mampu bersikap menjadi pembaca
dan pengamat yang baik. Peserta didik mampu
memahami informasi dari bacaan dan tayangan
yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi
imajinatif, dan puisi anak. Peserta didik mampu
menambah kosakata baru dari teks yang dibaca
atau tayangan yang diamati dengan bantuan
ilustrasi.
3. Berbicara dan Mempresentasikan
• Peserta didik mampu melafalkan teks dengan
tepat, berbicara dengan santun, menggunakan
volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.
Peserta didik mampu bertanya tentang sesuatu,
menjawab, dan menanggapi komentar orang lain
(teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan
santun dalam suatu percakapan. Peserta didik
mampu mengungkapkan gagasan secara lisan
dengan bantuan gambar dan/atau ilustrasi.
Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu
informasi yang dibaca atau didengar, serta
menceritakan kembali teks narasi yang dibacakan
atau dibaca dengan topik diri dan lingkungan.
4. Menulis
• Peserta didik mampu bersikap dalam menulis di
atas kertas dan/atau melalui media digital. Peserta
didik mampu menulis deskripsi dengan beberapa
kalimat tunggal, menulis rekon tentang
pengalaman diri, menulis kembali narasi
berdasarkan fiksi yang dibaca atau didengar,
menulis prosedur tentang kehidupan sehari-hari,
dan menulis eksposisi tentang kehidupan sehari-
hari. Peserta didik mengembangkan tulisan
tangan yang semakin baik.
Alokasi Waktu : 6 Minggu
B. KOMPETENSI AWAL
▪ Peserta didik dapat mengenali abjad, merangkai suku kata yang diawali huruf ‘b’,
menulis huruf ‘B’ dan ‘b,’ serta menulis namanya sendiri
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
▪ Mandiri;
▪ Bernalar kritis;
▪ Kreatif;
D. SARANA DAN PRASARANA
▪ Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021
Bahasa Indonesia, Aku Bisa! Buku Siswa SD Kelas I, Penulis: Soie Dewayani
▪ Buku lain yang relevan
▪ Kartu huruf;
▪ Kartu kata;
▪ Kartu bergambar benda-benda yang memiliki suku kata ‘ba-‘, ‘bi-‘, ‘bu-‘, ‘be-‘, ‘bo-‘;
▪ Alat tulis dan alat warna;
▪ Buku-buku bacaan fiksi dan nonfiksi yang bertema pancaindra.
▪ Lembar kerja peserta didik, laptop, handphone, LCD proyektor.
E. TARGET PESERTA DIDIK
▪ Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami
materi ajar.
▪ Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu
mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan
memimpin
F. JUMLAH PESERTA DIDIK
▪ Minimum 15 Peserta didik, Maksimum 25 Peserta didik
G. MODEL PEMBELAJARAN
▪ Model pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (PJJ Daring),
pembelajaran jarak jauh luar jaringan (PJJ Luring), dan blended learning.
KOMPNEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alur Tujuan Pembelajaran Bab Ini :
▪ Dengan menyimak dan menanggapi bacaan tentang bunyi dan pancaindra secara lisan,
peserta didik dapat mengenali abjad, merangkai suku kata yang diawali huruf ‘b’,
menulis huruf ‘B’ dan ‘b,’ serta menulis namanya sendiri.

Alur Konten Capaian Pembelajaran :


Menyimak
▪ Peserta didik menyimak dengan saksama dan memahami informasi dalam teks yang
dibacakan kepadanya sesuai jenjangnya.
Membaca dan Mengamati
▪ Mengenali bentuk dan melafalkan bunyi abjad.
Berbicara
▪ Berbicara dengan volume yang tepat sesuai konteks dan tempat berbicara.
Menulis
▪ Menuliskan huruf pada kata-kata yang sering ditemui.

Alur Tujuan Pembelajaran :


▪ Melalui kegiatan menyimak cerita yang dibacakan dan menjawab pertanyaan yang
berkaitan, peserta didik dapat menemukan, menyimpulkan informasi, serta menceritakan
kembali simpulannya dengan tepat
▪ Melalui latihan melafalkan bunyi abjad, peserta didik dapat mengenali bentuk dan bunyi
abjad dengan tepat.
▪ Melalui latihan merangkaikan bunyi huruf ‘b’ dan huruf vocal lain, peserta didik
membaca suku kata dengan baik.
▪ Melalui latihan menulis namanya sendiri, peserta didik mampu mengenali bentuk kata
nama diri yang diakrabinya.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Pada bab ini guru menguatkan fondasi kecakapan literasi dasar peserta didik dengan:
▪ Mengenali dan melafalkan abjad;
▪ Mengenali bentuk huruf kapital dan huruf kecil;
▪ Belajar mengeja dan membaca kata-kata sehari-hari yang memiliki kata yang diawali
dengan huruf ‘b’;
▪ Menulis huruf ‘B’ dan ‘b’;
▪ Menulis nama sendiri.

