RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK Negeri 1 Cluwak

Kompetensi Keahlian : Teknik Elektronika Industri
Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller
Materi Pokok : Penerapan Program Sederhana Arduino
Kelas/ Semester : XI/Genap
Tahun Pelajaran : 2022/ 2023
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1 3.17. Menerapakan program 3.17.1. Mengkonsepkan aplikasi
aplikasi sederhan dengan ultrasonic dengan arduino nano
mikrokontroler 3.17.2. Menentukan skema dan
program ultrasonic dengan
arduino nano
2 4.17. Membuat program aplikasi 4.17.1. Memperagakan aplikasi
sederhana dengan ultrasonic dengan arduino nano
mikrokontroler 4.17.2. Mendemostrasikan aplikasi
ultrasonic dengan arduino nano

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 1
 C. Tujuan Pembelajaran
Pengetahuan
1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengkonsepkan
skema sensor ultrasonic dengan Arduino Nano secara tepat dan benar.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menentukan skema
dan program sensor ultrasonic dengan Arduino Nano secara tepat dan benar.
Ketrampilan
3. Setelah observasi dan diskusi, peserta didik dapat memperagakan aplikasi sensor
ultrasonic menggunakan software Arduino IDE secara tepat dan benar.
4. Setelah observasi dan diskusi peserta didik dapat mendemostrasikan aplikasi sensor
ultrasonic menggunakan Arduino Nano secara tepat dan benar .

D. Materi Pembelajaran
1. Sensor ultrasonic (tersedia di bahan ajar)
2. Program pembacaan sensor ultrasoni di Arduino (tersedia di bahan ajar)

E. Pendekatan, Model dan Metode

1. Pendekatan berfikir : Technological Pedadogical Content Knowledge
(TPACK)
2. Model pembelajaran : Problem Base Learning (PBL)
3. Metode : Ceramah, Diskusi terbimbing, Pemecahan Masalah,
Tanya Jawab, Tugas

F. Sumber Belajar
- Yusro, Muhammad. 2016. Mikrokontroler Platform Arduino. Jakarta : FT UNJ
- L Widyo, Jati,.dkk. 2019. Modul Belajar Arduino. Jombang: Universitas Hasyim
Asy’ari
G. Media Pembelajaran
A. Media
- Power Point
- Papan Tulis
- Spidol
B. Alat dan Bahan
- Laptop

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 2
 - Arduino Nano
- Kabel USB Mini
- Software Arduino IDE
- Sensor Ultrasonic HC-SR04
- Kabel Jumper
- Projectboard

H. Langkah-langkah pembelajaran
No. Kegiatan Model Deskripsi Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
1 Pendahuluan PBL (Problem Base Komunikasi
Learning)
1. Guru mempersiapkan kelas
untuk proses belajar mengajar,
mengucapkan salam,
memimpin berdoa dan peserta
didik yang diminta untuk
mempimpin doa dipersilahkan
2. Presensi perserta didik serta
memberi arahan untuk
menyiapkan perlengkapan yang
diperlukan misal buku peserta
didik
3. Peserta didik diminta untuk
menanyakan kesulitan 10 Menit
mengenai materi sebelumnya
dan/ atau pekerjaan rumah.
4. Peserta didik diminta untuk
memberikan tanggapan yang
muncul
5. Peserta didik diberikan
penguatan terhadap jawaban
peserta didik.

Apersepsi
6. Peserta didik menerima
penjelasan topik dan tujuan
pembelajaran dari guru.
7. Peserta didik didorong/
5 Menit
dibangkitkan rasa
keingintauan dan berfikir
kritis untuk diajak
memecahkan permasalahan
yang sering terjadi disekitar
kaitannya tentang proses
pemprograman Arduino IDE

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 3
2 Inti PBL (Problem Base Fase 1 : Orientasi Peserta 10 Menit
Learning) didik pada masalah

1. Peserta didik diberikan

permasalahan faktual terkait
masalah proses
pemprograman Arduino IDE
2. Peserta didik diminta
mengamati (membaca)
permasalahan secara
individu. Bisa dilakukan
dengan menggunakan
bantuan Internet untuk
browsing masalah yang
terkait dengan proses
pemprograman Arduino IDE
3. Peserta didik yang
mengalami masalah, guru
mempersilahkan peserta
didik lain untuk memberikan
tanggapan.
4. Peserta didik diminta untuk
menuliskan informasi/
hepotesa yang terdapat pada
masalah tersebut secara teliti
dengan menggunakan bahasa
sendiri.
15 Menit
Fase 2 : Mengorganisasikan
peserta didik belajar
5. Peserta didik diminta
membentuk kelompok
heterogen sesuai pembagian
kelompok yang telah
direncanakan oleh guru
6. Peserta didik diminta
berkolaborasi dalam
kelompok untuk
menyelesaikan masalah
berdasar pada LKPD.
7. Peserta didik diberi
kesempatan untuk bertanya
hal-hal yang belum
difahami, sambil guru
mencermati peserta didik
bekerja.
8. Peserta didik diberikan
scafolding secara
individu, kelompok , maupun
klasik terkait hal- hal yang
dialami

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 4
 9. Peserta didik diminta
menentukan dan
mengkonsepkan proses
pemprograman Arduino IDE
10. Peserta didik didorong
untuk bekerja sama dalam
kelompok. 15 Menit

Fase 3 : Membimbing penyeli-

dikan individu maupun
kelompok
11. Peserta didik diminta
menentukan dan
mengkonsepkan proses
pemprograman Arduino IDE
12. Peserta didik diminta
menampilkan dan mencatat
proses pemprograman Arduino
IDE

Fase 4 : Mengembangkan dan

menyajikan hasil karya
13. Peserta didik diminta
15 Menit
menyiapkan laporan hasil
diskusi kelompok secara rapi,
rinci dan sitematis.
14. Peserta didik bekerja menyusun
laporan hasil diskusi dan
menentukan perwakilan
kelompok secara musyawarah
dan menyajikan (presentasi)
Fase 5 : Menganalisa dan
mengevaluasi proses pemecahan
masalah
15. Semua kelompok peserta 10 Menit
didik bermusyawarah untuk
menentukan satu kelompok
yang mempresentasikan
(mengkomunikasikan) hasil
kelompok didepan kelas
secara runtut,sistematis, dan
santun
16. Peserta didik diberi
kesempatan mengevaluasi
jawaban kelompok penyaji
serta masukan dari peserta
didik yang lain dan membuat
kesepakatan bila jawaban itu
benar.
17. Peserta didik diminta secara
aktif terlibat dalam diskusi

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 5
 kelompok serta saling bantu
untuk penyelesaian masalah.
18. Selama peserta didik bekerja
dalam kelompok, guru mem-
perhatikan dan mendorong
peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila
ada kelompok yang
melenceng jauh.
19. Peserta didik diminta
mengumpulkan semua hasil
diskusi tiap kelompok.
20. Dengan tanya jawab, peserta
didik diarahkan untuk kesim-
pulan mengenai permasalahan
permasalahan pada proses
pemprograman Arduino IDE
21. Peserta didik diberikan
penguatan terkait perma-
salahan yang relevan untuk
diselesaikan.
3 Penutup PBL (Problem Base 1. Peserta didik diminta 10 Menit
Learning) menyimpulakan tentang
proses pemprograman
Arduino IDE
2. Dengan bantuan
presentasi komputer, guru
menyampaikan apa yang
telah dipelajari dan
disimpulkan.
3. Guru meberikan beberapa
tugas mengenai penerapan
proses pemprograman
Arduino IDE
4. Guru menyampaikan judul
materi yang akan datang
terkait dengan intruksi
bahasa pemprograman
arduino nano, dan
menugaskan peserta didik
untuk bisa belajar terlebih
dahulu dengan
memanfaatkan teknologi
internet untuk browsing.
5. Guru mengakhiri kegiatan
belajar dengan
memeberikan pesan untuk
tetap pelajar dan menutup
dengan doa.

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 6
I. Penilaian
1. Instrument Penilaian Pengetahuan
- terlampir di Instrumen Penilaian
2. Instrument Penilaian Ketrampilan
- terlampir di Instrumen Penilaian
3. Instrument Penilaian Sikap
- terlampir di Instrumen Penilaian
4. Program Remidial dan Pengayaan
Program Remedial :
• Remedial Tes diberikan kepada peserta didik yang mendapatkan nilai di bawah
75 (untuk pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah siswa yang
remedialnya sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh siswa di kelas.
• Dan jika jumlah siswa yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial
teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes.
Program Pengayaan :
Program pengayaan diberikan/ ditawarkan kepada siswa yang mendapatkan nilai
diatas 85 sebagai bentuk pendalaman terhadap materi yang diberikan.