C. PERTANYAAN PEMANTIK
▪ Pernahkah kalian mendengar suara “Duk! Duk!”?
▪ Biasanya, apa yang berbunyi “Duk! Duk!”?
▪ Bagaimana Cara Merawat Indera Pendengar?
D. PERSIAPAN BELAJAR
Pada hari-hari pertama di kelas satu, peserta didik mungkin merasa belum nyaman
bersekolah. Oleh karena itu, guru perlu membuat suasana belajar yang menyenangkan pada
masa peserta didik beradaptasi dan berkenalan dengan teman-teman barunya. Membacakan
cerita bergambar merupakan salah satu kegiatan yang menenangkan dan membuat peserta
didik nyaman.

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru membuka kegiatan dengan aktifitas rutin kelas, sesuai kesepakatan kelas ( menyapa,
berdoa, dan mengecek kehadiran ).
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah seorang siswa.
3. Guru menyapa para peserta didik dan mengajak mereka berbincang tentang apa yang
mereka lihat dalam perjalanan ke sekolah hari ini
4. Guru menjelaskan bahwa ia akan membacakan buku dan menunjukkan sampul cerita
untuk diamati peserta didik.
5. Guru juga mendiskusikan tata cara menyimak dan berdiskusi.
6. Guru mengajak peserta didik mengamati gambar sampul dan mengajukan pertanyaan-
pertanyaan.

Kegiatan Inti
Menyimak
Kebiasaan dan tata cara menyimak perlu diperkenalkan kepada peserta didik kelas satu. Guru
dapat memperkenalkan kode bunyi berupa alat tertentu (misalnya lonceng atau alat musik
sederhana atau mainan yang mengeluarkan bunyi) atau lagu. Kode bunyi ini menjadi
penanda bahwa peserta didik harus berkumpul di tengah kelas untuk mendengarkan buku
dibacakan atau menyimak cerita guru dan teman.
Membacakan Cerita “Duk! Duk!”
a. Sebelum membacakan cerita “Duk! Duk!” tunjukkan sampul cerita kepada peserta didik.
Bacakan judul cerita. Tanyakan kepada peserta didik mengapa judulnya “Duk! Duk!”.
Bunyi apakah itu? Lalu, mintalah peserta didik mengamati gambar pada sampul tersebut.
Kira-kira, gambar apakah itu? Apa hubungannya dengan bunyi ‘Duk! Duk!’?
b. Bacakan buku kepada peserta didik sambil menunjuk setiap kata. Berikan jeda yang
cukup setelah membaca setiap kalimat, demi memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk mengamati gambar.
c. Seusai membaca, mintalah peserta didik untuk bersama-sama menirukan guru membaca.
d. Kegiatan menyimak akan melatih daya konsentrasi para peserta didik dan membiasakan
mereka dengan aturan bersama. Kegiatan pembiasaan ini tidak dinilai.
Mendiskusikan Cerita “Duk! Duk!”
a. Setelah membacakan cerita dan mengajak peserta didik membaca bersama, guru
mendiskusikan pertanyaan yang terdapat pada Buku Siswa.
b. Guru dapat juga mengajukan pertanyaan lain. Misalnya, bola warna apa yang kalian
miliki di rumah?
c. Guru dapat memantulkan bola ke lantai, lalu mengajukan pertanyaan kepada peserta
didik. Misalnya, bagaimana bunyinya saat memantul? Apakah bunyinya pelan atau
keras?
Membaca
Sebagian peserta didik mungkin dapat menyebutkan atau menyanyikan huruf ‘a’ hingga ‘z’,
tetapi mereka belum tentu dapat mengenali bentuknya. Sering pula peserta didik dapat
menyebutkan dan mengenali bentuk abjad, tetapi tidak dapat melafalkan bunyinya sehingga
tidak dapat merangkainya dengan bunyi huruf lain untuk membentuk bunyi suku kata. Oleh
karena itu, kegiatan mengenali bentuk dan melafalkan bunyi abjad sangat penting.
Melafalkan Huruf Bersama-sama
a. Bacalah huruf secara berurut dengan menunjuk pada poster abjad di kelas atau kartu
huruf. Tanyakan kepada para peserta didik, apakah mereka dapat melakukannya sendiri.
b. Sebagai variasi, peserta didik dapat diminta untuk menyanyikan lagu abjad.
c. Setelah itu, perkenalkan bunyi masing-masing abjad. Tunjuklah setiap abjad dan lafalkan
bunyinya. Ajak peserta didik menirukannya.
Mengidentifikasi Bentuk Huruf pada Deret Abjad
a. Tanyakan beberapa huruf kepada seorang peserta didik. Apabila ia belum dapat
menjawab pertanyaan, tawarkan kepada peserta didik lain untuk menjawab pertanyaan
tersebut.
b. Ajak peserta didik untuk membedakan bentuk huruf kapital dan huruf kecil.
c. Peserta didik bisa diminta untuk bergantian menyebutkan nama huruf yang ditunjuk oleh
guru.
d. Minta peserta didik untuk mengidentifikasi abjad pada kata-kata ‘bola’, ‘biru’, ‘Boni’,
dan ‘batu’.
e. Lakukan kegiatan membaca huruf ini secara rutin setiap sebelum memulai pembelajaran
Bahasa Indonesia, hingga seluruh peserta didik mengenali bunyi serta bentuk huruf
kapital dan huruf kecil.