Mengetahui Pati, 14 September 2022

Kepala SMK Negeri 1 Cluwak Guru Mata Pelajaran

Albasori, S.Pd. Setiyo Wahyono, S.Pd.

NIP. 19730729 200212 1 003 NIP. 19911122 202221 1 005

Setiyo Wahyono, S.Pd. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Teknik Elektronika Industri Page 7
 1

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pengetahuan
1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengkonsepkan
skema sensor ultrasonic dengan Arduino Nano secara tepat dan benar.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menentukan skema
dan program sensor ultrasonic dengan Arduino Nano secara tepat dan benar.
Ketrampilan
3. Setelah observasi dan diskusi, peserta didik dapat memperagakan aplikasi sensor
ultrasonic menggunakan software Arduino IDE secara tepat dan benar.
4. Setelah observasi dan diskusi peserta didik dapat mendemostrasikan aplikasi sensor
ultrasonic menggunakan Arduino Nano secara tepat dan benar .
5.

Pertemuan 1

Contoh Aplikasi Sensor Ultasonic

Gambar 1. Logo Arduino

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 2

A.Pengertian Sensor Ultrasonic HC-SR04

Sensor ultrasonik HC-SR04 adalah suatu sensor yang fungsinya mengubah besaran fisis
bunyi menjadi besaran listrik maupun sebaliknya. Fungsi sensor ultrasonik HC-SR04 biasa
digunakan untuk mendeteksi objek yang ada di depannya dengan memanfaatkan gelombang
ultrasonik.Pengertian sensor ultrasonic bisa juga mengacu pada suatu sensor yang cara
kerjanya hampir sama dengan kemampuan ekolokasi pada kelelawar.

B. Cara Kerja Sensor Ultrasonic HC-SR04

Sensor ultrasonik HC SR04 memiliki sepasang transduser ultrasonik yang berfungsi

sebagai transmitter (memancarkan gelombang) dan receiver (menerima pantulan
gelombang).Cara kerja sensor HC SR04 berawal dari gelombang ultrasonik berfrekuensi 40
kHz (sesuai osilator) yang dibangkitkan oleh piezoelektrik sebagai transmitter-nya.Kemudian
gelombang yang terbentuk dipancarkan mengenai target. Hasil pantulan gelombang tersebut
nantinya akan diterima oleh receiver piezoelektrik untuk dikalkulasikan waktu pengiriman dan
waktu diterimanya gelombang pantul tersebut. Hasil pengalkulasian itulah nanti yang akan kita
peroleh sebagai nilai jarak. Prinsip kerja sensor ultrasonik HC-SR04 kurang lebih hampir sama
dengan contoh gambar kelelawar yang mendeteksi buah di depannya.

Bentuk ilustrasi cara kerja HC SR04 seperti ini.

Rumus sensor ultrasonik diambil dari rumus kecepatan. Karena sudah diketahui kecepatan
rambat bunyi berada di kisaran 340 m/s, maka rumus menghitung jarak sensor ultrasonik
adalah :
S = 340.t/2

Keterangan :
S= Jarak objek
t= Selisih waktu dipancarkan dan diterimanya gelombang

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 3

C. Kelebihan dan Kekurangan Sensor Ultrasonic HC-SR04

a. Kelebihan sensor ultrasonik

• Tingkat sensitifitasnya baik

• Tak dipengaruhi oleh warna dan tranparansi
• Mengonsumsi arus data rendah

b. Kekurangan sensor ultrasonik

• Jarak jangkau pendeteksiannya terbatas dan hanya satu arah

• Refresh rate lambat
• Kurang bagus dalam mengukur jarak benda yang permukannya tidak rata

D. Spesifikasi Sensor Ultrasonic HC-SR04

Jarak Deteksi 2 - 300 cm

Akurasi Jarak 3 mm

Tegangan Operasi 5 Volt

Sudut Pantul < 15 derajat

Konsumsi Arus 15 mA

Panjang 4,5 cm

Lebar 2 cm

Tinggi 1,5 cm

E. Datasheet Sensor Ultrasonic HC-SR04

• Pin Trig (Trigger), trigpin Arduino berfungsi untuk memicu pemancaran gelombang
ultrasonik. Gelombang akan terpancarkan saat pin ini diberikan logika HIGH.

• Pin Echo, berfungsi untuk mendeteksi pantulan gelombang ultrasonik apakah sudah
diterima atau belum. Pin Echo bernilai HIGH jika gelombang pantulan belum
diterima dan bernilai LOW jika pantulan sudah diterima.