Pada hari-hari pertama bersekolah, guru mungkin belum dapat mengenali peserta didik yang
belum mampu mengidentifikasi huruf pada poster huruf. Setelah beberapa waktu berjalan,
barulah guru dapat melakukan pemetaan dan menuliskan nama-nama peserta didik
berdasarkan kemampuan mereka mengenali huruf. Catat kemampuan para peserta didik
dalam mengenali huruf untuk memastikan bahwa masing-masing akan memperoleh bantuan
yang tepat pada kegiatan berikutnya.
Menulis
Membuat Kartu Nama
a. Bagikan kertas karton yang telah dipotong-potong dengan ukuran lebih besar daripada
kartu nama yang disematkan di dada peserta didik (bisa berukuran kertas A5, kurang
lebih 6 x 8,5 cm).
b. Minta peserta didik menulis namanya di salah satu sisi kartu tersebut.
Peserta didik yang belum dapat menulis namanya boleh mencontoh tulisan nama yang
terdapat pada kartu nama yang dipakainya.
c. Pada sisi kartu yang lain, minta para peserta didik untuk menggambar benda (bisa mainan
atau makanan) kesukaan mereka dan mewarnainya. Sebagai contoh, guru dapat menulis
nama dan menggambar benda/makanan kesukaan di kartunya.
Berbicara
Memperkenalkan Diri di Depan Kelas
Secara bergiliran, minta peserta didik untuk menunjukkan kartu nama masing-masing di
depan kelas. Minta peserta didik memperkenalkan namanya (beserta nama lengkap jika
memang cukup waktu dan kondusif), juga benda kesukaannya yang telah digambar di bagian
belakang kartu tersebut. Guru dapat memeragakan cara memperkenalkan diri dengan
membacakan kartu namanya sendiri dan menceritakan benda/makanan kesukaannya yang
digambar pada kartu tersebut.

bersama-sama.
b. Minta peserta didik menunjuk binatang sesuai dengan bunyinya.
Berbicara
Mendiskusikan Bunyi di Sekitar
a. Ajak peserta didik berjalan-jalan di sekitar sekolah untuk mengenal lingkungan sekolah.
Sebelum keluar dari kelas, katakan kepada para peserta didik bahwa mereka akan
mengenal ruangan-ruangan yang ada di sekolah. Selain itu, mereka harus mendengarkan
bunyi-bunyian yang ada di lingkungan sekolah.
b. Saat kembali ke kelas, berdiskusilah dengan para peserta didik. Tanyakan, bunyi apa saja
yang mereka dengar tadi? Bunyi apa yang baru sekali ini mereka dengar? Bunyi apa yang
sama dengan bunyi yang ada di rumah mereka?
c. Kemudian, diskusikan pertanyaan dalam Buku Siswa: bunyi apa yang mereka dengar
pada siang dan malam hari? Bunyi apa yang dapat mereka dengar dari gambar-gambar
yang ada di Buku Siswa?
d. Ingatkan peserta didik untuk menaati aturan berbicara yang telah disepakati pada
kegiatan menyimak.
e. Kegiatan menirukan bunyi binatang ini melatih tanggapan peserta didik terhadap
gambar. Kegiatan ini tidak dinilai.
Inspirasi Kegiatan Bersama Orang Tua
Tulislah surat pemberitahuan kepada orang tua/wali bahwa peserta didik telah
belajar tentang bunyi-bunyian dan huruf ‘b’.
✓ Mintalah orang tua untuk mengajak peserta didik keluar rumah pada pagi hari
dan mendengarkan bunyi-bunyian yang ada di sekitar rumah. Mintalah orang
tua mencatat bunyi-bunyian itu untuk diceritakan peserta didik di sekolah.
✓ Mintalah orang tua untuk menempelkan kartu nama pada benda-benda yang
diawali dengan huruf ‘b’ di rumah.

Kegiatan Penutup
1. Guru menunjukkan kartu bertuliskan ‘bola’, ‘biru’, ‘buku’, ‘baju’, ‘batu’, dan mengajak
peserta didik membacanya bersama-sama.
2. Guru mengatakan bahwa peserta didik harus menghafalkan lima bentuk kata tersebut
karena guru akan menunjukkannya setiap hari.
3. Guru mengajak para peserta didik untuk mengingat kembali cerita “Duk! Duk!” dan
menanyakan apakah mereka menyukai cerita tersebut.
4. Guru memberikan pesan penutup tentang permainan di rumah yang bisa dilakukan
dengan bola dan mengingatkan peserta didik untuk bermain bola dengan aman di rumah.
5. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan lagu penutup.
G. REFLEKSI
A. Memetakan Kemampuan Awal Peserta Didik
1. Pada akhir Bab 1 ini, guru telah memetakan peserta didik sesuai dengan kemampuan
masing-masing melalui asesmen formatif dalam kegiatan sebagai berikut.
a. Mengenali bentuk dan bunyi huruf.
b. Membaca suku kata ‘ba-’, ‘bi-’, ‘bu-’, ‘be-’, dan ‘bo-’.
c. Menulis nama sendiri.
Informasi ini menjadi pemetaan awal untuk merumuskan strategi pembelajaran pada bab
berikutnya.
2. Isi nilai peserta didik dari setiap kegiatan mengenali huruf, membaca suku kata, dan
menulis nama sendiri pada tabel berikut.

Tabel 1.8 Contoh Pemetaan Peserta Didik Berdasarkan


Kompetensi yang Diajarkan di Bab 1
Nilai Peserta Didik
Nama Peserta
No Mengenali Membaca Suku Menulis Nama
Didik
Huruf Kata Sendiri
1 Haidar
2 Halwa
3 Said
4 Martin
5 Ahmad
6 Dayu
7 Melisa
8 Doni
dst.
1: Kurang 2: Cukup 3: Baik 4: Sangat Baik

3. Merujuk pada tabel ini, guru merencanakan pendekatan pembelajaran pada bab
berikutnya. Guru memetakan peserta didik untuk mendapatkan bimbingan secara
individual atau bimbingan dalam kelompok kecil melalui kegiatan pendampingan atau
perancah. Guru juga perlu merencanakan kegiatan pengayaan untuk peserta didik yang
memiliki minat khusus atau kemampuan belajar di atas teman-temannya. Dengan
demikian, asesmen akhir Bab 1 ini membantu guru untuk merencanakan pembelajaran
yang terdiferensiasi sesuai dengan kompetensi peserta didik.

H. ASESMEN / PENILAIAN
Asesmen Formatif
Asesmen formatif hanya dilakukan pada beberapa kegiatan yang bersimbol di samping ini.
Kegiatan pada bab 1 dapat dinilai menggunakan contoh rubrik penilaian yang disediakan
pada kegiatan-kegiatan tersebut. Asesmen ini pun merujuk kepada Alur Konten Capaian
Pembelajaran yang dikutip pada kegiatan-kegiatan tersebut. Kegiatan lain dilakukan sebagai
pembiasaan dan latihan; tidak diujikan.