• Pin VCC, berfungsi untuk mengoneksikan sensor ke power supply 5 volt Arduino.
Jadi kamu bisa langsung mengoneksikan pin VCC ke pin 5V di Arduino.

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 4

• Pin GND, berfungsi untuk mengoneksikan sensor ke power supply ground. Sama
dengan pin VCC, kamu juga bisa langsung menghubungkan pin GND ini ke pin GND
Arduino.

Pertemuan 2

A. Project Board / Breadboard

BreadBoard atau disebut juga dengan project board adalah dasar konstruksi sebuah sirkuit
elektronik yang merupakan bagian prototipe dari suatu rangkaian elektronik yang belum
disolder sehingga masih dapat dirubah skema atau pengantian komponen.
Jenis-jenis breadboard ditentukan berdasarkan banyak lubang yang terdapat pada papan itu,
misal breadboard 400 lubang, 170 lubang, dan lain sebagainya
Cara penggunaannya
Hal terpenting yang harus diketahui sebelum menggunakan project board ini yaitu memahami
dengan baik bagaimana jalur yang saling terhubung antara satu lubang dengan lainnya.

Gambar dibawah memperlihatkan hubungan antar lubang pada salah satu jenis breadboard.

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 5

B. Program Sensor Ultrasonic HC-SR04

1. #define echoPin 5
2. #define trigPin 4
3. long durasi, jarak;
4. void setup() {
5. Serial.begin (9600);
6. pinMode(trigPin, OUTPUT);
7. pinMode(echoPin,
INPUT); 8. }
9. void loop() {
10. digitalWrite(trigPin, LOW);
11. delayMicroseconds(2);
12. digitalWrite(trigPin, HIGH);
13. delayMicroseconds(10);
14. digitalWrite(trigPin, LOW);
15. durasi = pulseIn(echoPin, HIGH);
16. jarak = (durasi/2) / 29.1;
17. Serial.print(jarak);
18. Serial.println("
Cm"); 19. delay(5000);
20. }

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 6
Rangkuman

Sensor Ultrasonik merupakan sensor yang bekerja berdasarkan prinsip pantulan dari
gelombang suara dan digunakan untuk mendeteksi keberadaan suatu obyek tertentu yang ada
di depannya, frekuensi kerjanya pada daerah diatas gelombang suara dari 40 KHz hingga 400
KHz.

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 7

DAFTAR PUSTAKA
Andrianto, H., Darmawan, A. 2016. Arduino : Belajar Cepat dan Pemrograman. Bandung:
Informatika.

PENGENALAN SOFTWARE ARDUINO SETIYO WAHYONO,

 LKPD – PEMPROGRAMAN SEDERHANA MIKROKONTROLLER

NAMA : KELAS :

A. TUJUAN
1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengkonsepkan skema
sensor ultrasonic dengan Arduino Nano secara tepat dan benar.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menentukan skema
dan program sensor ultrasonic dengan Arduino Nano secara tepat dan benar.
3. Setelah observasi dan diskusi, peserta didik dapat memperagakan aplikasi sensor
ultrasonic menggunakan software Arduino IDE secara tepat dan benar.
4. Setelah observasi dan diskusi peserta didik dapat mendemostrasikan aplikasi sensor
ultrasonic menggunakan Arduino Nano secara tepat dan benar .

B. ALAT DAN BAHAN

1. Laptop
2. Arduino Nano
3. Kabel USB Mini
4. Software Arduino IDE
5. Sensor Ultrasonic HC-SR04
6. Kabel Jumper
7. Projectboard

C. KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

1. Baca dan pahamilah setiap tahapan dalam bagian langkah kerja

2. Gunakanlah alat kerja (hardware maupun software) dengan baik dan benar.
3. Gunakan pakaian kerja (werpack)

D. LANGKAH KERJA
Percobaan 1 – Menjelaskan fungsi program sederhana sensor ultrasonic HC-SR04
1. Berdoalah sebelum memulai kegiatan belajar
2. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
3. Amati fungsi program sederhana sensor ultrasonic HC-SR04 Arduino IDE di bawah ini

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 1

 LKPD – PEMPROGRAMAN SEDERHANA MIKROKONTROLLER

Program 1. Membaca sensor ultrasonic pada Serial Monitor

1. #define echoPin 5
2. #define trigPin 4
3. long durasi, jarak;
4. void setup() {
5. Serial.begin (9600);
6. pinMode(trigPin, OUTPUT);
7. pinMode(echoPin,
INPUT); 8. }
9. void loop() {
10. digitalWrite(trigPin, LOW);
11. delayMicroseconds(2);
12. digitalWrite(trigPin, HIGH);
13. delayMicroseconds(10);
14. digitalWrite(trigPin, LOW);
15. durasi = pulseIn(echoPin, HIGH);
16. jarak = (durasi/2) / 29.1;
17. Serial.print(jarak);
18. Serial.println("
Cm"); 19. delay(5000);
20. }

4. Jelaskan fungsi tiap baris program di atas pada tabel di bawah ini :
Baris Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 2

 LKPD – PEMPROGRAMAN SEDERHANA MIKROKONTROLLER ARDUINO

Percobaan 2 – Mendemostrasikan program sederhana sensor ultrasonic HC-SR04

menggunakan arduino
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Buatlah rangkaian sensor pembacaan sensor ultrasonic HC-SR04 pada project board

3. Tulislah Program 1 pada software Arduino IDE untuk membaca jarak sensor ultrasonic
HC-SR04
4. Tekan tombol ‘Upload’ (shortcut panah di toolbar atas). Tunggu beberapa saat, sampai
ada tulisan ‘Done uploading’ di jendela debug Arduino IDE
5. Jika ada pesan error cek kembali program anda.
6. Buka Serial Monitor untuk mengamati hasil pembacaan sensor HC-SR04
7. Cata hasil pembacaan sensor ultrasonic HC-SR04 kemudian bandingkan dengan
pengukuran mengunakan penggaris pada tabel di bawah ini :

Hasil Pembacaan Sensor Hasil Pengukuran Penggaris

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 3

 LKPD – PEMPROGRAMAN SEDERHANA MIKROKONTROLLER

B. KESIMPULAN

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 4

 LKPD – PEMPROGRAMAN SEDERHANA MIKROKONTROLLER

DAFTAR PUSTAKA
Andrianto, H., Darmawan, A. 2016. Arduino : Belajar Cepat dan Pemrograman. Bandung:
Informatika.

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 5

 KISI – KISI PENULISAN SOAL PENGETAHUAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Cluwak Jumlah Soal :0

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller Pilihan Ganda :2
Kurikulum : 2013 Essay :-
Kelas / Semester : XI TEI / Gasal Alokasi waktu : 10 Menit
Bentuk No. Level
Kompetensi Dasar IPK Indikator Soal Skor
Soal Soal Kognitif
3.17. Menerapakan 3.17.1. Mengkonsepkan Disajikan gambar sensor
program aplikasi aplikasi ultrasonic ultrasonic HC-SR04, siswa
sederhan dengan dengan arduino mampu mengkosepkan fungsi Essay 1 C3 50
mikrokontroler nano masing-masing pin.

3.17.2. Menentukan skema Disajikan gambar sensor dan

dan program ultrasonic arduino, siswa mampu
dengan arduino nano menentukan skema pembacaan Essay 3 C3 50
sensor pada arduino nano

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 CLUWAK 1

 SOAL PENGETAHUAN TEORI

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller

Materi : Aplikasi Program Sederhana Mikrokontroller Arduino
Kelas : XI TEI
Alokasi Waktu : 30 Menit

Petunjuk Soal :
a. Tuliskan nama dan kelas anda pada form yang sudah disediakan
b. Kerjakan soal dengan melengkapi jawaban yang tepat

1. Di bawah ini adalah gambar sensor ulrasonic HC-SR04, ada 4 Pin yaitu VCC, Trig,
Echo, dan GND. Jelaskan fungsi masing-masing pin tersebut pada tabel di bawah
ini.

No. Pin Fungsi

1 VCC
2 Trigger
3 Echo
4 Ground

2. Disediakan sensor ultrasonic dan arduino nano. Silahkan lengkapi skema di bawah
ini agar sensor bisa dibaca oleh arduino nano

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 2

 LEMBAR JAWABAN SISWA

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller

Materi : Aplikasi Program Sederhana Mikrokontroller Arduino
Kelas : XI TEI
Alokasi Waktu : 30 Menit

NAMA : KELAS :

JAWABAN :

1.
No. Pin Fungsi
1 VCC
2 Trigger
3 Echo
4 Ground

2.