Tabel 1.2 Contoh Rubrik Penilaian Pengenalan Huruf Contoh Rubrik Penilaian
Pengenalan Huruf (Beri tanda centang pada baris nama peserta didik sesuai nilainya)
Dapat Dapat
Dapat Dapat
Nama Menyebutkan Menyebutkan
Menyebutkan Menyebutkan
Peserta 5 Lebih dari 12
Didik 5 - 12 Huruf Semua Huruf
Huruf Huruf
Nilai = 2 Nilai = 4
Nilai = 1 Nilai = 3
Haidar

1: Kurang 2: Cukup 3: Baik 4: Sangat Baik

I. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL


Inspirasi Kegiatan Pengayaan :
• Guru membawa aneka benda untuk diraba dan dicium peserta didik. Apa perbedaan benda-
benda tersebut? Dapatkah peserta didik menebak nama benda dengan mata tertutup?

Remedial :
• Remedial dilakukan dengan diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan
untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang siswa yang belum mecapai CP

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LEMBAR KERJA SISWA
Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Nilai Paraf Orang Tua

B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK


Bahan bacaan siswa
• Buku-buku bacaan fiksi dan nonfiksi yang bertema pancaindra
• Buku Siswa, Aku Suka Caramu, dapat diakses dari laman
https://literacycloud.org/stories/309-i-likeyour-way/

Bahan bacaan guru


• Artikel tentang bertema pancaindra,

C. GLOSARIUM
GLOSARIUM
alur konten capaian pembelajaran: elemen turunan dari capaian pembelajaran yang
menggambarkan pencapaian kompetensi secara berjenjang

alat peraga: alat bantu yang digunakan guru dalam pembelajaran agar materi yang
diajarkan mudah dipahami oleh peserta didik

asesmen: upaya untuk mendapatkan data dari proses dan hasil pembelajaran untuk
mengetahui pencapaian peserta didik di kelas pada materi pembelajaran tertentu

asesmen diagnosis: asesmen yang dilakukan pada awal tahun ajaran guna memetakan
kompetensi para peserta didik agar mereka mendapatkan penanganan yang tepat

asesmen formatif: pengambilan data kemajuan belajar yang dapat dilakukan oleh guru
atau peserta didik dalam proses pembelajaran

asesmen sumatif: penilaian hasil belajar secara menyeluruh yang meliputi keseluruhan
aspek kompetensi yang dinilai dan biasanya dilakukan pada akhir periode belajar

buku pengayaan: buku yang digunakan sebagai penunjang atau pelengkap buku pelajaran
utama

capaian pembelajaran: kemampuan pada akhir masa pembelajaran yang diperoleh melalui
serangkaian proses pembelajaran
D. DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Culham, Ruth. 2005. 6 + 1 Traits of Writing: The Complete Guide for the Primary Grades.
Portland: Scholastic Teaching Resources.

Dewayani, Sofie. 2017. Menghidupkan Literasi di Ruang Kelas. Yogyakarta: Penerbit PT


Kanisius.

Fisher, Douglas dkk. 2019. This is Balanced Literacy. Thousand Oaks: Corwin.

Fountas, Irene C. & Gay Su Pinnell. 2010. The Continuum of Literacy Learning. Grades Pre K
to 8. Portsmouth: Heinemann.

Hancock, Marjorie R. 2004. A Celebration of Literature and Response: Children, Books and
Teachers in K-8 Classrooms. New York: Pearson.

McGraw-Hill Reading Wonders. 2014. Balanced Literacy Guide. New York: McGraw Hill
Education.

Oliverio, Donna C. 2007. Painless Junior Writing. New York: Barron’s Educational Series.

Pusat Asesmen dan Pembelajaran. 2020. Modul Asesmen Diagnosis di Awal Pembelajaran.
Jakarta: Pusmenjar Kemendikbud RI.

Rasinski, Timothy dkk (Eds.). 2012. Fluency Instruction: Research-Based Best Practices. New
York: The Guilford Press.

Robb, Laura. 2003. Teaching Reading in Social Studies, Science, and Math. Portland:
Scholastic Teaching Resources.

Vadasy, Patricia F. & J. Ron Nelson. 2012. Vocabulary Instruction for Struggling Students.
New York: The Guilford Press.

Vygotsky, L. 1978. Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes.


Cambridge: Harvard University Press.

Mengetahui Kalisat, 15 Juli 2024


Kepala UPTD Satuan Pendidikan SDN Gambiran 02 Guru Kelas I

AGUS PURWANTO, S.Pd DIANA RASIDATUL LASMI, S.Pd


NIP. 196608011990031010 NIP. -

Anda mungkin juga menyukai