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 3

 KUNCI JAWABAN SOAL TEORI

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller

Materi : Debugging mikrokontroller Arduino
Kelas : XI TEI
Alokasi Waktu : 30 Menit

1.
No. Pin Fungsi
1 VCC Berfungsi untuk mengoneksikan sensor ke power
supply 5 volt Arduino. Jadi kamu bisa langsung
mengoneksikan pin VCC ke pin 5V di Arduino.
2 Trigger Berfungsi untuk memicu pemancaran gelombang
ultrasonik. Gelombang akan terpancarkan saat pin
ini diberikan logika HIGH
3 Echo Berfungsi untuk mendeteksi pantulan gelombang
ultrasonik apakah sudah diterima atau belum. Pin
Echo bernilai HIGH jika gelombang pantulan
belum diterima dan bernilai LOW jika pantulan
sudah diterima
4 Ground Berfungsi untuk mengoneksikan sensor ke power
supply ground. Sama dengan pin VCC, kamu juga
bisa langsung menghubungkan pin GND ini ke pin
GND Arduino

2.

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 4

 KISI – KISI PENULISAN SOAL KETRAMPILAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Cluwak Jumlah Soal :2

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller Soal Praktikum :2
Kurikulum : 2013 Essay :-
Kelas / Semester : XI TEI / Gasal Alokasi waktu : 30 Menit
Kompetensi Dasar IPK Kategori
4.17. Membuat program 4.17.1. Memperagakan aplikasi A B D
aplikasi ultrasonic dengan Sangat Terampil Terampil Kurang Termpil
sederhana dengan arduino nano Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat
mikrokontroler memperagakan aplikasi memperagakan aplikasi memperagakan aplikasi
ultrasonic dengan ultrasonic dengan ultrasonic dengan
arduino nano secara arduino nano namun arduino nano namun
lengkap dan benar masih ada proses yang masih ada proses yang
kurang tepat banyak yang tidak
sesuai dan pengerjaan
yang lama
4.17.2. Mendemostrasikan Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat
aplikasi ultrasonic mendemostrasikan mendemostrasikan mendemostrasikan
dengan arduino nano aplikasi ultrasonic aplikasi ultrasonic aplikasi ultrasonic
dengan arduino nano dengan arduino nano dengan arduino nano
secara lengkap dan benar namun masih ada namun masih ada
proses yang kurang proses yang banyak
tepat yang tidak sesuai dan
pengerjaan yang lama

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 CLUWAK 5

 SOAL PENILAIAN KETRAMPILAN

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller

Materi : Aplikasi Program Sederhana Mikrokontroller Arduino
Kelas : XI TEI
Alokasi Waktu : 30 Menit

Tugas 1 – Menjelaskan Program Sensor Ultrasonic padaArduino

Program 1. Membaca sensor ultrasonic pada Serial Monitor
1. #define echoPin 5
2. #define trigPin 4
3. long durasi, jarak;
4. void setup() {
5. Serial.begin (9600);
6. pinMode(trigPin, OUTPUT);
7. pinMode(echoPin,
INPUT); 8. }
9. void loop() {
10. digitalWrite(trigPin, LOW);
11. delayMicroseconds(2);
12. digitalWrite(trigPin, HIGH);
13. delayMicroseconds(10);
14. digitalWrite(trigPin, LOW);
15. durasi = pulseIn(echoPin, HIGH);
16. jarak = (durasi/2) / 29.1;
17. Serial.print(jarak);
18. Serial.println("
Cm"); 19. delay(5000);
20. }

1. Jelaskan fungsi tiap baris program di atas pada tabel di bawah ini :
Baris Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 6

 13
14
15
16
17
18

Tugas 2 – Mendemostrasikan program sederhana sensor ultrasonic HC-SR04 menggunakan

arduino
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Buatlah rangkaian sensor pembacaan sensor ultrasonic HC-SR04 pada project board

3. Tulislah Program 1 pada software Arduino IDE untuk membaca jarak sensor
ultrasonic HC-SR04
4. Tekan tombol ‘Upload’ (shortcut panah di toolbar atas). Tunggu beberapa saat, sampai
ada tulisan ‘Done uploading’ di jendela debug Arduino IDE
5. Jika ada pesan error cek kembali program anda.
6. Buka Serial Monitor untuk mengamati hasil pembacaan sensor HC-SR04
7. Cata hasil pembacaan sensor ultrasonic HC-SR04 kemudian bandingkan dengan
pengukuran mengunakan penggaris pada tabel di bawah ini :

Hasil Pembacaan Sensor Hasil Pengukuran Penggaris

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 7

 LEMBAR PENILAIAN

Mata Pelajaran : Mikroprosesor dan Mikrokontroller

Materi : Debugging mikrokontroller Arduino
Kelas : XI TEI
Alokasi Waktu : 30 Menit

1. Lembar Penilaian Sikap

Tanggung
Jujur Disiplin Kerjasama NA KET
NO Nama Siswa/Kelompok Jawab
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 8

 RUBRIK PENILAIAN SIKAP

POINT JUJUR

a. Siswa sudah menerapkan kebiasaan tidak pernah membolos sekolah dan tidak
berbohong
b. Siswa tidak mencontek /menyalin karya orang lain dalam mengerjakan
ujian/ulangan/tugas
c. Siswa sudah menerapkan kebiasaan tidak pernah membolos sekolah dan tidak
berbohong
d. Siswa menerapkan kebiasaan : Tidak memberikan alasan palsu pada saat terlambat

POINT TANGGUNG JAWAB

a. Siswa sudah terbiasa melaksanakan tugas individu/piket dengan baik

b. Siswa sudah bisa menerima resiko dari tindakan yang dilakukan
c. Siswa sudah terbiasa melaksanakan 5 R (rajin, ringkas, rapi, resik, rawat)
d. Siswa selalu menjaga nama baik almamter

POINT DISIPLIN

a. Siswa sudah terbiasa mengikuti semua peraturan dan tata tertib sekolah
b. Siswa sudah terbiasa mengikuti pembelajaran dengan tidak berisik dan tidak
tidur pada saatbelajar
c. Siswa telah terbiasa mengikuti peraturan dengan tidak merokok dimanapun
d. Siswa telah terbiasa mengumpulkan handphone sebelum belajar

POINT KERJASAMA

a. Siswa selalu aktif kerjasama kelompok

b. Siswa sudah terbiasa mendahulukan kepentingan bersama
c. Siswa sudah terbiasa menolong teman yang membutuhkan
d. Siswa sudah terbiasa menjaga kebersihan secara bersama-sama

KETERANGAN NILAI SIKAP

a. Sangat baik jika memperoleh nilai akhir 4

b. Baik jika memperoleh nilai akhir 3
c. Cukup jika memperoleh nilai akhir 2
d. Kurang jika memperoleh nilai akhir 1

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 9

 B. Lembar penilaian pengetahuan
Skor Tiap Soal
Nama Siswa NA KET
NO 1 2 3 4 5
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

Penilaian / Skoring
Nilai Akhir = Jumlah Benar x 20
Keterangan :
91 – 100 = A ( Sangat Baik)
86 – 90 = B ( Baik)
75 – 85 = C ( Cukup)
< 75 = D ( Kurang )

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 1

 C. Penilaian Ketrampilan

Penilaian
No. Komponen/Sub komponen Sangat Catatan
Belum Cukup Baik
Baik
1 Persiapan
Menerapkan prosedur K3 untuk
1.1 pengendalian bahaya
Menyiapkan peralatan yang akan
1.2 digunakan
Memeriksa kondisi peralatan yang
akan digunakan
1.3
2 Pelaksanaan
Memperagakan aplikasi ultrasonic
2.1 dengan arduino nano
2.2 Mendemostrasikan aplikasi
ultrasonic dengan arduino nano
3 Hasil

3.1 Program berhasil di compile dan

upload
3.2 Serial monitor berhasil di baca

D. Program Remidial dan Pengayaan

Program Remedial :
• Remedial Tes diberikan kepada peserta didik yang mendapatkan nilai di
bawah 75 (untuk pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah
siswa yang remedialnya sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh siswa
di kelas.
• Dan jika jumlah siswa yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial
teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes.

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 1

 Program Pengayaan :
Program pengayaan diberikan/ ditawarkan kepada siswa yang mendapatkan
nilai diatas 85 sebagai bentuk pendalaman terhadap materi yang diberikan.

Mengetahui Pati, 28 September 2022

Kepala SMK Negeri 1 Cluwak Guru Mata Pelajaran

Albasori, S.Pd. Setiyo Wahyono, S.Pd.

NIP. 19730729 200212 1 003 NIP. 199111 22202221 1 005

SETIYO WAHYONO – SMK NEGERI 1 1